: BAB 9 DIFERENSIAL FUNGSI SEDERHANA - - 02 alof 220 ama Maton TMP A i uy Bony 7. Tentukan letak dan joni tk ekstrtm parabols @) yr ose ay tls () y=3x ~300077 f | (©) y=-ay 432% -37 . (@ ya-Se 30x -35 8. Tentukan Jetak dan jenis titik ekstrim parabola y=", Ser! Perpotongany,, pada sumba —x dan sumbu -Y. , 9. Tentukan ik ekstrim dan tik betok fangs] kubi @ yw Por + 152440 | ©) y =-20 +18P umuks 20 | 10, Tentukan titi ekstrim dan titik belok fungsi kubik y= 2 — 27 x. Kemudio, jelaskan apakahfungsinya menaik ataukah menuran pada x= Xe 2,x=2dnz= 4. 9.6 PENERAPAN EKONOME ‘Teori diferensial amat lazim diterapkan dalam konsep elastsites, kong pili marjinal dan konsep optimises, Dalam kaitennya dengan konsep classi, pada sub-bab in} seca beruruian akan dibahas penerapan diferensil dalin Penghitungan clastisitas berbgai vaiabel ekonomi. Sedangkan dalam kaitanye Gengan konsep nilai marjnal dan Konsep optimisasi, akin dibahas penerapin diferensal dalam pembentukan fungsi atau penghitungan nisi marjinal xi borbagai variabel ekonomi; sera penentuan rilai optimum dari fungsi ais variabel yang bersangkutan, Kemudian akan dibahas pula hubungan antara ni {otal nila marjnal dan nisi rata-rata dari fungsibiaya dan fungsi produks 9.6.1 Elastisitas Blastisitas dari suatu fungsi nisikan sebagai: a by Wy) dy x Be” APS 0 (avi) “dey 2) berkenaan dengan x dapat didef Ini berarti bahwa clastisitas y = erubshan relatit dalam y terhada Perubahan x yang sangat kecil atau clatisitas y tethadap x dapat juga (x) merupakan limit dari rasio ants? P perubahan relatif dalam. x, ual mendckati nol. Dengan terminologi lit ‘ikatakan sebagai rasio antara persenpet Ponsa mm perubatan y techadap persentase perubaban x (q) Blastsitas Permintaan Elastisitas permintsan (jstilahnya yang lengkap clastisitas harga-per~ intaan, price elasticity of demand) ialah suatu koefisien yang menjelaskan fesomya perubahan jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan farga. Jadi, merupakan rasio antara persentase perubahan jumlah barang yang diminta terhadsp persentase perubahan harga, Jka fungsi permintaan ‘iayatakan denzaz «}.~ /(P), maka clastsitas permintaannya: ee im (204/04) , 404 M964 AP —APL0 (APIP) —_aP ‘i mana dQJdP tak lain adalah’Q', atau f(P) Permintaan akan suatu barang dikatakan bersifat elastik apabila {7| > 1; ‘latik-uniter jika [ne] = 1, dan inelastk bila |n4| < 1. Barang yang permis ‘aannya elastis mengisyaratkan bahwa jika harga barang tersebut berubah se ‘hesar persentase tertentu, maka permintaan tethadapnya akan berubah (seea~ ‘a berlawanan arah) dengan persentase yang lebih besar daripada persentase perubahan harganya. Kasus 42 Fangsi permintson akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qy = 25—3P%, Tentukan elastsitas permintaannya pada tingkat harga P= 5. a 3 10 Po 6p —E. n= 25-3 me te Fn ore Qe dQs = -6P = 665). Ss = 3 (last) ‘ne 2 berarti bahwe apabila, dari kedudukan P = 5, harga naik (turua) se~ besaf 1 persen maka jumlah barang yang diminta akan berkurang. (ber- ‘tambah) sebanyak 3 persen Kasus 43- , Permintaan akan suatu barang dicerminkan olch D = 4 ~ P, di mana D melambangkan jumlah barang yang diminta dan P adalah harganya per unit Hitunglah clastsitas permintaannya pada tingkat harga P = 3 dan-pada tingkat permintaan D sy ama, Meet Tepe tt il ot to, o * penawaran, pri D=4- PD! = aDidP = a P 3 agaPe3,D=4-3-1 + y= BF aa, 2 2300 Pada P=3, 1 é 3 ='-2 (chest) OP, ) 4 D3, Pat