You are on page 1of 12

TUGAS

PENGANTAR ILMU SOSIOLOGI

DISUSUN OLEH:

NAMA : MILA KARMILA BJ


NPP : 31.0829
KELAS : A-2

JURUSAN POLITIK INDONESIA TERAPAN


FAKULTAS POLITIK PEMERINTAHAN
INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI
2021
1.1.2. LATIHAN SOAL

1. Jelaskan sejarah lahirnya sosiologi dan perkembangannya!


Jawab:
Sosiologi lahir dan berkembang dari pemikiran dan perhatian intelektual
terhadap masalah-masalah serta isu-isu yang berhubungan dengan sosiologi sudah
lama berkembang sebelum sosiologi itu lahir menjadi suatu disiplin ilmu. Sejarawan
dan filsuf sosial Islam Tunisia Ibnu Khaldun (1332-1406), sudah merumuskan suatu
model tentang suku bangsa nomaden yang keras dan masyarakatmasyarakat halus
bertipe menetap dalam suatu hubungan yang kontras.

2. Jelaskan pendapat /konsep Ibnu Kholdun sebagai sejawan dan filsuf sosial Islam
(1332 -1406) tentang empat fase watak-watak mayarakat manusia!
Jawab:
Pendapat Khaldun tentang watak-watak masyarakat manusia ini dijadikannya
sebagai landasan konsepsinya bahwa kebudayaan dalam berbagai bangsa berkembang
melalui empat fase, yaitu: fase primitif atau nomaden, fase urbanisasi, fase
kemewahan, dan fase kemunduran yang mengantarkan kehancuran. Kemudian
keempat perkembangan ini oleh Khaldun sering disebut dengan fase; pembangun,
pemberi gambar gembira, penurut, dan penghancur (Al-Muqqaddimah, 1284 H: 137;
Sharqawi, 1986: 43 145)

3. Jelaskan sejarah sosiologi dipandang sebagai suatu ilmu pada masa sebelum Auguste
Comte!
Jawab:
Perkembangan sejarah sosiologi sebelum Auguste Comte telah dimulai sejak
adanya perhatian-perhatian serta pikiran-pikiran terhadap masyarakat manusia Jauh
sebelum masa comte. Pada zaman keemasan filsafat Yunani Pada masa ini sosiologi
dipandang sebagai bagian tentang kehidupan bersama secara filsafati. Seorang filosof
barat yang untuk pertama kalinya masalah masyarakat secara sistematis adalah Plato
(429:347 SM). Pada masa itu, Plato (429-347 SM) seorang filosof terkenal dari
Yunani dalam pencariannya tentang makna negara, dia berhasil merumuskan teori
organis tentang masyarakat yang mencakup kehidupan sosial dan ekonomi. Plato
menganggap bahwa institusiinstitusi dalam masyarakat saling bergantung secara
fungsional kalau ada satu institusi yang tidak jalan maka secara keseluruhan
kehidupan masyarakat akan terganggu. Seperti halnya Plato, Aristoteles (384:322
SM) juga menganggap bahwa masyarakat adalah suatu organisasi hidup, seperti
pandangan kaum biologiwan dengan basis kehidupannya adalah moral yang baik.
Pada masa ini kaum agamawan yang berkuasa sehingga kehidupan sosial lebih
diwarnai oleh keputusankeputusan kaum agamawan yang berkuasa.
Pada zaman renaissance (1200-1600), Machiavelli adalah orang pertama yang
memisahkan antara politik dan moral sehingga terjadi suatu pendekatan yang mekanis
terhadap masyarakat di sini muncul ajaran bahwa teori-teori politik dan sosial
memusatkan perhatian pada mekanisme pemerintahan sejak masa ini maka pengaruh
kaum agamawan memperoleh tantangan. Pada abad pencerahan abad ke 16 dan 17
muncul Thomas Hobbes (1588:1679), menulis buku yang dikenal dengan The
Leviathan. Inti ajarannya dialami oleh hukum alam fisika dan matematika. Pada abad
ke-18 munculnya John Locke (1632:1704) yang dianggap sebagai Bapak hak asasi
manusia (HAM). Dia 44 berpandangan, bahwa pada dasarnya setiap manusia
mempunyai hak-hak dasar yang sangat pribadi yang tidak dapat dirampas oleh
siapapun termasuk oleh negara seperti hak hidup hak berpikir dan berbicara berserikat
dan lain-lain

