(Published Material) Cegah Pemborosan, Fokus Cuan Dari Produk Idaman

CEGAH PEMBOROSAN, FOKUS CUAN
DARI PRODUK IDAMAN

Kurangi pengeluaran dan tingkatkan pendapatan dengan mengetahui produk potensial di tokomu.
Sudah yakin produkmu itu diminati pembeli? Ayo, cari tahu bersama tentang siklus dan trend
produkmu untuk memenuhi permintaan pembeli!
Selasa, 25 Januari 2022

Pembahasan Hari Ini
01 02
KENALI PEMBOROSAN MANAJEMEN LEAN UNTUK
YANG KAMU LAKUKAN PRODUK
Mencegah pemborosan dan
Tidak semua pemborosan kita
proses-proses yang tidak bernilai
lakukan tanpa sadar
tambah terhadap tokomu
03 04
MENERAPKAN EKSTRA TIPS
MANAJEMEN LEAN
PRODUK Tingkatkan juga pengalaman
Tarik data, analisa, strategi, eksekusi! berbelanja di tokomu dan tingkatkan
penjualan
Private & Confidential

01
KENALI
PEMBOROSAN
YANG KAMU
LAKUKAN
Tidak semua pemborosan kita
lakukan tanpa sadar

PEMBOROSAN BUKAN
CUMAN TENTANG
BELANJA, LOH!
Karena semua kegiatan yang
tidak berguna, tidak memberi
nilai tambah dan tidak
memiliki manfaat, bahkan
dapat merugikan termasuk
dalam pemborosan

LEMARI YANG
BERANTAKAN JUGA BISA
JADI PEMBOROSAN
● Harus setrika baju dua kali karena pakaian yang
kusut saat akan dikenakan
= Boros listrik
● Sulit menemukan baju, yang membuat kita hanya

mengambil baju yang mudah digapai. Jadinya akan
banyak baju yang jarang dipakai.
= Boros tempat
● Memungkinkan untuk timbulnya jamur dan rayap

yang akan merusak pakaian, karna lemari yang tidak
terawat
= Boros untuk membeli lemari dan baju baru

HAL YANG BISA DILAKUKAN
● Seleksi baju di dalam lemari, jangan-jangan
banyak baju yang sebenarnya kamu sudah
tidak mau kamu pakai kembali
● Merapikan dan melakukan pengelompokan
untuk dapat dengan mudah menemukan baju
● Gunakan pengharum lemari dan penyerap
lembab untuk menghindari lemarimu dari
jamur
LEMARI DAN BAJU TADI
SAMA DENGAN TOKO KITA
DENGAN PRODUK-PRODUK
YANG ADA
Sama halnya dengan lemari, toko kita juga
perlu mencegah pemborosan yang tanpa
kita sadari mengganggu laju keuangan
toko kita

CONTOH KASUS
Toko Aji Makmur melakukan pengecekan pada

produk di tokonya yang mempunyai 1000 macam
produk.
Setelah melihat data penjualan ternyata ada 400

macam produk yang mempunyai pergerakkan
lambat/ tidak ada penjualan. Setiap 400 produk ini
rata-rata memiliki stok 30pcs (ada sekitar 12.000
produk). Harga 1 produk misalnya Rp10.000,-.
DAMPAK
Arus kas tidak lancar, karena banyak produk

