BUPATI BONDOWOSO
PROVINSI JAWA TIMUR
PERATURAN BUPATI BONDOWOSO
NOMOR 77 TAHUN 2017
TENTANG
RENCANA INDUK SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2018-2032
Menimbang :
Mengingat
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI BONDOWOSO,
a. bahwa dalam rangka menjamin pemenuhan hak setiap
warga negara, yang salah satunya adalah melalui
penyediaan kebutuhan pokok air minum sehari-hari,
perlu dilakukan pengembangan sistem penyediaan air
minum;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan _sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, dan untuk melaksanakan
ketentuan Pasal 22 ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor
122 Tahun 2015 tentang Sistem Penyediaan Air Minum,
perlu menetapkan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air
Minum Kabupaten Bondowoso Tahun 2018 - 2032
dengan Peraturan Bupati;
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Timur (Berita Negara
Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 1950, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 19)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 2 Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 2 Tahun 1965, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 2730);
Paraf Koordinasi
Kepala Bappeda
Diry Kabag. a 2.Undang-Undang,.
iy-2-
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembanguan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-
2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4725);
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang
Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4725) ;
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5234);
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana
telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4833);
Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2008 tentang
Pedoman Pemberian Insentif dan Pemberian Kemudahan
Penanaman Modal di Dacrah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 88, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4861);
Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang
Penyelenggaraan Penataan Ruang;
Paraf Koordinasi 10,Peraturan...
Kepala Bappeda
t
DiruLPDAM | Kaba10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
-3-
Peraturan Pemerintah Nomor 122 Tahun 2015 tentang
Sistem Penyediaan Air Minum (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 345, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5802};
Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2009 tentang
Pemberian Jaminan dan Subsidi Bunga oleh Pemerintah
Pusat dalam rangka Percepatan Penyediaan Air Minum;
Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2011 tentang = Pembentukan — Peraturan
Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 199);
Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPUMN) 2015-2019 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 147 Tahun 2004
tentang Pedoman Koordinasi Penataan Ruang Daerah;
.Peraturan Menteri Pekerjaan| Umum —_Nomor
01/PRT/M/2014 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun
2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2005-2025 ;
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 5 Tahun
2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi
Jawa Timur 2011-2031;
Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 10
Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2005-
2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bondowoso ‘Tahun
2010 Nomor 7 Seri E) ;
Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 12
Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Bondowoso Tahun 2011 - 2031 (Lembaran
Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2011 Nomor 8
Seri B);
20.Peraturan...
Paraf Koordinasi
‘Kepala Bappeda
d
Dirut PDAM [| Kabag. =
GZMenetapkan
me.
20.Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 1
Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2014 —
2018 (Lembaran Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun
2014 Nomor 1 Seri E) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 17
Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah
Kabupaten Bondowoso Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Bondowoso Tahun 2014 - 2018 (Lembaran
Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2017 Nomor 17 );
MEMUTUSKAN:
PERATURAN BUPATI TENTANG RENCANA INDUK SISTEM.
PENYEDIAAN AIR MINUM KABUPATEN BONDOWOSO
TAHUN 2018-2032
BABI
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:
1
2.
3.
Daerah adalah Kabupaten Bondowoso.
Bupati adalah Bupati Bondowoso.
Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten
Bondowoso,
Pemerintah Pusat adalah Presiden Republik Indonesia
yang memegang kekuasaan pemerintahan Negara
Republik Indonesia yang dibantu oleh Wakil Presiden
dan menteri sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Sumber Air, adalah tempat atau wadah air alami dan
atau buatan yang terdapat pada, di atas ataupun di
bawah permukaan tanah.
Air Baku untuk Air Minum Rumah Tangga yang
selanjutnya disebut Air Baku, adalah air yang dapat
berasal dari sumber air permukaan, cekungan air
tanah dan/atau air hujan yang memenuhi baku mutu
tertentu sebagai air baku untuk air minum.
Paraf Koordinasi 7 Air...
Kepala Bappeda
Dirut PDAM | Kabag. Hukum
d.14, Penyelenggaraan SPAM adalah serangkaian kegie
5+
Air Minum, adalah air minum rumah tangga yang
melalui proses pengolahan atau tanpa proses
pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan
dapat langsung diminum.
Kebutuhan Pokok Air Minum Sehari-hari adalah air
untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari yang
digunakan untuk keperluan minum, masak, mandi,
cuci, peturasan, dan ibadah.
