You are on page 1of 60
RKL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana 3.4. TAHAP PASCA OPERASI 3.4.1, Reklamasi dan Revegetasi Lahan Lanjutan A. Komponen Geo Fisik Kimia 1. Bentang Lahan (Landform) a) Jenis Dampak | Perubahan landform (topogtafi dan struktur geotoai) b) Sumber Dampak Reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan ©) Tolak Ukur Dampak Tertatanya topografi lahan dan terjadinya perubahan tinggi permukaan tanah sebelum dan sesudah adanya kegiatan reklamasi dan revegetasi fahan lanjutan | d) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Untuk mengurengi perubahan bentang alam secara drastis dan mengembalikan topografinya serta melakukan penghijauan kemball dengan melakukan penanaman pohon, walaupun kondisinya tidak kembali seperti semula/awal, ) Rencana Pengelolaan Lingkungan > Dalam kegiatan reklamasi lanjutan dilakukan dengan pengaturan ketinggian dan mempertatikan topografi sekitarya dengan penataan lahan (recounturing), agar bentang alam mendekati kondisi awal. ~ Menaburkan pupuk orgarlik/pupuk kimia (NPK) pada lahan yang sudah direklamasi > Melakukan penanaman caver crop pada lahan yang sudah direklamasi. ~ Reklamasi dimulai segera setelah lokasi siap ditanami sesual prosedur dalam Sistem QA/QC merturut Spesifkasi Rehabiltas > Penanaman tanaman cepat tumbuh dan tanaman penutup lahan dengan jarak tanam 3 m x 3 m. Tanaman penutup tanah dari farili Leguminoceae. Jenis vegetasinya (Sengon, trembesi, dil) dan melakukan Penanaman sisipan dengan jenis-jenis lokal Penanaman jenis tanaman berdaur biologis tinggi, yaitu dari famili Dipterocarpaceae atau tanaman keras dan tanaman buah > Jenis yang dilindungi diintearasikan dalam penanaman kembali ~ Perawatan tanaman agar tidak mati atau rusak ~ Pembibitan dan persemaian permanen tanaman induk setempat melalui penyapihan anakan sampai umur siap tanam, yaitu 4—5 bulan. ~ Melibatkan instansi terkait dalam pengawasan pengelolaan lingkungan 7 nn Tee. RKL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana | f) Lokasi Pengelotaan Lingkungan Lokasi kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Opetasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup - Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana = Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab, Malinau, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Kehutanan Kab. Mainau ~ Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Energi insi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provins! Katim 2. Erosi Tanah a) Jenis Dampak Penurunan erosi tanah b) Sumber Dampak Kegiatan reklamasi dan revegetasilahan lanjutan c) Tolak Ukur Dampak | Terjadinya penurunan laju erosi tanah. 4) Tujuan Pengelolaan Lingkungan - Mengendalikan laju.erosi tahah. ~ Mencegah timbulnya dampak lanjutan dari terjadinya erosi, seperti terjadinya penurunan kualitas air permukaan, e) Rencana Pengelolaan Lingkungan ~ Melakukan kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan sécepatnya dan sesuai dengan aturan yang berlaku. ~ Melakuken penaburan biji/benih cover crop secepatnya. ~ Melakukan penanaman pohon cepat tumbuh (fast groving), dengan jarak tanam 3 x 3 meter. - Melakukan penanaman sisipan dengan jenis-jenis lokal. ~ Mengupayakan pencegahan erosi dengan pemilihan jenis yang lebih tahan erosi khususnya pada areal-areal lereng, ~ Melibatkan instansi terkit dalam pengawasan pengelolaan lingkungan f) Lokasi Pengelolaan Lingkungan Pada lokasi reklamasi dan aT lahan lanjutan lL LL near RKL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operasi (kegiatan reklamasi dan revegetas! lahan tanjutan) ] 1) Institust Pengetolaan Lingkungan Hidup ~ Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana > Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Kehutanan Kab, Malina > Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim B. Komponen Biologi 1. Flora Darat a) Jenis Dampak Peningkatan kelimpahan dan keanekaragaman jenis flora darat b) Sumber Dampak Reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan ¢) Tolak Ukur Dampak Kelimpahan dan keanekaragaman flora (minimal 75% lahan tertutup oleh vegetasi) | 4) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Mengembalikan dan meningkatkan keanekaragaman dan kelimpahan flora darat di areal yang telah dibuka dan dibersihkan ©) Rencana Pengelolaan Lingkungan ~ Melakukan penanaman pohon dengan jarak tanam 3 x 3 meter. ~ Melakukan pengkayaan jenis vegetasi pada daerah yang terbuka. ~ Melakukan penanaman sisipan dengan tanaman keras/buah pada lokasi- lokasi yang telah direvegetasi ~ Mengupaykan penelitian dan pengembangan terkait dinamisasi vegetasi ~ Melibatkan instansi terkalt dalam pengawasan pengelolaan lingkungan f) Lokasi Pengelolaan Lingkungan Lokasi kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operesi (Kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) | Se Tn hn ee TS RkL|Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana | h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup ~ Pelaksana PT. Mitrabara Adiperdena ~ Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinay, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab, Malinau, Dinas Kehutanan Kab. Malinau > Pelaporan. : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim 2. Fauna Darat a) Jenis Dampak Peningkatan kelimpahan dan keanekaragaman fauna b) Sumber Dampak | Reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan ¢) Tolak Ukur Dampak Peningkatan jumlah dan populasi satwa liar pada lahan yang dilakukan Teklamasi dan revegetasi lahan lanjutan d) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Meningkatkan kehadiran jenis fauna darat ) Rencana Pengelolaan Linglangan ~ Melakukan inventarisasi satwa liar pada lokasi reklamasi dan revegetasi Jahan tanjutan, ~ Melakukan perlindungan terhadap satwa yang dilindungi bila dijumpai pada lokasi reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan = Mencegah terjadinya perburuan satwaliar di lokasi kegiatan + Pemasangan papan informasi areal pelintasan dan jenis-jenis satwaliar di lokasi kegiatan - Melibatkan instansi terkalt dalam pengawasan pengelolaan lingkungan 1) Lokasi Pengelotaan Lingkungan Lokasi kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) | h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup ~ Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana > Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Lingkungan, Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Kehutanan Kab. Malina 1 ee ES RkL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperda > Pelaporan : Dinas Pettambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim . Komponen Sosial | 1. Kesempatan Kerja a) Jenis Dampak Kesempatan Kerja b) Sumber Dampak Kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan ©) Tolak UkurDampak ~ Jumlah dan proporsi tenaga kerja lokal yang bekerja di Perusahaan. ~ Angka tingkat pengangguran (khususnya bagi penduduk angkatan kerja produktif). 4) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Tenaga kerja lokal dapat. bekerja sebanyak-banyaknya di Perusahaan, sehingga akan menurunkan tingkat pengangguran dan dapat meredam terjadinya kecemburuan sosial, e) Rencana Pengelolaan Lingkungan - Melakukan sosialisasi terhadap masyarakat desa setempat tentang keterlibatan masyarakat pada kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan ~ Melibatkan masyarakat ae kegiatan reklamasi dan revegetasi ~ Memprioritaskan tenaga kerja lokal dan yang memenuhi syarat. ~ Tenaga kerja pendatang hanya diterima apabila ténaga kerja lokal tidak mempunyai keahilian yang dipersyaratkan. - Memberikan pelatihan terhadap tenaga kerja lokal sehingga dapat memenuhi persyaratan yang diinginkan oleh Perusahaan. - Melibatkan instansi ain dalam pengawasan pengelolaan lingkungan. f)Lokasi Pengelolaan Lingkungan = Pada bagian personalia perusahaan ~ Desa terdekat: Desa Long Loreh, Desa Long Rat, Desa Nunuk Tanah Kibang dan Desa Langap | 9) Petiode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) | h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup - Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana imi ~ Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Malinau, Dinas Sosial Kab. Malinau, Kecamatan Malinau Selatan ~ Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan idup Daerah Kab. Malinau, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim, 2. Pendapatan Masyarakat a) Jenis Dampak Pendapatan Masyarakat b) Sumber Dampak | Kegiatan rektamasi dan revegetasi lahan lanjutan ©) Tolak Ukur Dampak Tingkat pendapatan karyawan minimal sesual dengan UMSK Kabupaten Malinau sektor tambang |batubara dan selalu. berpedoman dengan peraturan tentang sistem pengupahan serta tidak ada keluhan tentang sistem penggajian karyawa ) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Meningkatkan dan atau mehgoptimalkan tingkat pendapatan masyarakat €) Rencana Pengelolaan Lingkungan = “Memantu Pemerintah Kabupaten dalam penyuluhan kewirausahean = Memberikan upah yang layak kepada karyawan minimal sesuai dengan tupah minimum kerja Proyinsi Kalimantan Timur yang berlaku ~ Memberikan upah/penghasilan kepada karyawan disesuaikan dengan tingkat pendidikan, keahlian, resiko serta jabatannya, mengacu pada Peraturan yang berlaku yaitu UMSK Tambang Batubara Kabupaten Malinau dan peraturan tentang pengupahan yang berlaku dan tidak ada kecemburuan penghasilan antar karyawan ~ Melibatkan instansi terkaft dalam pengawasan pengelolaan lingkungan f)Lokasi Pengelolaan Lingkungan ~ Pada bagian personalia perusahaan - Desa terdekat: Desa Long Loreh, Desa Nunuk Tanah Kibang, Desa Long Rat dan Desa Langap. 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca si (Kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup + Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana TH-111 a) e) 9) h) AKL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana - Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Ungkungan, Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Malinau, Dinas Sosial Kab. Malinau dah Kantor Kecamatan Malinau Selatan - Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim., Sikap dan Persepsi Masyarakat Jenis Dampak | Perubahan Sikap dan Persepsi masyarakat Sumber Dampak | Reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan Tolak Ukur Dampak ‘Adanya ketidakpuasan dari masyarakat desa dan sikap penolakan baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap reklamasi dan revegats Jahan lanjutan Tujuan Pengelolaan ee Untuk memberikan citra positif dan meningkatkan persepsi dan sikap positif masyaraket sehingga kegiatan reklamasi dan revegetasi Jahan lanjutan dapat dilakukan dengan bail Rencana Pengelolaan Lingkungan ~ Melakukan tahapan-tahapan sosialisasi rencana kegiatan reklamasi dan revegetasi Iahan tentang Keterlibatan masyarakat berkaitan teknis aturan kerjasamanya. - Memperhatikan saran tan masukan masyarakat terkait rencana kegiatan. | ~ Melibatkan masyarakat| melalui program pendampingan dalam Penyediaan jenis-jenis tanaman, penanaman dan perawatan di area reklamasi dan revegetas lahan lanjutan. ~ Melibatien instansi terkait datam pengawasan pengelolaan lingkungan. Lokasi Pengelolaan Lingkungan 1 Kecamatan Malinau Selatan,| Desa terdekat: Desa Long Loreh, Desa Long Rat, Desa Nunuk Tanah Kibang dan Desa Langap Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operdsi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) 7 Institus! Pengelolaan Lingkungan Hidup ~ Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana Umi RKL Pertambangan Batubara PT. Mittabara Adiperdana | > Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Kecamatan Malinau Selatan > Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Enerai Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim D. Komponen Kesehatan Masyarakat Kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen kesehatan masyarakat 3.4.2. Demobilisasi Peralatan | A. Komponen Geo Fisik Kimia | 1, Transportasi Darat/Lalulintas Umum a) Jenis Dampak ‘Gangguan transportasi darat /lalulintas umum b) Sumber Dampak Kegiatan demobilisasi peralatan yang menyebabkan terjadinya gangguan transportasi darat/gangguan falulintas umum ¢) Tolak Ukur Dampak Terjadinya gangguan transportasi /kecelakaan lalulintas dalam periode tertentu 4) Tujuan Pengelolaan Lingkungan ~ Meminimalkan terjadinya gangguan transportasi darat/lalulintas umum ~ Memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan umum dalam aktivitas transportasi dan laulintas | ©) Rencana Pengelolaan Lingkungan ~ Pengaturan jadwal demobilisasi peralatan disaat jalur jalan yang dilewati tidak dalam keadaan padatlaulintas ~ Tidak. melakukan demobilisasi pada malam hari i jalur jalan yang berdekatan dengan pemukiman penduduk - Mengatur kecepatan kendaraan sehingga mangurangi kebisingan (< 40 km/jarn) | - Mengoperasikan peralatan operasional sesuai umur standarnya. ~ Mewajibkan karyawan/pekerja untuk menggunakan alat pelindung telinga (ear plug) apabila dekat dengan sumber bunyi ~ Melibatkan instansi terkait dalam pengawasan pengelolaan lingkungan Um RK Pertambangan Batubara PT, Mitrabara Adiperdana | f) Lokasi Pengelolaan Lingkungan Pada lokasi kegiatan demobilisasi peralatan 9) Periode Pengelolaan Lingkungan | Selama Tahap Pasca Operasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) | h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup ~ Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana - Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Ungkungan Hidup Daerah Kab, Malinau, Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informasi Kab. Malinau, Dinas Kesehatan Kab. Malinau, | > Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim B. Komponen Biologi | Kegiatan demobilisasi peralatan tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen biologi. €. Komponen Sosial Kegiatan demobilisasi peralatan tidak berdampak besar dan penting terhadap Komponen sosial. | D. Komponen Kesehatan Masyarakat Kegiatan demobilisasi peralatan’ tidak \berdampak besar dan penting terhadap komponen sosial. 3.4.3. Rasionalisasi Tenaga A. Komponen Geo Fisik Kimia Kegiatan rasionalisasi tenaga) kerja tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen geo fisik kimia B. Komponen Biologi Kegiatan rasionalisasi tenaga) kerja’ tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen biologi €. Komponen Sosial 4. Kesempatan Kerja a) Jenis Dampak Berkurangnya kesempatan kerja b) Sumber Dampak Rasionalisasi tenaga kerja CO ———— 114 RKL Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana ©) Tolak Ukur Dampak Adanya persepsi negatif akibat kehilangan pekerjaan dengan adanya pemutusan hubungan ker} d) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Mencegah dan mengurarlgi persepsi negatif masyarakat yang timbul ~kibat kehilangan pekerjaan dengan adanya pemutusan hubungan kerja e) Rencana Pengelolaan Lingkungan - Memberikan pengertian dan pemberitahuan kepada karyawan atau pekerja secara lebih Gini, sehingga memberi peluang bagi mereka untuk mencari lowongan pekerjaan di perusahaan lain yang masih atau akan beroperasi. - Melakukan kegiatan rasionalisasi tenaga kerja secara bertahap. - Memberikan pelatihan dan kursus bagi karyawan untuk meningkatkan kualitas SDM-nya dan keterampilan mereka baik dalam bidang pertambangan maupun bidang lainnya, yang nantinya akan dijadikan bekal setelah terjadinya rasionalisasi tenaga kerja (PHK). ~ Memberikan uang pesangon kepada karyawan disesuaikan dengan masa kerja dan besdmya mengacu pada peraturan perundang- undangan yang berlaku yaitu Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ~ Melibatkan instansi