You are on page 1of 17
DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 531 TAHUN 2021 TENTANG KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KBPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINS! DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, Menimbang Mengingat bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 3 ayat (6) butir © dan butird Peraturan Menteri Pendidikan’ dan Kebudayaan Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kuriulum Tingkat Satan Pendidikan Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah perlu menctapkan kalender pendidikan; baka dalam rangka memberikan panduan kepada seluruh enjang. pendidikan di Satuan Pendidifean baile Negeri ‘maupun" Swasin untuk mengstur pembeajaran dan Penvisunan rencana ‘program dan keglalan pada ‘Taher Pelajaran 2031/2022 ‘di Provinei Daerah Khusus Ibaleota Jakarta, perlu’ menetapkan Kalender Pendidikan Tabun Pelajaran 3021/2029. babwa berdasarkan pertimbangan sebagaimans dimalsud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Dinas Pendidikan Provinst Daerah _Khusus Touleota Jakarta tentang Kalender Pendidikan ‘Tahun Pelajaraa 2021/2022; Uneang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Dacrah Khustis tbukota Jakarta sebagai ukota Negara Kesatuan Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008. tentang Slandar Nasional Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintal Nomar 19 Talia 2005, Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal, Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidiean Karakter Peraturan Menteri Fendidilan Nasional Nomor 14 ‘Tahun 2007 tentang Standar Is) untuk Program Paket A, Progra Paket B dan Program Paket C; 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 ‘Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengahi 8, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Daerah; 9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar proses Pendidikan Kesetaran Program Palect A, Program Paket B dan Program Paket C, 10. eraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 ‘Tahun 2008 tentang Pembinean Kesiswean; Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 57 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/ Madrasah totidaiyan, 12.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejurnan/Madrasat Aliyah Kejuruan; 13.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 ‘Tahun 2014 tentang Kurilulum Tingkat Satuan Penida; 14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 ‘Tahun 2014 tentang Peminalan pada Pendidikan Menengab: 15.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 ‘Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013; 16.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomar 197 ‘Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan ansle Usia Dini 17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 ‘Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan anak Usia Dini; 18, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 ‘Tahun 2014 tentang Pemberlakuan ‘Kurikulum 2006 dan ‘Kurilcuhim 2013; 19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 ‘Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siva Bar: 20, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulus Pendidikan Dasar dan Menengay 21,Peraturan Menteri Pendidian den Kebudayaan Nomor 21 ‘Tahun 2016 tentang Standar Isi Lulusan Pendidikan Dasar an Menengahs 22. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah; 28.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Desar dan Menengahs 24. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 ‘Tahun 2017 tentang Hari Sekolah; 25, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2018 tentang Pedoman Upacara Bendera di Sekolah; 0 26, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pendidikan; 27, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 ‘Tahun 2018 tentang Stander Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan; 28, Peraturan Menteri Pendicikan dan Kebudayaan Nomor 25 Tahun 2018 tentang Perubshan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013" Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Teanawivah; 29, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudaysan Nomor 36 ‘Tahun 2018 tentang Perubahan Alas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Talun 2014 tentang Kurikulum 2018 Sekola Menengah Atas/Madrasah Aliyah; 20,Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomar 37 ‘Tahun 2018 tentang Perubahan Alas Peraturan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar_ pada Kunikulurn 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menenga, 1. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomer 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanake-kenak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan; 82.Keputusan Bersama|Menteri Agama. Menteri ‘Ketenagakesjasn dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 281 Tahun 2021, Nomor 01 ‘Tahun 2021, Nomor 01 Tahun 2021. tentang Perubahan atas Keputusan Bersama Menteri Agama, Mentert Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan —Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 642 Tahun 2020, Nomor 04 Tahun 2020, Nomor 04 Tahun 2020 tentang Hari [bur Nasional dan Cut Bersama Tahun 2021; 33. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam [Negeri Nomor 02/KB Tahun 2021, Nomor 284 Tahun 2021, Nomor HK.01,08/MENKES/4242 Tahun 2021, Nomor 440° 717 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemni Corona Vous Disease 2019 (Covid-19}; 94,Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Pendidilean; 35.Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Peranglat Dacrah Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta; 36.Peraturan Gubernur Nomor 175 Tahun 2014 tentang Jam Masuk Sekolals; 37.Peraturan Gubernur Nomor 277 Tahun 2016 tentang ‘Organicasi dan Tata Kerja Dinas Pendiikan; 38,Peraturan Gubernur Nomor 89 Tahun 2018 tentang Perubshan Atas Peraturan Gubernur Nomor &0 Tahun 2017 tentang Kurikulum Mustan Lokal di Sekolah/Madrasaln; 39.Peraturan Gubernur Nomor 32 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Bar -MEMUTUSKAN: ‘Menctapkan: KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINS! DAERAH. KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG KALENDER. PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022. kesaTU Menetapkan Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022 sebagat dasar dan acuan dalam penyclenggaraan pendidikan pada jenjang pendidikan PAUD, SD/SDLB, Paket— A, SMP/SMPLB, Paket B, SMA/SMALB, SMK dan Paket C i Daerah Khusus Ibukota Jakarta KEDUA Kalender Pendidikan sebogaimana dimaksud dalam diktum KESATU tercantum dalam Lampiran I sampai dengan Lampiran HL yang merupakan bagian tidal terpisahkan dari Keputusan Kepala Dinas Pendidikan in keriGa Keputusan Kepala Dinas Pendidikan ini mulai berlaku pa tanggal ditetapkan Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 2 Juni 2021 “Tembusan: ‘Gubernur Daerah Khusus Ibulota Jakarta Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sekretaris Dacrah Provinsi DKI Jakarta, ra Asiaten Seleda Provinsi DKI Jakarta Inspektur Provinsi DKI Jakarta Para Kepala Biro Setda Provinsi DKI Jakarta Para Kepala Badan Provinsi DKI Jakarta, Para Kepala Dinas Provinsi DKI Jakarta Para Walikota Kota Administrasi Provinst D&I Jakarta 10.Bupati Kabupaten Administrasi Kep. Seribu Provinsi DKI Jakarta LLP Waka Kepala Dinas Provinsi DKI Jakarta 12'Selertaris Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta 13 Para Kepala Bidang Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta 14:Para Kepala Suku Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, 15.Para Kepala Satuan Pelaksana Pendidikan Kecamatan Dinas Pendidikan Provinsi DK Jakarta 16.Para Kepala SPAUD, TKLB, SD, SDLB, Paket A, SMP, SMPLB, Paket B, SMA, SMALB, Paket C dan SMK di Provinsi Dk Jakarta Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor : 532 TAKUM 2001 ‘Tanggal + 2uni2021 KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022 umum Dalam Keputusan ini yang dimaksud dengan 1. Dinas adalah Dinas Pendidikan Provinsi DK! Jakarta 2. Satuan Pendidikan adalah bentuk kelompok layanan pendidiken yang menyelenggarakan Pendidilan Anal Usia Dini (Tk/KB/SPS/TPA), ‘Taman Kanak Kanak Luar Biasa (TKLB), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Dagar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah ‘Menengsh Pertama Luar Biasa (SMPLE}, Sexolah Menengah Atas (SMA, Sekolah Menengah Alas Luar Biasa’(SMALB), Sekolah Menengah ‘Kejuruan (SMI), dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam lingkungan pembinaan Dinas Pendidikan Provinst Daerah Khusus Tbukota Jakarta. 8. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal yang mencakup pendidikan Paker A setara SD/MI, Paket B setara SMP/MTs, dan Paket C'setara SMA/MA dengan penekanan pada penguasaan pengetabuan, keterampilan fungsional, serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional Peserta Didi. 4. Pendidikan Anak Usia Dini, yang selanjutnya disingkat PAUD, adalah ‘upaye pewbinawn yang ditujukan kepada aria sejak lair sampad usta 6 (enam) tahun” yang dilakukan melalui pemberian rancangan pendidikan untuk’ membantu pertumbuhan dan perkembangan Jasmani dan rohani agar anal memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut Satuan PAUD adalah layanan PAUD yang dilaksanakan pada suate lembaga pendidikan dalam bentule Taman Kanak Kanak (TK)/Raudatul Athfal (RA}/Bustanul Athfal (BA), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), dan Satuan PAUD Sejenis (SPS) 6. Sckolah Dasar yang selanjutnya disingkat SD adalah salah satu bentuk Satuan Pendidikan formal yang menyclenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendiaikan dasar. 7. Sekolah Dasar Lusr Biasa yang selanjutnya disingkat SDLB adalah salah satu bentule Satuan Pendidikan Khusts bagi Peserta Didile yang Tmemilikitingkat.Kkesulitan dalam mengikuti proses. pembelajaran arena kelainan fisik, emasional, mental, dan/ atau social 8. Sekolah Menengah Pertama, yang selanjutaya disingkat SMP, adalah flan eatu bentuk Satuan Pendidikan formal yang menyelenggaralan, Pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar sebagai lanjuatan dari SSD, MI, atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama atau setara SD atau MI 9, Sckolah Menengah Pertama Luar Biasa yang selanjutnys disingkat SMPLB adalah salah salu bentuke Satuan Pendidikan Khusus bag Peserta Didike sebagai lanjutan dari SDL2 atau bentuk lain. yang sederajat 10. un 12, 13, 14 16. 1. 16. 19. 21 22. 23, ‘Sckolah Menengah Atas, yang selanjutnya disingkat SMA adalah salah satu bentuk Satuan Pendidikan’ formal yang menyelenggarakan [Pendidikan umum pada jenjang pendidikan menengah sebagai lanjutan SMP, MTs, atau bentuk lain stau sederajat atau lanjutan dari hasil Delajar yang diakui sama/ setara SMP atau MTs, ‘Sckolah Menengah Atas Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SMALB adalah salah satu bentuke Satuan Pendidikan Khusus bagi Peserta Didlk yang telah hulus dari SMPLB atau bentuk lain yang sederajet. ‘Sekolah Menengah Kejuruan, yang selanjutnya disingkat SMK adalah salah satu bentule Satvan Pendichkan formal yang menyelenggarakan Pendidikan Kejuruan pada jenjang.pendidikan -menengah sebagai lanjutan dari SMP, MTs atau bentai lain yang sederajat atat lanjutan ‘dart hail belajar yang dial sama atau setara SMP atau NTS, Permulaan Tahun Pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelalaran pada setap Satuan Pendidixan Hari Sekolah adalah jumlah hari dan jam yang digunakan oleh pendidik, tenagn kependidikan, dan Peserta Didi dalam penyelenggaraan pendidikan di Satwan Pendidikan, Minggu Bileif Belajar adalah jumiah minggu kegiatan pembelajaran di Juar waktu libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap Satuan Penciikan, Waktu Pembelajaran Btektif adalah jumlah jam pembelajaran setiep ringga melipati jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal fkurilulum tingkat daerah, ditambah Jam untuk Kegiatan Jain yang dianggap penting oleh Satuan Pendidikan, Waktu Libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidale diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada Satuan Pendidikan yang jmaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan har ‘Hour umuim termasule hari-hari beser