You are on page 1of 10

As-Syifaa Vol 09 (01) : Hal.

17-26, Juli 2017


ISSN : 2085-4714

FORMULASI SHAMPO CAIR TRANSPARAN SARI BUAH JERUK NIPIS


(Citrus aurantifolia S.)

Fauzia Ningrum Syaputri 1 , Amran Ilyas Tandjung2, Faradiba2


1
Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Bandung
2
Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia Makassar
Email : fauzia_ningrum@yahoo.com; faradiba76@yahoo.com

ABSTRACT

The objective of this research was to determine a stable formula and


determine the influence of carbopol enhancing in the preparation of lime extract
(Citrus aurantifolia S.) transparent liquid shampoo (TLS). Shampoo made from TLS
formulation lime extract in three different concentration of carbopol (0.5% : 0.6% :
0.7%). Shampoo were then characterized for stability test before and after
accelerated storage include organoleptic test, the foam test, test the pH stability,
viscosity measurements, and rheological. The result of organoleptic observation
before and after accelerated storage, either formula with concentration of carbopol
0.5%, 0.6%, or 0.7%, did not show a change for the color, smell and consistency.
There are no differences in foam test from TLS with shampoo preparations
comparison. There are no change of PH test in TLS with concentration of carbopol
0.5%, 0.6%, or 0.7% before and after accelerated storage. There are no change of
viscosity test in TLS with concentration of carbopol 0.5%, 0.6%, or 0.7% before and
after accelerated storage. Third shampoo formula has plastic flow. Formulation of
TLS with concentration of carbopol 0.5% have the most optimal stability than TLS
with concentration of carbopol 0.6% and 0.7%.

Keywords: Transparent liquid shampoo (TLS), Citrus aurantifolia S.

PENDAHULUAN pernah melakukan penelitian terhadap


Jeruk nipis adalah salah satu jeruk nipis. Hasilnya, jeruk nipis kaya
buah yang dipercaya bisa akan vitamin dan mengandung
menghilangkan keberadaan ketombe. sejumLah mineral. Kandungan asam
Tanaman ini diduga berasal dari dari buah ini dapat melunturkan
daerah India sebelah utara. Begitu minyak (sebum) di kulit kepala.
pula masyarakat di Amerika Serikat. Dengan begitu, habitat atau tempat
Mereka mulai mengenal manfaat jeruk bersarang jamur yang merugikan pun
nipis sejak zaman Indian kuno. Ohio dapat dikurangi. Selain bisa
State Biotechnology Centre di kota melunturkan sebum di kepala, jeruk
Columbus, Ohio, Amerika Serikat, nipis juga bisa memberikan efek segar
17
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

dan nyaman terutama bagi kepala untuk menghilangkan ketombe.4


berketombe yang kerap dihinggapi Konsentrasi buah jeruk nipis yang
rasa gatal. Buah yang kaya dengan digunakan untuk menghilangkan
kandungan vitamin C ini juga bisa minyak pada kulit kepala sebesar 1
membuat rambut tampak sehat dan %.5
cantik berkilau.1 Dalam formulasi shampo cair
Buahnya mengandung banyak transparan ini, yang akan divariasikan
air dan vitamin C yang cukup tinggi. adalah konsentrasi thickening agent
Daun, buah, dan bunganya (zat peningkat viskositas) untuk
mengandung minyak terbang. mendapatkan sediaan shampo cair
Biasanya jeruk nipis tumbuh dengan transparan yang stabil.2 Bahan
baik di daerah dataran rendah yang peningkat viskositas yang digunakan
banyak terkena sinar matahari. Jeruk adalah karbopol. Karbopol digunakan
nipis mengandung asam sitrat, asam sebagian besar di dalam cairan atau
amino (triptofan, lisin), minyak atsiri sediaan formulasi semisolid berkenaan
(sitral, limonen, felandren, lemon dengan farmasi sebagai bahan
kamfer, kadinen, gerani-lasetat, linali- pensuspensi atau bahan penambah
lasetat, aktilaldehid, nildehid) damar, kekentalan. Karbopol bersifat stabil,
glikosida, asam sitrun, kalsium, fosfor, higroskopik, digunakan sebagai bahan
besi, belerang vitamin B1dan C.1 pengental yang baik, viskositasnya
Secara empiris, jeruk nipis tinggi, menghasilkan gel atau larutan
digunakan untuk menghilangkan yang bening.3 Dalam memformulasi
ketombe dengan cara menggosok kulit shampo cair transparan hal yang
kepala dengan buah jeruk nipis secara paling penting untuk dipertimbangkan
merata. Namun dengan cara seperti adalah titik kabut dan viskositas dari
ini, dapat menimbulkan efek samping sediaan yang dibuat.7
seperti rasa perih dikulit kepala hingga METODE PENELITIAN
dapat menimbulkan iritasi. Oleh Alat yang digunakan
karena itu, akan dilakukan penelitian Alat-alat yang digunakan pada
tentang pembuatan sediaan penelitian yakni batang pengaduk,
farmaseutik yaitu formulasi shampo gelas kimia 250 dan 500 mL (Pyrex) ,
cair transparan dari sari buah jeruk gelas ukur 10;25;50 mL (Iwaki, Pyrex),
nipis (Citrus aurantfolia S.) demi lumpang dan alu, penangas air, pot
kenyamanan pemakaian konsumen plastik, sendok tanduk, stopwatch,
18
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