4. Jelaskan konsep sosiologi Auguste Comte!


Jawab:
Soekanto mengemukakan bahwa Auguste Comte yang pertama-tama memakai
istilah “sosiologi” adalah orang pertama yang membedakan antara ruang lingkup
dengan isi sosiologi dari ruang lingkup dan isi ilmu-ilmu pengetahuan lainnya. Dia
menyusun suatu sistematika dari filsafat sejarah dalam dalam rangka tahaptahap
pemikiran yang berbeda-beda. Menurut Comte ada tiga tahap perkembangan
intelektual yang masing-masing merupakan perkembangan dari tahap sebelumnya .
tahap pertama, dinamakan tahap teologis atau fiktif yaitu suatu tahap dimana
manusia menafsirkan gejala gejala disekelilingnya secara teologis yaitu dengan
kekuatan kekuatan yang dikendalikan oleh roh dewa dewa atau Tuhan yang maha
kuasa.
Tahap kedua, yang merupakan perkembangan dari tahap pertama adalah tahap
metafisik pada tahap ini manusia menganggap bahwa di dalam setiap gejala terdapat
kekuatan-kekuatan atau inti tertentu yang pada akhirnya akan dapat diungkapkan. Hal
yang terakhir inilah yang merupakan tugas dari pada ilmu pengetahuan positif yang
merupakan tahap ketiga atau tahap terakhir dari perkembangan manusia. ( Soekanto :
25 – 26 ).

5. Jelaskan tentang teori – teori atau mazhab – mazhab sosiologi pada masa sesudah
Auguste Comte!
Jawab:
1. Mazhab geografi dan lingkungan
Ajaran-ajaran atau teori-teori yang masuk dalam mazhab ini telah lama
berkembang, masyarakat hanya mungkin timbul dan berkembang apabila ada
tempat berpijak dan tempat hidup bagi masyarakat tersebut. Teori-teori tersebut
sangat logis dan sederhana karena dapat mencakup sejarah perkembangan
masyarakat masyarakat tersebut
2. Mazhab Organis dan Evolusioner
Herbert Spencer (1820:1903) adalah orang yang pertamatama menulis tentang
masyarakat atas dasar data empiris yang konkrit, dalam hal ini dia telah
memberikan suatu model konkrit yang secara sadar maupun tidak sadar diikuti
oleh para sosiologi sesudah dia
3. Mazhab formal
George Simmel (1858-1918) berpendapat, bahwa berbagai lembaga di dalam
masyarakat terwujud dalam bentuk superioritas, subordinasi dan konflik. Semua
hubungan-hubungan sosial, keluarga, agama, peperangan, perdagangan, kelas-
kelas dapat dibagi karakteristik menurut salah satu bentuk di atas atau ketiga-
tiganya. Menurut Simmel, maka seseorang menjadi warga masyarakat untuk
mengalami proses individualisasi dan sosialisasi tanpa menjadi 38 warga
masyarakat tidak akan mungkin seseorang mengalami proses interaksi antara
individu dengan kelompok.
4. Madzhab psikologi
Gabriel Tarde (1843:1904) dari Perancis memulai dengan suatu dugaan atau
pandangan awal bahwa gejala sosial mempunyai sifat psikologis yang terdiri dari
interaksi antara jiwa-jiwa individuindividu, di mana jiwa tersebut terdiri dari
kepercayaan-kepercayaan dan keinginan-keinginan bentuk-bentuk utama dari
interaksi mental individu adalah imitasi, oposisi dan adaptasi atau penemuan baru.

