You are on page 1of 14

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat
dan rahmatnya kami dapat menyusun makalah ini yang membahas tentang
manajemen.

Makalah disusun berdasarkan dan hasil pengamatan kami yang diambil dari
buku ekonomi dan beberapa situs di internet. Adapun tujuan makalah ini dibuat
agar siswa mengetahui konsep manajemen, unsur-unsur manajemen, tingkatan
dan ketrampilan manajemen, serta fungsi-fungsi dari manajemen itu sendiri.

Makalah ini tidak mungkin terselesaikan tanpa bantuan teman-teman yang


lain. Untuk itu kepada teman-teman yang tidak mungkin disebutkan satu-persatu
disini. Kami ucapkan terima kasih atas kerja samanya. Di sisi lain kami juga sadar
bahwa kelemahan dan kekurangan pasti tampak dalam makalah ini. Akhirnya kami
berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat. Saran dan kritik selalu kami terima
dengan senang hati.

Polewali, 22 Januari 2009

Penyusun

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar.........................................................................................................1

Daftar Isi...................................................................................................................2

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang................................................................................................3
B. Rumusan Masalah..........................................................................................3

Bab II Pembahasan

A. Konsep Manajemen.......................................................................................4
B. Unsur-unsur Manajemen...............................................................................6
C. Tingkatan dan ketrampilan Manajemen........................................................7
D. Fungsi Manajemen.........................................................................................8

Bab III Penutup

A. Kesimpulan...................................................................................................12
B. Saran.............................................................................................................13

Daftar Pustaka........................................................................................................14

2
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam bahasan mengenai manajemen dalam hal ini banyak masalah yang
belum kita keatahui jawabannya diantaranya apa yang dimaksud dengan
konsep manajemen dan apakah yang dimaksud dengan unsur-unsur
manajemen. Oleh karena itu kami membuat makalah ini dengan maksud
menjelaskan mengenai materi manajemen dan guna menjawab
pertanyaan-pertanyaan seputar manajemen.

B. Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud dengan konsep manajemen ?
b. Jelaskan dan sebutkan teori-teori beberapa ahli mengenai konsep
manajemen ?
c. Apakah yang dimaksud dengan unsur-unsur manajemen ?
d. Jelaskan 3 tingkatan dan ketrampilan dalam manajemen ?
e. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara manajemen lini pertama,
manajemen menengah, manajemen puncak ?
f. Apa yang dimaksud dengan fungsi manajemen ?
g. Sebutkan beberapa teori ahli mengenai struktur fungsi manajemen ?
h. Sebutkan dan jelaskan beberapa fungsi dalam manajemen ?

3
BAB II PEMBAHASAN

A. Konsep Manajemen
Manajemen dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang dengan proses itu
pelaksanan pencapaian suatu tujuan dilakukan dan disupervisi (Management may
be defined as the process by which the execution of a given purpose is put into
operation and supervised).
Defenisi lebih sederhana menyebutkan bahwa manajemen adalah cara
memperoleh sesuatu melalui kerja dan usaha orang lain.
Pada awalnya penyelidikan Frederich W. Taylor adalah menyangkut usaha
mencapai efisiensi perusahaan dan upaya meningkatkan produktivitas para
pekerja. Berdasarkan penyelidikannya yang terkenal, yaitu Studi Penggunaan
Waktu dan Gerak-gerik dalam Melaksanakan Pekerjaan (Time and Motion Study),
ditemukan bahwa rendahnya efisiensi tenaga kerja karena terlalu banyaknya
waktu dan gerak-gerik yang tidak produktif.
Hasil penelitian Taylor kemudian dituangkan dalam bukunya yang berjudul
Prinsip-prinsip Manajemen Ilmiah (The Principal of Scientific Management). F. W.
Taylor kemudian dikenal sebagai Bapak Manajemen Ilmiah (The Father of
Scientific Management).
Selain itu rintisan ilmu manajemen juga dilakukan oleh ahli lain dari Prancis,
yaitu Henry Fayol dalam bukunya yang berjudul Prinsip-prinsip Manajemen
Umum dan Industri (General and Industrial Management). Henry merumuskan 14
asas yang kemudian menjadi dasar-dasar teori ilmu manajemen. Oleh karena itu,
Henry Fayol mendapat julukan Bapak Ilmu Manajemen (The Father of Science of
Management.
Manajemen sebagai ilmu telah muncul, yaitu suatu manajemen yang
mendasarkan diri pada ilmu pengetahuan yang berasal dari hasil penyelidikan
ilmiah. Sebelumnya yang ada adalah manajemen tradisional dan manajemen
sistematis. Pada manajemen tradisional,manajer dalam memecahkan suatu
persoalan mendasarkan pada pengalaman yang pernah dilakukan sebelumnya
atau atas dasar tradisi. Dalam manajemen sistematis, manajer dalam
memecahkan masalah tidak hanya mendasarkan pada pengalamannya sendiri di
masa lampau, tetapi juga pada pengalaman orang lain yang berhasil.

