You are on page 1of 7

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

UPAYA MEMPERLUAS PASAR MELALUI PROMOSI BERBASIS MEDIA SOSIAL


WHATSAPP DAN INSTAGRAM

BIDANG KEGIATAN :

PKM-AI

Di usulkan oleh :

1. Namira Putri Fadhillah ( A210190022 )/FKIP Akuntansi


2. Mey Puji astuti ( A210190034 )/FKIP Akuntansi
3. Laurentia Meylina W ( A210190035 )/FKIP Akuntansi
4. Aliffia Raihan Fitriani ( A210180090 )/FKIP Akuntansi
5. Zolanda Cindy Arista ( E100180067 )/Fakultas Geografi

PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA


2021

Abstract
This research is a study that aims to train students to be able to provide creations,
innovations in micro-enterprises so that the products produced can attract buyers during this
covid-19 pandemic, train students' abilities to become independent individuals, and most
importantly have a strategy in solve problems and make decisions on how to keep micro-
enterprises afloat in times of pandemic like this. The method of this research is to use
interviews and observations of the micro business owners, students make new innovations for
packaging on products, add stickers to product packaging and market products through
WhatsApp media, namely posting on WhatsApp stories, WhatsAp groups and using the Cash
Delivery Order (Cash Delivery Order) system. COD). The results of all the addition of
various new innovations and marketing the product "Deddy Widodo's Round Tempe Chips"
which passed through online media during this pandemic resulted in very many changes,
namely the increase in buyers who ordered them through WhatsApp media. The conclusion
of this study is that students must have ideas and strategies so that micro merchant
businesses can survive during this covid-19 pandemic.
Keywords : Strategies for problem solving and decision making in micro merchants during
the covid-19 pandemic

Abstrak

Penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk melatih mahasiswa agar dapat
memberikan kreasi, inovasi pada usaha mikro agar produk yang di hasilkan dapat menarik
pembeli di masa pandemi covid-19 ini, melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi
pribadi yang mandiri, serta yang paling penting mempunyai Strategi dalam memecahkan
masalah dan mengambil keputusan bagaimana caranya agar usaha mikro tetap bertahan di
masa-masa pandemi seperti ini. Metode dari penelitian ini yaitu menggunakan wawancara
dan observasi pada pemilik usaha mikro tersebut, Mahasiswa membuatkan inovasi baru
terhadap kemasan pada produk, menambahkan stiker pada kemasan produk beserta
memasarkan produk lewat media WhatsApp yakni posting di story WhatsApp, grup WhatsAp
dan menggunakan sitem Cash Delivery Order ( COD ). Hasil dari segala penambahan
berbagai inovasi baru dan memasarkan Produk “ Keripik Tempe Bulat Deddy Widodo “ yang
melewati media online di masa pandemi ini menghasilkan perubahan yang sangat banyak
yaitu bertambahnya pembeli yang memesannya melewati media WhatsApp. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah Mahasiswa harus mempunyai ide dan strategi agar usaha pedagang
mikro agar tetap bertahan di masa pandemi covid-19 ini.
Kata Kunci : Strategi dalam memecahkan masalah dan pengambilan keputusan dalam
pedagang mikro di masa pandemic covid-19
PENDAHULUAN
Di masa sekarang ini, Mahasiswa tidak hanya di bekali dengan Teori saja, akan tetapi
juga harus mempraktikkan di dunia nyata atau dunia kerja. Oleh sebab itu Universitas
memberikan bekal kepada Mahasiswa dengan di adakannya program Praktik Kerja Bisnis
( PKB ) yang bertujuan agar Mahasiswa dapat mengembangkan ide, pemikiran, kreasi serta
inovasi untuk mempersiapkan Mahasiswamenghadapi kehidupan dalam dunia kerja.
Di masa Pandemi Covid-19 ini, Mahasiswa tetap melaksanakan kegiatan Praktik
Kerja Bisnis ( PKB ) dengan memilih Usaha Mikro yang di lakukan di daerah masing-masing
dengan tujuan agar dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di masa
pandemi ini,dan tetap mematuhi Protokol Kesehatan yang berlaku, Penulis memilih Usaha
Mikro di Bidang Snack Makanan yang berbahan dasarkan Tempe karena Tempe selain
banyak peminatnya juga mengandung banyak Gizi, Protein dan manfaat bagi kesehatan tubuh
yaitu untuk Membangun dan memperbaiki sel tubuh yang rusak, Kandungan protein pada
Tempe berdasarkan sejumlah penelitian setara dengan yang terdapat dalam daging dan masih
banyak lagi manfaat bagi tubuh.
Bidang usaha Snack Makanan ini di masa Pandemi Covid-19 tetap beralan dengan
sebagaimana mestinya, dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan ketika mengantar
pesanan, melayani pembeli, dan Menjaga kebersihan di area gerainya.
Rasanya yang sangat Gurih, Krispy, Ada 2 varian rasa yaitu Original dan Balado.
Bidang usaha yang di maksud ini adalah “ Keripik Tempe Bulat Deddy Widodo “ yang
terletak pada kawasan Desa Duren RT.17/RW.02, Kec. Pilangkenceng, Kab. Madiun, Prov.
Jawa Timur.