og DP a) rissa Pad a Fatt =-18 Geet Ccatatan: Dalam Konsep elastsitas permintaan, yang dipentingkan adalah besarnya ‘angka hasil perhitungan; apikah angka tersebut lebih besar dari ataukah ‘sama dengan atau lebih kecil dari'satu; yekni untuk menentukan apakat si, permintaaninya clastik, elastik-uniter, atau inelastik. Sedangkan tanda éj depan hasil perhitungan (seandainya negatif) dapat disbaikan, Karena hal i ‘sekedar mencerminkan berlakunya hukum permintaan bahwa jumlah yang diminta bergerak berlawanan arah dengan harga, Elastisitas Penawaran Plastisitas penawaran ((stlahnya yang lengkap: clastisitas harp ice elasticity of supply) ‘alah suatu koefisien yang menjclsian ‘yang ditawarkan berkenan adanyt besarnye perubahan jumlah barang centage perubaben jumish han harga. Jedi, merupakan rasio antara pers "yang ditawarkan terhadap persentase perubahan hargs, Tika fins kan dengan Q,=/(P), maka elastsitas penawarannys: perubal barang penawaran dinyata TD, FD, = ym 22,70) _ 2, F "lp" "yap “EP AP20 (AP/P) — aP O. ‘adalah O's atau f(P). éimana dQJ/aP tak ikatokan borsifat elastkapabila 9, > 1 e88 inter jika z= 1 dan inelasik bile ny < 1. Barang ¥805 pena ae Be reyaaikan bab jka haga Darang tesebut ESSN ssentage ‘erent, rakt penswarannya berubah (ea sear) Peete yang lebih Keil daripada percents perubahan MEN Penawaran suatu barang di ait = i sinkan oleh Qs = 200= BP op Pe Me pg MP 004 Q's = dQJd} Pada P'= 10, . roe MAO. 9 700 Pada P=15, eae (©) Blastisitas Produkst Elastsitas produksi lah suatu koefisien yang. menjelaskan besarnya perubahan jumlah Keluaran (oupud) yang dibasilkan akibat adanya perubah- an jumlah masukap (input) yang digunakan. Jadi, merupakan rasio antara persentase perubahan jumlsh keluaran terhadap persentase perubaban jumtah ‘masukan, Jika P melambangkan jumlah produk yang dihasilkan sedangkan X ‘melambangkan jumlah faktor produksi yang digunakan, dan fungsi produksi dinyatakan dengan P =/(%), maka clastisitas produksinya: YAP EP gy GPT PX rar “Et ~ Woo (arr at" > 1p «di mana dP/4X adalah produk marjinal dari X (P atau f (2) Kasus 45 Fungsi produksi suatu barang ditunjkkan oleh persamaan P = 6X? — x. Hitunglah elasisitas produksinya pada tingkat penggunan faktor produksi sebanyak 3 unit dan 7 unit. pn 8 P +P aPlaX = 12x -3.x* ome 6X)a4 nin, Maen Teron bt Bn do lnc 9.622 Biaya Marjinal ‘Biaya marjinal (marginal cost, MC) ialah biaya tambatian yang dikeluar- ‘Kan untuk menghasilkan satu unit tambahan produk. Secara matematik, fungsi biaya marjinel merupakan dervatif pertama dari fangsi Diaye'tota. Jka fungsi biaya total dinyatekan dengan C = /(Q) di mana C adalah biaya total dan Q melambangkan jumlah prodak, maka biays marjinalaya: ac Me= c= 5 5 C= fQ)= 2-39 +4044 2 MC=C=dCldQ=3 02-6 0+4 Pada umumnya fungsi biaya total yang non-linear berbentuk fungsi kubik, sehingga fungsi biaya marjinalnya berbentuk fungsi kuadrat, Dalam bbal demikian, seperti ditunjukkan oleh Kasus 46 ini, kurva biaya marjinal (MC) selatu mencapai minimumnya tepat pada saat kurva biaya total (C) bberada pada posisi tiik beloknya. (Periksa Kembali Seksi 9.5.3 (Titik Exstrim dan Titik Belok Fungsi Kubik) di depan). eye 5 cx O'-30'+4044 MC = C = 302-6944 Moy= c= 60-6 MC minizaum jika (MC) = 0 MC(MC!