You are on page 1of 9

Laporan Praktek

Algoritma
Anshar Firman Haryadi
16745 / 2010
1F2
A. TUJUAN

Setelah melakukan praktikum, diharapkan mahasiswa mampu:

1. Mengenali komponen bahasa C.

2. Mampu mengimplementasikan Bahasa C untuk menyelesaikan permasalahan


pemrograman.

B. TEORI SINGKAT

Program Bahasa C Terbentuk dari satu fungsi utama main() dan fungsi-fungsi lain.
Penulisan fungsi pada program bahasa C adalah dengan memberi nama fungsi dan
kemudian dibuka dengan kurawal buka ”{“ dan ditutup dengan kurung kurawal tutup
“}”.

Fungsi-fungsi lain selain fungsi utama bisa dituliskan setelah atau sebelum fungsi
utama dengan deskripsi prototype fungsi pada bagian awal program. Bisa juga dituliskan
pada file lain yang apabila ingin memakai atau memanggil fungsi dalam file lain
tersebut, harus menuliskan header file lainnya, dengan preprocessor directive #include.
File ini disebut pustaka (library file).

1. Memulai Pengetikan Program

Tekan [ALT]+[F] sorot submenu [NEW] dan [ENTER]

/* Program Menampilkan String */

#include <stdio.h>

Main()

Printf(“Hallo, Selamat Datang \n”);

}
2. Menyimpan Listing Program

Mengatur directory untuk penyimpanan listing program

Tekan [ALT]+[F] sorot [Change Dir] ketik directory D:\

Menyimpan listing program ke dalam file

Tekan [ALT]+[f] sorot [SAVE] ketik nama file D:\LATIH7A.C

3. Kompilasi Program

Mengatur pilihan pada proses kompilasi

Tekan [ALT]+[O] sorot [DIRECTORIES] tekan [ENTER], Kemudian atur pilihan


sebagai berikut:
C. EVALUASI

1. Buatlah Program untuk menginputkan nilai untuk ketiga sisi suatu segitiga. Hasilnya
berupa keterangan:

a. Sama Sisi, jika ketiga sisinya sama

b. Sama Kaki, jika kedua sisinya sama

c. Semua Sisi Berbeda, jika tidak terdapat sisi yang sama.

2. Data berikut mencantumkan nama-nama lapisan udara berdasarkan letak ketinggian dari
permukaan bumi:

a. 0 < tinggi < 10 km: Troposfer

b. 10 < tinggi < 40 km: Stratosfer

c. 40 < tinggi < 70 km: Mesosfer

d. 70 < tinggi < 400 km: Termosfer

e. tinggi > 10 km: Eksosfer

1. a. Program

#include<stdio.h>

#include<conio.h>

main()

int a,b,c;

clrscr();

gotoxy(20,1);printf("Program Jenis Segitiga\n\n");

printf("Sisi Pertama: ");scanf("%i",&a);


printf("\nSisi Kedua : ");scanf("%i",&b);

printf("\nSisi Ketiga : ");scanf("%i",&c);

if ((a==b)&(b==c))

printf("\n Segitiga Sama Sisi");

else if(((a==b)&(b!=c))|((a==c)&(b!=c))|((b==c)&(a!=b)))

printf("\n Segitiga Sama Kaki");

else if ((a!=b!=c))

printf("\nSisi Segitiga tidak ada yang sama");

getch();

b. Algoritma

int a,b,c

input (a,b,c)

if ((a==b)and(b==c))

output (“Segitiga Sama Sisi”) else

if(((a==b)and(b!=c))or((a==c)and(b!=c)or((b==c)and(a!=b)))

output (“Segitiga Sama Kaki”) else

if ((a!=b!=c))

output (“ Sisi Segitiga tidak ada yang sama”)

endif
2. a. Program

#include<stdio.h>

#include<conio.h>

main()

int t;

clrscr();

gotoxy(20,1);printf("Program Menentukan Lapisan Udara\n\n");

printf("Ketinggian Lapisan Udara: ");scanf("%i",&t);

if ((t>=0)&(t<10))

printf ("\nLapisan Troposfer");

else if ((t>=10)&(t<40))

printf ("\nLapisan Stratosfer");

else if ((t>=40)&(t<70))

printf ("\nLapisan Mesosfer");

else if ((t>=70)&(t<400))

printf ("\nLapisan Termosfer");

else if (t>=400)

printf ("\nLapisan Eksosfer");

getch();

}
b. Algoritma

int t

input (t)

if ((t>=0)and(t<10))

Output (“Lapisan Troposfer”) else

if ((t>=10)and(t<40))

Output (“Lapisan Stratosfer”) else

if ((t>=40)and(t<70))

Output (“Lapisan Mesosfer”) else

if ((t>=70)and(t<400))

Output (“Lapisan Termosfer”) else

if (t>=400)

Output (“Lapisan Eksosfer”)

Endif

D. KESIMPULAN
Statement if pada bahasa C ,berbeda dengan statement if pada pascal, pada bahasa C
tidak menggunakan then . Operator Pascal dan C pun berbeda, contohnya operator OR pada
C di buat dengan symbol | , dan operator AND pada bahasa C diberi symbol &.

You might also like