MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRAST REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 523 TAHUN 2021 TENTANG PENETAPAN KEBUTUHAN PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN Menimbang Mengingat TAHUN ANGGARAN 2021 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA, a. 1. bahwa untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan pelayanan kepada _—masyarakat, meningkatkan kapasitas organisasi, dan mempercepat pencapaian tujuan strategis nasional dipandang perlu menambah Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bintan yang terdiri dari Calon Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja; bahwa untuk penambahan pegawai Aparatur Sipil Negara sebagaimana dimaksud huruf a, dipandang perlu menetapkan kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2021; Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); Undang-undang Nomor 9 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2021 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 239, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6570);Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Nomor 6037) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6477); Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 224 Tahun 2018, Tambahan Lembaran Negara Nomor 6264); Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 229, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6267); Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2020); Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2020 tentang Jenis Jabatan yang Dapat Diisi Oleh Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 65); Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 218);Memperhatikan Menetapkan KEDUA 9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 70 Tahun 2020 tentang Masa Hubungan Perjanjian Kerja Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1258); 10. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 41 Tahun 2020 tentang Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara Tahun Anggaran 2020. 1. Surat Menteri Keuangan Nomor S-49/MK.02/2021 tanggal 25 Januari 2021; 2. Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor: K.26- 30/V.65-7/93 tanggal 4 Januari 2021; 3. Surat Edaran Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nomor 1460/B.B1/GT.02.01/2021 tanggal 15 Maret 2021; 4. Surat Bupati Bintan Nomor : T/862/800/XII/2020 tanggal 28 Desember 2020. MEMUTUSKAN. KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG PENETAPAN KEBUTUHAN PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN TAHUN ANGGARAN 2021. Penetapan Rincian Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Kabupaten Bintan sejumlah 851 (delapan ratus lima puluh satu) dengan rincian Tenaga Guru sejumlah 516 (lima ratus cnam belas), Tenaga Kesehatan