You are on page 1of 4

Nama:Patricia Marscelline Simatupang

NIM: 213141507111124

Resume Sejarah, Perkembangan, Ragam, Fungsi, dan Kedudukan Bahasa Indonesia


1. Sejarah Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa
Indonesia. Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Penggunaan istilah “bahasa Melayu”
telah dilakukan pada masa sekitar 683-686 M, yaitu angka tahun yang tercantum pada beberapa
prasasti berbahasa Melayu kuno dari Palembang dan Bangka. Prasasti-prasati ini ditulis dengan
aksara Pallawa atas perintah raja Kerajaan Sriwijaya.

Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu para pemuda di pelosok
Nusantara sedang berkumpul dalam rapat pemuda. Rapat tersebut menghasilkan 3 ikrar yang
diberi nama Sumpah Pemuda. Tiga ikrar tersebut adalah, bertumpah darah yang satu tanah
Indonesia, berbangsa yang satu bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan bahasa
Indonesia. Ikrar yang ketiga merupakan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa
persatuan bangsa Indonesia. Pada saat itulah bahasa Indonesia dikukuhkan kedudukannya
sebagai bahasa nasional. Bahasa Indonesia juga dinyatakan sebagai bahasa negara pada tanggal
18 Agustus 1945.

Bedasarkan keputusan Kongres Bahasa Indonesia II tahun 1954 di Medan, antara lain
menyatakan bahwa bedasarkan sejarah, bahasa Indonesia mempunyai akar dari bahasa Melayu.
Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari Bahasa Melayu yang sudah dipergunakan
sebagai bahasa penghubung bukan hanya di Kepulauan Nusantara, melainkan hampir di seluruh
Asia Tenggara. Selain itu, bahasa Indonesia juga terbentuk dari beraneka ragam bahasa asing.
Pada tahun 1999, Pusat Bahasa menerbitkan buku “Senarai Kata Serapan dalam Bahasa
Indonesia” dan menyatakan bahwa terdapat 10 donor Bahasa Indonesia, yakni Sansekerta, Arab,
Hindi, Tamil, Cina, Portugis, Belanda, Inggris.
2.Perkembangan Bahasa Indonesia

Bahasa Melayu mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang pesat bersamaan dengan
menyebarnya agama Islam.  Hal ini mudah diterima oleh masyarakat dan dijadikan sebagai
bahasa perhubungan antarpulau, antarsuku, atau antarpedagang.  Seiring berjalannya waktu,
bahasa Melayu dipakai di wilayah Nusantara.  Bahasa Melayu mulai menyerap kosakata dari
berbagai bahasa, seperti bahasa Sansekerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa
Eropa.  Bermula dari situ, mulai muncul berbagai variasi dan dialek dari bahasa Melayu.  Ini
mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan persatuan bangsa Indonesia. Tiga bulan menjelang
Sumpah Pemuda, 15 Agustus 1926, Soekarno dalam pidatonya menyatakan bahwa perbedaan
bahasa antara suku bangsa Indonesia tidak akan menghalangi persatuan.  Justru makin luas
bahasa Melayu itu tersebar, maka makin cepat kemerdekaan Indonesia dapat terwujud.  Sejarah
perkembangan bahasa Indonesia sendiri dapat dibuktikan dengan adanya Prasasti Kedukan Bukit
(683 M), Talang Tuo (684 M), Kota Kapur (686 M), dan Karah Barahi (686 M). 

Kedudukan,Fungsi dan Ragam Bahasa Indonesia


Sejak ditetapkanya bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional menjadikan kedudukannya berada
di atas bahasa daerah. Artinya, kedudukan tertinggi bahasa sebagai media komunikasi di
Indonesia dipegang oleh bahasa Indonesia. Untuk acara yang bersifat kenegaraan maka bahasa
yang wajib dipakai adalah bahasa Indonesia hal ini menunjukkan kedudukan tertinggi dari
bahasa Indonesia itu sendiri. 

Dalam Hasil Perumusan Seminar Politik Bahasa Indonesia yang digelar di Jakarta pada tahun
1975, terdapat tiga fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi nasional antara lain : 

 Bahasa Indonesia Sebagai Lambang Identitas


Menjadi lambang nasional artinya bahasa Indonesia sangat dinilai dan diperhatikan oleh negara
lain. Artinya dengan adanya bahasa Indonesia sebagai lambang maka segala ucapan, sifat, dan
tingkah laku masyarakat Indonesia mencerminkan identitas Indonesia. Sudah sepantasnya bagi
warga Indonesia untuk menjunjung tinggi dan menjaga identitas ini. 

 Bahasa Indonesia Sebagai Penghubung Antar daerah


Komunikasi antardaerah akan menjadi lebih mudah dan lebih cepat dengan adanya bahasa
Indonesia. Berbagai hal yang berhubungan dengan daerah satu dengan lainnya dapat
dikomunikasikan dengan lebih efisien. 

 Bahasa Indonesia Sebagai Pemersatu Masyarakat


Masyarakat dengan berbagai latar belakang, golongan, ras, suku, dan agama bisa lebih menjalin
hubungan satu dengan yang lain. Mempersatukan semua kebudayaan yang ada di Indonesia
sehingga ikatan antar budaya lebih erat. 

 Bahasa Indonesia Sebagai Kebanggaan Negara


Dari bahasa Indonesia terdapat banyak unsur-unsur yang sangat penting di antaranya adalah nilai
sosial, budaya, dan lain-lain. Unsur-unsur tersebut menjadi kebanggaan bagi warga negara
karena mencerminkan sifat dan perilaku yang luhur. 

Ragam Bahasa Indonesia


Bahasa Indonesia terus mengalami perkembangan yang menyebabkan timbulnya banyak kata
baru. Munculnya variasi atau ragam kata ini menjadikan bahasa Indonesia semakin kaya akan
kosakata. Untuk ragam bahasa Indonesia sendiri dibagi menjadi 3 variasi antara lain : 

 Ragam Bahasa Indonesia Berdasarkan Media 


Ragam bahasa Indonesia berdasarkan media dibagi menjadi dua, yaitu lisan dan tulis. Artinya,
variasi bahasa Indonesia terdapat dua jenis sesuai dengan media yang digunakan. Untuk media
lisan diciptakan melalui pengucapan atau pelafalan, sedangkan media tulis diciptakan melalui
tulisan dengan menyusun huruf menjadi sebuah kata atau kalimat. 

Variasi bahasa Indonesia bisa terjadi lewat dua media tersebut bergantung pada penggunaanya.
Namun, untuk banyaknya variasi bahasa yang tercipta berdasarkan medianya, media lisan lebih
banyak menghasilkan variasi bahasa. 

Fungsi bahasa Indonesia dalam kapasitasnya sebagai bahasa nasional:

1. Mampu menyatukan ribuan bahasa yang beragam di Indonesia


2. Speaker Indonesia mampu
3. Simbol kebanggaan nasional
4. Simbol identitas nasional
5. Berarti menyatukan berbagai kelompok etnis
6. Pemersatu alat perhubungan antara budaya dan antar-regiona

Daftar Pustaka:

(RL, rolling stone, 2021)


https://www.kompas.com/skola/read/2019/12/25/150000269/bahasa-indonesia-sejarah-dan-
perkembangannya?page=all
Pamungkas, Sri. 2012. Bahasa Indonesia dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Penerbit Andi

You might also like