nasional, dan hari bur Kisus, Kegiatan Tatap Muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interalsi antara Peserta Didik dengan pendiile Hari Belajar Bfektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan ‘untuk egiatan belajar mengajar sesuai dengan kebutuhan kueikulam, Semester adalah satuan wektu pemberian pelsjaran yang membagi tahun pelajaran menjadi Semester I (sat) dan Semester 2 (dts, ‘Tahun Pelajaran a tahun, Libur Semester adalah libur yang diadakan pada aldir setiap Semester, lah satuan waktu pemberian pelajaran selama satu Libur Umum adalah libur yang diadakan untuk memperingatiperistiwa nasional atau keagamaan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan flch Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan \Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara sera Surat Edaren Gubernur Provinsi DKA Jakarta i 24. Libur Ramadhan adalah bur awal puasa dan menjelang hari raya Idul Fits, 25. Libur Idul Fitri adalah ibur sekitar Hari Raya Idul Fite, 26. Libur Khusus adalah libur yang diadakan sehubungan dengan adanya eeperluan lain di luar ketentuan tentang lbur mura dan ibur Bulan Ramadhan, 27. Ujian Sekolah adalah Kepiatan penguicuran capaian kompetensi siswa yang dilakukan Satan Pendidikan untuk seluruh mata pelajaran Gengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengaiuan atas prestasi belajar, Kecuali mata pelajaran Muatan Lake tutor 28. Pembelajaran adalah proses interaksi Peserta Didik dengan pendidile an/atau suber belajar pada suata lingktungan belajar tertenta untuk. ‘menjadikan peserta” dik memahami dan menguasai ima pengetabuan, 29. Kegiatan Ekstrakurikeuler meliputi porseni, lomba kreativitas atau praktik’ pembelajaran yang bertujuan 'mengembengkan Keepribadian, prestasi ‘dan Kyeativitas ‘siswa dalam ‘pengembangan pendidikan anak seutubnya. 30. Penugasan Terstruktur adalah kegiatan pembelsjaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh Peserta Didike yang dirancang leh pendidike untuk mencapai kompetensi dasar. Waktu penyelesaian ‘penugasan terstruktur ditentulcan oleh pendiil, 31. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh Peserta Disik. vane irancang oleh pendidik untuk meneapal kompetenst dasar. Wakta penyelesaiannya diatur sendirl oleh Peserta Dich 32. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan sebuah Jkegiatan yang umum dilaksanakan di sekolah guna menyambut ‘edatangan para Peserta Die bars, 88. Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan adalah dalam rangka memperkenalkan program-program dan kelentuan yang ada dalam satuan pendidikan, PERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARAN ‘Tahun Pelajaran 2021/2022 dimulai hari Senin, tanggal 12 uli 2021 dan berakhir hari Jumat, tanggal 24 Juni 2022. Untuk Pendidikan Kesetaraan pada PKEM dimulat hari Senin, tanggal 2 Agustus 2021 dan beraktir hark Samat, tanggal 1 Jul 2022, PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DAN PERSIAPAN TAHUN PELAJARAN 1. Alur Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PDB) diatur tersendisi dalam Peraturan Gubernur 2. Pengaturan Kelas dan penyusunan jadwal pelajaran dilaksanakan selambat-lambatnya hari Jurat, tanggal 9 Juli 2021; 3. Sebelum memasulé tahun pelajaran baru, Kepala Satuan Pendidikan ‘walib membuat program yang mencalup: ‘Program Kerja Sela; . Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS). 4, Sebelum tabun pelajaran baru, Pendidile (gunu/tuter) wali membuat program yang mencakup: ‘2. Program Tahunan dan Semester bb. Program Kegiatan Pembelajaran; Program Pengembangnn Dir yang meliput 1) Kegiatan ekstrakuriluler, Khusus bagi gura yang diberikan tugas ‘sebagai Pembina kegistan ekstrakurikuler, 2) Layanan bimbingan dan peminatan pembelajaran oleh Guru Bimbingan Konseling (BK), 4. Program lain dalam rangka pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). IV, HARL-HARI PERTAMA MASUK SBKOLAH Hiari-hari pertama masuk selcolah bagi Peserta Didi SPAUD, TKLB, Kelas 1 ‘8D, dan SDLB, Kelas VII SMP dan SMPLB, kelas X SMA, SMALB, dan SMK berlangsung sélama 9 (tiga) hari kesja terhitung mula tangs) 12 sampai ‘dengan 14 Juli 2021 dis dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), seauai dengan ketentuan yang berlas. Bagi Peserta Didile Pendidikan Kesetaraan Paket A setara SD, Paket B setara SMP dan Paket C selara SMA kelas awal dilaksanakan pada tanggl 2 sampai dengan 4 ‘Agustus 2021 \V. WAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Pembelajaran ‘2. Kegiatan pembelalaran bagi SPAUD, TKLB, leelas | SD dan SDLB, keolas Vil SMP dan SMPLB, Kelas X SMA, SMALB dan SM dimulat dhari Kamis, tanggal 15 Juli 2021; ». Kegiatan pembelajaran bagi Kelas Ml sampai dengan kelas VI SD dan SSDLB, kelas Vill dan IX SMP dan SMPLB, kelas XI dan XII SMA dan ‘SMX, ‘dan Kelas XIN khusus program SMK'@ tahun dlinmulai hari Senin, tanggal 12 Juli 2027; dan cc. Kegiatan pembelajaran bagi Pact A Tingkatan 1/Derajat Awal setara Kelas If dan I, Tingkatan 2/Derajat Dasar setara Kelas 1V sampai VI, paket B Tingkatan 2/Derajat Terampil 1 setara Kelas Vill, dan ‘Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara kelas IX, Paket C Tingkatan vi/Derajat Mahir 2 setara Kelas XI dan XI dimulai hari Kamis, tanggal 5 Agustus 2021; 2. Ujian dan Ulangan a. Pada akhir kegiatan pembelajaran dilaksanakan Ujian Akhir yang. pelaksanaanya akan diatur dalam ketentuan tersendiry dan , Ulangan arian, ulangan tengsh semester dan ulangan akhir semester merupaken tugas dan tanggung jawab pendidik yang iselenggarakan oleh Satuan Pendidikan, 6 Pelaksanaan Asesmen Nasional menyesuaikan dengan jadwal dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologt 3, Boban Belajar Beten Belajar merupakan kescluruhan Kegiatan yang harus dilkuti Peserta Didile dalam satu minggu, satu semester dan satu tahun pembelajaran. a. Beban Belajar Sekolah Dasar 1) Beban belajar di Sekolah Dasar dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu, sebagai berikut fa) Beban belajar satu minggu Kelas 1 adalah 30 jam pembelajgzan ditambah 2 jam pembelajaran Muatan Lokal ) Beban belajar satu minggu Kelas it adalah 92. jam pembelajaran ditambah 2 jam pembelajaran Muatan Lokal ¢] Beban belajar sat minggu Kelas tll adalah 94 jam. pembelajaran ditambah 2 jam pembelajaran Muatan Lokal 4d) Beban belajar satu minggu Kelas 1V, V dan VI adalah 36 jam pembelajaran ditambah 2 jam pembelajaran Mustan Lokal ¢}Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35 menit, 2) Beban belajar di Kelas 1, , Ill, IV dan V dalam satu semester paling sedi 18 minggu dan paling banyak 20 minggu 3) Beban belajar di Kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18 ‘minggu dan paling banyak 20 minggu. 4) Beban belajar di Kelas Vi pada semester genap paling sedikit 14 ‘minggu dan paling banyak 16 minggu. 5) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 ‘minggu dan paling banyak 40 minge , Beban Belajar di Program Paket A 1) Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Paket A Tingkatan 2/ Derajat Dasar setara Kelas IV sampai VI adalah 24. jam pembelajaran por minggu. Duraai setiap satu jam pombelajaran Adalah 35 meait. 2) Beban belajar Paket A Tingkatan 2/Derajat Dasar setara kelas IV V'dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling Danyale 20 minggu, 3), Beban belajar Paket A Tingkatan 2/Derajat Dasar setara Kelas VI pada semester gail paling eedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu. 4) Beban belajar Paket A Tingkatan 2/Derajat Dasar setara Kelas VI ppada semester genap paling sedikit 14 mnggu dan paling banyak 16 mingsu, © Beban Belajar Sekolah Menengah Pertama 3) Beban belajar di Sekolah Menengah Pertama dinyatakan dalam Jam pembelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas Vil dan Vill adalah 8 jam pembelajaran dan Kelas IX mengnet pada Ieuvieulum yang berlaku. 2) Durasi seiap satu jam pelajaran adalah 40 meni 3) Beban belojar di Kelas VIL, Vil dan IX dalam satu semester paling ‘sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu. 4) Beban belajar di Kelas IX pada semester ganjil paling sedikit 18 rminggu dan paling banyale 20 ming 5) Beban belajar di Kelas IX pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyale 16 minggu. 