Professional Documents
Culture Documents
Makalah Kelompok 1 - Adela Henri & Adella Cahya
Makalah Kelompok 1 - Adela Henri & Adella Cahya
KEPERAWATAN GERONTIK
“MODEL KONSEPTUAL ADAPTASI ROY DAN HUMAN BEING
ROGER”
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah keperawatan gerontik
yang diampu oleh :
Rita Beya Adriani, SKp., M.Kes.
Disusun Oleh :
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat -
ADAPTASI ROY DAN HUMAN BEING ROGER” dengan baik meskipun masih
banyak kekurangan didalamnya. Terima kasih kepada Ibu Rita Beya Adriani,
SKp., M.Kes. selaku dosen mata kuliah Keperawatan Gerontik yang telah
pengetahuan kita mengenai model konseptual adaptasi Roy dan Human Being
Roger. Kami menyadari bahwa makalah ini masih terdapat banyak kekurangan.
Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan
makalah ini.
Kelompok 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Model konseptual roy mengacu pada ide-ide global mengenai individu,
kelompok situasi atau kejadian tertentu yang berkaitan dengan disiplin yang
spesifik. Model konseptual keperawatan dikembangkan atau pengetahuan
para ahi keperawatan tetentang keperawatan yang bertolak belakang dari
paradigma keperawatan. Ada beberapa jenis model konseptual keperawatan
berdasarkan pandangan ahli dalam bidang keperawatan, salah satunya adalah
model adaptasi Roy. Roy dalam teorinya menjelaskan 4 macam elemen
esensial dalam adaptasi keperawatan, yaitu: manusia, lingkungan, kesehatan,
dan keperawatan. Model adaptasi roy menguraikan bahwa bagaimana
individu mampu meningkatkan kesehatannya dengan cara mempertahankan
perilaku secaa adaptif karena menurut Roy, manusia adalah makhluk holistic
yang memiliki sistem adaptif yang selalu beradaptasi.
Teori keperawatan berpengaruh secara signifikan dalam memperbaiki
praktek keperawatan, melalui riset keperawatan dan praktik keperawatan
memberikan fenomena yang perlu dilakukan riset untuk dapat memperkokoh
teori keperawatan. Teori-teori keperawatan disusun secara jelas untuk
meningkatkan pemahaman terhadap fenomena keperawatan yang ada dan
mengarahkan perkembangan ilmiah sari ilmu danpraktek keperawatan itu
sendiri. Penerapan teori keperawatan dalam praktek layanan keperawatan
memberikan dasar kerja dan memberikan keranga kerja perawat dalam
melakukan asuhan keperawatan. Salah satu teori keperawatan yang dapat
diterapkan oleh perawat dalam pemberian asuhan keperawatan kepada pasien
adalah teori dari Martha E. Rogers tentang “Unitary Human Beings”.
Menurut Roger dalam teorinya berpendapat bahwa manusia merupakan
individu yang holistic, saling memberikan timbal balik dengan individu yang
lain dan lingkungan disekitarnya. Roger memandang ke-4 konsep dalam
paradigma keperawatan yang terdiri dari manusia,lingkungan, kesehatan dan
keperawatan merupakan salah satu kesatuan yang utuh dan saling
mempengaruhi satu dengan yang lainnya. Perawat harus mempunyi landasan
teori keperawatan yang memadai agar dapat memilih dan menerapkan teori
yang tepat dan sesuai dengan kondisi lingkungan di instansi pelayanan
kesehatan. Berdasarkan hal tersebut maka teori roger dan penerapannya agar
perawat dapat menggunakan suatu kerangka kerja dalam asuhan keperawatan
oleh karena itu teori Martha E. Rogers serta penerapannya di lapangan sangat
di perlukan agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan dalam
memberikan asuhan keperawatan berdasarkan mengacu pada suatu teori
keperawatan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana definisi Teori Sister Calista Roy?
2. Bagaimana asumsi dasar adaptasi Sister Calista Roy?
3. Bagaimana empat elemen utama Teori Roy?
4. Bagaimana standar pengembangan atau pelaksanaan proses keperawatan
Teori Roy?
5. Bagaimana definisi Teori Martha E. Rogers?
6. Bagaimana asumsi dasar Martha E. Rogers?
7. Bagaimana kegunaan prinsip Roger dalam konsep keperawatan ?
8. Bagaimana penggunaan prinsip-prinsip Martha E. Rogers sebagai
pendekatan aplikatif dalam pemberian asuhan keperawatan?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui definisi Teori Sister Calista Roy
2. Mengetahui asumsi dasar adaptasi Sister Calista Roy
3. Mengetahui empat elemen utama Teori Roy
4. Mengetahui standar pengembangan atau pelaksanaan proses keperawatan
Teori Roy
5. Mengetahui definisi Teori Martha E. Rogers
6. Mengetahui asumsi dasar Martha E. Rogers
7. Mengetahui kegunaan prinsip Roger dalam konsep keperawatan
8. Mengetahui penggunaan prinsip-prinsip Martha E. Rogers sebagai
pendekatan aplikatif dalam pemberian asuhan keperawatan.
BAB II
LANDASAN TEORI
3.2 Saran
Adaptasi Roy dapat dilakukan untuk beradaptasi dengan baik pada
lingkungan sekitar yang mengalami perubahan meskipun cara untuk
beradaptasi setiap individu berbeda-beda. Namun, untuk sistem pengkajian
saat dilakukan observasi, wawancara atau mengisi kuisioner ada beberapa
dari orang tidak jujur menjawabnya, jadi sarannya adalah untuk lebih
beradaptasi dan mengenali tipe, sifat yang seperti apa klien kita untuk
mendapat data dengan benar dari klien kita.
Pada teori Roger, diharapkan dalam praktik keperawatan
professional kemudian akan meningkatkan dinamika integrasi manusia
dan lingkungannya, untuk memperkuat hubungan dan integritas bidang
manusia, dan untuk mengarahkan pola dari bidang manusia dan
lingkungan untuk realisasi maksimum kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
Adriani, Rita Benya; dkk. BAB IV KONSEP DAN MODEL KEPERAWATAN
GERONTIK. BUKU AJAR KEPERAWATAN GERONTIK.
Afisha, Alifvia Nur; dkk. 2018. Makalah Adaptasi Menurut Roy. SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN DIAN HUSADA MOJOKERTO.
https://id.scribd.com/document/437906282/Makalah-Adaptasi-Menurut-
Roy. (diakses, 25 Januari 2022)
Eva, ava ave. 2019. Model Konseptual Human Being Roger. UNIVERSITAS
BHAKTI KENCANA.
https://id.scribd.com/document/453275862/MODEL-KONSEPTUAL-
HUMAN-BEING-ROGER. (diakses, 25 Januari 2022)