TUJUAN
Berdasarkan latar belakang masalah maka pelaksanaan Praktik Kerja Bisnis ( PKB )
memiliki tujuan sebagai berikut ;
1. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi yang mandiri, mampu
bersikap professional, memecahkan masalah dan mengambil keputusan dalam
bekerja.
2. Melatih mahasiswa agar dapat cepat menindak lanjuti atau mempunyai strategi
agar usaha tersebut tidak tutup akibat adanya pandemi ini.
3. Melatih mahasiswa agar dapat memberikan suatu kreasi dan berbagai macam
inovasi pada usaha mikro agar produk yang di hasilkan dapat menarik para
pembeli.
4. Menumbuhkan kemampuan berinteraksi sosial dengan orang lain dalam dunia
kerja.
5. Meningkatkan pengalaman pada mahasiswa terutama pada bidang usaha.
6. Untuk memenuhi persyaratan kelulusan pada mata kuliah Praktik Kerja Bisnis
( PKB ).
METODE
Berikut adalah metode-metode yang di gunakan dalam melaksanakan kegiatan Praktik
Kerja Bisnis adalah sebagai berikut ;
a) Metode Penelitian
Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Metode Kualitatif.

b) Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
Pendekatan Penelitian Studi Kasus yang mana suatu strategi riset, penelaahan
empiris yang menyelidiki suatu gejala dalam kehidupan nyata.

c) Subyek dan Obyek Penelitian


1. Subyek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi subyek penelitian adalah Satu
Mahasiswa Prodi Pendidikan Akuntansi, Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang sedang melakukan Praktik Kerja Bisnis untuk memenuhi
kelulusan pada mata kuliah tersebut.

2. Obyek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi obyek penelitian adalah sebuah
usaha mikro atau bisa di sebut dengan UMKM, bagaimana pemilik
UMKM tersebut mempertahankan produknya di masa pandemi Covid-19.

d) Teknik Pengumpulan Data


Pengumpulan Data merupakan suatu usaha untuk mendapatkan data yang
valid dan akurat yang dapat di pertanggung jawabkan sebagai bahan dasar untuk
pembahasan dan pemecah masalah. Untuk mendapatkan data-data di obyek
penelitian, peneliti menggunakan Teknik Wawancara dan Observasi.

e) Instrumen Pengumpulan Data


1. Observasi
Pengumpulan data melalui pengamatan secara langsung terhadap
obyek penelitian guna untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas.