4
Berikut ini merupakan beberapa pendapat ahli mengenai pengertian manajemen :
Menurut Horold Koontz dan Cyril O'donnel :
   Manajemen adalah usaha untuk mencapai suatu tujuan tertentu melalui
kegiatan orang lain. 
H. Koontz & O,Donnel dalam bukunya “Principles of Management”
mengemukan sebagai berikut : “manajemen berhubungan dengan pencapaian
sesuatu tujuan yang dilakukan melalui dan dengan orang-orang lain”
(Management involves getting things done thought and with people).

Menurut Drs. Oey Liang Lee :


Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian,
penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut The Liang Gie, manajemen adalah suatu proses kegiatan untuk
menggerakkan dan mengendalikan suatu usaha kerjasama dengan memanfaatkan
sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.

Menurut John D. Millet


Dalam buku Management in the public service, pengertian manajemen :
“The process of directing and facilitating the work of people organized in formal
group to achieve a desired end” (manajemen adalah proses pembimbingan dan
pemberian fasilitas terhadap pekerjaan orang-orang yang terorganisir dalam
kelompok formil untuk mencapai suatu tujuan yang dikehendaki).
Jhon F. Me
“Management is the art of securing maximum result whith minimum of efforts so
as to secure maximum prosperity and happiness for both employer and employ
and give the public the best possible service”.
(Manajemen adalah seni untuk mencapai hasil yang maksimal dengan usaha
minimal demikian pula mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan maksimal baik
bagi pimpinan maupun para pekerja serta memberikan pelayanan yang sebaik
mungkin kepada masyarakat.

5
B. Unsur-Unsur Manajemen
Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, seorang manajer
membutuhkan sarana manajemen. Menurut Manullang (1992) sarana
manajemen itu adalah manusia, material, mesin, metode, uang, dan pasar.

1. Manusia (Man)
Berbagai aktivitas yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan dan
aktivitas yang telah ditentukan dapat kita tinjau dari sudut proses,
seperti perencanaan, pengorganisasian, staffing, pengarahan, dan
pengendalian atau dapat pula kita tinjau dari sudut bidang, seperti
penjualan, produksi, keuangan, dan personalia. Bidang-bidang tersebut
memerlukan sumber daya manusia
2. Material
Dalam proses pelaksanaan kegiatan, manusia menggunakan material
atau bahan-bahan. Oleh karena itu, material dianggap pula sebagai alat
atau sarana manajemen untuk mencapai tujuan.
3. Mesin (Machine)
Dalam kemajuan teknologi, manusia bukan lagi sebagai pembantu mesin
seperti pada masa lalu sebelum Revolusi Industri terjadi. Bahkan,
sebaliknya mesin telah berubah kedudukannya sebagai pembantu
manusia.
4. Metode (Method)
Untuk melakukan secara berdaya guna dan berhasil guna, manusia
dihadapkan kepada berbagai alternatif metode atau cara malakukan
pekerjaan. Oleh karena itu, metode atau cara dianggap sebagai sarana
atau alat manajemen untuk mencapai tujuan.
5. Uang (Money)
Uang sebagai sarana manajemen harus digunakan sedemikian rupa agar
tujuan yang diinginkan tercapai. Kegagalan atau ketidaklancaran proses
manajemen sedikit banyaknya dipengaruhi oleh pengelolaan keuangan.
6. Pasar (Markets)
Bagi bidang yang bergerak di bidang industri maka sarana manajemen
penting lainnya adalah pasar (markets). Tanpa adanya pasar bagi hasil
industri, jelas tujuan perusahaan industri tidak akan mungkin tercapai.