=0 -69-6 = 0 > O=1 Pada Qe i+ MC=3(1)- 6(1) +4: Ce P~ 30) + 40) + 4-6jen Popa a a. 663 Penerimagn Marjinal ae eae Gare ements ieee acest eiesa tas eaie ame ska soa ul Saat eae eae Te is atl tae ae ret eee ae Eilobpason tepeh netgy saa ecinaages cert as ssl any ol pol age : aR Me~0 = ‘Karena fungsi penerimaan total yang non-linear pada umumnya berben- ‘uk fangsi kuadrat (parabolit), fungsi penerimaan marjinalnya akan ber- bentuk fimgsi linear. Kurva penerimaan marjinal (MR) selaly mencapai nol ‘epat pada saat kurva penerimaan total (R) berada pada posisi puncakny (Alasaitmengenai hubungan ini dapat perbaca temui pada Seksi 9.5.2 (Tit Ekstrim Fingsi Parabolik) di halaman 214 - 217. Kasus 47 Andaikan fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh P=16-20. aa, Ry 60-29 Penetimaan otal: R= PQ = {Q) = 169 ~2¢ Penerimaan marjinal: MR R= 16-49 Pada MR=0,0=4 P= 16-2(4)= R=16(4)-2(4)? = 32ns na, Mea Popa tt ii de eg 9.64 Usitas Marjinal Uiilias marina (marginal wily, MU) ialah utils’ tambaban yang Siperolch Konsumen berkensan satu unit tambahan barang yang dikonsum, sinya, Secifa inatematik, fongsi utlitas.mayjinal meropakan derivaig pertama dae fangs uilits total ka fungsiuiltas total dinybtakan dengan U=fQ) di mana U melambangkan uilitasftal dan O adalah juin eran, yang dikonsumsi, maka uiltas marjinalny Mu wy = a Karena fungsi utilitas total yahg non-linear pada umumnya berbentik fungsi kuadrat, fungsi utilitas marjinalnya akan berbentuk fungsi tinea Kurva utilitas marjinal (MU) selalu mencapai nol tepat pada saat kurv utilitas total (C) berada pada posisi puncaknya. Kasus 48 U= £Q)=909 -5o MU = U= 90-100 U maksimum pada MU =0 MU=0-Q=9 Taatsioum = 90(9) ~ 5(9)? 810-405 405 Gambargt0 "|operat eg seehna nr 9.6.5 Produk Marjinal Produle marjinal (marginal product, MP) ialah produk tambaban yang ghasltan dari'Satu unit tambahan faktor produksi yang digunakan. Secara ‘Gatemati<, fingsi produk marjinal merupakan derivatif pertaria dari fungsi produk total. Jika fungsi produk total dinyatakan dengan P =X) di mana P Fielambengkan jemlah produk total dan X adalah jumlah masukan, maka produk marjinalnya: ap = p= a Karena fimgsi produk total yang non-linear pada umumnys berbentuk fungsi Kubik, fungsi produk marjinalnya akan berbentuk fungsi kuadrat (parabolil). Kurva produk masjinal (MP) selalu mencapai nilai ekstrimnye, alam hal ini ailai maksimum, tepat pada saat kurva produk total (P) berada ‘pads posisi titi belokaya; kedudukan ini mencerminkan berlakunya fukum tambahan basil yang seman berkurang (the law of the diminishing return, ink total mencepai puncaknya ketika produk: marjinalnya nol. Sesudah kedudukan ini, produk total menurun bersamaan dengan produk marjinal ‘menjadi negati, Area di mana produk marjinal negatif menunjukkan bahwa imbahan penggunaan masukan yang bersangkutan justru akan mengu- rangi jumlah produk total, mengisyaratkan terjadinya disefisiensi dalam jatan produksi. Dalam area ini jtka produk total hendak ditingkatkan, Jjumish masukan yang digunakan harus dikurangi apXasus 49: va maksimum pada P= 0; yakni pada X= 6, dengan Pratsinin * 108, P betada di titik belok dan MP ‘maksimum pada ‘P" = (MP) = yyakni pada X= 3.rent Blt in En, ita Tora ema Me 2 9.66 amas Keantangae MAASINOM simany th me © Tinglatprofats yang memberian keane se tere simbutlan kerugian maksimor, dap gun penta ifn Karena bail penerimaan total (R) maupun biaya total (C) oes rei lang smite (a ni dpat ebro oats fangs bara yaita fangstKeuntungan (0). Nie ‘ekstrim atau nilai optimum x dapat ditentukan dengan cara m apkan erivatt pertamanya sama dengan nol. ? R=) n=R-C mr(Q)-(Q)= RQ) c=(Q) ‘optimum jika x =0-». f(@) =dn/dQ=0 Berarti pada n opt = C=MR-MCJ x = 0~ MR MC =0-> MR=MC | Cea pe arene apo PS ae ea Oa ee Sia aoa Gea ee Fara Wye Ten OR EE ae ob a ER a ee pal ec eanper mea ee $= Gemini eng ak ee pa z Uituk mengetabsi apa x!