6) Beben belajar dalam satu tahun pelajeran paling sedikit 36 ‘minggu dan paling banyak 40 minggu. 4. Beban Belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket B 1) Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket B inyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. Beban belajar Paket B Tingkatan 3/Derajat Terampil 1 setara Kelas VII~ Vill dan Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara kclas IX adaleh 34 jam pembelajaran per minggu. 2) Durasi setiap sats jam pelajaran ada 3) Beban belajar Paket B Tingkstan 3/Derajat Terampil 1 setara [Kelas VII Vill dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyaic 20 minggu. 4) Beban belajar Paket B Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara leelas IX pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 ming Beban belajar Paket B Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara elas IX pada semester genap paling sedikit 14 mingga dan paling banyak 16 ming e. Beban Belajar Sekolah Menengah Atas 1) Beban belajar di Sekolah Menengah Atas dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggus 2) Durasi setiap satu jam pelajaran adalah 45 menit 3) Beban belajar satu minggu Kelas X adalah 42 jam pembelajaran; 4) Beban Kelas XI dan Il masingmasing 44 jam pelajaran dalam satu mingg 5} Beban belajar di Kelas X, XI dan Xi dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyaic 20 ming 66) Beban belajar di Kelas Xil pada semester ganjil paling sedikit 18 ‘minggu dan paling banyak 20 minggu, 7) Beban belajar di Kelas XII pada semester genap paling sedikit 14 ‘minggu dan paling banyak 16 minggu, 8) Boban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 ‘minggu dan paling banyak 40 minggu. { Beban Belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket 1) Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket C Sinyatalcan dalam jam pembelajaran per minggu. 40 ment, 5 2) Durasi stiap satu jam pembelajaran adalah 45 menit 8) Beban belajar satu minggu Paket C Tingkatan $/Derajat Mabie 1 setara Kelas X dan Tingkatan 6/Derajat Mahir 2 setara Kelas XI ~ XI! adalah 40 jam pembelajaran; Beban belajar Paket C Tingkatan 5/Derajat Mahir 1 setara Kelas X ddan Tingkatan 6/Derajat Mabie 2 setara Kelas XI dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu; Beban belajar Paket C Tingkatan 6/Derajat Mabir 2 setara Kelas Xil pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling bbanyale 20 ming eban belajar Paket C Tingkatan 6/Derajat Mahir 2 setara Kelas Xil_pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 mings: 4 5 6 fg Beban Belajar di Sekolah Menengah Kejuruan 1) Beban belajar di Sekolah Menengah Kejuruan dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas X ‘adalah 46 jam, sedangkan kelas XI, XIldan XH adalah 48 jam. 2) Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 45 menit 3) Beban belajar di Kelas X, X! dan XH dalam satu semester paling sedilit 18 mingge dan paling banyak 20 minggu. 4) Beban belajar di Kelas XI pada semester ganiil paling sedikit 18 ‘minggu dan paling banyak 20 minggu 5} Beban belajar di Kelas XIl pada semester genap paling sedikit 14 ‘minggu dan paling banyak 16 mingeu. 6) Beban belajar di Kelas XII pada semester ganil paling sedikit 18 minggu dan poling banyak 20 minggu. 17) Beban belajar di Kelas XIII pada semester genap paling sedikit 14 rminggu dan paling banyak 16 minggu, 8) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 ‘minggu dan paling banyak 40 mingew. bh, Beban Belajer di SLB (TKLB, SDLB, SMPLB dan SMALB) Beban belajar di SLB_menggunakcan, keurikulum yang berlak Sebagaimana diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Mencngah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 10/D/KR/2017 tentang Struktur Kunikulum, Kompetens Inti, Kompetensi Dasar dan Pedoman Implementasi Kurikulum 2013, Pendidikan Khusus. 