6
C. Tingkatan dan Ketrampilan Manajemen
Tiga jenis ketrampilan dasar yang diperlukan manajer menurut Robert Z.
Katz adalah ketrampilan konsep, ketrampilan manusiawi, dan ketrampilan
teknik.
1. Ketrampilan konsep (conceptual skill) adalah kemampuan
mengoordinasikan kegiatan dan memadukan kepentingan organisasi.
2. Ketrampilan manusiawi (human skill) adalah ketrampilan kerja sama
dengan atasan, teman sejawat, atau bawahan termasuk kemampuan
memotivasi dan berkomunikasi.
3. Ketrampilan teknik (technical skill) adalah ketrampilan yang
memungkinkan manajer melakukan pekerjaannya.
Untuk setiap tingkatan manajemen, kebutuhan akan ketiga jenis
ketrampilan tersebut berbeda-beda.
Manjemen lini Pertama Manajemen Menengah Manajemen Puncak

KONSEP KONSEP KONSEP


MANUSIAWI MANUSIAWI
MANUSIAWI
TEKNIS
TEKNIS TEKNIS
Hubungan antara manajemen puncak , menengah, dan
lini pertama bersifat hierarki, artinya bahwa keputusan-keputusan yang
diambil oleh manajemen puncak harus dijabarkan dan dilaksanakan oleh
manajemen yang berada di tingkat dibawahnya.

7
D. Fungsi manajemen
Fungsi manajemen adalah elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan
melekat di dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer
dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan. Berikut adalah beberapa
pendapat ahli mengenai fungsi manajemen.
S.P. Siagian
Mengemukakan bahwa fungsi manajemen terdiri dari 5 komponen, yaitu
Plannning, Organizing, Motivating, Controlling, Evaluating.
Menurut The ling Gie,
Fungsi manajemen terdiri dari Perencanaan, Pembuatan keputusan,
Pengarahan, Pengorganisasian, Pengontrolan, Penyempurnaan

Lyndall F. Urwick
menambahkan pendapat Henry Fayol dengan Forecasting (Peramalan), sehingga
urutannya menjadi: 
a. Forecasting (Peramalan) 
b. Planning (Perencanaan) 
c. Organizing (Pengorganisasian) 
d. Commanding (Pemberian Komando) 
e. Coordinating (Pengkoordinasian) 
f. Controlling (Pengawasan). 
Luther Gullick
membagi fungsi manajemen menjadi : 
a. Planning (Perencanaan) 
b. Organizing (Pengorganisasian) 
c. Staffing (Penyusunan Pegawai) 
d. Directing (Pembinaan Kerja) 
e. Coordinating (Pengkoordinasian) 
f. Reporting (Pelaporan) 
g. Budgeting (Anggaran).

8
Jhon F Mee (POMC)
Planning (Perencanaan)
Organizing (Pengorganisasian)
Motivating (Pemberian Motivasi)
Controlling (Pengendalian
Louis Allen (POLC)
Planning (Merencanakan)
Organizing (Menyusun)
Leading (Memimpin)
Controlling (Mengawasi/meneliti)

William H. Newman (POARDC)


Planning (Perencanaan)
Organizing (Pengorganisasian)
Assembling
Resources
Directing (Pengarahan)
Controlling (Pengendalian

John F Due (POAC)


Planning (perencanaan)
organizing (pengorganisasian)
Actuating (pelaksanaan)
Controlling (pengawasan).