tertahan di gudang terlalu lama
Biaya Holding Cost (diambil dari biaya yang

berhubungan dengan penyimpanan seperti; listrik &
sewa tempat, atau biaya yang mungkin dikeluarkan
seperti; biaya kerusakan/kehilangan stok, dll)
EVALUASI!
Total aset Penjual senilai:
12.000 x Rp10.000 = Rp120.000.000
Jika kita membutuhkan Holding Cost (diambil dari biaya
yang berhubungan dengan penyimpanan seperti; listrik
& sewa tempat, atau biaya yang mungkin dikeluarkan
seperti; biaya kerusakan/kehilangan stok, dll) sekitar 20%
dari total aset, maka bisa kita asumsikan adanya
potensi uang yang tertahan:
20% x Rp120.000.000 = Rp24.000.000.
Total uang tertahan = 120jt + 24jt = Rp 144.000.000
→ Uang yang tertahan ini bisa kita manfaatkan
untuk hal lainnya jika kita fokus pada
produk-produk yang lebih potensial untuk dijual.
→ Jika semua produk berjalan dengan baik, maka
uang yang tertahan tidak akan sebesar ini.
YUK LAKUKAN MANAJEMEN
PRODUK PADA TOKO
SEBELUM KITA BONCOS
TANPA SADAR
Kita bisa menggunakan metode
Manajemen Lean untuk Produk
untuk membantu kita mencegah
pemboros yang tidak memberikan nilai
lebih untuk kita

02
MANAJEMEN
LEAN UNTUK
PRODUK
Mencegah pemborosan dan
proses-proses yang tidak bernilai
tambah terhadap tokomu

MANAJEMEN LEAN 1
Merupakan suatu metode yang diimplementasikan

pada bisnis yang bertujuan untuk mencegah
pemborosan ataupun proses-proses yang tidak
bernilai tambah.
Umumnya konsep Lean fokus pada 3 hal:

● Identifikasi nilai dan analisa kebutuhan
● Pemetaan value stream
● Perbaikan yang berkelanjutan
TUJUAN & MANFAAT MENERAPKAN
MANAJEMEN LEAN
TIME RESOURCE CUSTOMERS PRODUCT
)
Efisiensi proses, waktu, Mengoptimalkan Menganalisis permintaan Memastikan bahwa suatu
tenaga, dan dana. penggunaan sumber daya, dan mewujudkan produk berhasil selama
baik material, personil, keinginan Pelanggan. siklus hidupnya.
maupun peralatan.

KITA HARUS MULAI
DARI MANA UNTUK
MELAKUKAN
MANAJEMEN PRODUK?

03
MENERAPKAN
MANAJEMEN
LEAN PRODUK
Tarik data, analisa, strategi,
eksekusi!

UNTUK MELAKUKAN
MANAJEMEN YANG
BAIK KITA MULAI
DARI DATA
Semua data toko dan produk bisa kita
dapetin di Seller Center >> Bisnis Saya

DOWNLOAD DATA PERFORMA PRODUK
DI BISNIS SAYA
Download data performa produkmu

setiap bulannya dan gabung datanya
menjadi sebuah master file untuk
menganalisa produkmu secara
mendalam.

DI BISNIS SAYA
Kamu bisa tarik

informasi Pengunjung,
Konversi, Total Produk
Dibayar, Nilai Pesanan
dan informasi yang kamu
butuhkan lainnya untuk
melakukan analisa
produk.
Template disini

DI BISNIS SAYA
Kamu bisa mulai

melakukan analisis siklus
produk dengan
membandingkan
Total Produk Dibayar
setiap bulannya. Penjual
disarankan untuk melihat
data setiap 3-6 bulan sekali
untuk menentukan siklus
produk yang tepat.

SETELAH MENDAPATKAN
DATA PRODUK KITA
LAKUKAN ANALISA
PRODUK

Minimalisir pengeluaran yang
Perhatikan konsep siklus hidup produk
kerap kurang diperhatikan dan PRODUCT LIFE karena tidak selamanya produk kita
selanjutnya kita bisa tingkatkan CYCLE dibutuhkan/diminati.
1
potensi pendapatan. Segalanya pasti ada ‘mati’nya.
● Identifikasi aktivitas yang tidak memberi

nilai tambah
SEE WASTE, ● Cari tahu produk yang mempunyai/bisa
diberi nilai tambah
ELIMINATE IT!
● Temukan potensi perbaikan yang
signifikan dan tindakan perbaikan yang
sesuai
PRODUCT ● Repackaging ● Repricing

DIVERSIFICATION ● Renaming ● Brand extensions
● Resizing ● Product extensions
Bertanggung jawab dan mengevaluasi

