• Mengubah kebiasaan bertaklid kepada nenek
moyang dan meluruskan segala adat istiadat,
1. Ciri-ciri kebudayaan masyarakat arab sebelum
islam
• Disebut masa Jahiliyah
• Perkembangan kebudayaan masyarakat Arab
pra Islam :
!) Tradisi Keilmuan
2) Berdagang,
3) Bertani
4) Bersyair
5) M
enghormati tamu.
• Ada tiga kelompok masyarakat:
1. Masyarakat pagan yang nomaden
(berpindah-pindah)
2. Masyarakat pagan yang menetap
3. Masyarakat yang meyakini adanya tuhan
tetapi mereka tidak menafikan keberadaan
kelompok lain.
• Dari segi keyakinan, terbagi menjadi
beberapa golongan:
1. Golongan yang mengingkari Sang
Pencipta dan hari kebangkitan.
2. Golongan yang mengakui adanya Tuhan,
namun mengingkari adanya hari kebangkitan
3. Golongan yang menyembah berhala,
4. Golongan yang lain adalah golongan yang
cenderung mengikuti ajaran Yahudi, Nasrani,
dan Shabi’in (penyembah bintang) ada pula
yang menyembah malaikat atau jin.
2. Keutamaan dakwah Rasullullah SAW. Periode
Mekkah (Sembunyi dan terang-terangan)
• Memperbaiki akhlak masyarakat Mekah
• Memperbaiki dan meluruskan cara
menyembah Tuhan
• Menegakkan ajaran Islam tentang persamaan
hak dan derajat di antara manusia
kepercayaan, dan upacara keagamaan.
3. Strategi dakwah nabi di Madinah
• Membangun Masjid Nabawi di tanah milik
sahal dan Suhail
• Mempersatukan Suku Aus dan Khazraj
• Mempersaudarakan kaum Muhajirin dan
kaum Anshar
• Penanaman Nilai-nilai Moral
• Membentuk tatanan masyarakat (Piagam
Madinah)
• Pembentukan Pertahanan dan Keamanan
• Hubungan dengan dunia di luar Madinah
4. Strategi dakwah dari khulafaur rasyidin
• Abu Bakar as-Shiddiq
1. Abu bakar melanjutkan ekspedisi pasukan
usamah
2. Penumpasan kaum Riddah (Murtad) dan
Nabi Palsu, Abu bakar membenruk sebelas
pasukan untk mengembalikkan keamanan
dan stabilitas daerah yang ditentukan
3. Kodifikasi al-Qur’an yang dipimpin Zaid
bin sabit untuk mengumpulkan tulisan al-
qur’an menjadi satu buku
4. Perluasan Wilayah
− Penaklukan Persia (Musanna dan
Khalid bin Walid)
− Ekspedisi ke perbatasan Syiria
dibawah pimpinan Usamah
− Penaklukan Romawi dengan
membentuk lima divisi:
1. Abu Ubaidah Ibn Jarrah, sahabat
yang dijuluki amin hadzihi al-
ummah (orang terpercaya dari umat
Islam) dikirimkan ke Himsh dan
Humah
2. Yazid bin Abu Sufyan dikirim ke
Damaskus
3. Syurahbil ibn Hasanah dikirim ke
Yordania
4. Amr bin Ash dikirim ke Palestina
5. Ikrimah ibn Abu Jahal,
pasukannya ditugaskan untuk selalu
siap siaga menyokong keempat
devisi diatas bila membutuhkan
bantuan.
 • Umar bin Khathab
1. Perluasan wilayah: Damaskus (14H),
Yordania (15H), Al-Madain, al-ahwaz, dan
Tikrit (16H), Kota Ahwaz (17H), Jundisabur
(18H), Mesir (20H), Alexandria, Nahawand,
Barqah (21H), Azerbaijan (22H), Kota
Karman, Sajistan, Makran (23H)
2. Pengelolaan Kas Negara: menerapkan
6. Apresiasi perkembangan peradaban dan ilmu
pajak perdagangan (al-Ushur)
pengetahuan Daulah Abbasiyyah
3. Membentuk departemen
4. Mengatur Administrasi Negara:
Pemerintahan menjaddi 8 Provinsi: Makkah,
Madinah, Syiria, Jazirah, Basrah, Kufah,
Palestina, dan Mesir
5. Mengeluarkan undang-undang
6. Pemberlakuan Ijtihad
7. Penyusunan Kalender Islam
• Usman bin Affan
1. Perluasan Wilayah: Beberapa wilayah
berhasil dikuasai meliputi Armenia, Tunisia,
Cyprus, Rhoders dan bagian yang tersisa dari
Persia.
2. Pergantian beberapa gubernur
3. Pembukuan al-Qur’an: Mushaf
Usmani.
• Ali bin Abi Thalib
1. Memecat kepala-kepala daerah yang
diangkat Usman, kemudian mengirim kepala
daerah baru yang akan menggantikan
mereka.
2. Mengambil kembali tanah-tanah yang
dibagikan Usman kepada kerabatnya tanpa
jalan yang sah. Demikian juga hibah atau
pemberian Utsman kepada siapapun yang
tidak beralasan diambil kembali untuk
dikuasai Negara.
5. Hikmah perkembangan peradaban dan ilmu
pengetahuan Daulah Umayyah
1. Menuntut ilmu hendaknya jangan setengah-
setengah, harus disertai tekad yang kuat agar
memperoleh hasil yang maksimal.