Cutter, timbangan analitik (Chya), saring agar terbebas dari bulir dan
viskometer brookfield. bijinya. Setelah itu diukur hasil
Bahan yang digunakan perasan buah jeruk nipis yaitu
Bahan-bahan yang digunakan sebanyak 1700 mL. Lalu di Frezze
dalam penelitian yakni air suling, dryer hingga diperoleh sebanyak 97,9
aluminium foil, sari buah jeruk nipis gr.
(Citrus aurantifolia S.), karbopol, Pembuatan shampo cair transparan
kertas timbang, kertas saring, natrium Masukkan natrium lauryl sulfat
lauril sulfat, gliserin, natrium edetat, dalam 30 mL aquadest, lalu
parfum, pH Universal, propilen glikol, dipanaskan di atas penangas air.
TEA dan tissue. Hindari pengadukan yang berlebihan
Prosedur Penelitian untuk menjaga agar natrium lauryl
Rancangan Formula sulfat tidak berbusa selama
Adapun rancangan formula pemanasan. Bila natrium lauryl sulfat
pada penelitian ini yakni sari buah telah larut, segera ditambahkan sisa
jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.) air bersama Na-EDTA dan metil
sebagai zat aktif, natrium lauril sulfat paraben lalu diaduk perlahan. Apabila
sebagai detergen sekaligus sebagai larutan dalam wadah telah jernih,
pembusa, gliserin sebagai emolient larutan diturunkan dari penangas air.
dan humektan, karbopol sebagai zat Panaskan 30 mL aquadest setelah itu
peningkat viskositas yang digunakan masukkan karbopol dan diaduk hingga
dalam tiga variasi konsentrasi, Na- karbopol larut dan menjadi jernih
EDTA sebagai bahan sequestrant dan setelah itu diturunkan dari penangas
pengkhelat, metil paraben sebagai air. Kemudian ditambah dengan 10
pengawet, parfum sebagai tetes TEA sambil diaduk dengan
pengaroma, propilen glikol sebagai menggunakan mixer. Setelah karbopol
kosolvent, TEA sebagai bahan mengembang segera ditambahkan
pengembang karbopol dan aquadest dengan campuran larutan natrium
sebagai pelarut. lauryl sulfat, metil paraben dan natrium
Pembuatan sari buah jeruk nipis EDTA diaduk dengan menggunakan
Buah jeruk nipis (Citrus mixer hingga homogen. Setelah itu,
aurantifolia S.) dipotong menjadi 4 larutan ditambahkan gliserin dan
bagian. Diperas buah jeruk nipis, lalu propilen glikol lalu diaduk perlahan.
disaring dengan menggunakan kertas Setelah homogen ditambahkan sari
19
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.) pembanding shampo yang telah
sambil diaduk perlahan. Bila semua beredar di pasaran.
bahan telah tercampur merata, Pengujian pH
shampo diberi parfum secukupnya. Dilakukan pengukuran pH
Shampo didiamkan kurang lebih 24 dalam pengujian stabilitas pH sebelum
jam untuk diperoleh kekentalan dan maupun setelah kondisi dipercepat.
kejernihan optimal yang diikuti oleh Pengukuran pH menggunakan kertas
penurunan busa. Formulasi dengan pH Universal.
karbopol baik pada variasi konsentrasi Pengukuran Viskositas
0,6 % dan 0,7 %, dibuat dengan cara Pengukuran viskositas sediaan
yang sama. shampo cair transparan dilakukan
Evaluasi kestabilan shampo sebelum dan setelah penyimpanan
Sebelum melakukan uji dipercepat. Pengukuran dilakukan
kestabilan pada shampo cair dengan menggunakan Viskometer
transparan dari sari buah jeruk nipis Brookfield.
(Citrus aurantifolia S.) dengan variasi Penentuan aliran
konsentrasi bahan peningkat Sediaan shampo cair
viskositas, diberi perlakuan transparan yang telah dibuat dituang
penyimpanan dipercepat pada suhu ke dalam gelas kimia 100 mL.
antara 5oC dan 35oC masing-masing Kemudian diukur viskositas pada
3
12 jam selama 10 siklus. berbagai kecepatan (rpm),
Pengujian busa menggunakan Viskometer Brookfield.
Dimasukkan shampo cair Sifat aliran ditentukan dengan
transparan sebanyak 1 mL ke dalam membuat grafik hubungan antara
gelas ukur 250 mL. Ditambahkan air shearing stress (tekanan geser) dan
secara perlahan hingga mencukupi rate of shear (kecepatan geser).
100 mL. Dilakukan pengocokan ke dua HASIL PENELITIAN
arah, yakni kanan dan kiri selama Evaluasi kestabilan dari formula
sepuluh kali. Jalankan stopwatch shampo cair transparan dari sari buah
ketika pengocokan dihentikan. Lalu jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.)
diukur volume busa dalam gelas ukur dengan berdasarkan variasi
dalam beberapa kurun waktu, konsentrasi bahan peningkat
diantaranya 1, 3, dan 5 menit. viskositas memberikan hasil sebagai
Pengujian ini menggunakan sampel berikut :
20
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