Penyediaan air minum, adalah kegiatan menyediakan
air minum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
agar mendapatkan kehidupan yang sehat, bersih dan
produktif.
10.Sistem Penyediaan Air Minum, yang selanjutnya
disingkat SPAM, adalah satu kesatuan sistem fisik
(teknik) dan non-fisik dari prasarana dan sarana air
minum.
11.Sistem Penyediaan Air Minum dengan Jaringan
Perpipaan, adalah satu kesatuan sistem fisik (teknik)
dan non fisik dari prasarana dan sarana air minum
yang penyediaannya melalui perpipaan dan unit
pelayanannya menggunakan sambungan
rumah/sambungan pekarangan, hidran umum dan
hidran kebakaran.
12.Sistem Penyediaan Air Minum Bukan Jaringan
Perpipaan, yang selanjutnya disingkat SPAM BJP,
adalah satu kesatuan sistem fisik (teknik) dan non fisile
dari prasarana dan sarana air minum. baik bersifat
individual komunal, maupun komunal khusus yang
penyediaannya dengan atau tanpa perpipaan terbatas
dan sederhana dan tidak termasuk dalam SPAM.
13.Prasarana dan Sarana Air Minum, adalah prasarana
dan sarana air minum yang merapakan satu kesatuan
meliputi unit air baku, unit produksi, unit distribusi
dan unit pelayanan untuk SPAM.
an
dalam melaksanakan pengembangan dan pengelolaan
sarana dan prasarana yang mengikuti proses dasar
manajemen untuk penyediaan Air Minum kepada
masyarakat.
15. Pengembangan SPAM adalah kegiatan yang dilakukan
terkait dengan ketersediaan sarana dan prasarana
SPAM dalam rangka memenuhi kuantitas, kualitas,
dan kontinuitas Air Minum yang — meliputi
pembangunan baru, peningkatan, dan perluasan.
[apts appa
Paraf Koordinast 16.Pengelolaan.
Dirut PDAM | Kabag. Hukum
é6-
16. Pengelolaan SPAM adalah kegiatan yang dilakukan
terkait dengan kemanfaatan fungsi sarana dan
prasarana SPAM terbangun yang meliputi operasi dan
pemeliharaan, perbaikan, peningkatan sumber daya
manusia, serta kelembagaan
17.Badan Usaha Milik Negara Penyelenggara SPAM, yang
selanjutnya disebut BUMN adalah badan usaha yang
dibentuk khusus untuk melakukan —_ kegiatan
Penyelenggaraan SPAM yang seluruh atau sebagian
besar modalnya dimiliki oleh Negara.
18.Badan Usaha Milik Daerah Penyelenggara SPAM, yang
selanjutnya disebut BUMD adalah badan usaha yang
dibentuk khusus untuk melakukan — kegiatan
Penyelenggaraan SPAM yang seluruh atau sebagian
besar modalnya dimiliki oleh Daerah.
19.Unit Pelaksana Teknis Penyelenggara SPAM, yang
selanjutnya disebut UPT adalah unit yang dibentuk
khusus untuk melakukan sebagian _kegiatan
Penyelenggaraan SPAM oleh Pemerintah Pusat yang
bersifat mandiri untuk melaksanakan tugas tcknis
operasional tertentu dan/atau tugas teknis penunjang
tertentu dari organisasi induknya.
20. Unit Pelaksana Teknis Dinas Penyelenggara SPAM,
yang selanjutnya disebut UPTD, adalah unit yang
dibentuk khusus untuk melakukan sebagian kegiatan
Penyelenggaraan SPAM oleh Pemerintah Daerah untuk
melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional
dan/atau kegiatan teknis penunjang yang mempunyai
wilayah kerja satu atau beberapa daerah
kabupaten/kota.
21.Kelompok Masyarakat adalah kumpulan, himpunan,
atau paguyuban yang dibentuk masyarakat sebagai
partisipasi masyarakat dalam Penyelenggaraan SPAM
untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
22.Pelanggan adalah masyarakat atau instansi yang
terdaftar sebagai penerima layanan Air Minum dari
BUMN, BUMD, UPT, UPTD, Kelompok Masyarakat, dan
Badan Usaha untuk memenuhi kebutuhan sendiri,
23.Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten yang
selanjutnya disingkat| RTRW Kabupaten adalah
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bondowoso
yang mengatur siruktur dan pola tata ruang wilayah
Kabupaten Bondowoso.