CONTINUOUSLY setiap proses secara aktif dan terus
IMPROVE berupaya melakukan perbaikan yang
berkelanjutan.
SIKLUS HIDUP PRODUK

PENJUALAN SUATU PRODUK AKAN BERPACU DENGAN
1
WAKTU,MAKA PERHATIKAN SIKLUS HIDUP PRODUK
Setiap produk punya jalan ceritanya masing-masing
Eksistensi setiap produk akan berbeda-beda
Tidak semua produk melewati setiap tahapan

siklusnya

SIKLUS HIDUP PRODUK
PERKENALAN PERKEMBANGAN KEDEWASAAN PENURUNAN
)
Kondisi dimana penjualan
Kondisi dimana suatu Kondisi dimana suatu suatu produk lebih Kondisi dimana suatu
produk mulai dipasarkan/ produk mulai berkembang, meningkat dari sebelumnya, produk mengalami
diperkenalkan secara dikenal dan digunakan oleh namun keuntungan yang kemunduran dan
umum konsumen diperoleh cenderung lebih penjualan terus menurun
kecil karena persaingan
pasar.

SIKLUS HIDUP PRODUK

SIKLUS HIDUP PRODUK
Siklus hidup produk dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor dari luar.
Maka penting untuk kita memperhatikan beberapa hal berikut:
1. Tren Pasar, Produk yang penjualannya naik seiring dengan

dibutuhkannya produk tersebut pada musim/moment
tertentu.
Contoh: Hampers Tahun Baru, Baju muslim lebaran
2. Tren Produk, Produk yang penjualannya naik karena

sedang digandrungi di masa/wilayah tertentu.
Contoh: Sepeda lipat laris terjual di Jakarta
3. Perlakuan yang sudah dilakukan pada setiap produk

Produk yang penjualannya tinggi karena faktor promosi, dll.
4. Demografi Pembeli, Produk yang penjualannya lebih baik

karena segmentasi pembeli di wilayah tertentu.
Contoh: Sajadah lebih laku di Aceh & Riau

SIKLUS HIDUP PRODUK
Tidak semua produk melewati setiap tahapan
siklus hidupnya.
Cari tahu kemungkinan apa saja yang
menyebabkan produk tersebut dianggap berada
di salah satu tahapan siklus.
Contoh: Mengapa produk masker masuk ke
tahap siklus kedewasaan (maturity)?
Di awal tahun 2020 Toko A menjual masker
dengan harga yang tinggi di awal masa pandemi.
Banyak Penjual lainnya yang juga menambahkan
masker sebagai produk tambahan di tokonya,
mengingat tingginya kebutuhan & permintaan
pasar.
Semakin berkembangnya jenis masker seiring
berubahnya kebijakan pemerintah yang berlaku,
masker di Toko A menurun penjualannya. Setelah
dianalisa, masker tsb sudah kalah saing dengan
toko lainnya yang memasang harga murah /
bahkan memberikannya sebagai hadiah gratis.
DI BISNIS SAYA
Produk Hippo PowerBank
merupakan produk baru di
toko Shopee Official dan
belum memiliki penjualan
dalam 3 bulan terakhir.
Setelah dianalisa, produk ini
kurang dipublikasikan dan
belum pernah dipasang
promo. Hal ini dapat
mempengaruhi
perkembangan siklus hidup
produk.

INTRODUCTION (PERKENALAN)
1
Hasil Pengamatan
Produk baru, masih belum diketahui banyak orang,

membutuhkan publikasi pemasaran ekstra.
Next Step
● Perkenalkan produk dengan rutin
memanfaatkan fitur Naikkan Produk, Shopee
Feed, Shopee Live
● Buat Voucher Produk yang bisa diberikan ke
calon Pembeli/Pelanggan setia.

GROWTH (PERKEMBANGAN)
Jika diperhatikan produk
“Shopee Lakban” berada
pada tahap perkembangan
karena mengalami kenaikan
penjualan dalam beberapa
bulan terakhir. Namun
belum tentu semua produk
dengan penjualan tinggi
berarti sedang dalam masa
keemasannya.
Coba perhatikan metrik
lainnya seperti tingkat
kunjungan dan konversinya.
Jika ditemukan adanya
penurunan, maka tetap
perlu ada tindakan
perbaikan.