sejumlah 202 (dua ratus dua), dan Tenaga Teknis sejumlah 193 (seratus tiga puluh tiga) sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini; Masa Hubungan Perjanjian Kerja Jabatan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja sebagaimana dimaksud diktum KESATU paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 5 (lima) tahun;KETIGA KEEMPAT KEENAM KETUJUH ‘Tembusan: Hubungan perjanjian kerja antara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja dengan Pejabat_ Pembina Kepegawaian ditetapkan berdasarkan waktu yang paling singkat diantara masa hubungan perjanjian kerja sebagaimana dimaksud diktum KEDUA atau selisih tahun usia yang bersangkutan dengan batas usia pensiun jabatan yang akan diisi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; Kualifikasi pendidikan bagi jabatan guru pada Instansi Pemerintah Daerah merujuk Surat Edaran Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nomor 1460/B.B1/GT.02.01/2021 tanggal 15 Maret 2021 tentang Kualifikasi Akademik dan Sertifikasi Pendidik Dalam Pendaftaran Pengadaan Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Tahun 2021; Pelaksanaan pengisian penetapan kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara tersebut, dilakukan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian Kabupaten Bintan dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan; Segala biaya yang timbul akibat keputusan ini dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kabupaten Bintan; Keputusan Menteri ini mulai berlaku sejak _tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan diubah sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal : Dt APRIL 2021 Pendayagunaan Aparatur Negara masi Birokrasi 1. Menteri Keuangan Up. Dirjen Anggaran; 2. Kepala Badan Kepegawaian Negara.Lampiran ‘Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara ‘dan Reformasi Birokrasi Nomor 52% Tahun 2021 Tanggal : 2 Aprit2021 RINCIAN PENETAPAN KEBUTUHAN APARATUR SIPIL NEGARA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KAB. BINTAN TAHUN ANGGARAN 2021 TENAGA GURU [AI PERTAUR GURU BATASA HOONESA 1 eas sueneoER ana As PERTAUA- GURU BATASA ROCHE Fe TC 1 | AI PERTAUA-cURU BAER NDOESA a I 17 A PERTAUA- GURU BNGAN KOREN 2 [ene [ Sur ReGen 7 ran 2 [Ween 1 [ eserne suenecehr as ena 5 [anc eno BBWAA ONSEN + [iver [suenecen anon 1 [a PERTAG GU BNAN ONSEN 7am [su nese sary ATP TNS 12 [ i PERTAN GORI BNEWGANKONSEUNG +] rss [auencer eanan or | UI PERTAUA- GURU ORGAN KONEELNG 2 rae auc ran 1s: PU PERTANA GURU BNORGAN KONSELNG 7 oina|sn as saTu AAP SEAT A [5 [PAL PERTa GR BEWANKONSENG 2 [-roiese [su Neen onan 7 [pc Tan GT eRRGAN KONSEENG + essa [sur aoa oH PERTANA- GURUS Tories ce ca [ar PTAA 7 [roma [su nen 2 aT ATAPTLOR NTN 0 [ ru PERTANA GURU REA [ear | sone co Toapava 3 [ana Pena BRS | eas neh oe ToaPava a [a