5. Mazhab ekonomi
Durkheim dan Weber adalah dua orang tokoh sosiologi yang paling terkemuka
dalam sejarah perkembangan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan. Karl Marx
(1818-1883) menurutnya selama masyarakat masih terbagi atas kelas-kelas, maka
kelas yang berkuasalah akan terhimpun segala kekuatan dan kekayaan hukum
filsafat agama dan kesenian merupakan suatu refleksi dari status ekonomi kelas
tersebut.
6. Mazhab hokum
Durkheim dalam Soekanto (1990:41) menaruh perhatian yang besar terhadap
hukum yang dihubungkan dengan jenis-jenis solidaritas yang terdapat di dalam
masyarakat. Sedangkan di dalam masyarakat dapat ditemukan dua sanksi kaidah-
kaidah hukum yaitu sanksi yang represif dan sanksi yang restitutif. Pada
masyarakat yang didasarkan pada solidaritas mekanis terdapat kaidah-kaidah
hukum dengan sanksi yang Represif sedangkan sanksi sanksi restitutif terdapat
pada masyarakat atas dasar solidaritas organis.

3.1.4. TES FORMATIF

1. Pendapat yang menyatakan kehidupan nomaden lebih dahulu ada dibandingkan


dengan kehidupan kota dimana kehidupan itu memiliki karakteristik yang berbeda
adalah...
A. Ibnu Khaldun (1332-1406)
B. Auguste (1798-1857)
C. Enlightenment abad ke-18
D. Francis Bacon (1955)
Jawab:
A. Ibnu Khaldun (1332-1406)

2. Pandangan John locke pada abad ke-18 yang cukup terkenal adalah..
A. Kontak antara yang memerintah dan diperintah menyebabkan munculnya
kolektivas yang memiliki keinginan masingm masing hingga menjadi keinginan
bersama yang nenjadi dasar penyusunan kontak sosial antara negara dan rakyatnya
B. Pada dasarnya manusia setiap manusia memiliki hak hak dasar yang sangat
pribadi termasuk negara berupa hak berpikir dan berbicara
C. Pandangan yang bersifat hukum dan muncul suatu kesepakatan antar manusia
(kelompok) yang dikenal sebagai kontrak social
D. Semua benar
Jawab:
B. Pada dasarnya manusia setiap manusia memiliki hak hak dasar yang sangat
pribadi termasuk negara berupa hak berpikir dan berbicara

3. Yang berpandangan bahwa sosiologi merupakan suatu ilmu yang relatif muda usianya
adalah sejak masa
A. Sebelum Auguste Comte
B. Plato
C. Aristoteles
D. Zaman renaisanse
Jawab:
A. Sebelum Auguste Comte

4. Watak masyarakat dijadikan sebagai landasan konsep yang berkembang melalui 4


fase, yaitu primitif, urbanisasi, kemewahan dan kemunduran. Hal itu digagas oleh
A. Johnson (1986:15)
B. Rosenberg (1955:29)
C. Bauman (2003:1032)
D. Ibnu Khaldun (1332:140)
Jawab:
D. Ibnu Khaldun (1332:140)

5. Karya Ibnu Khaldun dikalahkan oleh teori sosial dari...


A. Eropa
B. Amerika
C. Arab
D. Eropa dan Amerika
Jawab:
D. Eropa dan Amerika

6. Pernyataan yang benar terdapat di bawah ini, kecuali...


A. Psikologi dan sosiologi lahir pada abad ke-15
B. Astronomi lahir setelah psikologi yang merupakan bagian dari fisafat yang disebut
kosmologi
C. Filsafat kejiwaan berkembang nenjadi psikologi dan filsafat sosial menjadi
sosiologi
D. Sosiologi lahir di mana pertumbuhannya tudak dapat dipisahkan dari ilmu social
Jawab:
A. Psikologi dan Sosiologi lahir pada abad ke-15

7. Watak masyarakat dijadikan sebagai landasan konsep yang berkembang melalui 4


fase,  yaitu primitif, urbanisasi,  kemewahan dan kemunduran. Hal itu digagas oleh…
A. Johnson(1986:15)
B. Rosenberg(1955:29)
C. Bauman(2003:1032)
D. Ibnu Khaldun(1332:140)
Jawab :
D. Ibnu Khaldun(1332:140)