terkeit dalam pengawasan pengelolaan lingkungan. f) Lokasi Pengelolaan Lingkungan Kecamatan Malinau Selatan, Desa terdekat: Desa Long Loreh, Desa Long Rat, Desa Nunuk Tanah Kiang dan Desa Langap 9) Periode Pengelolaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Opetasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) | h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup - Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana - Pengawas : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. malinau - Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim Komponen Kesehatan Masyarakat Kegiatan rasionalisasi tenaga kerja tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen Kesehatan Masyarakat a. miss RKIL Pertarpbangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana 3.4.4, Pengembalian/Penyerahan Lahan ‘A. Komponen Geo Fisik Kimia | Kegiatan pengembalian/penyerahan Ishan tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen geo fisik kimia B. Komponen Biologi Kegiatan nea | lahan tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen biologi €. Komponen Sosial 1, Sikap dan Persepsi masyarakat a) Jenis Dampak | Meningkatnya sikap dan persepsi masyarakat b) Sumber Dampak | Kegiatan pengembalian/penyerahan lahan ©) Tolak Ukur Dampak ‘Adanya ketidak puasan dari masyarakat desa dan sikap penolakan baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan pengembalian /penyerahan lahan d) Tujuan Pengelolaan Lingkungan Untuk memberikan citra positif dan meningkatkan persepsi dan sikap positif masyarakat sehingga kegiatan penyerahan/pengembalian lahan dapat berjalan sesuai dengan keinginan para pihak. e) Rencana Pengelolaan Lingkungan ~ Memberikan informasi baik secara lisan dan tulisan tentang, lahan dan pemilik lahan yang akan dikembalikan - Melakukan. tahapan-tahapan kegiatan penyerahan atau pengembalian fahan secara bersama dalam lingkup wilayah adminstrasi desa atau kecamatan. | = Melibatkan instansi terkait dalam pengawasan pengelolaan lingkungan f) Lokasi Pengelolaan Lingkungan Kecamatan Malinau Selatan, Desa terdekat: Desa Long Loreh, Desa Long Rat, Desa Nunuk Tanah Kibang dan Desa Langap 9) Periode Pengelotaan Lingkungan Selama Tahap Pasca Operasi (kegiatan reklamasi dan revegetasi lahan lanjutan) h) Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup > Pelaksana : PT. Mitrabara Adiperdana y T-116 RKU Pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana - Pengawas : Dinas mbangan dan Energi Kab. Malinau, Badan Ungkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Kecamatan Malinau Selatan | = Pelaporan : Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungan Hidup Daerah Kab. Malinau dan Dinas Pertambangan dan Energi Provins! Kaltim dan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kaltim E, Komponen Kesehatan Masyarakat Keglatan pengambalian/penyerahan lahan tidak berdampak besar dan penting terhadap komponen kesehatan masyarakat Rekapitulasi Matriks Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) Kegiatan Pembangunan Penambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana dapat dilihat pada Tabel 3.1 dan Peta Pengelolaan Lingkungan Hidup dapat dithat pada Gambar Peta 3.1. review “Ges Vesa _— chp oa lyexeeg dpi ueBunyBury vuesegaquiad Jevatuaw © eynqiy —_evesas leie ey wap luesuny6un uepes|uenea ‘neue luey2,6ay Josep yewuuawed vep uereweray lnpssoid jeustuaw yeyeuwssew) luep (6:03 _Uep|-qey 1810u Uep ueevesyejad) \Yewuuatsd uebuap —jseujpi0oy ~ yeyereAsew veya, ysdasied luebueqweniag) Uebueqwiead | epladipy |Isynasuoy Big ueeyedssay | ueseqaquiad |uep days Seid. seuig Jereaenin ‘id ldeyel ewores Jeduepe wna =| uarebay | ueyeqniag etry WeseqeGUad Zt ‘ueewerey, Veseq sowey ‘rewen “qey lara wep ue6uequieyieg sea Jeveoue eve6vow yeyereAsews lepeday (Seyunwoy ueymyerai) ~ “wan sesaig ‘uebuequievad | uaejas neujely WA}E SUNDAE lyeseg dnp oe vebunyPuT | esi) fo vee ep “eopdioy WANE — YSUIAOId ae ee | \ a lucerye6ued usp vesusquatst Ucéuequiuad \vewe uebuep juewaeq —dnpiH jyeseq nH jweren seuuojuy UeexnGsayay UEP ‘Bunsbuejsaq Uue6unéun | weBunxBu yevereAsey uejequaey Suma ede ueeea4 uepeg |uepea ‘newjen, loooz/e “ON tepadeg eed) esas eyereAsous luep 6mug uep |'qey 16,013 ep lesrandoy enses weedsvey heyeiosseu) ped ‘sdasied eGuequueag | UeBuequiayos | eplodipy fees era eueaue) yaad ssdasied dens stud seuig |eveaeain “1d (evefuaw isesjesos ueyeuesyean = |) ueyeidioan uoyecnig| Fed BEISVOVISEHEISOS TT TSATMLSNON Wild SHV T ore ~__ RuRpSIpy EER "Ld bbgatg ueBunqieyog (ing) GnFI UnbUmMBUNT URSopPaay ROeOSy AAA lyeaea dnp luep \6.8ug wep ‘upbuequieag uayea5 neue legen “1d [deyex eurejas Seno ueyseqoap ure Buk een |r : jeare/seyeq revaiau jsesjersos aReTRAERH luepseUpI00Y uae RH = Uejredacoy ueyey203504 ehuipetal = lefuepe —wnyag ~ wou} ueseqaqweg uaa lange etary lwepea. lesen) jeaue weep pnseuay Buk Ueye, lueneejueuow ue csenovou nus “ueye) esenfved neve | -yeynunasay [OUek —_yeqeselsey ~ A yuiag CuPA epedy e1e39s | 16M nue6 uerauoved sesvaducy, ueeyesniad (deep andusea yuna resound = ‘uepebay [62h your, ‘euewerad epeday ssmeis ued |depeyion jaesau |uep jesecaquied [sdasiad ipeluaw weyelessew Suequieniag [nueé _ueiekequiad ere Ruppeed py wieqeniy “1g beymig