PERT OUR AS 3 [rena sono nT TWA 3 [ AR FERTAN- OURS 3 reas so neen oF ena TW 6: | PERT GURU REA 2 | eran] SONEGER or cowina NS 17 | ARRIPERTANA GURU KELAS 7 ooTaes_[ BO EGER 03 TANBELAN 1 {10+ EMER AB BATANTENAGA GURU [AHL PERTAMA GURU RES. + | Honea] Sb NEER or ane TMU i [ ANLIPERTANA- GURU RELA 2] ore) NEGER ons TEL SEBO 7 AHLIPERTAMA- GURU RES. S| ores [ 6 NEGER one BTN TARA 73: AA PERTANA GURU KELAS 1 | eos] SD EGER con LUX BTA Ti [A PERTANA OUR RELA | neoreer [Sb Necen ora TaN MUR 76: I PERTANA GURUS To | nteat[ Sb NESE TL SEBONG 7 I PERTANR OUR RELA 7 | neoreie[ so necenvon rau seecr 1 [Pena cum KELAS 7 rota SONEGERU ee TEUDE NTN | PERTANA GURU KELAS 3 | esis | NEGERI cng GUNG AN 10a [ A FERTANA- GURU KES 5 [onto 20 nen co wera FESR oa [ I FERTAUA GURU EAS =| reaps [ones sea 106, | FERTAMA- CUR EAS 3] teers [so NeceaIcn aaran TNR 107 PERTAA- GURU KES 7 core | SO NEGRI WANTAN (ok [AN PERTAMA GURU KES =] oats | SoNEGERIGT7 TANTO 106: |W PERTAMA- GURU EAS 1 | Wonrier | 50 NeGERicosTELUCSEBCNG ea PERTAUA- GURU KES 3 on So ora cos eur TU [RI PRTANA- GURU KELAS 3 SONEGER G11 TELUS SATAN 122 [ A PERTANR- GURU MATEMATICA 1 eos ns man 125 [ HG PERTANR” GURU MATENATICN rare NR 0 AT ATAP PULAU PUGINGTENAGA GURU 1a [ I PERTAUR- GORI PESORWES 3 | Tore RONEN TMU 127 [ A PERTAUR- GU PENSORWES ee 131 [ AFG PERTAUR- GURU PENSORWES ed 151 [ AF PERTAUR- GURU PERRSORWES 2 | eorste | SD NEGERI abe ANTAN THOR Tas [ Aru PERTAUR- GURU PENASORWES 1 | semez [So EER an Te 8EBONG. 10 [ ru FERTAUA- GURU PENNSORWES 1} ante [Sb Neos Feu BRT 150 [ PERTAA- GURU PENASORRES 1 onto] co NEcERIbos NTN FESR Tis WLAPERT Aan GURU POUASORRES + [ont so min ranean VI PRRTAUA- GURU POUASORRES, 1 [one so Fart b0 Gena AN [cI PERTAA GURU PEMASORKES, + oe [so norris rawsc. an 1 [ I PERTANA- GURU PERLRDORNES + | rooisse [sD eGEnrcen wana 1Er [ a PERTANR GURU PENASORNES 2 one [aur neat vera 17ers PERTANA GURU PEASORNES 2 rons a crc GRAN IN 17 [ I PERTAWR- GURU PORASORNES 1 [mira nec 3 TaN 175 [ Br PERTaR- GRU PORASORNES 7] ora | So NEGERIGn” MOSEL 179 [NI PERTAA- GURU PRUADORNES + [tenia | some cor ava TM AAIPERTANA- OURUPOLASORES Tromso acct er tac aa [RIPERTAUA. GURU POMASORES 1 ona [so neem conaarran Ta PCI PERTAUA. GURU POMASORES 7 wonton so ue ceicos Bara uTaRA rk PERTAUA. GURU PERASOREES 7 ron so are coe GNOME RAN [RAI PERTAUA. GURU PERASOREESTENAGA GURU oes | ne PNEUPATAN “re, [ARUPERTINA GURU PENIASOES + [em SER cos rr KUALA COBRA "a [AAU PERTANA. GURU PPX =| eorser [awe neces ata “a [ANU PERTINA GURU Pen 1 | ome: [SUP nEGERT zz TU RTRPUNPOR 705, | WA PERTAUA- GURU PPR 1 [oman [su nee TaN 1or [rs PERTAUA- GURU PPO 1 onmse eum nen a0 entu aTaP ROAD PUEINE yo: | A PERTAUA. GURU PRARARVA CAN EWRAUSATT 1 [oman [ewe nee 2s aru aa BEAT AD S| A PERTAUA- GURU PRARARYA DAN REWRAUSARAAI 1 ont] Su NEGERE aan | A