4. Pengaturan Beban Belajor 1 Beban belajar baik dalam bentuk sistem paket atau sistem Kredit semester agar dituangkan dalam KTSP 1) Siotem Paket Beban belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam Struktur Kurikulum setiap tahun pendidikan merupakan pengaturan alokasi walcta untuk setiap mata pelajaran_ yang Ferdapat pada. semester gasal dan genap dalam sata tahun pelajaran., Beban belajar pada sistem paket cerdiri ates Pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandi Sistem Paket sebagaimana dimakeud pada ayat (1) merupakan Dentuke penyclenggaraan pendidilen yang Peserta Didiknya ‘mengiut, beban belajar dan mata pelajaran sesuai dengan yang tercantum dalam Struktur Kueeulur. 2) Sistem Kredit Semester Sistem Kredit Semester (SKS) diberlakukan hanya untuk SMP @an SMA. Bebsnbelajar sctiap mata pelajaran pada SKS Ginyatakan dalam satuan Keedit semester (sks). Beban belajar 1 (satu) SKS terdin alas pembelajaran tatap nuke, penugasan ferstrukear, dan kegiatan mandi. Sistem SKS sebagaimane dimaksud pada ayat (2) merupakan bentuk penyelenggaraan pendidikan yang Peserta Didiknys renyepakati jumiah beban belajar yang dikusi dan/atau strategi belajar setiap semester pada Satuan Pendidikan sesuai dengan bbakat, minat, dan kemempuan/ kovepatan belajarnya, 3) Satuan Kredit Kompetensi (SKK) Beban belajar program Paket A, Paket B, dan Paket C dinyatakan dalam Satuan Kredit Kompetensi (SKK) yang menunjukkan babot kompetensi yang haris dicapai olch Peserta Dicile dalam mengikuti program pembelajaran, baik melalui tatap mula, tutorial, dan mandir Beban belajar tatap mula, penugagsn terstruktur dan kegiatan mandisi 1) Sistem Paket ‘Beban belajar penugasan terstruktur dan Kegiatan mandiri pada ‘Satuan Pendidikan yang menggunakan Sistem Paket yaitu 0% 40% ‘untuk SD, O%-50% untuk SMP dan 0%-60% untuic SMA/SME dari wales kegiatan tatap muiea mata pelajaran yang bersangkutan, Pemanfaatan —alokasi wakba tersebut mempertimbangkan potensi dan Kebutuhan Peserta Didik dalam mencapai kompetenst 2) Sistem Krodit Semester Bean belsjar tatep muke, penugasan terstruktur dan Kegistan ‘mandiri pada Satuan Pendidikan yang menggunakan Sistem [Kredit semester (SKS) mengikuti aturan sebagai bericut: 2) Satu SKS pada SMP terdiri atas: 40 menit tatap muka, 20, rmenit penugaean terstrulsur dan kegiatan mandir. 'b) Satu SKS pada SMA terdiri atas: 45 menit tatap muka dan 25, ‘menit pentigasan terstruktur dan kegiatan mandit. 9) Stunts Krol Renuyctcun (SKK) Beban belajar SKK pada Pendidikan Kesetaraan mengikuti aturan bobot 1 SKK sebanding dengan | jam pelajaran tatap muka atau 2 jam pelajaran tutorial atau 3 jar pelajaran mandir. Beban belajar kegiatan praktie kerja di SMK diatur: 1) 2 (dua) jam praktik di sekolah setara dengan 1 (satu) jam tate mks, dan 2) 4 (empat) jam praktik di dunia usaha dan industri eetara dengan 2 (dua jan tatap mua ‘Beban belajar tambahan Satuan pendidikan dapat menambah beban belajar per_minggu ‘sesuai dengan kebutuhan belajar Peserta Didik. Konsekuensi penambahan beban belajar ‘pada Satuan Pendidikan menjadi Tanggungiawab Satuan Pendidikan yang bersangktan 5. Alokasi walt minggu cfektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainny No REGIATAN ‘ALOKAS WAT HETERANGAN 7 Tg fe belaar | rinimar 4 mange dav | guna tk Wein mksinum 33 minggu | pembelaaran eet pode Sa Stun Pendikan ea ergah samese | maison 7 ringgu_| Seu mings slg senesi—| borat pegaian| massinon Sringqu | Digurakan wih povyapar gitar dan adios air dan aval tahun pla No. KEGIATAN, ‘ALOKASI WAKTU KETERANGAN | 7 [Raia remamaan 7—tringgu | Dora yang wamarhan Teor keopenasn lh peieng ape nengatuya "send ‘args menguragl_jumsh hninggu_ efit ele an ‘ak parteljarnoec 7 | Rarfoarumamhsiona| nalsinun Zingpu | Daas dengan Peabrsa Pemeatah | Fan bormass ‘maisinun inggo | Uruk Soar Pandan sesval dopant Kotusison rain meso 7” [Regain ais okaN | airan Singgu | Ogunatan uni Feil yang mmarasah Speramkan seca KUSIS fh Seki mates tarps rmenguen) juni ringgu ett bar dan wai penbelaran VL. HARI-HARI BELAJAR SATUAN PENDIDIKAN 1. Awal Semester ‘a. Semester 1 dimulai hari Senin, tanggal 12 Juli 2021 dan beralhir hari Jumat, tanggal 17 Desember 2021 b, Semester 2 dimulai hari Senin, tanggal 3 Januari 2022 dan berakhir hari Jumat, tanggal 24 Juni 2022. Hat belajar efektt tidale dibenarkan untuls kegiatan perayaan vlang tahun Daerah atau Kota dan Badan atau Organisasl, penjemputan tamu, dan lain-lain kegiatan yang bukan kegiatan dalam proses pembelajaran di Satuan Pendidikan, ». Pengecualian pada angle 2 buruf a dilaksanakan dengan izin khusus ‘dark Kepala Dinas Pendidikan Provinei DKI Jalarca Vil. KEGIATAN TENGAH SEMESTER 1. Tengah semester adalah paruh waktu yang ada pada semester 1 dan semester 2 2. Pendidik dapat melaksanakan Penilalan Tengah Semester. 