GROWTH (PERKEMBANGAN) 1
Hasil Pengamatan
Produk yang sudah banyak dikenal, sedang tren,

dan memiliki peminat yang cukup tinggi.
Next Step
● Nominasikan produk untuk Flash Sale
● Buat Paket Diskon/Kombo Hemat yang
menggabungkan produk terlaris dengan
produk baru/yang masih dalam tahap
perkenalan.
● Lakukan Diversifikasi Produk, tambah variasi

MATURITY (KEDEWASAAN)
Untuk produk yang mulai

mengalami penurunan
penjualan, kunjungan, dan
konversi, buat strategi
promosi yang berbeda dari
yang pernah diterapkan
sebelumnya. Jika produk
memiliki beberapa varian,
maka fokuslah pada varian
teratas yang paling diminati.

MATURITY (KEDEWASAAN) 1
Hasil Pengamatan
Produk yang cenderung mengalami penurunan

penjualan. Persaingan yang semakin ketat
membutuhkan dorongan promosi ekstra.
Next Step
● Promo Toko, buat harga produk setidaknya

sedikit lebih rendah dari kompetitor
● Voucher Produk
● Pasang Iklan Shopee
● Jika memiliki beberapa varian, selanjutnya
jual produk dengan varian yang paling laris
saja

DECLINE (PENURUNAN)
Jika produk mengalami

penurunan penjualan,
perhatikan faktor lainnya
apakah total kunjungannya
masih tinggi, ataukah
kendala stok yang selalu
kosong, dll. Jika sudah
dipromosikan namun masih
tetap tidak mengalami
perubahan, maka saatnya
untuk mengeliminasi
produk tersebut.

1
DECLINE (PENURUNAN)
Hasil Pengamatan
Produk mulai dilupakan, sudah dicoba menerapkan

berbagai promosi namun tetap mengalami
penurunan performa penjualan.
Next Step
● Buat Clearance Sale menjualnya dengan

harga modal/lebih murah
● Buat Flash Sale Toko

1

nilai tambah
diberi nilai tambah
ELIMINATE IT!
sesuai
PRODUCT ● Repackaging ● Repricing

DIVERSIFICATION ● Renaming ● Brand extensions
● Resizing ● Product extensions

berkelanjutan.
SEE WASTE?
ELIMINATE IT!

MEMILAH MANA PRODUK
YANG MASIH MEMPUNYAI
POTENSI DAN TIDAK
Adakah nilai yang kita dapatkan setelah

kita perbaiki, jika tidak produk tersebut
bisa kita singkirkan

1

nilai tambah
diberi nilai tambah
ELIMINATE IT!
sesuai
● Repackaging ● Repricing
PRODUCT
● Renaming ● Brand extensions
DIVERSIFICATION ● Resizing ● Product extensions

berkelanjutan.
DIVERSIFIKASI PRODUK

CARI TAHU APA YANG BISA
DIPERTAHANKAN ATAU DITAMBAH 1
Repackaging Renaming Resizing

Membuat packaging baru Meluncurkan produk yang sama Menambahkan ukuran baru
misalnya saat berkolaborasi dengan nama yang baru, yang banyak dicari atau
dengan brand lain. misalnya dikhususkan untuk ditanyakan oleh pembeli.
target wilayah tertentu.
Repricing Brand extensions Product extensions

Mengubah harga produk Menambah produk serupa Menambah jenis/varian
menyesuaikan dengan brand yang berbeda. produk dalam 1 brand.
pengembangannya.
1

nilai tambah
diberi nilai tambah
ELIMINATE IT!
sesuai
● Repackaging ● Repricing
PRODUCT
● Renaming ● Brand extensions
DIVERSIFICATION ● Resizing ● Product extensions

berupaya melakukan perbaikan yang
IMPROVE
berkelanjutan.
PENGEMBANGAN YANG
BERKESINAMBUNGAN