uubuEquiEyeg (Te) dap URBANA tag URDUPY SNE 0g] Seui [eeqenin “La [devel aus [ueIbey ped [Ue Ueyenbued —teyueqUEW 7 [ Be OBTaAT ota ebecaT VaR | — TEES aNEEUUER Busy ebeva] UERULSLEG ET ue isuincue dy lBunsGuei eieoas esuadiwoy lueyneqnp loves euld Ynanjes ueyexedasay luerresenieg ude ueye} ueseqequiad IP ueneqnip Buek Iseqwsey vey nye lucevay ‘esap eBiem eueses lveeiiay ehusouet sepe Rexereseus Ueebaquio Ry "88)0| Jeyyes ip ueyey feed eyesn ey Ui Ueymwadex lueGuep iene) Guek ein lay youd undnew esq epeday lvep ueyewe>ay ‘nowjeyi “aay (Weuuawad) Bueuamiog ssue3su) Buen ueyesafued/ ueresequiad = Isesuedwoy yenu/ uaye) ebcH - eeu yp HNUOY pee ea - Reevessew ebequa| ewe |» les ubiad§—ueeciaed = luaueyerag ueibea new Nag uep |. Jeped 3geq_ISeUIPI00y UOYMYeIaW ~ ebuequienad oa tubpadipy ereqtayw “1d eakgmieg Uebuequieeg (yy) d UnyBUF] URLjOpbuRg EUESUEY AEN luep ueyendued werBoxd sesso ~ rege LE aq es yphoud ueqeiSex [2 tind 6 wae snag eal eat ate eet fseoued e604 eM tcumen | peewee pte. sera exile umyopuaw send ue it ‘ehuseny-seryas Ubyeduiasay, lope ven fuse neue lune Gurynpuaus leynquiaw uep jey0 yeyeveAseu! lex uyaid [mo esas Sampo aoe fet syeaions Moonves (get ueionta ecu [OUR tie fsdosiod ep doy vanes |e isesGuusuedL ur van bik ein ene : — seurd |ueb ey efave sag, ven jt i au wens eveqras navies “gey [sand eure fe bon wa ae (2pm (eae wren Cleeunouod frum” “esog [SM eisy bev ‘uneicoug = cere moms, Pate ugye\Gay |‘yei0] Buoy ekuscyuitery Jueynyejau wep |undnew Sumynpuaw wyeesseu esuesyeed) femeg uregs [usp uenmanae "Buek neta edonad [Buh tyeroiseu yea | ctcy eGousn | Nested epuadipy isinnsuoy i rau [ee eBeusy Bueyuay deyBua) ‘eAumounw heyeresseu jsdasiod | ueewyoud luep " doys owes "us fen ewes | unwwerey [eos eu uogequon! =| "yeoanan |uop dey veered | uewey | ueyearitg ear e6euar | ~ | umyeundosvau syn uebuap jesse | ety ebeun | roreresau 2p few —eweliey | UeeWeUed | URedepuad PMuerebuven lleidenuad “Teal |" ueeay | eaerecRon, epiadipy lsynnsuoy. eld eueqerIn “id |deyey eweIas ‘newen ‘ae |seura ‘neuen weve dnpiH |'gex —_ yauaeg (efiay ebouen Us6uny6urt fap veunyBur] weewiyoued ‘ e603 ueeuesyeyed) | ay ebay tay epradipy |isyninsvoy edd eewyeuad | weyeduosey eee vebin euepiodipy ebony Ld Weqraty GeBuEqUceYg (1H) dm suey SPE lyeszeq dnp | werejas neujeys BetIg cap wales Tee heweo ue6um6uy 1p yeyeseAsow Iyoror-4oyon ‘eAinesede Jeuaseq esaq wep uajewieray, lueunowa, ‘etey ebeua1 seid uguenag seu puedes ‘yep pet, wnyagas J5vek —yyuoy —_jsumodyeuarod veya) yeday Uep yedad eleDes “ea leGeuy vexyej0y isveinse Weep lefayed yninges uexeesin uot luep yervoy efx ebeuay undnest Ides etiayed eq etiaxed luge uenekiey yeyorey Bucs, req uiga} 6uek vexymnaap Guek seqyer, fsuesu) uebuep — ewesetiayag ~ [smo ueyyequiaw! Yop soyowey) ~ lueefiayeseuanay uesme AmGuapl ~ luencwewey ueneySuuau yun ~ ‘weeyesnuad lonp webunysuy revoysesedo bares nese i rosuveb5uau lwebunuiodan luep_610ug ep | gex ep Is¥e wep sano’ redep Cuek | iay eboun | suuoy/esos ueduegeved | uetueqiewag | epredipy lverodsven wieses ety Ouewod |" ‘auapouop [tse yun uep sao | ‘veeunaucd | Yancy seu seuld leveqeni ‘ud [devel eweres [Survey (seuoM vewequen-| “‘ehupetia, [wie ehupetian | uewibey | edupatias yefosd |p UEXeLayad:p yedep le6Suues sexyremy jynuouous [5ueiny Suck evo Sy_uep luoweAiey uoje> _uebuidwepued licen uncue.niny [bueh youer uijmads veo |sey0/ig ~ ———— etepadipy PrRGER Lg RGM GABURGUTEEEG CDAD) npg URDUMABUTT UReO|>Rug RUEURy OIAEH zen meer Werey SUES UEKI = Mung Laquns. uesuep yep ejqnde Jes) e6uyjs) Gunpuyjad hee veyeund6ueu mun wpjey isang ee ee eee yee dnp ee etuny6un ‘regen typ pun lenses euoseiado ; luereiGay wep [Uerereiad Deseenietee ‘wap $e : eftay qed edtepiag (wet fun, ob 5) Ip uebusicoy yey6un ssewnuenyp |uedusqay Suen6uoW ebbuues Imnwryeq” ueBuap ‘Guek |ueeiepvey ueedsne4 meu ~ 6st ure. 15 usejeied anpnpuad "ON suemayeuapiday tuep |uewynuied ueéuap ueryspioq vverdmaup |uep yap o4 snp} (umesed | veerepusy Jove “uelef inet yp wey weew fever my |semsey WED Yep [eesugow | enwas - Jeped ysesqqou ueymyeau yepuL = |nyea maduijau! og unin senysed ‘YEP vueeGey | veyed sequinjel ped fyepa seb |g ueyeunsad seuise} lvep (610ua uep )qey 1610u3 Ue ueeuesyad) | sesiigous jucepeay weep yepn nemaip [ueBupiqay req |? minus myoq vebuep eGueqwenad |“ Ueuequeng | epiedpy |isinasuoy exj| umeay [ouek ume niet yeesip uereerad |uendbue6 vex6un | sest/TTAMNaW/sb | umejind | ueBuisiaay seu S10 Jemeni i fds ewes | __ eye} |seeou_evpef_uemetuea «| _—ouenuan [ow an vawnn | wesngon | emertuon | eT UeBLARBTT usuodiioy lsepeyias 00 luep zon ‘20s agi _ueSurnj6uy|__ |se6 jsiua ‘gap _ es Seen en (EE ieeejuse iesemebuad | ueyeybuusd wee ewer isueisu uemreqish - |aep — vemnfue, urge synod Iu verbo ‘pgeps9q eel :pU0H yedwwep lyeroeq capi eped letgede uewenued —ueynyeya- | yoda ‘uebuny6urt yeduep *BunpU Uep yy “ene mun = luepea wep Jequins [Cunpuyad je ueyounébuaw yun | -uexdeRap lune sunoas neue febeqes fetinxadjuenetioy —ueyayfenay - yea Buck (Siu uep |iqey —uerayosay ssuodseq wel wt OF wage ype |” veBuNy6u) “eur o€z neve ueBvequenod |seua ‘neuen Suek lueerepuay uciedaaoy amebvay |r req |ySw e7'0 sages seuig, ey uebungngiog eyed rnpnpued | medweraw [gS nesa uEp 7/Ow mew "Gey [seu