You are on page 1of 3
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor ; SK.263/Menlhk/Setjen/HPL.0/4/2019 TENTANG IZIN USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU DALAM HUTAN ALAM DENGAN KOMITMEN KEPADA PT. TRIMURTI MADINA MULIA SELUAS + 44.810 (EMPAT PULUH EMPAT RIBU DELAPAN RATUS SEPULUF) HEKTAR DI KABUPATEN PASER DAN KABUPATEN KUTAI BARAT, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN, Menimbang, +a. bahwa Direktur PT. Trimurti Madina Mulia dengan suret Romer 32/TMM/X1/2018 tanggal 29 November 2018, mengajukan permohonan IUPHHK-HTI kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan u.p Pimpinan Lembaga Gnkne Single Submission (OSS) yang dilampiri antara lain surat Nomor Induk Berusaha Nomor 8120008992077; b. bahwa sesuai Nota Dinas Direktur Jenderal Pegelolaan Hutan Produksi Lestari kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor _ND.45/PHPL/KPHP/HPL.0/2/2019 tanggal 6 Maret 2019, dengan memperhatikan sistem oss eee “Gapat optimal arena aplikasi OSS masih general/umum, belum detail menampung tahapan sesuai Beraturan. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.28/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018, untuk itu guna menjamin kepastian berusaha, kepada PT. Trimurti Madina Mulia diberikan persetujuan IUPHHK-HA dengan Komitmen seluas + 44.810 Hektar; c. bahwa sesuai ketentuan Pasal 98 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 Tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik, Mener, pimpinan lembaga, wajib menyelesaikan hambatan dan permasalahan dibidangnya dalam pelaksanaan, Perizinan Berusaha melalu sistem OSS sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan dalam hal peraturan perundang-undangan belum mengatur atau tidak jelas Frengatur kewenangan untuk penyelesaian hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan sistem OSS, Menteri, Pimpinan Lembaga, berwenang — untuk menetapkan keputusan dan/atau melakukan tindakan yang diperlukan vee Srangkapenyelesaian hambatan dan permasalahan Giamaksud sepanjang sesuai dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik; Mengingat Menetapkan KESATU So: |. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a sampai dengan huruf c, perlu menetapkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam dengan Komitmen kepada PT. ‘Trimurti Madina Mulia seluas + 44.810 (empat puluh empat ribu delapan ratus sepuluh) Hektar di Kabupaten Paser dan Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya; Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2004; Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan, Serta Pemanfaatan Hutan, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2008; Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan; Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik; Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.18/Menthk-II/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.22/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 _ tentang —_ Norma, Siandar, Prosedur dan Kriteria Pelayanan_ Perizinan Terintegrasi Secara Elektronik Lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.28/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Tata Cara Pemberian, Perluasan Areal Kerja dan perpanjangan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam, Tzin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Restorasi Ekosistem atau Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman Industri pada Hutan Produksi. MEMUTUSKAN : KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP_ DAN KEHUTANAN TENTANG IZIN USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU DALAM HUTAN ALAM DENGAN KOMITMEN KEPADA PT. TRIMURTI MADINA MULIA SELUAS + 44.810 (EMPAT PULUH EMPAT RIBU DELAPAN RATUS SEPULUH) HEKTAR DI KABUPATEN PASER DAN KABUPATEN KUTA BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Memberikan persetujuan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam dengan Komitmen kepada PT. ‘Trimurti Madina Mulia seluas + 44.810 Hektar di Kabupaten Paser dan Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur, sebagaimana dalam peta lampiran keputusan ini. -3- KEDUA : PY. Trimurti Madina Mulia, wajib menyelesaikan Komitmen setelah menerima perintah pemenuhan komitmen dari Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari, sebagai berikut: 1, Membuat Berita Acara hasil pembuatan koordinat geografis, batas areal terhadap calon areal kerja paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja; 2. Menyusun AMDAL paling lama 150 (seratus lima puluh) hari kalender; 3. Membayar Iuran IUPHHK-HTI paling lambat 30 (tiga puluh) hari Kalender sejak Surat Perintah Pembayaran [UPHH diterbitkan. KETIGA : PT. ‘Trimurti Madina Mulia menyampaikan _laporan penyelesaian pemenuhan komitmen sebagaimana dimaksud AMAR KEDUA berupa dokumen asli kepada Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari. KEEMPAT : Apabila pemegang IUPHHK-HA PT. Trimurti Madina Mulia tidak menyelesaikan pemenuhan komitmen pada Amar KEDUA, atau menyclesaikan komitmen melebihi tenggang waktu yang telah ditentukan dan/atau tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan maka keputusan ini dibatalkan. KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 2 April 2019 sesuai dengan aslinya, MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN (RO HUKUM KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, ttd. SITI NURBAYA Salinan keputusan ini disampaikan kepada Yth : 1. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian; 2. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional; 3. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal; 4. Gubernur Kalimantan Timur; 5, Sekretaris Jenderal; 6. Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari; 7. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan; 8. Bupati Paser; 9, Bupati Kotawaringin Barat; 10. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Timur; 11. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur; 12. Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah IV Samarinda; 13. Kepala Balai Pengelolaan Hutan Produksi Wilayah XI Samarinda; _414. Direktur PT. Trimurti Madina Mulia,

You might also like