You are on page 1of 4

NAMA : AHMAD RESKI

NPP : 28.1215

Sistem informasi adalah kumpulan komponen yang saling bekerja untuk


mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyebarkan informasi
untuk membantu dalam pengambilan keputusan, koordinasi, pengendalian, analisis,
dan visualisasi dalam organisasi.
Sistem informasi mempunyai peran yang penting dalam kinerja sebuah organisasi.
Sistem informasi memberikan banyak keuntungan, dari tugas yang simple seperti
proses transaksi pada level operasional sampai ke tugas yang sulit seperti membuat
keputusan penting dan kompetitif pada tingkat strategis organisasi.

Sebelum membuat sebuah keputusan, memiliki informasi yang akurat, valid dan cukup
akan mempermudah dalam memprediksi apakah pilihan yang diambil lebih baik
daripada pilihan lainnya. Tanpa adanya informasi yang mendukung sebuah keputusan
maka keputusan tersebut bukanlah pilihan yang rasional dan sangat beresiko. Hal ini
tentu dikhawatirkan akan menyebabkan ketidakstabilan dalam perusahaan. Oleh
karena itulah dibutuhkan adanya sebuah sistem informasi sebagai sumber informasi
dasar yang valid dan baik yang digunakan sebagai bahan pertimbangan
saat pengambilan keputusan dilakukan.

Dampak positif dari informasi valid dan baik hasil dari


pengimplementasian system informasi yang tepat, diantaranya adalah :

 Economic Importance
Meskipun biaya pengadaan dan maintenance sistem informasi membutuhkan biaya
yang tidak sedikit, hal ini dapat tertutupi dengan kelebihan dan efisiensi yang
ditawarkannya. Penggunaan sistem informasi cenderung akan mengurangi biaya yang
harus ditanggung oleh perusahaan dan menyebabkan peningkatan dengan
menyediakan informasi dari data yang telah dimiliki. Contohnya saja, dengan adanya
software CRM akan mempermudah dan mengoptimalisasi kerja dari CRM sehingga
dapat mengurangi tenaga kerja yang dibutuhkan. Selain itu dengan memiliki data
banyaknya klaim dari konsumen, sebuah perusahaan asuransi dapat meningkatkan
sales dengan menawarkan kenaikan level untuk konsumen yang tidak pernah
mengajukan klaim asuransi. Hal ini mungkin menjadi keunggulan yang paling terlihat
dari adanya sistem informasi bagi suatu perusahaan.
 Information Systems Improve Performance
Sistem informasi didesain untuk meningkatkan efisiensi dan ke efektif an dari sebuah
proses. Contohnya ketika Citibank mengembangkan ATM untuk mempermudah
transaksi bagi konsumennya yang hingga saat ini dikembangkan lagi menjadi sistem e-
banking. Sistem informasi juga mengurangi campur tangan dari manusia sehingga akan
mengurangi adanya human error dan meningkatkan kualitas dari layanan.
 Importance in Decision Making
Salah satu fungsi sistem informasi yaitu menyimpan dan mengumpulkan data dapat
dijadikan alat untuk membantu perusahaan dengan cara memproses data tersebut
menjadi informasi untuk merencanakan dan memprediksi lebih akurat dan lebih cepat.
Penggunaan DSS contohnya, dapat meningkatkan hasil dari sebuah keputusan dengan
data yang ada.
 Organizational Behavior Change
Sistem informasi dapat mengubah hirarki dari sebuah perusahaan dengan
memperluas distribusi informasi untuk low management. Dengan pilihan berada pada
low management dan kemudahan distribusi informasi dari top management maka pada
dasarnya keberadaan middle management tidak diperlukan lagi. Contoh kasusnya ada
pada perusahaan KNUST-SBO setelah mengisntall system ERP dapat mengurangi
staff administrasinya sebanyak 50 % dan meningkatkan akurasi pelayanan dari 56.5%
menjadi 90%
 Advantage over competitor
Adanya sistem informasi juga menjadi senjata tambahan bagi suatu perusahaan untuk
menjadi lebih unggul dari kompetitor, sistem informasi dapat membantu mempercepat
dan memudahakan setiap proses yang dilakukan perusahaan maupun pelanggan.
Dalam dunia perbankan contohnya, dengan adanya e banking klikBCA yang memiliki
fitur lengkap bagi pelanggannya dalam membantu transaksi dimana saja dan kapan
saja menjadi poin tambahan penting bagi perusahaan untuk lebih unggul dari yang lain.
 Controlling
Untuk perusahaan level menengah mungkin kegunaan sistem informasi tidak berefek
signifikan dalam performa perusahaan, namun dalam level enterprise ke atas, sistem
informasi menjadi hal vital yang tidak bisa ditiadakan oleh perusahaan,
memanajemen sumberdaya sebanyak level enterprise pasti sangat sulit. Apalagi jika
banyak karyawan yang bekerja tidak sesuai atau melakukan pelanggaran pelanggaran
yang merugikan perusahaan. Dengan adanya sistem informasi hal hal seperti itu dapat
dilihat dengan mudah dan dimonitor oleh stackholder diatasnya yang nantinya dapat
dilakukan tindakan-tindakan prefentif, pinalti, atau pemberhentian, dll. Karena rasa
diawasi juga penting bagi karyawan agar kinerjanya tetap pada kondisi yang baik.
 Strengthen Communication and Distributing Information
Mengumpulkan dan mendistribusikan informasi adalah salah satu aspek
dalam manajemen didalam perusahaan, sistem informasi dapat membuat kedua proses
tersebut menjadi lebih efisien. Email sudah cepat dan efektif, tetapi manajer dapat
menggunakan system informasi agar lebih efisien lagi, dengan cara menyimpan
dokumen di folder yang bisa dibagikan kepada pegawai yang membutuhkan informasi
itu. Jenis komunikasi ini memungkinkan karyawan berkolaborasi secara sistematis.
Setiap karyawan dapat mengkomunikasikan informasi tambahan dengan membuat
perubahan yang bisa dilacak sistem. Lalu manager akan mengumpulkan input data nya
dan mengirimkan revisian dokumen yang baru ke target.
 Logging Information
Sebuah organisasi memerlukan catatan kegiatannya untuk tujuan keuangan, dan juga
untuk mengetahui sebabnya timbul masalah dan tindakan untuk memperbaikinya.
Catatan dapat menjadi asset yang penting bagi perusahaan di masa
depan. Sistem informasi menyimpan dokumen, catatan komunikasi dan data
operasional. Trik untuk memanfaatkan kemampuan me-record ini adalah untuk
mengatur data dan menggunakan sistem untuk memproses dan menyajikannya
sebagai informasi yang berguna. Data dari record ini dapat digunakan sebagai
informasi tentang bagaimana tindakan manajer bisa mempengaruhi kunci indikator
sebuah organisasi.
 Creating professional environtment
Memiliki sistem informasi secara tidak langsung berefek pada terciptanya lingkungan
kerja yang profesional, contohnya penyimpanan dokumen dokumen perusahaan yang
sebelumnya bersifat konvensional berupa fisik seperti berkas laporan bulanan, laporan
tahunan, rekap pengeluaran, pemasukan dan sebagainya yang disimpan di meja kerja,
rak, lemari, gudang dapat disimpan secara digital di sistem informasi dan penggunaan
data tersebut menjadi lebih flexible dan mudah.
 Helping Employee on every structure level
Sistem informasi yang menyimpan banyak informasi mengenai perusahaan dari sector
manapun, pastinya juga akan membantu semua karyawan pada segala level baik itu
middle, lower, ataupun high. Dari sisi lower level atau operational sector berarti
membantu mereka bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Dari sisi middle bisa
membantu mereka membuat decision yang tepat karena system informasi sudah
menyediakan data data yang dibutuhkan untuk pertimbangan saat pengambilan
keputusan. Dan dari sisi high level, informasi yang ada pada system informasi hasil dari
kerja level level dibawahnya bisa berfungsi sebagai monitoring terhadap jalannya
perusahaan