9
Adapun fungsi-fungsi manajemen adalah;
* Perencanaan (Planning)
Kegiatan seorang manajer adalah menyusun rencana. Menyusun rencana berarti
memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki. Agar dapat
membuat rencana secara teratur dan logis, sebelumnya harus ada keputusan
terlebih dahulu sebagai petunjuk langkah-langkah selanjutnya.
* Pengorganisian (Organizing)
Pengorganisasian atau organizing berarti menciptakan suatu struktur dengan
bagian-bagian yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga hubungan antarbagian-
bagian satu sama lain dipengaruhi oleh hubungan mereka dengan keseluruhan
struktur tersebut.
Pengorganisasian bertujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-
kegiatan yang lebih kecil. Selain itu, mempermudah manajer dalam melakukan
pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-
tugas yang telah dibagi-bagi tersebut.
* Menggerakkan (Actuating)
Menggerakkan atau Actuating adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar
semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan
perencanaan manajerial dan usaha-usaha organisasi. Jadi actuating artinya adalah
menggerakkan orang-orang agar mau bekerja dengan sendirinya atau penuh
kesadaran secara bersama-sama untuk mencapai tujuan yang dikehendaki secara
efektif. Dalam hal ini yang dibutuhkan adalah kepemimpinan (leadership).
* Pengawasan (Controling)
Pengawasan merupakan tindakan seorang manajer untuk menilai dan
mengendalikan jalannya suatu kegiatan yang mengarah demi tercapainya tujuan
yang telah ditetapkan.

10
* Pengisian Jabatan (Staffing)
Fungsi staffing berkenaan dengan penyaringan, seleksi, latihan pengembangan,
dan pemberian imbalan terhadap karyawan. Calon karyawan dapat diperoleh
melalui sumber dari dalam dan dari luar. Sumber dari dalam berarti mengambil
karyawan dari dalam perusahaan sendiri untuk dipromosikan ke dalam jabatan
yang diperlukan sesuai dengan struktur organisasi. Sumber dari luar ialah teman-
teman pegawai, kantor penempatan tenaga kerja, lembaga-lembaga pendidikan,
dan melalui periklanan.
*Pengarahan (Directing)
Fungsi pengarahan berkenaan dengan aktivitas pemberian pengarahan,
bimbingan, dan pembinaan kepada bawahan. Fungsi pengarahan kadang-kadang
disebut juga dengan fungsi motivasi. Fungsi motivasi adalah suatu proses
pemberian motivasi bekerja kepada para bawahan agar mereka ikhlas mau
berusaha untuk tercapainya tujuan organisasi secara efisien.

11
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari materi diatas dapat ditarik kesimpulan berupa :
Manajemen dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang dengan proses
itu pelaksanan pencapaian suatu tujuan dilakukan dan disupervisi
(Management may be defined as the process by which the execution of a
given purpose is put into operation and supervised).
Unsur-unsur manajemen terdiri dari
1. Manusia (Man)
2. Material
3. Mesin (Machine)
4. Metode (Method)
5. Uang (Money)
6. Pasar (Markets)
Serta tingkatan dan ketrampilan manajemen terdiri dari 3 konsep yaitu :
a. Ketrampilan konsep (conceptual skill) adalah kemampuan
mengoordinasikan kegiatan dan memadukan kepentingan organisasi.
b. Ketrampilan manusiawi (human skill) adalah ketrampilan kerja sama
dengan atasan, teman sejawat, atau bawahan termasuk kemampuan
memotivasi dan berkomunikasi.
c. Ketrampilan teknik (technical skill) adalah ketrampilan yang
memungkinkan manajer melakukan pekerjaannya.
Adapun fungsi dari manajemen juga terdiri dari 6 fungsi yaitu :
1. Perencanaan (Planning)
2. Pengorganisian (Organizing)
3. Menggerakkan (Actuating)
4. Pengawasan (Controling)
5. Pengisian Jabatan (Staffing)
6. Pengarahan (Directing)

12
B. Saran-saran
Dengan membaca makalah ini, mudah-mudahan teman- teman dapat
mengembangkan pengetahuan mengenai manajemen serta mampu
mendeskripsikan konsep manajemen serta prinsip dan tingkatan-
tingkatannya.

13
Daftar Pustaka
Sutarno, Sunarto, Sudarno, Isroah, Siti Nurjanah. 2007. Kompetensi Dasar
Ekonomi Kelas XII. Solo: Tiga Serangkai

Emie Tisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah. 2006. Pengantar Manajemen.


Jakarta: Kencana

Iskandar, H. 1984. Asas-Asas Management. Surakarta: UNS

http://www.bppk.depkeu.go.id/webpegawai/index.php?
option=com_docman&task=doc_download&gid=8&&Itemid=61.

http://arnolditya.files.wordpress.com/2007/10/rangkuman-tugas-
manajemen.doc. http://www.geocities.com/agus_lecturer

http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen

http://www.bung-aswin.com/download/manajemen_manajer.pdf.

14

You might also like