You are on page 1of 3

PENGERTIAN MEDIA PEMBELAJARAN

Secara terminology, kata media berasal dari bahasa latin yaitu medium yang
berarti perantara.

Beberapa ahli mendefinisikan media pembelajaran sebagai berikut :

1. Gerlach dan Ely (1971) mengebukakan bahwa media belajar adalah alat-
alat grafis, fotografis atau elektronis untuk menangkap, memproses dan
menyusun kembali informasi visual atau verbal
2. Heinich, dkk (1985) mengemukakan bahwa media pembelajaran
merupakan pembawa pesan atau informasi pembelajaran yang
mengandung maksud-maksud pembelajaran
3. Martin dan brigs (1986) mengemukakan bahwa media pembelajaran
mencakup semua sumber yang diperlukan untuk melakukan komunikasi
dengan peserta didik berupa perangkat keras dan perangkat lunak
4. H. Malik (1994) mengemukakan bahwa media belajar adalah sagala
sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan informasi
pembelajaran (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang
perhatian, minat, pikiran dan perasaan peserta didik dalam kegiatan belajar
untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
5. Musfiqon (2012) mengemukakan bahwa media pembelajran berperan
sebagai perantara guru dan siswa dalam rangka untuk memahami
pembelajaran agar efektif dan efisien.
Maka, media pembelajaran dapat disimpulkan sebagai segala sesuatu yang
berperan sebagai perantara antara guru dan peserta didik dengan tujuan
menstimulus siswa agar termotivasi mengikuti proses pembelajaran secara utuh
dan bermakna. Artinya terdapat 5 komponen penting dalam pengertian media
pembelajaran. Pertama, sebagai perantara pesan atau materi dalam proses
pembelajaran. Kedua, sebagai sumber belajar. Ketiga, sebagai alat bantu
menstimulus motivasi siswa dalam belajar. Keempat, sebagai alat bantu yang
efektif untuk pembelajaran yang utuh dan bermakna. Kelima, alat untuk
memperoleh dan meningkatkan skill. Kelima komponen tersebut apabila
berkolaborasi dengan baik akan berimplikasi pada keberhasilan pencapaian
pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Menurut Gerlach dan Ely dalam (Arsyad, 2005:12), ciri ciri media pembelajaran
antara lain:
a. Ciri fiksatif (fixative property)
Ciri fiksatif menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan,
melestarikan, dan merekontruksi suatu peristiwa atau objek. Media
memungkinkan suatu rekaman kejaidan atau objek yang terjadi pada satu
waktu tertentu ditransportasikan tanpa mengenal waktu. Contohnya peristiwa
gunung meletus, tsunami, atau banjir yang diabadikan dengan rekaman
video. Melalui rekaman video ini, guru dapat menunjukkan kejadian-
kejadian atau objek yang direkam setiap saat ketika dibutuhkan
b. Ciri manipulative (manipulative property)
Pada ciri manipulative ini menggambarkan bahwa media dapat dimanipulasi,
artinya, kejadian yang memakan waktu berbulan-bulan atau waktu lama
dapat disajikan dalam waktu yang lebih singkat . contoh video daur hidup
hewan dapat dipercepat ke initi bahasan dan dibuat lebih menarik sehingga
lebih mudah dipahami oleh peserta didik.
c. Ciri distributive (distributive property)
Media memiliki ciri dostributiv yang memungkinkan suatu objek atau
kejadian di transportasikan melalui ruang dan secara bersamaan kejadian
tersebut disajikan kepada sejumlah besar peserta didik dengan stimulus
pengalaman yang relative sama mengenai kejadian itu. Contohnya rekaman
video atau audio yang disebarkan melalui flashdisk tau link yang bisa
diakses menggunakan internet dan dapat digukana secara bersamaan di
berbagai tempat secara berulang-ulang dengan konsistensi informasi terjamin
atau hampir sama dengan aslinya.
Referensi :
Sumiharsono, R dan Hasanah, H. 2017. Media Pembelajaran : Buku Bacaan
Wajib Doseb, Guru dan Calon Pendidik. Jember: Pustaka Abadi.
Hasan, M., Milawati., Darodjat., Harahap, T.K., Tahrim, T.,Anwari, A.M.,
Rachmat,A., Masdiana., Indra, I.M. 2021. Media Pembelajaran. Klaten:
Tahta Media Group.

You might also like