3. Pada tengah semester 1 dan semester 2 Satuan Pendidikan melakukan kegiatan pekan olahraga dan seni (Porseni) lomba kreativitas, atau praktic pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan bakat, Keepribadian, — prestasi dan kreativitas siswa dalam rangka pengembangan pendidikan anak seutubnya. 4. Kegiatan tengah semester direncanalean dan Pendidikan selama 5 (ima) ha laksanakzan oleh Satuan Vill, PENYERAHAN BUKU LAPORAN DAN HARI-HARI LIBUR, 1. Penyerahan Buku Laporan ‘a. Peayerahan Bulca Laporan Penilaian Hasil Belajar SPAUD, TKLB, 8D, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALE, SMK dan PKBM untuk Semester 1 dilaksanakan pada bari Jumat, tanggal 17 Desember 2021 », Penyerahan Buk Laporan Penilaian Kasil Belgjar SPAUD, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK dan PKBM untuk Semester 2 dilaesanaican pada hari Jumat, tanggal 24 Juni 2022. & Khusus untuk Kelas VI SD/SDLB, Kelas IX SMP/SMPLB, Kelas XIl SMA/SMALB, Kelas Xl SMK, Kelas XIll SMK 4 tahun dan Pendidikan Kesetaraan, ular laporan’ semester genap disesuailean dengan tanggal kelulusan yang ditetapkan oleh BSNP. 2. Prakiraan Libur Umum Tahun Pelajaran 2021/2022 ‘a, Libur Umum Tabun 2021 1) Hari Idul Adha 1442 H, Selasa, 20 Juli 2021 2) Hori Kemerdeleaan RI, Selasa, 17 Agustus 2021 3) Tahun Bans Islam 1442 H, Selass, 10 Agustus 2021 4}, Maulid Nabi Muhammad SAW, Selasa, 19 Oktober 2021 5} Hari Raya Natal, Sabtu, 25 Desember 2021 b. Libur Umum Tahun 2022 1) Tahun Baru Masehi, Sabtu, 1 Januari 2022 2) Tahun Baru Imlek 2573, Selasa, 1 Februari 2022 3) Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, Selasa, 1 Maret 2022 44) Hari Raya Nyepi, Tahun Saka 1944, Kamis, 3 Maret 2022 5} Wafat Isa Al-Masih, Jumat, 15 April 2022 (6) Hari Burub Internasional, Mingau, 1 Mei 2022 7) Mari Raya Idul Fitri 1443 H, Selass-Rabu, 3-4 Mei 2022 8) Hari Raya Waisak 2566, Senin, 16 Mei 2022 9) Kenailkan tsa Al-Masih, Kamis, 26 Mei 2022 10) Hari Labi Pancasila, Rabu, 1 Juni 2022 11) Hari Raya Idul Adha 1449 1, Ming, 10 Juli 2022 12) Tahun Baru Islam 1444 H, Sabeu, 90 Agustus 2022 13) Hari Kemerdekaan RI, Rabu, 17 Agustus 2022 14) Mould Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 8 Oktober 2022 15) Hari Raya Natal, Minggu, 25 Desember 2022 3. Libur umum Tahun Pelajaran 2021/2022, mengikuti Ketentuan hari libur yang ditetapkan bersama oleh Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. dan Reformasi Birokrasi serta Surat Edaran Gubernur Provinsi DKI Sakata, 4. Libur Semester Libur Semester bagi SPAUD, TKLB, 8D, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALE, SMK dan PKEM diatur sebagni berikut ‘a, Libur setiap semester berlangsung selama 12 hati ry \. Libur Semester 1 mulai hari Senin tanggal 20 Desember 2021 dan berakhir hari Sabta tanggal 1 Januari 2022, (© Libur Semester 2 mulai hart Senin, tanggal 27 Juni 2022 dan berakhir hari Sabtu tanggal 9 Juli 2022. 5, Libur Ramadhan ‘4. Libur awal Ramadhan berlangsung 1 hari sebelum bulan Ramadhan ddan 2 hari pada awal bulan Ramadhan. be. Libur Idul Fitri berlangeung & hari sebelur tanggal 1 Syawal dan 6 hhari sesudah tanggal 2 Syawal ©. Selama bur Ramadhan dapat dimanfaatkan dengan Kegiatan yang Dersifat keagamaan dan kegiatan sosiallainnya, IX. LAIN-LAIN Kalender Pendidikan ini _merupakan ketentuan umum bagi Satuan Pendidikan dan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan Ketentuan yang berlake [INAS PENOIOIKAN PROVINS KI JAKARTA, RALENDER PENDIDIKAN TAKUM PELAJARAK 2021/2022 [BAGH SPAUD, TKLB, 8, SDL, SMP, SMPLB, SMA, SMALE, DAN SMX INAS PENOIDIKAN PROVINS DI JAKARTA RALENDER PENDIDIKAN TAIUM PELAJARAN 2021/2022 ‘BAOI PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM PAIGE? A, PAICET 3 DAN PARE C

You might also like