Sistem Informasi Di Sulawesi Tenggara


Contoh dari penerapan Sistem Informasi dalam organisasi di Sulawesi Tenggara adalah
pada bagian Biro Humas dan Pengelolahan Data Elektronik Provinsi Sulawesi
Tenggara.
Biro Humas dan Pengolahan Data Elektronik Provinsi Sulawesi tenggara
merupakan salah unit yang bertugas menyediakan data untuk berbagai kepentingan.
Biro ini terdiri dari tiga (3) bagian, salah satunya adalah Bagian Pengolahan Data
Elektronik sebagai unit yang melakukan perumusan kebijakan teknis di bidang data
elektronik dan penyusunan rencana program pembangunan dan pengembangan sistem
informasi dan telematika. Dengan demikian Bagian Pengolahan Data Elektronik
memerlukan dukungan kemampuan tenaga teknis, prosedur atau tata cara kerja serta
perangkat lunak dan perangkat keras yang memadai guna menunjang kelancaran
pelaksanaan tugas-tugas pokok dan fungsinya. Fokus kegiatan Bagian Pengolahan
Data Elektronik Provinsi Sulawesi Tenggara adalah Mengoptimalkan tugas dan fungsi
Bagian Pengolahan Data Elektronik berdasarkan dukungan dana dan dukungan
sumber daya manusia. Dengan adanya sistem informasi manajemen yang didukung
oleh sistem informasi yang berbasis pada komputer dapat membantu pegawai dalam
melaksanakan pekerjaan, sehingga para pegawai tidak mengalami kesulitan dalam
bekerja dan menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik yang pada akhirnya dapat
meningkatkan efektivitas kerja dan mampu membawa instansinya ke arah yang lebih
baik.
Pelaksanaan sistem informasi manajemen pada Bagian Pengolahan Data
Elektronik Provinsi Sulawesi Tenggara belum diterapkan dengan baik. Hal ini dapat
dilihat antara lain dari penempatan sumber daya manusia yang kurang tepat dan
penggunaan peralatan yang kurang memadai, sehingga mempunyai dampak terhadap
efektivitas kerja pegawai. Selain itu, data-data yang dikumpulkan dari dinas-dinas
daerah provinsi sering mengalami keterlambatan sehingga untuk memperoleh data
yang akurat dan relevan membutuhkan waktu yang cukup lama. Disamping itu
kurangnya komunikasi antara pimpinan dengan para bawahan dapat menyulitkan para
bawahan untuk menyampaikan masalah-masalah yang terjadi pada setiap kegiatan

You might also like