Paraf Koordina: 24.Rencana...
Kepala Bappeda
DiryyPDAM | Kabag. Hukum
2.
é-7-
24. Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum disingkat
RISPAM adalah rencana jangka panjang penyediaan
air minum yang meliputi perencanaan Air Minum
jaringan perpipaan dan perencanaan Air Minum bukan
jaringan perpipaan berdasarkan proyeksi kebutuhan
Air Minum pada satu periode yang dibagi dalam
beberapa tahapan dan memuat komponen utama
sistem beserta dimensi-dimensinya;
25.Badan Usaha untuk Memenuhi Kebutuhan Sendiri
yang selanjutnya disebut Badan Usaha adalah Badan
Usaha berbadan hukum atau tidak berbadan hukum
yang bidang usaha pokoknya bukan merupakan usaha
penyediaan Air Minum dan salah satu kegiatannya
menyelenggarakan SPAM untuk kebutuhan sendiri di
wilayah usahanya.
26.Standar Pelayanan Minimal adalah _ketentuan
mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang
merupakan urusan wajib Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah yang berhak diperoleh warga
negara secara minimal.
BAB IL
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
RISPAM Kabupaten Bondowoso yang disusun dengan
memperhatikan rencana pengelolaan sumber daya air,
Rencana Tata Ruang Wilayah, kebijakan dan strategi
Penyelenggaraan SPAM, kondisi lingkungan, sosial,
ekonomi, dan budaya masyarakat di daerah/wilayah
setempat dan sckitarnya, dan kondisi kabupaten dan
rencana pengembangannya dimaksudkan untuk menjadi
pedoman bagi Pemerintah Daerah, penyelenggara SPAM
dan para ahli dalam penyelenggaraan SPAM.
Pasal 3
Tujuan RISPAM Kabupaten Bondowoso —_ adalah
memberikan arahan kebijakan, program dan kegiatan
pengembangan SPAM.
Paraf Koordinasi BAB III
Kepala Bappeda
a —Be
BAB III
SISTEMATIKA RENCANA INDUK
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
Pasal 4
(1) RISPAM Kabupaten Bondowoso disusun dengan
sistematika sebagai berikut:
BABI PENDAHULUAN
BABII KONDISI UMUM KABUPATEN BONDOWOSO
BABII KONDISI SPAM EKSISTING KABUPATEN
BONDOWOSO
BABIV STANDAR KRITERIA PERENCANAAN
BABV PROYEKSI KEBUTUHAN AIR
BABVI POTENS! AIR BAKU
BAB VII RENCANA PENGEMBANGAN SPAM.
BAB VIIIRENCANA PENDANAAN/ INVESTASI
BABIX RENCANA PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN
(2) Penjabaran RISPAM sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) tercantum dalam lampiran yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.
BAB IV
JANGKA WAKTU
Pasal 5
(1) RISPAM Kabupaten Bondowoso ditetapkan untuk
jangka waktu 15 (lima belas) tahun.
(2) RISPAM Kabupaten Bondowoso yang telah ditetapkan
dapat ditinjau ulang setiap 5 (lima) tahun dan dapat
dirubah apabila terdapat hal-hal khusus dengan
memperhatikan perkembangan yang terjadi
(3) Peninjauan ulang RISPAM sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) dilaksanakan oleh Perangkat Daerah yang
membidangi perencanaan pembangunan daerah yang
dilakukan oleh Tim Kelompok Kerja yang ditetapkan
dengan Keputusan Bupati.
BAB V
PENYELENGGARAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
Pasal 6
(1) Penyelenggaraan SPAM meliputi:
a. pengembangan SPAM; dan
b. pengelolaan SPAM.
Paral Koordinasi (2)Pengembangan.
Kepala Bappeda | DiruPDAM | Kabag. Hukum
d 7-9-
(2) Penyelenggaraan SPAM sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) wajib memenuhi Standar Pelayanan Minimal.
Pasal 7
(1) Penyelenggaraan SPAM dilaksanakan oleh:
a. BUMN/BUMD;
b. UPT/UPTD;
c. Kelompok Masyarakat; dan/atau
d. Badan Usaha.
(2) Penyelenggaraan SPAM sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) huruf a dapat bekerjasama dengan badan
usaha swasta.