~ 0 mencemninkan Kéuntungnn mati oni x=R- C= fQ) mais oc ace Pada gambar di bawah teriat ada dua keadaan di mana x! = 0 (ME “ MO), yak pads ingkatproduksiQ; dan O,, Pada tinghat prodakei Qc tear airs Lava penerimaan otal) dan eres Oi | sencerminan sli sit, Hal ni beract erjadi Kerugian mi simum, sebagnimana (ercermin oleh kurva x yang meneacat rari aya suns ap ny ee | asi + eum tae to Men hon pi ng ium, ut et wk ewan mim, yin 8ppl Sahn 40 a of n-n0) e : . o Zi Gambar 9.12 Sedangkan pada tingkat produksi Qs, jerak terlebar antara kurva R dai urva C mencerminkan selisih postifterbesa, Hal ini berartiterjadi Keuntungan ‘naisimum, sebagaimana tercermin oleh kurva in yang tencapai maki moufnnya di tk H Dengan demikian syarat agar diperoleh keuntungan maksimum adalah: atau MR = MC atau (MR) < (MCY Syarat, pertama disebut syarat yang diperlukan (necessary condition), sedangkan syarat kedua disebut syarat yang mencukupkan (sufficient con. ition},- apenas nar 10? + 1000 Q. SG eFco y = x= R— C= -0+570" - 3159 ~ 2000 ‘Aga kentungan maksimum: ee “39+ 149 - 315 = 0 = G +380 -105=0 €0+3)0 -35) = 0, iperieh 9, = #40414 Tia Q=3, “x'=-60)+114=96>0 Tika Q=35, x"=-605)+114=-96 <0 Karena =" <0 atak Q eustangan mals adsth'Q ‘maksinum teacbot 9.6.1 Penerimaan Pajak Maksimum Dalam Seksi 6.5.2 dan Q2=35, 5, maks’tingkat produksi yang menghasitkan 35 unit, Adapun besernya Keuntungan “O57 +5735) ~315(35) ~2000 = 13.925 ta telah menpelsjai baw jtka penararan sus: ‘barang ditunjukkan oleh bs See etsamaan P= a +50, da Pajak-spesifk sebesar¢ as setiap unit bare, DPenaviaransesudahpajak: P= a+ 604+, in pemerintah mengenakan, 18 Yang dijugl, maka Pa apr aR inn ee aD pecs ar I= P- a - 40. Apabila fungsi permintaan akan barang dengan mensubstitusikan P dari fun pajak per unit di tas, diperoleh: en dO ~'a~ BQ =(e- a) (a+ by Pajak total yang diterima oleh pemerintah adalat dikalikan jumlah barang yang terjual di pasa ¢dicerminkan oleh P= ¢ ag mkt fe Pemnintaan ‘ini ke dalam persamstt 2 tt besamnya ajo: per ini Gjuntah Kesembange?) sesudah pengensanpajk tersebu, Dengaa nos haemats,™ sana tan Se THtQaeaO—W@ 4 HO, persamaaw terakhir yang Kuadrat-parabolk ini kita Peter ketejuatan berapa nit barang (2) pemerntah fhaksimum dari rencana pajak-spesik yang perdasachan ben dapat eet 4 f ‘memperoleh penerimaan tan dikenakanny2 Kasus51 “Andaikan_permintna p= 15 — Q, sedangkan pena ‘patsud mengenakan pajak-spesil Joa Jka, penerimaan pajak ats barand | June aya pajak per unt yang harus ietapa fajak maksimomvterseot 7 ikkan oleh persamaan aya P= 3 + 045 Q. Pemerintah ber- aye 7 atas setiap unit barang yans di ai diinginkan maksimum, berapa in Berapa besarnya penerimaan wn akan mat barang ditunjuh not Penawaran sesudah pajak : Pa3+ 05046 Pajak per unit: f= P—3—0,50- Mengingat_menurat fungsi_permintaan pais —Q, maka f= 12 — 1,50, Pajak tolal: T= 42 = 120-152 T! = dT/dQ = 12-30. Tmaksimum jika 77 = 0 —~ -Q = 4. Pada Q= 4,1 = 12— 1,5) = 6 sedangkan T= 1.0 = 6(4) = 24. Selanjutnya, persamaan penawaran sesudah pajak P= 3+ 0,50 +6 = 9+ 0,5 Q, harga keseimbangan di pasar adalah 11. Jadi T akan maksimum jika t= 6, dengan 7, 24, [Bandingkan kasus ini dengan Kasus 7 di dalam Seksi 6.5.2 (halaman 94)]. 7 Sia Gampar pony | SEm i Danan, Moma Trp Bi de Ey 4.68 Bick Pemafakan Bdgl Penonggal Paja, di somping meroakan sumberpenting penspaaa nega, pula berfngs stupa nsrumen kendal ats Keuntungan“berlbikan” yng aaetec oth pemnggal (monopole). Pengeain pik sebesr fp aan sane dvodake atau dua oleh penungal akan inengalibag Mpa ate saanps meningkat besa, dn inj totlnya meningkat ebeae roo akietays akan sg harg bareg mesjdi lebih. aa, i jp, Teuntungan yang dierlch pensnggal menjadi berarans. Perinatal | R= KOT eames = R-¢ Bigyatoal :C=C(Q) = =1Q)- Biaye lol sesudah pengensapjak: C= (0) +10 Keamtngan sesh pengenan yanks = = (Q)~ Q)-2 Palak per anit Pankloal :T=10=A40) Kasus 52 ‘Andaikan seorang penunggal atau monopolist menghadapi fungsi pe mintean P= 1000 ~ 2 Q dan fungs biaya totalaya C= 2000 + 13159 - 9 © + Qs. Pemerintah memungut pajak sqhesar 405 atas setiap unit barang ‘yang diproduaildjual Bandinglan keuntungan maksimum yang dip ‘penunggal ini aniratanpa dan dengan pengenaan pajak! Berapa pak ol ‘yang dicrima pemerintah? ‘Tanpa pengenaan pajak R 0 = 1000 0-2? C= 2000+ 13159 - 599° +9? m=R~C = -2000-3159 +579? - ‘x maksimum pada Q= 35 [lihat Kasus 50) assimen = 13.925 Pe= 1000-2035 Denn png pan: aya total menjadi C= 2000 + 1315 0-59 QQ! + 405 Q. Fungsi keuntungan yang baru; x = 2000-720 +57 0'-0 H=-00+14Q-30' gm114 ~ 69 ersig ‘x maksimum jks x'= 0 dan a" <9 *=0~ -20+1140-3 img Q'-38.0 +240=0-+ 0,=8,0,=30 Q=8 + n= 66 Q = 30 ~ x"=-66 (memenuh syirat x maksimun) ms 0.ping eons yet Fe Ss adi. Q=30-> Frahinen-™ ~2000 1 720030) 5730} = (30) 7 4.700, P= 1000~2(30) = 940. itcrima pemerintah T= 0 = 405(30) = 12.150. ak ali, dar jl 12.130 il sben (10x 20) 200 ‘merupakan al ya iangging och pihak Konsum, 1-659 sles beta Fe pak produc alias sang penal. Hal in menerminsan hangs Sak cakup ett untuk mengendatan Keuntean prosesen, monop Pajak total yang asus 53 re ikanseorang produsen monopolis menghadapi fang perminaas halts aan Daya walrye C= 20 — 4.9 +01 G. Pema 0 5 erakan pjak alas setap unit Darang Yang ini, dan a ae rol yang desmanya maki. Di an, Be mengnalitrang dagangannya dipaaki, produsen, telap mens wat nye monghstkan keuntngan' makina. Bersbe PAS Ct pers bee ttapran oleh pemerinta agar penerimaan pala, am eee angan produce, malsimum’? Hitunglah mesing-masing PP Feat ajak maksimnum dan keuntungen maksimum tersebut, Permintaan :Q’=100-5P ~»P=20-02 2 Penerimaan :R = P.Q=200 ~0,20" Dina total dengan adanya pajak: C=20~4 0+ 0,1 O? + 10 (melambangkan pajak per wai Keunningan :n=R-C = ~03 0 +24Q-10 +20 # =-0,60+24-1 ‘x mksimum jika n'= 0» 0,6 Q + 24 — Ta 1.0 = 124~ 10,6 = (24¢- FY06 T= aTidt= (24 -2)06 To ataietam bila T= 0 (24~21)/0,6=0-> 24—2¢=0,t= 12 Sadi, 7 maksimum bila = 12 (bul: T= -2/0,6) < 0} + maksimum jika’Q = (24 10,6 = (24 ~ 12)/0,6 = 20 ‘Adapun besatnya Tmatsium = 0 = 12(20) = 240 Sedangkan Rmisinen ~ ~0,3(20)* + 24(20) ~ 12(20) — 20 = 100. 0 = (24-106 }69 Model Peiigendalian Persediaan, Pengendalian persedian - baik perscdigan baban méntah ataupun per- sedan bran ja Berujuan meminimomkan biaya fta persediaan, Per sedan bahom mentah yang berlebihan akan. menimbulkan biaya penyim Danan eksta, demikian pula persediaan barang jadi yang berlebiban. Di Iainasta Pape i Bt hoe, 2 pihak, kekvrangan porsediaan baba ‘mental te Dbahaii al’ akan vrenggangg Kelancaran produ. Sedangkan KeKuan6) persediaan barang jadi dapat menyebabkan perusaaan kebilangmn PASS = s i i an persediaan ter. Sree amu, bjaye-biaya yang ikluaian DESMA Dy oy tiates: (1) biaya pengadaan atau pemesanan CC) cost, ordering cas) 2) | biaya : penyimpanan (h ‘cost), dan (3) bays | saan a arcing cot Sr bin Pen aage cast). aya YO CON I oo epabia trad | ‘kelurangan atau kesenjangan persé oa ye y dina, sehingga produksi ‘atau pemasaran ici ant eu. nm i sn motel pengzndain Pee, Ada bebera paca aghriman barangay®. DAT buku ini hanya . Peoiaan dengan Kel pol gat baa a a ana At nay pak mol Saab tyal model). Pembahasan model-model Dongen: A alm aah fun tale ach arial mode a secs engiop DSA. f Topertions res me satan mods nisi spp tate Reba Sung diesen dikeabi ‘ehsanys danse staya penyimparan Fe eating J ee an pth ol inge Pesesiua, eh, OS a aa neenangan yang Ba ik ola kedatangan barang pesanan uarkan. dalam model ini dicerminkan oleh ann etsuhanbarang per pio (D)dibgi pemesananeys Oe Sara praan, dengan jnish yng same Un sie) Te Jad beberapa Nal Bysegar aya tote persedian (C) dapat team mest ode Keates (2b rata yang hendak diselesnizan ialah berapa Co! ered ccan selap Kall (Q) agar biaya total perscdiaan (©) tp rang anus Patan iin berapa jumiah pesanan yang optimal, Une a eetenatan masala ini, aris trsdia daa mengensi Keble ez pemiian san brag per pero (0), bays pemesenan unt Se? ay Roan (Co. dan biays penyimpanan per unit barang per periode (C). Gambar 9-144 ge brn , iro Poe = Dalam setiapperiode terdapat D/O kali Kedatangan pesanan (misaly 3 sikedatangan, menurut gambar di ata); biaya total pemesanan adalah anata saa Rats epnjng side eat OP pesos stnes PIO pan po pride aah (O72), Dengan demin iy Fesedian per periods adalah: : ue Gi i ‘Biaya iotal persediaan ini akan minimum ikea acldg=0 dan *C14O* > 0. a .GD,G #C 262 50 Qo 2 a sa #0 nla = 2 cides = GOD: ‘Ja, jumlah pesanan optimal (economic order quanti) ialah: [aod ore Kasus 54 erdasarkan pengalamannya, scorang kontraktor kecil_ membunhkan 100 serung pasirsetiap bul. Dlaja pengadaan(pemesanan Rp1250,0% setiap tall pean, sedangkan bay penyimpanan Rp100,00 per Karwoe Pot tring, Jka ia mengingnkan biays total persedisannya minimum, dongs age bagi Kebutahan 100 Karung pasit per bulan atas beberapa alt tedatangan dengan jumlah sama, berapa jumlah pesanan yang optimal? D =100 C= 1250 O= YRC) c= 400, = JRE ABOVLCOVADG = 1250000400. = 25 Jali, jughpesanan yang optimal fal 25 arng pair ein Hal poss saan ieturenan per bulan dibaginys menjadi D/Q = 100/25 = 4 Kall keda- fengun (4-angatos); dengan pekatan Iain pesanan unk Rebun) 0 tara akan secdra cningguai. aya fotal persedissinye per ulan adalah: mean qd , GD _ (400N25) , 12500000) : a a 10.000 rupiah.236 nay Nonna Tepe mt Bt oo 9.6.10 Hubungan Biaya Marjinal dengan Biay® Rata-rata neg ene ine se SP ea semi in st sl ep int “Andaikan biaya total dinyatakan dengan c=fQ» " email acne 10H aS, a te ptm pes aes ‘Menurut kaidah diferensiasi, jika ¥ ~ £ malay ome eae AC Q cy oe ? [CO 6, sebabjika Q= maka Q'= 40/40 = 11 PG =! Syarat agar AC minimum: (AC) +9c-c=0-90=C +c ‘Mengingat C= MC dan C/Q= AC, maka terbuktilah bahwa Kasus 55 Andaikan C= Q* ~ 60% + 15 Q. Buktikan bahwa biaya rate ‘minimum sama dengan biaya marjinal. Biaya marjinal : MC= C'=dCldQ =3 ? -129+15 Biayarata-rata_ : AC=CIQ=Q?-6 +15jr tse (AQ)= 4 ACHdQ=2.9 6 (Cy=0 + 29-6 =0 +043 Pada Q=3, AC = (3) 63) + 15=6 Tsao pe a Gambar 915, 94611 Hubungan Produk Marjinal dengan Produk Rata-rata A MC~= 3G)? 