vases MeveNe MME SALE (b) Mana yang lebih besar antara 5; DH dan S, DU dalam kasus ini? 4.3, PENERAPAN EKONOMI Di bidang bisnis dan ekonomi, teori atau prinsip-prinsip deret sering dite- rapkan dalam kasus-kasus yang menyangkut perkernbangan dan pertumbuhan, Apabila perkermbangan atau pertumbuhaa suata gejala tertentu berpola seperti perubahan nilai-nilai suku sebuah deret, baik deret hitung ataupun deret maka teori deret yang bersangkutan penad (relevani) diterapkan untuk lisisnya. vukur, mengana- 43,1, Model Perkembangan Usaha Jika perkembangan variabel-variabel tertentu dalam kegiatan usaha misalnya produksi, biaya, pendapatan, penggunaan tenaga kerja, atau " penanarman modal - berpola seperti deret hitung, maka prinsip-prinsip deret hitung dapat digunakan untuk menganalisis perkembangan variabel tersebut,sonst Teapot Bi on Bhgg, so Dens Me sudaya di sini ialah bahwa variabyy Berpota seperti deret hitung. ml 4 satu periode Ke periods eo Konstan dat ‘Yang bersangkutan bertambah secara berikutnya, Kasus 1” muah genten, Perusahaan genteng "Sokajaya” menghasitkan 3.000 bah gen ne Pada tulan perma produtsinya. Dengan penambaban tenagn Ke“ oo” Pening {tan produktivtsny, erusasan mampu menambah provuhsiny = {72k 500 bush seiap bola, Jka perkembangan produksinya Konstan, cm ‘buah genteng yang dihasilkannya pada bulan kelima? Berapa yang t inasitkan sampai dengan bulan tersebut? «= 3.000 Ss = 3,000 + (5~ 1) 500 = 5.000 oe ef ee $.¢.000+ 5.000) = 20.000 Jumlah produksi peda bulan kelima adalah 5,000 buah, sedangkan jumlah sely- muh genteng yang ilaskce sampai dengan bulan tersebut 20.000 buah. wmaannya per tahun? Berapa besarnya penerinen atin ys a fea Dalam jutaan: $7= 980-504 6b = 999 S5= 20-40% 45 =73 2b = 260 + 5 =139 Perkembangan penerimaan per tah jute rupi OF b= Taw 72). pe 0 juts pia, Penerimaan pada tahun pertama ae Sy= a+ (a= 1) 460 = pea, 200 juta piahst 432. Mode Banga Majemn Model bunga msjemk me sinpan-injam dan Sasuy ine miss rupakan penerapan deret ukur dalam Kasus estasi, Dengan model ini dapat dihitang, va, besaraya pengembalian kredit dimasa datang berdasarkan tingkat bbunganya. Atau sebatiknya, untuic mengulur nai sekareng dari suate jumlah basil investasi yang akan diterima dimasa datang Jika misalnya modal pokok scbesar P dibungakan secara majemuk dengan suku bunga per tahun setingkat i, maka jumlah akumulatif modal {erscbut dimasa datang setelah n tahun (F,) dapat dibitung sebagai berikut: setelah I tahun: Fy = P+ Pi = P(L+ i) setclah 2 tahun: F = P(L+)+P (+) i= PC +i? setelah 3 tahun: Fy =P (1+)? +P(L+ i= POL + a? setelah n tahu: Fy = (. + (JE = POboe Dengan demikian, jumlah dimasa datang dari satu jumlah sekarang adalah: F,= P+)" Ps jumlah sekarang > tingkat bunga per tahun > junmla tan {[Bandingkan rumus ini dengan rumus derct ukur S, = ap"*', keduanya identik, Pdan Fo di sini identik dengan a atau Sy dalam rumus deret ukur, (1 +) identik dengan p dalam derct ukur. Ringkasnya, Fi sini identik dengan Ses, dalam éeret ukur}. * Rumus di atas mengandung anggapon tersirat bahwa bunga diperhituag- an dibayarkan satu kali dalam sclahun, Apabila bunga diperbivingkea dlivayarkan lebih dari satu kali (misainya m kali, masing-masing Un per termin) dalam setahun, maka jumlah dimasa datang menjadi Fy = PL + Ly | me fickuens! pembayaran bongs dalam setchan Sua (1 +9 dan (1 + -L) dalam dunia bisnisdinamatan “fatto bunga rugjemuk" (compounding interest factor), yaitu suatw bitangan lebih besar dari 1 yang dapat dipskai untak menghitung jumlah dimasa datang dari suatu jumlsh sekarang.2 sonst Topo nH Bl erly Denn He nee ani eng a ddimasa datang adalah: 1 4 —m* Pa] tm [Po Trae iskonto" (discou Tyr dinamakan “faktor di iscouy Seca San eh ed 7 90 Saal wa factor), yait ian Lakes : ‘menghitung nilai sekarang dari suatu jumlah dimasa datang. Kasus 3 jinjam wang di bank sebanyak $ juta rupiab untuk fatser bepeigeerp irre er Berapa jum seluruh ang yang harus dikembalikannya pada saat pelunasan? Seandainy, Perhitungan pembayaran bunga bukan tiap tahun, melainkan tiap semester, berapa jumlah yang harus ia kembalikan? P = 5.000.000 FL = Pato™ a3 F, = 5.000.000 (1 + 0,02)? i = 2% =002 = 5.000.000 (1,061208) = 5.306.040 Jadi pada saat pelunasan, setclah tiga tahun, nasabah tadi scars Heicluruhan arus mengembalikan sebanyak Rp5.306.040,00. Seandainye ‘bunga diperhitungkan dibayarkan tap semester, m = 2, rmakas P(L + iim)" > Fy = 5.000.000 (1 + 0,01)" 5.000.000 (1,06152) = 5.307.600 umlah yang haus dkembaikan menjadi lebih besa, RpS:307.60,00, Kasus 4 ‘Tabungan seorang mahasiswa akan menjadi s . tahun yang akan datang. Jika tingkat bunge hang. oe RP532.400,00 ta : 10% sh ra et F = 532400 n=3 Pee Gay F 10%=0,1 1 GF * 82.400 = 400.000 Jadi besarnyatabungansekarang adalah as 1333. Modet Per aig EER deret ukur yang pating konvensional di bidang ekonomi Snat dalam ‘hal penaksran junta, pendudukc Sebagaimana, pernah dinyaiakan oleh Matth "us, penduduk dunia tumbuh mengikuti pola deret ukur. Secara mates, lini Gopal dee eae ene ‘ni depat dirumuskan sebagai Pim Pile dima Rett, p, * Pendadet Jumtah pada tahun pertama (basis) Jummlah pada tahun ke-t persentase pertumbuhan per tahun indeks waktu (tainun) ngkat Pectinbuhannya 4 persen per tahun. Hininglah jumtab penduduk kota ferscbut pada tahun 2006. Jika mulai tshun 2006 pertumbubanaye. mesurun renjadi 2,5%, berapa jumiahnya 11 tabun kemidian? Ptahun 2006/P;¢ = 1 juta(1,04)"* = 1 juta (1,800943) 100.943 fiw Fy > 1.800.943 Py tahun kemudinwPy, r= 0925 R= 10s Puy = 1,800,943(1,025)" = 2,305,359 jiwa susu dengca memanfaatkan Kaidah logaritma: Pu = 1,800.963(1,025)"° Tey Pir = tog 1.800.943 (1,025)! fog Pix = 10g 1,800,943 + 10 tog 1,025 log Pir = 6,255499+0,107239 log Pi = 6.362738 5 Py =2.308.359