8. Karya Ibnu Khaldun dikalahkan oleh teori sosial dari... 


A. Eropa
B. Amerika
C. Arab 
D. Eropa dan Amerika
Jawab :
D. Eropa dan Amerika

9. Pernyataan yang benar terdapat di bawah ini,  kecuali... 


A. Psikologi dan sosiologi lahir pada abad ke-15
B. Astronomi lahir setelah psikologi yang merupakan bagian dari fisafat yang
disebut kosmologi
C. filsafat kejiwaan  berkembang nenjadi psikologi dan filsafat sosial menjadi
sosiologi
D. sosiopogi lahir di mana pertumbuhannya tudak dapat dipisahkan dari ilmu sosial
Jawab :
A. Psikologi dan sosiologi lahir pada abad ke-15

10. Watak masyarakat dijadikan sebagai landasan konsep yang berkembang melalui 4
fase,  yaitu primitif, urbanisas,  kenewahan dan kemunduran. Hal itu digagas oleh
A. Johnson(1986:15)
B. Rosenberg(1955:29)
C. Bauman(2003:1032)
D. Ibnu Khaldun(1332:1406)
Jawab :
D. Ibnu Khaldun (1332:1406)

3.2.2. LATIHAN KE-2

1. Jelaskan perkembangan sosiologi di Indonesia pada sebelum dan sesudah perang


dunia ke-2 dan zaman Revolusi fisik?
Jawab:
Sebelum Perang Dunia II, Sekolah Tinggi hukum di Jakarta adalah satu-
satunya lembaga di Indonesia yang memberikan kuliah-kuliah sosiologi. Akan tetapi,
pembelajaran sosiologi dalam lembaga pendidikan tinggi tersebut belum merupakan
ilmu yang berdiri sendiri, melainkan hanya sebagai pelengkap bagi mata kuliah di
bidang hukum. Para pengajarnya juga bukan dari orang-orang yang secara khusus
membidangi bidang disiplin ilmu tersebut Sebab di Indonesia pada saat itu belum ada
seorang sarjana yang khusus membidangi disiplin ilmu sosiologi. Sementara sosiologi
yang diajarkan dalam Kuliah tersebut juga masih berupa filsafat dan teori sosial.
Bahkan pada tahun 1934 – 1935 mata kuliah sosiologi di lembaga pendidikan
tinggi tersebut justru dihilangkan sebab guru besar dalam mata kuliah hukum tersebut
berpendapat bahwa pengetahuan tentang bentuk dan susunan masyarakat serta proses-
prosesnya tidak diperlukan dalam pendidikan hukum.
Setelah perang dunia II tepatnya setelah proklamasi kemerdekaan
diproklamirkan adalah untuk pertama kalinya Prof. Mr. Soenario Kolopaking
memberikan kuliah sosiologi pada Tahun 1948 di Akademi Ilmu Politik di
Yogyakarta yang kemudian dilebur dalam Universitas Negeri Gadjah Mada
Yogyakarta. Di Universitas tersebut sosiologi diajarkan sebagai ilmu pengetahuan
dalam jurusan ilmu pemerintahan dalam negeri, hubungan luar negeri, dan publisistik.
Pada tahun 1950 ada beberapa orang yang memperdalam sosiologi di luar negeri
bahkan beberapa di antaranya mempelajari ilmu ini secara khusus yang akhirnya
mereka menjadi cikal bakal tumbuhnya sosiologi di negeri ini.

2. Bagaimana kedudukan mata kuliah sosiologi di perguruan tinggi pada setiap fase
kemukakan alasan saudara?
Menurut saya, mata kuliah sosiologi memiliki peranan yang sangat penting,
dikarenakan perguruan tinggi akan membentuk mahasiswa yang nantinya dapat
melakukan penelitian dan menelaah masyarakat Indonesia disetiap fase.