Pasal 8
Tujuan penyelenggaraan SPAM adalah mewujudkan :
a. tersedianya pelayanan air minum untuk memenuhi hak
rakyat atas air minum;
b. terwujudnya pengelolaan dan pelayanan air minum
yang berkualitas dengan harga yang terjangkau;
c. tercapainya kepentingan yang seimbang antara
pelanggan dan BUMN, BUMD, UPT, UPTD, Kelompok
Masyarakat, dan Badan Usaha; dan
d. tercapainya penyelenggaraan Air Minum yang efektif
dan efisien untuk memperluas cakupan pelayanan Air
Minum.
BAB VI
PEMBINAAN, PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN
Pasal 9
Pembinaan terhadap BUMN, BUMD, UPT, UPTD, Kelompok
Masyarakat dan Badan Usaha untuk memenuhi
kebutuhan sendiri yang melaksanakan penyelenggaraan
SPAM dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah.
Pasal 10
Pengawasan dan pemantauan terhadap _pelaksanaan
RISPAM dilaksanakan oleh Perangkat Daerah yang
membidangi perencanaan pembangunan daerah melalui
Tim Kelompok Kerja yang ditetapkan dengan Keputusan
Bupati.
Paraf Koordinasi BAB VIL...
Kepala Bappeda
Dirut PDAM Kabag, Hokum
WM LPeraturan Bupati ini
diundangkan.
Agar setiap
pengundangan
penempatannya
Bondowoso.
Diundangkan di Bondowoso
orang
-10-
BAB VII
PENUTUP
Pasal 11
mulai
berlaku pada _tanggal
mengetahuinya, memerintahkan
Peraturan Bupati ini dengan
dalam Berita Daerah Kabupaten
Ditetapkan di Bondowoso,
pada tanggal 20 pesempér 2017
BUPATI BONDOWS 60. fp —
d AMIN SAID HUSNI
HIDAYAT
BERITA DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2017 NOMOR 7&
Paraf Koordinasi
Kepala Bappeda t PDAM,
Kabag. HukumBAB
BAB
BAB
BAB
BAB
BAB
BAB
BAB
BAB
LAMPIRAN
PERATURAN BUPATI BONDOWOSO
NOMOR —TAHUN 2017
TENTANG RENCANA INDUK SISTEM
PENYEDIAAN AIR MINUM KABUPATEN
BONDOWOSO TAHUN 2018 - 2032
RENCANA INDUK SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
iia
WI
Iv
VL
Vil
VII
Ix
KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2018 - 2032
PENDAHULUAN
KONDISI UMUM KABUPATEN BONDOWOSO,
KONDISI SPAM EKSISTING KABUPATEN BONDOWOSO,
STANDAR KRITERIA PERENCANAAN
PROYEKSI KEBUTUHAN AIR
POTENSI AIR BAKU
RENCANA PENGEMBANGAN SPAM
RENCANA PENDANAAN/ INVESTASI
RENCANA PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN
Paraf Koordinasi
Kepala Bappeda | Dirut PDAM | Kabag. H 2
Z. OeRI-SPAM KABUPATEN BONDOWOSO.
Demikian perencanaan pengembangan SPAM secara umum, bail untuk sistem
jaringan perpipaan maupun bukan jatingan perpipaan schingga dapat menjadi salah satu
pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Bondowoso, PDAM dan penyelenggara air
lainaya dalam mengembangkan SPAM.
BUPATI BONDOWOSO bk
a AMIN SAID HUSNI
Paraf Koordinasi
= DiryPDAl Kaba ?
Bub IX: Rencana Pengembangan Kelenbagaan 1K-6LAMPIRAN
PERATURAN BUPATI BONDOWOSO
NOMOR 77 TAHUN 2017
TENTANG RENCANA _INDUK SISTEM
PENYEDIAAN AIR MINUM KABUPATEN
BONDOWOSO TAHUN 2018 - 2032
RENCANA INDUK SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2018 - 2032
BAB I PENDAHULUAN
BAB 0 KONDISi UMUM KABUPATEN BONDOWOSO.
BAB Ill KONDISI SPAM EKSISTING KABUPATEN BONDOWOSO.
BAB IV STANDAR KRITERIA PERENCANAAN
BAB V_ PROYEKSI KEBUTUHAN AIR
BAB VE POTENSI AIR BAKU
BAB VIL RENCANA PENGEMBANGAN SPAM.
BAB Vill RENCANA PENDANAAN/ INVESTASI
BAB IX RENCANA PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN