KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEKERJAAN JASA KONSULTANST PAKET — BANTUAN TEKNIS PENYELENGGARAAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA KEMENTERIAN PUPR TA 2022 TAHUN ANGGARAN 2022 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PUPR BIRO PERENCANAAN ANGGARAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERIKERANGKA ACUAN KERJA PAKET — BANTUAN TEKNIS PENYELENGGARAAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA KEMENTERIAN PUPR TA 2022 Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum — dan Negara/Lembaga Perumahan Rakyat Unit Eselon 1/11 : Sekretariat Jenderal/Biro Perencanaan Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri Program : Program Dukungan Manajemen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Sasaran Program + Meningkatnya dukungan manajemen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan tugas teknis lainnya Indikator Kinerja Program 2 Tingkat —_kualitas_-dukungan — manajemen Kementerian Pekerjaan. Umum dan Perumahan Rakyat dan tugas teknis lainnya Kegiatan + Pengelolaan Perencanaan, Keuangan, BMN, dan Umum Sasaran Kegiatan 1 Meningkatnya —_Pengelolaan —_—Perencanaan, Keuangan, BMN, dan Umum Indikator Kinerja Kegiatan : Tingkat Kualitas Pengelolaan Perencanaan, Keuangan, BMN, dan Umum Klasifikasi Rincian Output (KRO) —_:_Layanan Manejemen Kinerja Internal Indikator KRO : Rincian Output (RO) + Layanan Pemantauan dan Evaluasi Indikator Rincan Output (RO): Volume (RO) 1 Laporan Satuan (RO) : Laporan 1. Latar Belakang ‘Sesuai Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014, akuntabilitas kinerja ™merupakan perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan —_keberhasilan/kegagalan _pelaksanaan Program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan Kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik. Kinerja dalam 22. Maksud dan Tujuan hal ini diartikan sebagai keluaran/hasil dari kegiatan/program yang telah ~ atau hendak dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur. Dalam rangka mendorong terciptanya akuntat kinerja_ instansi pemerintah sebagai salah satu prasyarat untuk terciptanya pemerintah yang balk dan terpercaya, diperlukan_penyelenggaraan Sistem ‘Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di masing-masing Kementerian/Lembaga yang terintegrasi dengan balk. SAKIP adalah rengkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat, prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan dan pengukuran, pengumpulan data, Pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja pada instans! Pemerintah, dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi_ pemerintah, Penyelenggaraan SAKIP meliputi 6 (enam) Komponen yaitu rencana_strategis, “perjanjian kinerja, pengukuran kinerja, pengelolaan data kinerja, pelaporan kinerja, serta reviu dan evaluasi kinerja. Dalam pelaksanaannya sehari-hari, diperlukan mekanisme yang cepat dan dinamis yang mencakup perangkat balk keras maupun lunak, serta sumber daya manusia yang memadai sehingga tugas-tugas Biro Perencanaan Anggaran dan Kerja Sama Luar Negeri dapat terlaksana dengan outcome yang diharapkan. Lingkungan yang dinamis membuat kebutuhan terkait pengembangan sistem meningkat, termasuk pada Sistem Akuntabilitas Kinerja. Perubahan kebutuhan organisasi yang senantiasa terjadi menjadi salah satu kendala dan tantangan dalam proses pelaksanaan hingga evaluasi ‘Akuntabilitas Kinerja di Kementerian PUPR. Pada Tahun Anggaran 2021, terdapat perubahan struktur anggaran yang berdampak kepada struktur kinerja_Kementerian. Dalam rangka_terselenggaranya_pelaksanaan akuntabilitas kinerja Kementerian PUPR yang efektif dan efisien, maka Periu dilakukan kegiatan Bantuan Teknis Penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja Kementerian PUPR TA 2022. Maksud dari pekerjaan ini adalah terselenggaranya bantuan teknis penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR TA 2022,Sedangkan tujuan kegiatan adalah untuk membantu pelaksanaan ‘tugas Biro Perencanaan Anggaran dan Kerja Sama Luar Negeri selaku sekretariat penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja_ dan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR TA 2022. 3, Sasaran Sasaran dari pelaksanaan keglatan ini adalah _tercapainya Penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR TA 2022 yang efektif dan efisien metalui sistem elektronik. 4, Lokasi Kegiatan Kegiatan ini berpusat di Provinsi DKI Jakarta 5. Sumber Pendanaan Kegiatan ini diblayai dari sumber pendanaan: DIPA Satker Biro Perencanaan Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri TA 2022. 6, Nama dan + Nama Pejabat Pembuat Komitmen : R. Dodi Priyono, ST., MT Organisasi Pejabat _ Proyek/Satuan Kerja : Satker Biro Perencanaan Anggaran dan Pembuat Komitmen ~ Kerjasama Luar Negeri TA 2022, Data Penunjang’ 7, Data Dasar + Renstra Kementerian PUPR Tahun 2020-2024 ‘+ Rencana Kerja Kementerian PUPR ‘+ Data Kinerja Anggaran i-eMonitoring PUPR 8. Standar Teknis Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2020- 2024 9. Studi~ Studi - Terdahulu 10. Referensi Hukum 1, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2020 tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2020 Nomor 40); 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja_instansi_ Pemerintah (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2014 Nomor 80); 3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2020 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 174);11. Lingkup Kegiatan 1 . Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405); Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 75, ‘Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4406); ». Peraturan Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu ‘Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1842); Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2020-2024 . Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 08 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja_Instansi Pemerintah di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 529); . Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2020 Tentang Organisasi dan ‘Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik indonesia Tahun 2020 Nomor 473). Koordinasi dan pendampingan pengumpulan, penyusunan laporan Penyelenggaraan sistem akuntabilitas kinerja, _pelaksanaan anggaran terkait PSN, SDGs, RKP serta pelaksanaan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR TA 2022. Midterm Review rencana strategis Sekretariat Jenderal dan masukan Midterm Review rencana strategis Kementerian PUPR. Pendampingan penjabaran Road Map Reformasi Birokrasi dalam Kegiatan Sekretariat dan Pokja RB sampai kepada Rencana Aksi dan Rencana Kerja secara elektroni Melakukan analisa dan memberikan saran/rekomendasi atas 512. Keluaran 13. Peralatan Material, Personil dan Fasilitas dari PPK 14. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa Konsultansi 15, Lingkup Kewenangan penyedia Jasa 16. Persyaratan Penyedia Jasa 17. Jangka Waktu penyelesaian Kegiatan 18. Personel Penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR TA 2022. 5. Membantu menyiapkan fasilitasi dan koordinasi intensif melalui Penyelenggaraan kegiatan dan penyusunan laporan meeting/ virtual meeting/ seminar] workshop! focus group discussion terkait pelaksanaan kegiatan. ‘Adapun keluaran dalam kegiatan ini adalah: 1. Laporan Penyelenggaran Sistem Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi Kementerian PUPR Tahun 2022 2, Bahan informasi kooordinasi, pemantauan dan menghimpun laporan pelaksanaan kegiatan. Pejabat Pembuat Komitmen tidak menyediakan peralatan, material yang dapat digunakan oleh penyedia jasa. Peralatan pengolah data dan material yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan, + Penyedia jasa merekrut tenaga ahli, tenaga pendukung, tenaga penunjang + Penyedia jasa merekrut narasumber dan moderator dengan ersetujuan tim teknis. * Penyedia menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan kegiatan; * Penyedia jasa_memberikan pengarahan kepada seluruh Personil tentang tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan sesuai dengan yang tercantum dalam surat perjanjian (kontrak). Peserta kualifikasi_ badan usaha harus memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang masih berlaku yakni : Jasa Studi, Penelitian dan Bantuan Teknik (SI.1.05) Jasa Bantuan Teknik, Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ini adalah 10 (sepuluh) bulan atau 300 (tiga ratus) hari sejak diterbitkannya SPMK. Analisis Kebutuhan Tenaga Ahi Y Golongan Pekerjaan : Berdasarkan keterangan yang tertera pada butir lingkup kegiatan dan keluaran, paket kontraktural ini diharapkan dapat ~menyusun Pengembangan sistem akuntabilitas kinerja Kementerian PUPR.¥ Tingkat Kebutuhan dan Durasi Penugasan Tenaga Ahli : Tenaga ahli yang dibutuhkan untuk Pelaksanaan paket kegiatar adalah maksimum 20 (dua puluh) OB (Orang Bulan) dengan rincian sebagai berikut: 1, Ketua Tim (Team Leader)/Ahli Administrasi Negara (1 orang) Dengan Kualifikasi Pendidikan $2 imu Administarasi Negara/Studi Pembangunan/Sosial/Hukum dengan pengalaman 5 (lima) tahun, lulusan perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah terakreditasi dan telah lulus ujian negara/perguruan tinggi luar negeri yang telah terakreditasi Tugas: @. Menyusun, merencanakan, mengkoordinasikan, dan Mmenyiapkan kegiatan tim untuk mencapai tujuan dan ‘menyelesaikan tugas secara tepat waktu; b, Mengkoordinasikan —kegiatan dengan —_pemberi tugas/pengguna jasa dan pihak lain yang terkait untuk menjamin kelancaran pelaksanaan pekerjaan; ‘¢. Mengkoordinasikan serta memberikan arahan yang jelas kepada para tenaga abli dalam pembagian tugas dan erannya masing-masing; d. Melaksanakan penyempurnaan metoda berdasarkan hasil analisa dan masukan dalam Focus Group Discussion (FGD); ©. Mempresentasikan hasil pekerjaan mulai dari konsep awal hingga konsep akhir laporan; dan f Melakukan penyusunan laporan kegiatan sesual keluaran secara tepat waktu; 2. Ahli Kelembagaan (1 orang) Dengan Kualifkast : Pendidikan $1 limu Administrasi Negara/S1 Ekonomi/S1 Sosial dengan pengalaman 3 (tiga) tahun, lulusan perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah Giakreditasi dan telah lulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi, Tugas: @, Melaksanakan — penugasan —_berdasarkan —_hasil kesepakatan dengan Ketua Tim dan/atau arahan dari Ketua Tim; b, Menyusun bahan penyelenggaraan sistem akuntabilitas kinerja kementerian;. Membantu Ketua Tim dalam melakukan perencanaan, Pengumpulan data/informasi serta kegiatan lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan; dan d. Membantu Ketua Tim dalam penyelesaian penyusunan bahan materi dan laporan kegiatan secara tepat waktu. Tenaga Sub Profesional / Asisten Tenaga Ahli yang dibutuhkan untuk pelaksanaan paket kegiatan ini adalah maksimum 30 (tiga puluh) OB (Orang Bulan) dengan rincian sebagai berikut: 1, Asisten Ahli Administrasi Negara (1 orang) Dengan kualifkasi: Pendidikan S1 Administrasi Negara/Administrasi Publik/ Studi Pembangunan/Matematika/Komunikasi dengan Pengalaman 2 (dua) tahun, lulusan perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi dan telah [ulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi Tugas: a, Melaksanakan penugasan_berdasarkan _hasil kesepakatan dengan Ketua Tim dan/atau arahan dari Ketua Tim; b. Melakukan analisis kebijakan terkait akuntabilitas kinerja; Membantu Ketua Tim = dalam ~~ melakukan Perencanaen, pengumpulan data/informasi serta analisis lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan; dan d. Membantu Ketua Tim dalam penyelesaian pekerjaan ‘secara tepat waktu. 2. Asisten Ahli Kelembagaan (1 orang) Dengan kualifkasi: Pendidikan $1 IImu Administrasi Negara/S1 Ekonomi/Si Sosial/S1 Hubungan Internasional 2 (dua) tahun, lulusan Perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi dan telah lulus ujian Negara atau erguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi. Tugas: @. Melaksanakan — penugasan berdasarkan —_hasil kesepakatan dengan Tenaga Abii dan/atau arahan dari Ketua Tim;b. Membantu Tenaga Ahli dalam melakukan perencanaan, Pengumpulan data/informasi serta kegiatan lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan; dan Membantu Tenaga Ahli dalam penyelesaian pekerjaan secara tepat waktu. 3. Asisten Ahli Infrastruktur (1 orang) Dengan kualifikasi: Pendidikan $1 Teknik Sipil/S1 Planologi atau Perencanaan Wilayah/St Arsitektur/S1 Lingkungan dengan pengalaman 2 (dua) tahun, lulusan perguruan tinggi negeri atau Perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi dan telah {ulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi. Tugas: a Melaksanakan penugasan berdasarkan —hasil kesepakatan dengan Ketua Tim dan/atau arahan dari Ketua Tim; Melakukan analisis kebijakan terkait akuntabilitas kinerja; Membantu Ketua” Tim dalam melakukan Perencanaan, pengumpulan data/informasi serta analisis lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan; dan Membantu Ketua Tim dalam penyelesaian pekerjaan secara tepat waktu. Sedangkan, Tenaga Pendukung yang dibutuhkan untuk pelaksanaan paket kegiatan ini adalah 40 (Empat Puluh) OB (Orang Bulan) yang meliputi: Sekretaris, Operator Komputer, Pramubakti Kantor dan Pengemudi. ] | Jumiah | | | Kualifikasi 08 | Posisi | Maks £ Pendidikan | Pengalaman Tenaga Ahl | | a | Abl | S2.Timu Administrasi Negara/Studi_| 5 (lima) 10 OB Administrasi | Pembangunan/Sosial/Hukum tahun Negara | (Team | | \beader) po a19. 20. 24. 22. Abii St Iimu Administrasi Negara/S1 3 (tiga) tahun | 10 OB Kelembagaan | Ekonomi/S1 Sosial L | | Tenaga Asisten Tenaga Ahli | [asi ten Ahi 31 Administrasi Negara/Administrasi | 2 (dua) tahun | 10 OB | Administrasi | Publik/Studi Pembangunan/ | | Negara Matematika/ Komunikasi | Asisten Ali | Si IImu Administrasi Negara/S1_ 2 (dua) tahun | 10 OB Kelembagaan | Ekonomi/S1 Sosial/S1 Hubungan Internasional ee ee Asisten Ahli ‘S1 Teknik Sipil/S1 Planologi atau 2 (dua) tahun 10 OB |Infrastruktur | Perencanaan Wilayah/St | | Arsitektur/S1 Lingkungan Tenaga Pendukung | Sekretars DB/SMK/D-4—SS=«S dua) wh | 1B Operator D3/SMK/D-4 | 2 (dua) tahun | 10 OB komputer | | Pramukantor | SMA 2 (dua) tahun 10 0B Pengemudi [s* = memiliki SIM A ~ | 2 (dua) tahun [2008 Jadwal Tahapan _Disesuaikan dengan kebutuhan kegiatan. pelaksanaan Kegiatan Keterkaitan logis Dengan adanya dokumen pelaporan Bantuan Teknis ini diharapkan antara Dokumen dapat membantu melaksanakan penyiapan koordinasi rencana, Pelaporan Program dan kegiatan, pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Kementerian PUPR TA 2022 Pelaksanaan_ - Hasil Bantuan —_Laporan pelaksanaan penyelenggaraan Bantuan Teknis. Teknis Laporan Kegiatan —Laporan Pendahuluan dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardcopy dan softcopy dan harus diserahkan selambat-lambatnya minggu terakhir bulan ke 1 (satu) sejak SPMK diterbitkan. Laporan Bulanan dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardcopy dan softcopy dan harus diserahkan selambat-lambatnya minggu terakhir bulan ke 2 (dua), 3 (tiga), 4 (empat), 6 (enam), 7 (tujuh) dan 8 (delapan) sejak SPMK diterbitkan Laporan Antara dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardcopy dan softcopy dan harus diserehkan selambat-lambatnya minggu igterakhir bulan ke 5 (lima) sejak SPMK diterbitkan. Laporan Draft Akhir dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardcopy dan softcopy. Dan harus diserahkan selambat-lambatnya minggu terakhir bulan ke 9 (sembilan) sejak SPMK diterbitkan, Laporan Akhir dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardeopy dan softcopy dan harus diserahkan selambat-lambatnya minggu terakhir bulan ke 10 (sepuluh) sejak SPMK diterbitkan, Executive Summary dicetak rangkap 10 (sepuluh) dalam bentuk hardcopy dan softcopy dan harus diserahkan selambat-lambatnya ‘minggu terakhir bulan ke 10 (sepuluh) sejak SPMK diterbitkan 23. FGD/Workshop/ Pada kegiatan ini perlu dilaksanakan FGD sebanyak 1 (satu) kali Survey dengan menyediakan fasiitas paket meeting untuk peserta kurang lebih sebanyak 30 orang, termasuk uang saku, transport Melaksanakan survey lapangan sesuai dengan kebutuhan elaksanaan pekerjaan dan sesual dengan yang ditetapkan. 24. Persyaratan Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultans' lain diperlukan untuk Kerjasama Pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka harus melampirkan dokumen perjanjian kerjasama operasi. 25. Allh Pengetahuan —Apabila dipandang perlu oleh Pejabat Pembuat Komitmen, maka enyedia jasa harus mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan Seminar terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan dalam Fangka alih pengetahuan kepada staf di lingkungan Biro Perencanaan ‘Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri. 26. Biaya yang Biaya pelaksanaan Pekerjaan ini sebesar Rp.2.000.000.000,- (Dua dipertukan Miliar Rupiah) dari APBN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Satuan Kerja Biro Perencanaan Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri, Tahun Anggaran 2022. Ditetapkan di; Jakarta Pada tanggal : Januari 2022 Pejabat Pembuat Komitmen a NIP.1977905082008421001