NRL ep |uewynued uesuap ueyerepeg fyepn —4e62 |g Jesedas op ‘1/6ul lyersea dnp |qey —_yaieeg (ueygjened | upesepuey |Gues ueet anjet Ip yey were |auaiquie exepn |p'0 Jesaqes YON “1/6. e6unygun dnp. ueBunsury SSesugau! | enuias « /eped jsesqou ueyreiow yep |i OD ep “ON |g: sesaqa5 FOS Mek Uuepea juepes ‘newjeny ue@69y | veered sewer eped |os se6 isiue |666t uriel Th 'ON juep iSreuy uep {ae 16.03 ep lveeuesyeted) | jsesigow |ucepeay weito yep nena |'ncop sepey |yeiuueway uesmeiag Uebuequienog | ue6uequeved || epiadipy [synneuey exs |“ unreoy [Bulk uBpef inet aeesp usted | Wouenduow [ened noetuaw Buek | —ueyyesod |ereon sexgemy seu, stud levegenin “id [deyer ewees | seer [sesyqow reapet _ueinebuad - mun = juojquie eon seweny | isesigew | eAunnia Te eeE BESIGOH FT TUTE Usa Sibu ep __uebueculeriad eh Tetbedy UesRniA La Heqrany UPBeRGUIEMEE (DR GMa SURUT UENSpINy EUAN MOEN PS [evensay —“ueynynKiad spas RoweAusd evayso) —ueupyunusy luep —Bunpuyed—uep ung Jueye ehep ueneybuIau yun Jere reBeqas jsesiunw) Sueyuay PeyeveAsew weyeussay uayrynfuiad ~ “ueeyesniad ue IAC lume ora Spu0y ueGuep jensse uejeqo ueBun96un) ‘neuen Jaeq0 ueBuequns ueysoquieu luepea wep (aey ueaeyptatt e6uey 2s3q free uep (unyer de). a309 luex jsuyoig |seua ‘meter, lwep yey Guo exeoasueevasay — ueUelDjad Pinca, Cel eee fever yam hewsy ‘en nieenss eels weBvequn ieyiun lYeueL ynunw Juereuasey 2ey6un Ase | HeeeAsoU jw obs seu] mbar JSS “yaier Jevfuer weep tsedsnvediog ant «| TRPISRY lao ‘e rewmen “gen jseug ‘neuen ibu01es9g ‘uebuisigay uep nosuesuau |UENEEUEE EXELL -inasy sone JwevoeG | Mp |'aeX —_ yeiBeq (veered |i HHP Jetopn seem) ueeojouad nye yeep (oluviey | entnexouau Uue6uny6uF fdhpiH| ueBunySun, Isesmgow Jey |cuapisdipy ewerin id vases, lover _apetuad rielusd sual | ueyeroieaus ueped Juepea —‘neujeyd luaie}ay | wereleiod [ueBuep yeyey Such” yyelued swaf-spat [uep—“ueeuouad ‘BueA luep 1610u3 ep fey) )5iau3 UEP yrsoon eg |‘ uerebon [Baer TUBES Yeneaneouau | eAusuenueyen [¥d5i) Suenusye” | —uepried | zeyese/sew uetvequerind | weBuacinenod | epiadpy jsrnasuow ig | umetay ued yedluep equine jugp eettetes |YaSD)_ Suenweag ssesnigout | “uneyassy seu sug Jeeqenin “id \éeyes eweas SPE feseeved_uesOAOled veMEDH =| “ueyeumuuen [wrod suatsuac =| “Semmes lehunaeeteet TeBUTABU T lueeora6ue8 uesemeBuad HueIep EKA SUSY VeNEGIaN - ung —— = — pis P| rae uetuas Te¥ap—epgede | ee) e5us) Bunpujed fete veyeunssuaw —yrgun ‘une sud etaned/uenekiey — ueyaifenayy ~ wera np “eAwepues ue6uny6un) ewe lwin —jensas—jeuorseado luepeg ep |aey uejeuasey lueresad Ueyseradobuay, « sequin funie rsuvoid |setia ‘neue (usijun ob 5) —|uep reucdsuen, (Oroua ep |'qey _jseunoyuy lueGuisicey iSvemntusw ebounas |smenye weep Uebueqweng |ued _sexunwoy Jwewiepuay uereda0e4 smofuayi - luni uae seujg | ‘ue6ungnusog ‘inpnpued JeunsGved i609 neuen aey |seura ‘neue lYawrinwed vebuep ueexeed | Ueuewesuay Iweveeq dnp |geX —_yesoeq (ueyejeied |Bued uerer amet poy were | — ueyuaquiay - ueBunyOUR dnp uebuny6ury Isesyigou leped wsesmgow ueyMejau yep | — unin Sea wnt sped fuepes ‘neuen versa | ueigersd Seung ped fmeyseuodsueg |mueuay apovod weep sequjinyey luep j6vau3 uep |aey \6.ova_ ep weeuesyeped) | sesyiqou He ¥en foMayp en66ue6 jsewiye| Ueeyeiar=y/|} —_ueyeosoy ‘ete lueGuequiewad |“ ueBueqwereg | euepiedpy|synasuoy aia |‘ ueyaiey Ye 3eeSp vereosed ehuipeten (seuodsuen sseuodsuesL, seuid Sig (RESCH _ug}éevel euees | se}o1_[seungcw enwefuemesvog -| ueyouminiey - |uen6éues “shupetes efundtuesso, ‘webCT Jueeora6uad uesemebued J rebel Seepeediby eregesiy “a €itgnyeg uRburgiubg (Ty) anh UbbuMRBUT GUNOpBiag ROURY Nay TebUeqUEied | ——“waledipy | —eTaRON eRebay |e eeg Uap Aah | DenTeDuEbIBT pUod baRTES 1a) Wo | VeUsIaqIT Le —seyeny seuja Jeieqrain “1d [deve eweles 192401 [b1e>95 cre : symun [ip _webueng ase ymun | uereIBSy | Ueunintag luceioja6ued wee yeyer jsuersu ef Burger Juou ueye| we) ust eugsoguse luou “YG; eu aees eped uneooy ulster itmuay vowaiay | uee6e9) | ueysiequied Uueei6ey eueciay uebuap vou veya, VeVeVULLIN ISUnSUOY umeiBay fensas deyewaq eas ue uaysiaquied Yeu) [sous ‘ud |deyer eurejes Seo7 [UEysIEqUIE UeIMBEY LEyMeIah) ~ uejei6ay | exuiey6uivap ebuny6uy |weejoja5uad uesemebuad laqep wea ‘uEsY. LEReRKON - 405 Fens8s depuasved weioy /S®40} |p we Ue SYA _ug}e 163} Sex} Ip wed —__| ______}nere “seaueip —ueunes- tenquion | — — Guequey veto yep Juow ueye! ‘Suequiey [vey yees eped ueerbay veynxD\aWy - Jemm2 @U0s |S{pUoy ueyssoquied ucu—ueye, uen62 lenses secu Juep \Beu3 uep | weyei6ey) | ueuisieqwied jeuenues uebusp jensas deyeusq aap wigan Guequuey ‘uebueqUieLag: ueBuequetiad epiadioy ssynnsuoy weye\6ey jemoes Suequiey ‘You ueye! lynef yepn uesediuy) usu —ueyoy s2ud seu feseoeni 4 [deweL ewees s5ej0] lueysioqwed UeIeBoy uoynae - re aap eAineybuuon | veysseqwed Bug vou eye Ua TSWMMISNOY d¥HV ‘TeROAAUT zl CerjopBuPy euESLRy Ry [eae Tes | UONDT TeMeUeIeT = iGunpulp 6uek vena | epe Buek eune) depewer verunqiod yetiouan =| ueueduey (Guequier ees Buctue} juep at luou "ewe; | sueque Jnewe uep (aaphox) une) Bes | UeLHebeseyoURSY ueyjsuequiad [vou ueye| MUN Iseyo) snewWaye feSeqas |UeYUeYeaduUL uejeGay) | ueysiequd |Benesuoy eve ueppeluan ~ |uep use setep euney wep j6au3 wep | uebueqweuad epredpy | jsynnsuoy | uere6ay |SeA@SUOY Bate Uep yeBUNS ayqeasey |su9t uewesereeuEay seuid ereenW'sd /deueL ewoes BOOT |uepeduiss uesaMey anerueBuaW ~ lebefvew mun luep _—_ueyedunan, eBUTASU lueeioabued ueseneCuad weep ea sUESY UeNeRON - ‘Suequie Ip xen |Suek jeare eped (\senasu0y teary) waren isu lovers veyvenwow ueBuap ‘enyes jwev2ea dnp JweBunpued ueei6oy uexoeaH ~ vvebuny6ur] usta yeen Sue luepea ep fear seapes p uoyod ueweueung ~ whie snag Ibunputp Buek wemon iemug ep ldepeyiey verungiod yesaouay - ebuequeyad enjes Bucquey seu neue mewien ‘ge [ae waueanuery Wweweeq dnp sea neuen (Gueqwiey vueBuny6ur] |'q2y ueuernyey jvou woul spas [seul ‘neuieH ‘ueysioquiod sucquea luep s6v0u3 ep |'qey \O10u3 Up weyeay) juou —_ueuer lueyjsiaqwed exp evo ese ebuedieung | oped suo, seid ts féewe eon | edwnéouesoL| seuid | weceniw'id [dover ewes uate Suna wees aewar ssueRsu) ueRedKaH ~ 40s lensas. depuatued wejoy jS2y9) lweyeyasey Freie “ae ‘neujen jyewsea dnp yoio0g Uue6uny6ur Job ue6uny6ur) epee neue Suequiey \wep (S:eu3 ue [aay 1610u3_uep lepiad eped novbvaw |vou _uewal | _veeyruued Rapp BGR "Ld BGO UebUPgUIEVSG (19) ANH UEBUMBUTT UE pBURg NEU sae, 921-1) yeyaeAseU EID ‘neuyew "qe Suh ueeyasay lyeroeg dnpin | (Guequue; juenb6ue6 — eyBulL coe one (oluuie ayetuod moe ‘ uot ep "uscussoud | Buequie Juep y64aug wep |:gey 1610U3 ip ‘ueeiBax) uebuequiezeg |" uebvequeneg | epiedpy | _sinzsioy seu Seg lowaerin id [dey euoa vast) Guaqwowsoq |uou ewe} | aeyevesseul lve jrounws Sued | ueysioqwed | ueyeussas| eneuiuiuan horeAved —suofswar | _Ueie6ay | eAunosue6.01 lueojoja6uad ue SURO fwster arenser psuesu uereqrayy ~ lyeswea dnp i oung ue fox yereouaw_secep. veoynused (ouequey [on jeours feseduyy Jose Mbbuer wep luou uae, | “Suequiey 28 werdesp e6nf eno poe “ueysioquied {yoo weer [HEEB -UEYMIADUL Fees Oped tie6o9) | vewsoqided “ueurangayfenses epadpy | jsynasuoy ‘ucyerBoy | JNYeI9S e1er9s Guequig, uoU UeYE) Jexeqemnin ‘1d lcover ewejas |seyo, oped |veyistaqured ueyeIBay ueXMEIaN ~ lye@20 dnp ‘ue6uny6up) epee | ep Brus wep fe uebuoquieyeg Seuid 4 eq ‘ehun66ue6sa. | luerojasuaa eseaebued wees ean (suersu) uERemiaN - “ueBusiqey 1y6un jBuesn6uaus hedep ues ewes Gog luefunpuysed uexvoquiew sedep ‘Such seiaGon sual veekebued wep ueeeuad ueYMyeRH = “Suequicy ip yep buck ease sped (sen23L03 i209) ule suc vers veysenuau uebuap ‘emges lueroea dnp lue6unpuied vewi6ox ueyryeeH ~ webu lwespsreqp yer, 6ueh 5] Zev Ruebeadiby bangin ug BEGG UebuRgUIEyog (RI) dap UEbUMBUN UeR|O}Busg EUESUER STEW. [RT ap Ge TeReG auaresed [uaY EONS] vueBum6un Jénpi vebunyBur luep —eueies | “Guetunuad|iP ste ueajeieGued _ueynyerow ~ Juepea. ‘rewen fuepea ‘newyews ueunéuequiay | euereseid) deyeueq uep sates ‘eueD.nin) ‘qe 16203 uep | ge) 003 UEP wee) vebuequievag |" ueBuequeusd | epradipy | synnsuoy lpuod Guunes a1 990 av Fos ent SEO PERI i JOEL ee ‘mun |p uebueng ae yan ‘eunsnag lever (sve Yedulep voyopuasuad lekedn-ehedn —ueynyeyo6uen) ~ se30q Buek J5varo) uebuiey uebvap isey9, leped Sucfustiog seim_yenquiaul lvebuop jsosie oysas youesnsuey ~ neue (Guefurund ‘woyet uesueeued veseg “conesed lugep eens ue eM IH webuny6uN luep eueses ed 1ees eped ueray uenyEH ~ vuepea |uepea —‘nouyen weunuequiag ‘ueet6ay oueaua) luep s61ou3 vep |-gey \610u3 ep ueiel6=y) jenses deyeusq e222 uesueqweyed | uebuequevag | epiedipy | —_jsynnsuoy louefunuod eueseseid uep eueies mead veunduequied ueyeiGex ueynye;aH ~ uae6u1ueg| Seu seua Jereqenin 1d [deve eweres q Buelunied eueIeSEIa Tap wueies veunBucquiag ‘ez | [ 7 7 "fue Robued une rT — lwejep arena (suRRSU UeNReqIOW - ueeyasay sesyerauany eRe une suo eey luesaea dnp fspuey_uebuap_rensos _ujeqo esses wiepsdipy Beqeniy La BibamRty GebuRquieyng CTE arPH CebUMbUT URBORBURy VEEN See zt a wuwresed [580 WOOT Bek analy TEM ey SURGE yereveisew [meas uep exqnies Us6uny6ur lamp we6n9Bu luep —euores {S407 esa fotiy winuus edn ue6uap Ueredepuod |5veque——nyas | usfunad uepea |uepeg — ‘neuyey UeunBuequiag EXOPIBI e5S0|/ensos jew UEMeAIOY epeday | yey6un |neuney — usyedngey | — eueseseid uiep (Sia uep |-qen 181 wep ueye(6ay) | ueeyesrved prefs} Buck Yedn UeLERUAN | yeyowundoSuaw hiswn UeBvep jensas |uep eweres | reyese/sau| UeGuequiewag | Uebuequevag | epiadipy | jsynnsuoy | eyeuesiad | ueeyesrennay ueunnAuad Wee [neje vep fewium —ueweAiey |veun6uequiad | ueredepued| seu seuid lemgenin “id [deve ewes [veI6eq eped-luaredndey youuauad muequeN -| ueneyéuNoN |ueredepued yeyOuL | —_UeIay | eAiney6uIvaN TWRIEWUEDay UEP E58 hesede ‘yeduwioyes —;sei6qWUELL. \uep obey ebeuay seq uebuan feuresoLaypseuppiooy —uexnyejan) ~ werispos . weeeg. dapat | _ ures neuen UeGunyBur fuBteWeD=y sue ets ee lepeauep [orp neured lop eb ey sure ep lex sou far eos deter esaq ed. tres LeyeURuoN ~ ; luep ay 001 ‘meg seeousai | pbutl REEL oes ina BOS Prewien aey fsa “rowan Couctunua JueueL you Joby unum yedn ies | oy apouoy oma ey Fee busumiad |esod_aiey [eu fe5aedh voquen «| “ti seu Sunburn veSonson ep “'eeres [5001 esaq_ ve ety eeu uerseuonduy - om jonas | ucined ioe aoe camel eundueaug 0010 et0d-|" (me stor! ‘owe nveap Steep ureursyeed | ‘nieseid ve yoioug te ae 6.20) eo vader) | ueewsnied [aun eyeisau oon apeésY fpuek fyo) fon Juco dees |lep uel sto Tetuccwevey |" vesvequeves | —wprdpy| ionasioy | eveuoned |Jeucrven ‘sites ebay Suend leSeuat™ Yount haceo, Suet "yim (uansucqued | umedurse sed send owaesi "us (éever eum |vebeg epea-[Sveun euloj UeMenen -| veyeunddduan [toy ebevat _yeUNe | unos | ekuiexouNoH aa sUFI lee dna | — SSS Se a BE ee 2a veuryeun | lepea ven lonel ou 3 up UeBueqwetad “veBunyy seu rewpoy|et@eisued ——_uesnebuad neuen “"aey (Guctunuad Jesuns “vey ED ON ue LEER ~ lyeeeq ono euniesexd |uopy ebuns| 0s Guru luep eueres | ‘Gucfunuedonses depunGuad weioy \se¥0) uvefunved vueped ueunduequag | euseseid||P se ueaoabued ueymeeH -| yesuns/veyed | eburisjueweiad | velo luep (61003 uep eter) |uep —eveies| ——“ueuranqay fensas ynya}98 wasisoy9 Jeg veuedujoy wep |uep — eveses | veGuequened epiedpy | ysinqaoy | ueunsuaqued|eeas eueresed ep eueses Uigigeiso |SU9f UewesereyeueDy JuounSueqUed | se eo seug leregenin “1d [dover ewes [sero peal J@unBuequied uevIBay UeyMyEA ~ 2b ofuab4 gunned | ueleey | efunsbue6 TaRIDY we6uny6uy feieqeniy “Ld weed lieseneSuad eave ip yedepiay newer jueten wena isursu: ueeMieW ~ [Suek —_je6uns Fae ueieyasey neue dOSIENSIS JOS jE ueunUayey 1p eure aes [seuia—_‘newped (ouefunued |eGuns _ueplensas depinbued woo, sex | veyiey6uuou! |'/Ow goor =saL ‘6-9 ee eel eurped py tegtaiyy La CEMEG URBUEGUIEved (NY) anpH WeBuMBUF emOTpBUag RULBUDY EY pre isuirong eves neuen lees neue, 'qey 161003 ep eBuequeneg seul epiadipy jeseoecu “Ad debuey esaq | peasiaaaY "yeduies weBENGUeT [20104 sre uep fun UeGvenquied legen 1d uereoy uetuop hiexin ‘uch yweAved yoeciog cl Suefumvad ‘puesesexd lvep eueies | eyereAseu feecusd st-sue WRI fauAoad lwesoeq vet jvepes lwniex Buncig joie uep ueéusqueiog ‘seulg (eure "969 "qey, jses6usuesy luep efiay e6eu0,, seulg —thewnew detue) e530 luep yey 6u0 jeseq ‘Bueay (Gvefunuad [yeuen ynunN, lveajjo6ued uesemetuad UUsyeueD2y uep esaq hevede ‘gedwayes seufyusues). luap efioy, e6eva4 seuiq) ueBuap ueNehi4 [rewue ueyseySued veninguraoay Jepe yep en migyeq Suek lueyednéued Buewue, uemered luep neuen uarednqey exeqmeg: {Sueqwey YSWN THEA neue leh eimorsd oped neon ehuueyeqet ewes oysss ‘ue yeay Jueypipued yun ueduap lueyiensasip uemediey epeday neve lwereD yeua) |suEISU) LEpeQIaW ~ [euresetieypseuIpIO0y —VEMeIaR) = lueseubuedjuedn—UexLoqUua ~ emehsey luefescued — wansis | Repay Bea. ad IeHOg (DAR) anpIH UBbUM BUN Gee opBeRd PURSETY SE, oct eo 7a eae ewer ape 98) eed pe [werep edusrsnyy ueiny Epa lue6un6un [doi YebuM6Ur luep — euoies Hou 2ees eped uereIGey Ueynye|aA ~ vuepeg |uepes ‘neuen wweunbuequreg | Suequie weet lvep 61003 wep |'qey 6.03 Uap waei6ay) | ueunduequied ueBuequeyad ueBuEqUenad epiadipy ssynqsvoy ueyeiboy| ye seud seug emgenin ‘1d ever ewa9s |isayo) oped = lwesa6u0d weep yexia} ISUEISL] UENeq\aW - yey vedmynony bunguedia, up muapey yevel UeGuep uoyouD] edep Gueqwar eta, eet ec Usp Sunpad ( pea pun yeSeqas vep Bunpuy uebuny6un uy eee Finn sbunjog—adep. Buh ee [Pe arn ede) Buk Couey uebuap yoquy lu juowod -ieweatiag = oes anc hed uouod weweuevag ee uebuequeyad you ¢z‘o _sesaqas seuia {90% (si) nasa usp 1/6u Hneuiey —“qey |seuiG lyeise_ dnp | ge ueBuny6ur [dred ueGunyBur, vuepeg Juepeg —“neuyen Suequey vet juep \6.euy uep |gey 1610U2 uep ueunBuequied Guequier veel uebuequieuey | ueSuequenieg | euepiedipy. uqe60y ensas _euoysesedo jGuenBuow jusunuequied | erga, s2tid ‘seuid Jereqei ‘Ad eweies = |uerereled weyiseiadoBuoy) - 3maun,_hvarawe evepn sewieny ueye6ay, aed uae, Ueyer Ue Re “prouaut lvep jpuow veeseigay ‘ueUeyeU Teri Tapa EEA LUGAR BURGH (Ta) arp BUDA] Ceo pouRg Way a ae jp pes aS fea tue etic wtensog sparsiuet fU—or vp Veeue—> aot ere ec MCGIoU | ecuaquond | vam SI) | SuequieS—a se ory vase; Ls Set x “eqns jap ugrunue SE—> una Em Us uege IS - fenon waceoetod vem - [“ungrnon ESE Aue sual a =e use rSe3 | eft “vobunyur uence essere lwmer wexion Bom) urea ont ~ 05 jersse depuotied wo ex Map| 3 -ueeroebuod -ueynyeran) = co VNTR “ORE Puased ue UES | ye oro syunf uns /ues gamed Sa ieatad eS tener Lasts bet jae acon <1 p Suecuue sere Bey Rorejmmad uunseauen Stam OF iniciedeie & ar wdonise ion eeapéuod visemebued lee” ecuns Fer veo weep ewan mums, uexreaion - [ie uoynoxen mp ‘eae cx [sea "neore (ected outer gosjees 40s | tenopuuen |/ESU oor = SOL 76-5 loa dopit ge Geog ened |icuns " ueplierres cepuotiad weioy exo) |eygmn voor Hew oo === eu ‘eourybun [arp wetunan Juop "sien lien Oung|IP Ye Uneiebued oweion -lestuyos fsa |= ‘Samick a |epwa. ‘neuen luepee ewe Unnbuediag [Cinque vast] deyeea UR JmeRS eueNa:e) |Lep LeeyNuuod \urm SYP COON (A AIM 3, 6g uep | ge) IB ep UuereB) | UeunGinqund|@see5 UewTIeND ueztoasd teed |e ied see ree tel Gumenuiee ref wetuequeyed |" uetacwaing | spscipy| nanos |" unedoy|ueb eveves weuntuecued | ueqrepuasuow [puam —od fumes sm 9 Uribe ued $40 $209 leven id |dewer eu@ps |r) epeg|YeIEEOH veeuesteted - navn Gusta ae Se IN Ue ESM sabe remo bued usseneduod lweep wey Res} ueReTON = uglunued easesed uep eueses umes syncs jeunoienied Sewiye eae \wemeg leurs iss yeewep UepuaCued in leheinetedn UROL jvoreg wep 10q Buk lunes rasoig our uct uedvop seo) jog” uep sped ovsuotac ‘sem Jenquid 05510, uebvoqueveg lust rosie ons! ueinbueW =| ehupetan sed uovel ueburewed lustinuaw wane zea Windy Seay dg Uns AOaEpaY Cap aS = IS eee Scag ee

You might also like