2. Wawancara
Dalam segi metode pengumpulan data dengan wawancara, utamanya
terletak pada penentuan atau pemilihan key-informan yang akan menjadi
sumber data yang hendak di lakukan.

f) Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Penelitian di lakukan di Keripik Tempe Bulat “ Deddy Widodo “ yang
terletak di Desa Duren, RT.17/RW.02, Kecamatan Pilangkenceng,
Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur.

2. Waktu Penelitian
Penelitian di lakukan mulai pada tanggal 30 Agustus 2021 sampai
dengan 30 September 2021

g) Teknik Analisis Data


Teknik Analisis Data pada penelitian ini yaitu menggunakan Teknik Analisis
Data Deskriptif. Analisis Deskriptif merupakan analisis yang paling mendasar
untuk menggambarkan keadaan data secara umum.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Berdasarkan hasil dari observasi UMKM Keripik Tempe Bulat “ DEDDY WIDODO
“ pemilik dari UMKM tersebut berusaha berfikir bagaimana produknya tetap bertahan dan
berjalan di masa pandemi covid-19 ini. Akibat pandemi ini ternyata juga sangat berdampak
besar terhadap para pengusaha kecil ( UMKM ) contohnya UMKM Keripik Tempe Bulat “
DEDDY WIDODO “ ini, maka dari itu peneliti memberikan inovasi berupa keterkaitan
dengan cara pemasaran yang baru, yaitu melalui media sosial yang berupa Whatsapp dan
Instagram, dan sebelumnya penjual harus mempunyai akun terlebih dahulu. Setelah memiliki
akun, tim penulis membuat konten digital yang menarik agar mampu menarik perhatian
khalayak ramai yang berselancar di dunia maya. Setelah cukupnya konten untuk disiapkan,
maka produk yang hendak dijual siap untuk diunggah di Instagram/Story Whatsaap dan juga
siap untuk dipasarkan.
Namun, agar menarik dan tidak membingungkan calon pembeli, caption atau
penjelasan yang dibuat di tiap-tiap channel pun harus dibuat menarik, singkat, padat, jelas,
dan kreatif dengan menggunakan bahasa pemasaran yang lazim, seperti contoh beberapa
online shop di Instagram lebih memilih penggunaan caption yang bersikap interaktif.
Untuk dari segi pemesanan tersebut juga melalui media sosial, contohnya si pembeli
menghubungi penjual melalui media whatsaap atau instagram dengan memesan produk yang
apa saja dan untuk pengirimannya bisa melalui system Cash Delivery Order ( COD ).
Yang paling penting hal yang di peroleh dari observasi yaitu pengalaman dalam
berbisnis/berusaha mulai dari segi cara memproduksi sampai dengan pemasaran. Di lihat dari
segi produksi, alasan dari pemilik UMKM memilih produk sejenis snack yang berberbahan
baku tempe yaitu selain menjadi makanan yang mudah di olah, banyak variasi menu yang di
hasilkan dari tempe, tempe juga mengandung banyak manfaat bagi tubuh, yaitu kaya akan
nutrisi, tinggi protein dan masih banyak lagi manfaatnya. Sedangkan dari segi pemasaran
( marketing ),pemilik UMKM menyetorkan produksinya ke toko-toko dan minimarket
terdekat, pemilik UMKM ini juga menerima pesanan ( menerima pesan siap antar/ COD ),
selain itu pembeli juga bisa langsung datang ke Gerai UMKM Keripik Tempe Bulat “
DEDDY WIDODO “,
Modal awal pertama buka usaha Keripik Tempe Bulat, pemilik UMKM tersebut
hanya membutuhkan modal sebesar Rp. 700.000 alasannya di karenakan baru awalan
berjualan. Modal senilai Rp. 700.000 itu hanya bahan bakunya saja, seperti tempe, tepung
tapioka, minyak goring,dan bumbu/rempah lainnya.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil kegiatan Praktik Kerja Bisnis ( PKB ) di UMKM Keripik Tempe
Bulat “ DEDDY WIDODO “ yang berada di Desa Duren, RT.17/RW.02, Kec.
Pilangkenceng, Kab. Madiun, Prov. Jawa Timur dapat di tarik kesimpulannya di antaranya :
Pelaku usaha Keripik Tempe Bulat “ DEDDY WIDODO “ sangat berantusias untuk
menjalankan usahanya dengan memberikan inovasi baru terhadap produknya, seperti
memberikan kemasan baru, label baru pada kemasan berupa stiker yang di tempelkan di luar
kemasan, membuat varian rasa baru, yang dulunya hanya mempunyai varian Original saja
kini menjadi ada 2 varian rasa yaitu Original dan Balado, dan yang terakhir memasarkan
produknya melalui salah satu media online yaitu whatsaap group atau story.
Pelaku usaha Keripik Tempe Bulat “ DEDDY WIDODO “ sangat termotivasi dalam
melakukan pemasaran dan pemberian inovasi baru terhadap produknya supaya menarik
pembeli, selain itu juga karena banyak sekali manfaat dari pemasaran online yaitu
jangkauannya lebih luas, dan proses lebih mudah.