12@)+ SE OC = Ae Analog dengan hubungan antara biaya marjinal dan biaya rata-rata, ‘egitu pula hubungan antara produk marjinal dan produk rata-rata. Produk ‘adjnal sama dengan produk rata-rata pada saat produk rate-ata mencapai sii eltrimnya (alam hal ni possi maksimum) Andaikan produk total dinyatakan. dengan P = UX), maka: Produk marina: MP = P= dPldx Produk rtarta’ s AP= PLC Gary X= Pa xe sane 3 (X= P,sebabjka: P= P maka P= dPIaP~ 1) Agar AP maksimum: (AP)'=0-> — > P= PK Mengingat =P dan PIX =4P, jelasiah bahwa PLP Pads posisi AP maksimur AP, Kasus 56 : ” Andaitan produk total P= 92° ~ ‘aka produk marjinal dan produk rata-ratanya masing-masing adalah: MP = P= aPidX= 18 X -3X° AP = PIX = 9X — 8uy Mata Teron Bl den heey (ary =d APlax=9 -2x Py =0 -9 - 20 =0 + X= 45 Pada X= 4,5 MP =18(4,5)—3(4,5) = y+ MPr = 0. Fx )=0 + Hey) t Py =0.. 2)perth » ‘gelanjtnya perhatikan: tlites tol |: U=f(s,) ur vase” tas marjinal () wtiias marjinal barang X:-MUx= fle.) au. i) wilitas marjnal barang Yi MUr=f0)" 3 LG) Menus (1):,G 9) #APe= O° > R= SEP Meant ff earn + 2-262 Dasi(1) dan (2), * Jaci dalam rumusan lain dapat pula dinyatakan, bahwa keseimbangan Kon- ‘umsi akan tercapai apabila hasilbagi utilitas marjinal masing-masing barang, ‘erhadap harganya bernilai sama. Kasus 59 ‘Kepuasan séorang konsumen dari mengkonsumsi barang X dan ¥ dicer- rinkan oleh fungs uiitas U'= 2°. Sumlah pendapatan konsumen 1,000 ru- piah, harga X dan hang ¥ per unit masing-masing 25 rupiah dan 50 rupiab. 4) Bentuidah fangs utilitas marjnal untuk masing-masing barang. )Berapa uttitas marjnal tersebut jika konsumen mengkonsumsi 14 unit X éar13 unit Y2 ©) Jelaskan apakah dengan mengkonsumsi 14 unit X dan 13 unit ¥ kepuas- 4 konsumen optimum ataukah tidak. kiteai Mate Trap i Di Eng b) Tika x= 14 dany=13, MU,=2 (1413)? MU, =3 (14)4(13)) = 9.372 2460.64 987.44 Berarti kombinasi Konsumsi 14 unit X dan 13 unit Y tidak membertan -epuasan optimum, tidak trjadi keseimbangan konsumsi Keasus 60 Untuk soal Kasus $9 di atas, hitunglah kombinasi konsumsi X dan Y yang memberikan kepuasan optimum, serta besamya nilai kepvasan 0” tinum, Buktikan pula bahwa pada tingkat kepuasan optimum eset MUJP, = MUP Uney } Fy) =2y) + 254+ 50,y ~1.000) 25x+50y~1.000 =0 Hy) +25 + 50 dy~ 1.0002 Agar F maksimum: A Fr = 2 4252 = 0 0) Bw deh4251 <0 ottl Maen 50 : tn erdasarkan (1) dan (2), 3) 2? ~ 1009) =1527, y= 5 352450) — 1.000=0 saxtn 3s) Wied 22 6 : ei y=3y = (16) (12) = 442.368. Kombinasi konstimsi yang mefiberikan kepuasan optimum adalah 16 unit X dan 12 unit ¥, dengan nilai kepuasan U= 442.368. Untuk é= 16 dany = 12, MOs = 2p = 2(16)(12) = 55.296 i MUp =3.2y? = 3(16) (12)? = 110.592 MUP, = $5.296/25 =2.211,84 _MUsP, = 110,592/50 = 2.211,84 terbukt ? Mey Muy BoB al Parsial dan Keseimbangan Produksi Untuk miemproduksi sesvatu barang pada dasarnys diperlukan beberapa rmacam faktor produksi seperti tanah, modal, tenags kerja, bahan bak, nesinmesin dan sebagainya. Jika jumlah keluaran yang dikasitkan dilam- bangkain dengad P' dan’ masukan yang digunakan dilambangkan dengan}. =, _n), maka flngsi produksinya dapat dituliskan dengan notasi PIE X55 rete) Sebigian dari masokan yang digunakan sudah Darang tentu merupakan ‘acukai flap, sementara sebagian lainnya adalah fasukan variabel, Selan- ‘ta fd uncak memproduksi suatu barang dianggap hanya ada dua macam ea variabel (katakanlah K dan Z), maka fungsi produksinys seeara ‘dapat dinyatakan denganaca 5 i, Mant Fr a Be