Tabel 1. Rancangan Formula Shampo Cair Transparan Sari Buah Jeruk Nipis
(Citrus aurantifolia.S) dengan variasi konsentrasi bahan peningkat
viskositas
Konsentrasi (%)
No. Nama bahan
A B C
1. Sari buah jeruk nipis 1 1 1
2. Na lauril sulfat 5 5 5
3. Gliserin 10 10 10
4. Karbopol 0,5 0,6 0,7
5. Na-EDTA 0,1 0,1 0,1
6. Metil Paraben 0,2 0,2 0,2
Parfum (mengandung alkohol
7. q.s q.s q.s
denaturasi 50% dan air)
8. TEA q.s q.s q.s
9. Propilen glikol 15 15 15
10. Aquadest Ad 100 Ad 100 Ad 100

Tabel 2. Data Pengamatan Organoleptis Sebelum dan Sesudah Penyimpanan


Dipercepat
Kondisi
Formula Jenis Pemeriksaan
Sebelum Sesudah
Bau Harum Harum
A Warna Bening Bening
Konsistensi Kental Kental
Bau Harum Harum
B Warna Bening Bening
Konsistensi Kental kental
Bau Harum Harum
C Warna Bening Bening
Konsistensi Kental Kental

Tabel 3. Data Pengukuran Busa Sebelum dan Sesudah Penyimpanan Dipercepat

Kondisi Formula Durasi (menit) Volume (mL)


1 200
A 3 190
5 170
1 250
Sebelum B 3 230
5 220
1 250
C 3 240
5 230
1 220
A 3 205
5 179
1 220
Sesudah B 3 200
5 180
1 250
C 3 240
5 230

21
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

Tabel 4. Data Pengukuran Busa pada Sediaan Pembanding

Sampel Durasi (menit) Volume (mL)


1 250
D 3 235
5 220

Tabel 5. Data Pengukuran Stabilitas pH Sebelum dan Sesudah Penyimpanan


Dipercepat

Nilai pH
Kondisi
Formula A Formula B Formula C
Sebelum 5 5 5
Sesudah 5 5 5

Tabel 6. Hasil Pengukuran Viskositas Sebelum dan Sesudah Penyimpanan


Dipercepat

Formula A Formula B Formula C


Kondisi
(Poise) (Poise) (Poise)
Sebelum 8,2 8,7 9,566667
Sesudah 8,2 8,666667 9,566667
Keterangan :
A : Shampo cair transparan dengan konsentrasi 0,5 % bahan peningkat viskositas
B : Shampo cair transparan dengan konsentrasi 0,6 % bahan peningkat viskositas
C : Shampo cair transparan dengan konsentrasi 0,7 % bahan peningkat viskositas
D : Shampo cair transparan merek Herbal essences dengan Camellia hot oil