UCAPAN TERIMAKASIH
Ucapan Terimakasih saya persembahkan untuk kampus tercinta Fakultas Keguruan
Dan Ilmu Pendidikan, Prodi Pendidikan Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
yang telah memberi kesempatan dalam melaksanakan kegiatan PKB ( Praktik Kerja Bisnis )
di UMKM Keripik Tempe Bulat “ DEDDY WIDODO” sehingga dengan kesempatan itu saya
mampu memiliki tanggung jawab dalam bekerja sama untuk suatu UMKM masyarakat di
masa pandemi ini , dan mampu memecahkan masalah yang ada yaitu dalam memberikan
berbagai inovasi baru dan memasarkan produk di masa pandemic covid-19.
Teruntuk dosen pembimbing penulisan PKM-AI Bapak Drs. Djoko Suwandi M.pd
yang senantiasa memberikan bimbingannya selama proses penulisan dan memberi arahan
dalam proses pelaksanaan PKB ( Praktik Kerja Bisnis ).
Saya juga mengucapkan banyak Terimakasih kepada Pelaku usaha Keripik Tempe
Bulat “ DEDDY WIDODO “ yaitu Ibu Tatik yang sudah mengizinkan saya untuk
melaksanakan PKB ( Praktik Kerja Bisnis ) di tempatnya.
DAFTAR PUSTAKA
Fanandra, D. (2013). Usulan Program Kreativitas Mahasiswa Judul Program Pemanfaatan
Limbah Biji Durian Sebagai Bahan Baku Pembuatan Biskuit Bidang Kegiatan Pkm-Ai
Universitas Muhammadiyah Jakarta. 2–3.

Kuswanto, J. (2019). Penerapan E-Commers Berbasis Website Sebagai Media Penunjang


Promosi Ukm Lamleathers. Seminar Hasil Pengabdian Masyarakat, 40, 211–216.

Nurhayati, N. (2021). Penguatan UMKM Melalui Pemanfaatan Media Sosial dalam


Meningkatkan Jangkauan Pemasaran Produk Handcraft Desa Babakanmulya Kuningan
Jabar. International Journal of Public Devotion, 3(2), 44.
https://doi.org/10.26737/ijpd.v3i2.2095

Genci, J. (2010). Knowledge assessment - Practical example in testing. In Technological


Developments in Education and Automation (pp. 409–412). https://doi.org/10.1007/978-
90-481-3656-8_74

Ibrahim, I., & Sukmawati, S. (2018). Sosialisasi Pembuatan Tempe Skala Industri Rumah-
Tangga Pada Masyarakat Asli Papua Di Kelurahan Malanu Distrik Malaimsimsa Kota
Sorong Papua Barat. Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 83.
https://doi.org/10.31604/jpm.v1i3.83-88

You might also like