JANGAN BERHENTI BERKEMBANG 1
● Untuk sebuah perubahan tidak cukup

dengan 1x menjalankan aksi. Tetap
lakukan evaluasi secara rutin dan temukan
hal baru yang dapat dikembangkan.
● Performa penjualan produk pasti ada

pasang surutnya. Tetaplah aktif mencari
tahu produk mana yang paling layak untuk
dijual di tokomu.
● Jika belum yakin dan butuh masukan,

lakukan survey/polling kepada pembeli.
Lakukan pengamatan pada toko kompetitor
untuk mendapatkan wawasan dan membuat
modifikasi produk yang lebih baik.

04
EKSTRA
TIPS
Tingkatkan juga pengalaman
berbelanja di tokomu dan
tingkatkan penjualan

20%
Pengguna akan mengunjungi dan menghabiskan waktu
Pada toko yang memiliki kategori produk rapi & menggunakan dekorasi toko yang menarik.

KATEGORI
TOKO
Kelompokkan produkmu dengan Kategori Toko agar Pembeli lebih
mudah menemukan produk di tokomu
● Memudahkan pembeli yang ingin mencari produk tambahan

untuk menikmati voucher yang sudah kamu sediakan
● Mudah mencari barang yang diinginkan
● Memudahkan juga untuk promosi menemukan promosi atau
penawaran menarik di Tokomu (special deals, cuci gudang, new
arrival, restock, dll)

DEKORASI TOKO
Gunakan fitur Dekorasi Toko dengan desain warna yang selaras
dan menonjolkan branding tokomu.
● ~65% Pembeli akan mengunjungi halaman toko setelah melihat

produkmu dari halaman pencarian
● Pastikan dekorasi toko terlihat profesional agar munculnya
kepercayaan Pembeli walaupun belum banyak penjualan yang
kamu hasilkan
● Tampilkan promo terbaik pada mini banner & banner toko
● Buatlah branding yang mencerminkan toko Anda, mulai dari
pemilihan warna, logo dan penyusunan kategori
● Update dekorasi tokomu secara berkala dengan tema dan
promo berbeda setiap periodenya (seperti saat lebaran, puncak
promo akhir tahun, dll)

PRODUK PILIHAN TOKO
Koleksikan produk unggulanmu dalam Produk Pilihan Toko untuk

memikat lebih banyak Pembeli
● Cek Urutan Kategori pada menu Bisnis Saya untuk melihat

kategori dengan penjualan tertinggi
● Masukkan koleksi produk pada produk pilihan toko agar
Pembeli dapat menemukan produk unggulan lainnya
dengan mudah
● Fitur ini jarang digunakan padahal mempunyai peranan cukup
penting untuk mempromosikan produk lainnya melalui peluang
cross selling

MENINJAU PERINGKAT PRODUK
TERATAS
Peringkat Produk Teratas Indikasi Hal yang Dapat Dilakukan
Berdasarkan Pengunjung ● Exposure produk cukup baik ● Tingkatkan konversi: Buat Promo Toko / Psychology pricing
● Diversifikasi dengan Product Extensions, lengkapi varian
Berdasarkan Produk Dilihat ● Exposure produk cukup baik ● Pasangkan produk
Berdasarkan Penjualan ● Menjadi produk yang paling

● Diversifikasi dengan Resizing, Repricing
(Pesanan Dibayar) menghasilkan
Berdasarkan Produk ● Diversifikasi dengan Repackaging, ciptakan warna dan nuansa baru agar lebih
● Proporsi tinggi = lebih diminati
(Pesanan Dibuat) menarik
Berdasarkan Tingkat Konversi ● Tingkatkan exposure produk dengan Iklan Shopee, buat konten untuk Shopee
● Produk cukup bersaing
(Pesanan Dibuat) Feed, dan publikasikan juga di social media
● Calon Pembeli masih menunggu ● Tingkatkan konversi: Buat Promo Toko, Flash Sale, Voucher Toko, Voucher
Berdasarkan Produk moment yang tepat, sedang Produk
(Tambah ke Keranjang) membandingkan, atau masih ragu ● Diversifikasi dengan Brand Extensions, lengkapi dengan produk serupa dari
untuk membeli merk lain

Konklusi Pembahasan Hari Ini
Cek data produkmu di Bisnis Saya
Update data penjualan produk secara berkala
Lakukan pemilahan produk setiap bulan untuk

menentukkan perbaikkan
Mengevaluasi secara aktif

FLASH INFO

LINDUNGI AKUNMU, CEGAH PENIPUAN!
Shopee TIDAK PERNAH meminta data pribadi yang bersifat rahasia, dengan alasan apapun.
JANGAN PERNAH BERIKAN: SELALU WASPADA:
Tautan yang tidak dikenal

Password Akun
(Seperti bit.ly dan domain lainnya)
Kode Verifikasi (OTP)

Perintah mendownload lampiran
…. yang tidak dikenal
PIN ShopeePay
Alamat email pengirim

Data Bank dan Kartu Kredit
(Domain Shopee adalah @shopee.com
dengan satu P dan dua E)
✔ Aktifkan SMS sebagai metode verifikasi tambahan

✔ Buat password unik yang sulit ditebak dan ubah password akunmu secara rutin
✔ Segera hubungi Customer Service Shopee bila menemukan aktivitas pengguna yang mencurigakan

Terima Kasih Telah Menghadiri Sesi
Seminar Online Shopee!
seller.shopee.co.id/edu/events

(Published Material) Cegah Pemborosan, Fokus Cuan Dari Produk Idaman

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

(Published Material) Cegah Pemborosan, Fokus Cuan Dari Produk Idaman

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

CEGAH PEMBOROSAN, FOKUS CUAN

DARI PRODUK IDAMAN

Selasa, 25 Januari 2022

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

● Sulit menemukan baju, yang membuat kita hanya

● Memungkinkan untuk timbulnya jamur dan rayap

= Boros untuk membeli lemari dan baju baru

Private & Conﬁdential

Toko Aji Makmur melakukan pengecekan pada

Setelah melihat data penjualan ternyata ada 400

Arus kas tidak lancar, karena banyak produk

Biaya Holding Cost (diambil dari biaya yang

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Merupakan suatu metode yang diimplementasikan

Umumnya konsep Lean fokus pada 3 hal:

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Download data performa produkmu

Private & Conﬁdential

Kamu bisa tarik

Private & Conﬁdential

Kamu bisa mulai

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

● Identiﬁkasi aktivitas yang tidak memberi

PRODUCT ● Repackaging ● Repricing

Bertanggung jawab dan mengevaluasi

Private & Conﬁdential

Setiap produk punya jalan ceritanya masing-masing

Eksistensi setiap produk akan berbeda-beda

Tidak semua produk melewati setiap tahapan

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

1. Tren Pasar, Produk yang penjualannya naik seiring dengan

Contoh: Hampers Tahun Baru, Baju muslim lebaran

2. Tren Produk, Produk yang penjualannya naik karena

Contoh: Sepeda lipat laris terjual di Jakarta

3. Perlakuan yang sudah dilakukan pada setiap produk

4. Demograﬁ Pembeli, Produk yang penjualannya lebih baik

Contoh: Sajadah lebih laku di Aceh & Riau

Private & Conﬁdential

Produk baru, masih belum diketahui banyak orang,

Private & Conﬁdential

Private & Conﬁdential

Produk yang sudah banyak dikenal, sedang tren,

Private & Conﬁdential

Untuk produk yang mulai

Private & Conﬁdential

Produk yang cenderung mengalami penurunan

● Promo Toko, buat harga produk setidaknya

Private & Conﬁdential

Jika produk mengalami

Private & Conﬁdential

Produk mulai dilupakan, sudah dicoba menerapkan

● Buat Clearance Sale menjualnya dengan

Private & Conﬁdential

● Identiﬁkasi aktivitas yang tidak memberi