3.2.4. TES FORMATIF

1. Konsep sosiologi secara tidak langsung dituangkan dalam berbagai hal seperti yang
tertera di bawah ini, yaitu:
A. ajaran “Wulan Reh” yang ditulis oleh Sri Paduka Mangkunegoro IV dari
Keraton Surakarta.
B. ajaran Ki Hajar Dewantoro, sebagai peletak dasar-dasar pendidikan nasional
Indonesia tentang dasar-dasar kepemimpinan dan keluarga yang terangkum
dalam konsep “ing ngarso sung tuladha c. karya Snouck Hurgronje,
C. Van Valenhoven, Ter Har, Duyvendak, dan lain-lain yang objek penulisannya
adalah keadaan masyarakat Indonesia.
D. pernyataan a, b, c benar
Jawab:
A. Pernyataan a,b,c benar

2. Perguruan tinggi yang pertama kali mendapat mata kuliah sosiologi(1948) adalah...
A. UGM
B. ITB
C. Unpad
D. UI
Jawab:
A. UGM
3. Sebuah ajaran yang berisi tentang pola pola hubungan antara anggota masyarakat
Jawa dalam dari kalangan atau kelas yang berbeda terdapat dalam ajaran...
A. Ki Hajar Dewantoro
B. Sri Paduka dalam Wulan Reh
C. Snouck Hurgronje
D. Van Valenhoven
Jawab:
B. Sri Paduka dalam Wulan Reh

4. Mata kuliah sosiologi di lembaga pendidikan tinggi dihilangkan.(1934-1935)


sebab...
A. pengetahuan tentang bentuk dan susunan masyarakat serta proses prosesnya
tidak diperlukan dalam pendidikan hukum.
B. Tidak ada ahlinya dalam bidang tersebut
C. Tidak relevan dengan masyarakat masa itu
D. Sebab bukan ilmu petahuan yang berdiri sendiri
Jawab:
A. Pengetahuan tentang bentuk dan susunan masyarakat serta proses prosesnya
tidak diperlukan dalam pendidikan hukum

5. Buku berjudul Sosiologi Indonesia yang memuat pengertian dasar sosiologi secara
teoritis dan filsafat adalah karya...
A. Mr. Djodi Gondokusumo
B. Hasan Shadily
C. Mr. Soenario Kolopaking
D. Koentjaraningrat
Jawab:
A. Mr. Diodi Gondokusumo
6. Pernyataan di bawah ini yang bukan manfaat mempelajari sosiologi, yaitu...
A. Senantiasa mampu memahami perbedaan masyarakat
B. Menjadi lebih tanggap dan kritis dalam menghadapi persoalan hidup
C. Dapat melatih lebih jelas siapa diri kita dalam masyarakat
D. Mendapat penghasilan lebih besar
Jawab:
A. Mendapat penghasilan lebih besar

7. Kriteria yang menentukan apakah suatu masalah dianggap sebagai masalah sosial
atau bukan bergantung pada...
A. Sumber masalah
B. Akibat masalah bagi ketertiban
C. Tingkat kesejahteraan masyarakat
D. Nilai nilai yang dianut masyarakat
Jawab:
A. Sumber Masalah

8. Berikut yang bukan sifat dan hakikat ilmu sosiologi adalah...


A. rumpun ilmu ilmu sosial menyangkut gejala gejala kemasyarakatan dan bersifat
empiris
B. pengetahuan empiris dan rasional
C. Pengetahuan yang bersifat terapan
Jawab:
C. Pengatahuan yang bersifat terapan

9. Aspek utama yang dipelajari oleh sosiologi adalah interaksi antara


A. Manusia dengan lingkungan
B. rakyat dan penguasa
C. masyarakat dan budayanya
D. manusia dengan manusia
Jawab:
D. Manusia dengan manusia

10. Berikut yang merupakan salah satu faktor utama yang mendorong lahirnya
sosiologi..
A. Hilangnya masyarakat agraris di Eropa
B. Terjadinya perubahan pada masyarakat Eropa
C. Terjadinya peperangan antar negara Eropa
D. Ilmu sosial lainnya yang mampu menyelesaikan masyarakat social
Jawab:
B. Terjadi perubahan pada masyarakat Eropa

You might also like