PERTAUA- GURY PRARARYA OAN KENRAUSANAN 1 oatoes| eu REGERIZ3 SATU ATAPANTANG 7H | AIPERTAUA. GURY PRAKARYA OuN EWRAUSARAAI 1] ooioee] sO NEGER econ 7: | WI PERTAUA. GURY PRANARYA GAN REWRAUEARAN 1 emia we nea Za | I PERTANA GURU SENTBUDAYA 7 osteo SUP NEGERI as SATU RTAPELAT MA 72 | LI PERTANA- GURU SENTBUDAA 7 oor ancran 7a, | Aa PERTANA GURU SENTBUDATA 7 ooo ee cra wc Tat | ARG PERTANA GURU SENIBUDAY 7 | roar [SP NEEL TAN 7a? [WI PERTAUA- GURU SEM BUOAYA, ee “a [AHL PERT GUT + emass [sur ncn satu ata Ta BTN 2oe [ar PERTaan = GURU [ora SuP Nera 12 BATA TRI PERTAWA- GURU TH ee 1a [MRI PERTAWA-GURU Tw Toor Sue NEGERE SIAN 72 an PeRTaNA-GURU Tw Toots ner roar 725, [RAI PERTANA GURU TH eeTENAGA GURU no. sawarin MOS) pou ner peneurAaTaN Pee 7x [au PeRTANA GURU TH 7 oosser [Su ner aan {70 EMER KAD TANTENAGA KESEHATAN no. satan unurnast Pex monast] moxaat| oe ‘uw Pen aran 7 [Pena ao T [atest | PRESUAE TEN BEBONG 7 ARO RTI oo T 7 rasan rosea ean 7 aU PERTAIN STEER 7 7 [ene [romans wT To ase oo 7 0 [Priam | RESINS SHOP 17 [ I PERTAUAaDAN [DW REBAR PROPER OTN 7 0 [pean IESINS SILER 15 [I PERTAuA- Ban [DW REBANAN PROFES BAN z 3 [rae [RSL BTN Te [urrenTauaoocTeR [DOTER z Ce oo [RUPERT GOTER OOTER T | Patan | UGRESURS ETON [aac oonTER | BORTER 7 7 | Poo OGRE CERO TT [RAIA AADORTER | BORTER 7 0 [prc [sams aT TE PIPER DORTER | OORTER GOT 7 © [pncaas [Pumweouns wane “a ance DRESS ATA SVARATAT ON 7 © [oner [bans RESEIATaN BGMNG ENCED OO EPmeMoL06 RESGIATANMASVARAKAT EROEMOLOO!) PENCENOALAN PERALT | SEXSISURVELANS ANLTENAGA KESEHATAN murmsions 0 “a a PERT ar eeseraTAT T |e | PES INS KORA SEMAN anu PERT BW RESET ASVARAINTTON 7 7 Pras Poses MBN PervuiunKesenatan | KESEXATAN! "KESEHATAN MASYARAKAT on asvaRAnAT (PRON RESENATAN) | anPERTANA i KESEHATAN WASVARAEAT TT 7 0 [prio | BeESIS LONE Fpomuunescaaran |REseaxraN oe “a [RUPERT Ba SANTASTRERERATAN NORA 7 ‘| orzo R00 BITAN Br] errentann Tes | STOW TR ELERTROMEDR 7 7 Resa SaB NTA 3 Fee -ASTEN [OARS 7 [rams [RSIDBNTAN Teme aseTeN [om aranar 7 [avai [ pumvsnna woe 3 ame wom [eves z 7 aes ANS 7 [Remar eom [ome | 3 |rmoniar [sub enn 2 free Du xEBDAM z [Patan | PuBESWNS KUNA SEMPANG 3 Tema aa [ow EBM 7 3 [prions | PuaweSuns MoMTENAGA KESEHATAN aa | Teer aTaoNS [ow 7 [Paseo | PusESans NOUENG 75: TEU PRRAWAT | REPERNWATIN 7 9 [paseo [pumas TELA 1 [TERA PeRawat [an ePeRAWATAN a CS 1a | TERAWPLPERAWAT [Dan REPERANATAN 2 0 [Prost | pusreanas Ba ee 7 [reise RSL SRT TEM PEREOR | BREAN EDK DATA ORAS 7 of aseere | iawSans TAUREN 3 | reeuei-PeReoM [ou RBC AER T | PTGS | ERESURE TE SEBO wens oe | Tema Pano [Oe PERE ED BORAT z 7 [rea [Sab aNTaN eos NF ORAGIKESEAATAN ‘ | Tera -PeRbaN [oan oconweDR OmAECAMEDRON | 7 0 [pare | PISS BE LEO 3 | reemh-PeRbaar | ow REAM WED Om PERN EDI 7 | eve amwoane weve or PEMERITAN KAR. ATATENAGA KESEHATAN my am ‘vu PENEMPATAN Tea | teRaaec-pmara [ow ARS KESERATAN T 9 [ator | PuRKESanS TNL Tor] TERARPL PATA] Da ANRLIG HESERATAN 7 9 [aro | wane IATA SEVP esenaran 705 | eR cana [ DREN 7 0 [Prima ruseaas mans To | FRANC CARTAN | DW RESEATANONGRORERE 7 0 [Pane [RIBS HELONG RAUL GouTARaN [Dm KESEATAVONGNCA 7 3 [Prensa [piseaas aenran TE | TERIA STAR | BW KESERATAON RGR 7 0 | rai [BSNS MENG Ta | TERS | DW KESERATAN CRRA z 3 ater | Beans TAUREN Tie | TERA Tau] Ba TEL Oe TRANSFURIDaRa = rasan PRSuoTRNTaN yoru [ me | 0‘TENAGA TEKNIS No. oseaTaN RUAUFRASLPENOIOHON nonast | aos ‘WT PENEMP ATA [RIPEN ANAL | BIEN REPEAT + 1 BAS RESDIATAN SERRETANAT DNAS KESERATAN TUB 3 [mareRTAR ARSE 1 EAPO 7 2 [Bs PERPOSTAAaAN BAN VEARSP A |HOME ARAN. PENELENGGARAAIKEARSIPAN 3 asLPERTAN ERP 7 3 [os PERPUSTARaAN OAN KEARSE AN SORRETART 1] AR PERTANA- EDR — | BORTER HE 7 [BRS HETAARON PANGAN GN PERTANAN GORE Penns UNORLNGN a [anu PeRTan [a PENaLOnPERTaNAN =r PENN | 7 BROS RETARAAN PANGAN DAN PERTANDY BONG pevuum erranan | BTERNAKAN/-+ PENYULUM PERKEBLNAN PRASABANA, SARANA DAN PENYULUMAL 7 [aR PERTANA 1 PERPUSTA 7 7] BROS PERERA GN REARS BORNE 7 ROT Sr 7 7 RS PEREUSTAAAN EAN KEARSPRN BANG To [retmcua-penatans | UTAH SEOERAIT 3 | aa PSU BENAA OAT TO PUR rewavasn EBACARAN KANG | S08 BAGIAN TATA USANA UPTO DAA 17 [ PemcLa- Pena | SLTASUA SEGERAT 7 7] sAonn PEANGGULANGAN BENEAIAGAERA| UPTO PURO reat KEBACARAN TAWUNG UBAN| SUB EAGAN TATAUSAYA UPTO eamearan | KEBAKARAN TOAPAYA [909 BRON TATA USAHAUPTO 13 | PENOLA PaNGLA) | RPA Sew OTOUGTF TOUR LTRNT EMR] 7 7 [ona PenitNCAN UN PELARSANA THUS PENGUIN Te TERA -ARGPARS | DWARGPARG DU EARGIPIN 7 [bas KERUDAYARN SAN PARNSATA SEERETARAT 15 | TERANOK“ARSIARIS | DUN FEARSIPAN/ BH ARGFARS 7 {© BRAS KOMUNMASIOAN RFORMATHA| SERRETARATTSOB Te: TE AREAS [DERG a [ni eve an cas Onn NATHAN AN “7 [Tene -ansnans [Dn REanPaN + 3 DNAS REUAEROAYAAW PEREMPUAN,PERINDINCAN ANAK PENGENEALIN PENDJOLX OAM HELUARCA ERENCANA | KEPECAWAAN OK 7 Tem -PaRAEDR | RESERATAN EWAN 7 3 |B KeTavanan aan BAN PERTANAN] BOON verennen PERUANO RESEATAN HAN 7a TeRwn- Teak | Bure PENCARANTOuTROWeSIL | 7 7] Penansnan ui DON PENATARN ROARS | AAS AWHONN | 5K T 7 [ASST ADSTRAG PORTA OAV RESET Fr [RRR AAT PENANGERE [5 PERRO + 7a ERAN |RIDANG PEMBEROAYARN NELAYAN HEL ean oan LAT Ba Sx PROGINS SARANA PRAEARANA NELAYANOAN TPL | asais ANGTAN ALT | ONAIENEN THONPORTANT OWT T Ti PER NGANTBDANG ALU INTAS ANGRUTAN ILA] 3 [wansene [STromim eT econouTesPawacoar | [Bas TENAGA RIA RANG HURON RIDUSTRON Ga PONGUPAAN 1 HUBUNGAN TERRIA 5 2AAAN SOSIALTEXAGA HERA | SES! PENGUPAHAN DAN coun oan ONETRUNS!| SSI AAEA KONTRUNS, 35 | ails DeSAGM | 5 PERROTT ET WORARANTET T | Bi PEISERDA YAR ASYARIWAT BAN GEER [BONS rea EBUAKAN PUL DV Pee PEMBEROAYAAN UASY MARAT DEA SES! PENOAYAGUNAAN DA0 PEUERDAYAAN EHONOU MASYARAKAT, SOA OAN TT 1 PEMERINTAN AB TAN