PEMBAHASAN Secara empiris, jeruk nipis


Jeruk nipis adalah salah satu digunakan untuk menghilangkan
buah yang secara empiris dipercaya ketombe dengan cara memotong
bisa menghilangkan keberadaan sebuah jeruk nipis menjadi 2-4 bagian.
ketombe. Buahnya mengandung Gunakan untuk menggosok kulit
banyak air dan vitamin C yang cukup kepala secara merata. Biarkan
tinggi. Jeruk nipis mengandung asam mengering beberapa lama, baru
sitrat, asam amino (triptofan, lisin), dibilas. Namun dengan cara seperti ini,
minyak atsiri (sitral, limonen, dapat menimbulkan efek samping
felandren, lemon kamfer, kadinen, seperti rasa perih dikulit kepala hingga
gerani-lasetat, linali-lasetat, dapat menimbulkan iritasi.4 Oleh
aktilaldehid, nildehid) damar, glikosida, karena itu, akan dilakukan penelitian
asam sitrun, kalsium, fosfor, besi, tentang pembuatan sediaan
belerang vitamin B1dan C.1 farmaseutik modern yaitu formulasi
shampo cair transparan dari sari buah

22
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

jeruk nipis (Citrus aurantfolia S.) demi Setelah dibuat tiga formula
kenyamanan pemakaian konsumen dengan konsentrasi bahan peningkat
untuk menghilangkan ketombe. Dalam viskositas yang berbeda, dilakukan
formulasi shampo cair transparan ini, pengujian kestabilan berdasarkan lima
yang akan divariasikan adalah parameter pada kondisi sebelum dan
konsentrasi thickening agent (zat setelah penyimpanan dipercepat,
peningkat viskositas) untuk diantaranya pemeriksaan organoleptis,
mendapatkan sediaan shampo cair uji busa, pengukuran pH, pengukuran
transparan yang stabil. Dimana viskositas, dan penentuan nilai yield.
diketahui bahwa dalam memformulasi Pengujian kestabilan dilakukan
shampo cair transparan hal yang dengan metode kondisi dipaksakan
paling penting untuk dipertimbangkan (stress condition) dengan
adalah titik kabut dan viskositas dari penyimpanan pada suhu 5 oC dan
sediaan yang dibuat.7 35oC selama 10 siklus, masing-masing
Formulasi shampo cair siklus berdurasi 12 jam. Tujuan
transparan dibuat dengan dilakukannya kondisi dipaksakan
memvariasikan konsentrasi bahan (penyimpanan dipercepat) adalah
peningkat viskositas yaitu 0,5 %, 0,6 % untuk mempercepat proses peruraian
dan 0,7 %.8-9 Bahan peningkat dari bahan-bahan dan untuk
viskositas yang digunakan dalam mempersingkat waktu pengujian.
formulasi shampo cair transparan Pemeriksaan organoleptis
adalah karbopol, karena bersifat dilakukan untuk mengetahui ada
hidrofil sehingga mudah terdispersi tidaknya pengaruh penyimpanan pada
dalam air dan dapat menghasilkan warna, bau, dan konsistensinya.
larutan yang jernih.3 Untuk Adapun hasil pengamatan yang
mengembangkan karbopol, harus diperoleh dari ketiga formula shampo
dinetralkan dengan basa yaitu TEA. cair transparan dari sari buah jeruk
Semakin tinggi konsentrasi karbopol nipis (Citrus aurantifolia S.), sebelum
yang akan dibuat, maka akan semakin atau sesudah penyimpanan
banyak pula TEA yang dicampurkan dipercepat, baik formula dengan
kedalam karbopol untuk menghindari konsentrasi pengental 0,5 %, 0,6 %,
sifat karbopol yang cenderung kembali maupun 0,7 %, tidak memperlihatkan
6
asam. perubahan baik dari segi warna, bau,
maupun konsistensi sediaan.
23
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