ialnya’, Dervaifpetama dari P merupakanproduk marjinalp "Pua pos ial erkensan dengan masukan | Es * 2° sh prs aia bean ge aan Unwk P= konstana tertent, fengsi produlsi P= /(k 2) merupakan suaty persmaan isoquan, yet kurv yong menuajukkan berbaga? Kombi PSbggunaan masukan K dan Z yang mefghesilkan Kelaran dalam jumish Xeseimbangan Produksl, Keseimbangan produksi maksudaya il atu Keadaan atau tingkat ‘penggunaan kombinasi faktor-feltor produit Sccara optimum, yakni suatu tingkat pencepaian produksi dengan kombinasi biaya terendah (least cost combination). Secara geometri, keteibangn produksi tradi pada persinggungan isocast dengan isoquant.Zsocost és frurva yang mencerminkan kemampuan produsen membeli berbegei macen mrasukan berkenaan dongan harga masing-masing masukan dan jul dam Jang dimilikinya,Jikajumleh dana yang Gianggarkan untuk membelimesut SEK dan masukan L adalah sebesar M, sertaharga masuken X dan masta 1L masing-masing Ps dan Pi, persamaan isocost-nya dapat ditulskan dengia notasi ME. Pht] Pr ‘Tingkat Kombinasi penggunzan masukan yang optimum atau "least ct ‘combination dapat dicari dengan metoda Lagrange. Dalam hal ini fungi produksi P= i, 1) dimaksimumkan terhadap fungsiisocost M= kPs+ Fs Fungsiujuan yang hendak dioptimumkan : P= /( 2) Fungsi kendala yang dihadapi IM=k. Pet l. Py ' k.P+l.P-M = 0 Fungsi baru Lagrange : FU, 2) = f(b) +(k. Pe+ 1. Pr-M) ‘Syarat yang diperlukan agar F(k, n maksimum : FU D=0 ~ fk, +P r=0.. Fab D=0 ~ fk D+0P= 0. ‘Dari (1) dan (2) nilai & dan nilai ij il q 2) tn dp er Si =20 pret Po Nak ‘Sekarang perhatikan: roduksi total hd () produk masjinal masukan K: MPx= ftk, )= 2 = oe ap ar (i produc marjnal mabukan L: P= Pee Tebih lanjut persamaan (1) dan (2) di atas tadi akan meng WAG D + P= 0 fl) AP, b= aga @) fils + AP, = 0 F105) ae peugndniin yrt ttinangn pro pt ams tain dapat pula dinytakad, babwa produksi optimum: idan akan tereapai apabila basibagi produk Jadi dalam rumusen ‘adap harganya berilal sara. dengan kombinasi diay ter ‘marjinal masing-masing masukan tet Kasus 61 Fungsi produ! suam_barang dinyaakan dealt P= 6 Pm Boek gst produk marjinal wale masini faktor produksi. Bera prodl arial tersebu ka. digunaian § unit dan 27 unit L? pase in depen 2 apres tty ree OF ak aa7 Dum, Matmata Tespan wt Bis do Jika k= 8 dan 1 =27, aon? _ 4¥27 _ 4) 6 Mg = OR Si Pe ae CeO My Sas. eh are! 99 Kasus 62 ‘ Seorang produsen mencadangkan 96 ddan masukan L. Harga per unit masukan X adalah 4-rupiah dan masian 1 adalah 3.rupiah, Fungsi produksinya P= 12 Hl. Berapa unit masing-masing masukan sehatusnya ia gunakan agar produksinya optimum, dan berapa ui, kluaran yang dihasilkannya dari kombinasi tersebut? rupiah untuk membeli misukan x Funigsi produksi yang hendak dioptimumkan :P = fk, 1) = 12H Fungsi isocost yang menjadi kendala M KP E+ LP, 96= 4k+31, 964k ~31=0. Furigsi Lagrange: Fl 1) = 12K +2(96~4k-3.) i = 12K +96 ~ 4k - 3M ‘Agar F maksimum, F,~=0 dan Fy Fs) = 121-440 +2 1 foe Fl) = 12k -32-=0 > A =k | | 96= 4k + 4k -96 = 8k k=12 1=403 (12)= 16 P= 12H = 12(12(16) = 2304, Jadli agar'produksinya optimuin seharusiya digunakan' kombinasi 12 vit dan 16 unit Z, dengan hasil produksi 2304 unit.oi eer 265, Kasus Bultikan bahwa, dengan menggunakan data pada soal Kasus 60 di atas, untuk mencari ingkat produksi optimum berlalea Ketentuan MPP, = MPP. ap. pela ~ MPc= SF. Untuk Pe 4, Pr = 3, k= 12danJ= 16: Mx, MM, _, 121 12k, 1206) | 1202) rorbutei, Rena? Maer agit: ama)