Pengujian busa dilakukan untuk dengan kecepatan 50 rpm sebanyak


melihat kekuatan pembusaan dari tiga kali replikasi.
shampo cair transparan dari sari buah Dari data yang diperoleh,
jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.), dilakukan analisa secara statistik
karena shampo harus memiliki busa dengan menggunakan metode
yang baik demi kenyamanan “Rancangan Acak Kelompok”. Hasil
pemakaian konsumen. Adapun hasil analisis menunjukkan bahwa
yang diperoleh dari uji busa shampo viskositas dari formula A, formula B,
yang telah diformulasi dengan sediaan dan formula C mengalami perubahan
shampo pembanding, yakni tidak yang sangat signifikan. Kemudian
terdapat perbedaan yang jauh dari dilakukan uji lanjutan menggunakan uji
busa sediaan shampo yang lanjutan BNJ (Beda Nyata Jujur)
diformulasi pada tiap konsentrasi karena nilai koefisien keseragaman
dengan sediaan pembanding. dibawah 5% yakni 1,535735048 %.
Pengukuran pH dari sediaan Pada uji lanjutan BNJ, diperoleh
shampo harus dilakukan sebelum hasil yakni pada formula A, formula B
maupun setelah kondisi dipercepat. pH dan formula C tidak mengalami
pada shampo dapat ditoleransi pada perubahan yang nyata (non signifikan)
range 5-9. Kertas pH universal adalah pada kondisi sebelum maupun
media yang digunakan dalam sesudah penyimpanan dipercepat.
pengukuran pH sediaan shampo cair Parameter terakhir yang
transparan dari sari buah jeruk nipis dilakukan pada pengujian kestabilan
(Citrus aurantifolia S.). Adapun hasil adalah penentuan nilai yield dari
yang diperoleh yaitu formula A, sediaan shampo cair transparan dari
formula B dan formula C memiliki pH sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia
5 dan tidak mengalami perubahan pH S.). Nilai yield dihitung dari
baik sebelum dan sesudah pengukuran viskositas sediaan pada
penyimpanan dipercepat. beberapa rpm, kemudian dari data
Viskometer Brookfield yang diperoleh dapat ditentukan
digunakan untuk mengukur viskositas Shearing stress (tekanan geser) dan
dari sediaan shampo cair transparan Rate of shear (Kecepatan geser),
dari sari buah jeruk nipis (Citrus hingga kemudian dapat dihitung nilai
aurantifolia S.). Viskositas sediaan yieldnya. Sifat aliran dapat ditentukan
diukur menggunakan spindle no. 64 dengan membuat grafik hubungan
24
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

antara Shearing stress (tekanan Dari hasil pengujian dengan


geser) dan Rate of shear (Kecepatan kelima parameter yang telah
geser). Melalui hasil analisa data dilakukan maka shampo cair
statistik menunjukkan perubahan yang transparan sari buah jeruk nipis (Citrus
sangat signifikan pada ketiga formula aurantifolia S.) formula A dengan
sebelum dan sesudah penyimpanan konsentrasi 0,5% bahan peningkat
dipercepat. Kemudian dilakukan uji viskositas pada sediaan memiliki
lanjutan menggunakan uji lanjutan kestabilan yang optimal.
DUNCAN karena nilai koefisien KESIMPULAN
keseragaman lebih dari 10 % yaitu Dari hasil pengujian dengan
14,66935741 %. kelima parameter yang telah
Pada uji lanjutan DUNCAN, dilakukan maka dapat disimpulkan
diperoleh hasil yakni pada formula A bahwa shampo cair transparan sari
mengalami perubahan yang non buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.)
signifikan pada kondisi sebelum yang memiliki kestabilan optimal
maupun sesudah penyimpanan adalah formula A dengan konsentrasi
dipercepat. Sedangkan pada formula 0,5% bahan peningkat viskositas.
B mengalami perubahan yang DAFTAR PUSTAKA
signifikan pada kondisi sebelum 1. Anonim. Jeruk nipis (Citrus
aurantifolia S) (Online),
maupun sesudah penyimpanan
http://jeruknipis.files.wordpress.co
dipercepat. Pada formula C m/2009/04/.pdf, diakses tanggal 2
Oktober 2010.
mengalami perubahan yang sangat
signifikan pada kondisi sebelum 2. Balsam MS. Cosmetics Science
and Technology. John Wiley Co;
maupun sesudah penyimpanan
New York:1972.
dipercepat.
3. Banker, Gilbert S. Modern
Setelah dibuat rheorogram,
Pharmaceutics Fourth edition,
hubungan antara Shearing stress Revised and Expanded. Marcel
Dekker Inc; New York: 2002
(tekanan geser) dan Rate of shear
(kecepatan geser), diperoleh sifat 4. Dalimartha, Setiawan. Atlas
Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 2.
aliran non newton yaitu aliran plastis.
Trubus Agriwidya. Jakarta, 2007.
Cairan yang mempunyai aliran plastis
5. Ernest W, Flick. Cosmetic and
tidak akan mengalir sebelum suatu
Toiletry Formulation. Noyes
gaya tertentu dilampauinya. Gaya Publication : USA, 1989.
tersebut adalah Nilai Yield.
25
Formulasi shampo cair transparan sari buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia s.)

6. Gennaro, Alfonso R. Remington: 8. Keithler WM. The Formulation of


The Science and Practice of Cosmetic and Cosmetic
Pharmacy 20th edition, Philadelphia Specialties. Drug and Cosmetic
College of Pharmacy and Science: Industry : New York, 1997.
Philadelphia, 2000.
9. Rowe, Raymond C, Sheskey, Paul,
7. Jellineck, Stephan J. Formulation Owen, Sian C. Handbook of
and Function of Cosmetics. New Pharmaceutical Excipients Ebook,.
York, 1970. Pharmaceutical Press and
American Pharmacists Association
2004:USA,2004

26

You might also like