2. Jabatan adalah amanah dari Allah Swt, setiap
manusia yang diberi amanah akan dimintai
pertanggungjawabannya oleh Allah Swt.
3. Kemajuan peradaban Daulah Umayyah di
Damaskus memberikan pelajaran tentang
keteguhan dan keuletan mengkreasi berbagai
sumber pengetahuan.
4. Peran penguasa dalam kemajuan ilmu
pengetahuan suatu negara sangat dominan
5. Para khalifah Daulah Umayyah di Andalusia
mampu melanjutkan estafet kekhalifahan
Daulah Umayyah di Damaskus dengan
semangat pengabdian dan keuletan.
6. Semangat para ilmuwan pada masa Daulah
Bani Umayyah di Andalusia menjadi kunci
kemajuan peradaban pada masa itu.
• Era kepemimpinan khalifah kedua, Abu
Ja`far bin `Abdullah bin Muhamad Al-
Mansur (137-158H/754-775M), menjadi titik
yang cukup krusial dalam proses stabilisasi
kekuasaan
• Memindahkan ibu kota dari Al-Anbar (Al-
Hasyimiyah) ke Baghdad sebagai ibu kota
baru
• Gerakan penerjemah salah satu icon (peran
khalifah pertama Al-Mansur)
• Perkembangan Ilmu Keagamaan:
a. Ilmu tafsir: Yahya bin Ziyad al-Dailamy
atau yang lebih dikenal dengan sebutan Al-
Farra, Ibnu al-Nadim bahwa `Abd al-Razzaq
bin Hammam al-San`ani
b. Ilmu Fikih: Abu Hanifah (w.150 H), Malik
bin Anas (w. 179 H), Imam As-Syafi`i (w.
204 H) dan Ahmad bin Hanbal (w. 241 H).
c. Ilmu Hadist: Ibnu Juraij, Malik bin Anas,
juga al-Rabi` bin Sabih (w. 160 H) dan Ibnu
Al-Mubarak (w. 181 H).
d. Penulis Musnad: Ahmad bin Hanbal,
`Ubaidillah bin Musa al-`Absy al-Kufi,
Musaddad bin Musarhad al-Basri, Asad bin
Musa al-Amawi dan Nu`aym bin Hammad
al-Khuza`i.
e. Pemisahan Hadist Shahi dari dha’if: : Al-
Bukhari (w. 256 H), Muslim (w. 261 H), Ibnu
Majah (w. 273 H), Abu Dawud (w. 275 H),
At-Tirmizi (w. 279 H), serta An-Nasa’i (w.
303 H).
f. Ilmu Sejarah: Ibnu Ishaq (w. 152 H), Ibnu
Hisyam (w. 218 H), Muhamad bin `Umar al-
Waqidi (w. 207 H), Muhamad bin Sa’ad (w.
230 H), Ahmad bin Yahya al-Baladzuri (w.
279 H)
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan
a. Filosof: Abu Yusuf Ya'qub Ibnu Ishaq Al-
Sabah Al-Kindi (811-874 M), Abu Nasir al-
Farabi (870-950 M), Abu Ali Al-Husayn bin
Abdullah bin Sina/Ibnu Sina (980-1037 M),
 Abu Bakar Muhammad bin Yahya bin ash-
Shayigh at-Tujibi bin Bajjah (1085-1138 M),
Abu Bakr Muhammad bin 'Abdul Malik bin
Muhammad bin Thufail al- Qaisi (1105–1185
M), dan Abu Hamid Muhammad bin
Muhammad al-Ghazali (1058-1111 M).
b. Ilmu Kedokteran:
1) ‘Abu Ali Muhammad al-Hasan bin al-
Haitham atau Ibnu Hazen (965-1039 M), ahli
mata dengan karya optics dan
2) Ibnu Sina (Abu Ali Al-Husayn bin
Abdullah bin Sina/Ibnu Sina, 980-1037 M)
dengan bukunya Qanun fi Tibb.
c. Ilmu Kimia: Abu Musa Jabir bin Hayyan
Al-Kuffi As-Sufi (721-815 M).
d. Matematika dan Sains: Abu Ja'far
Muhammad bin Musa al-Khawarizmi (780-
850 M), Abu al-Abbas Ahmad bin
Muhammad bin Kathir al-Farghani (833-870
M), Abu Raihan Al-Biruni (973- 1048 M).
e. Sejarah: Muhammad bin Ishaq bin Yasar
(704-768 M), Abu Muhammad Abdul Malik
bin Hisyam bin Ayyub Al-Himyari Al-
Muafiri Al-Basri (Ibnu Hisyam w. 834 M),
Abu Abdullah Muhammad bin Umar Al-
Waqidi (747-823 M), Abdullah bin Muslim
bin Qutaibah al-Dainuri al-Marwazi (Ibnu
Quthaibah, 828-889 M), Abu Ja'far
Muhammad bin Jarir bin Yazid bin Katsir bin
Ghalib al-Amali ath-Thabari (At-Thabari,
838-923 M).
f. Ilmu bumi atau Geografi: Ahmad bin Abi
Ya'qub Ishaq bin Ja'far bin Wahab bin
Waddih (al-Yakubi, w. 897 M), Abul Qasim
Ubaidullah bin Abdullah bin Khurdadzbih
(Ibnu Kharzabah, k. 820–912 M), Abu al-
Mundhir Hisham bin Muhammed bin al-Sa'ib
bin Bishr al-Kalbi (Hisham al-Kalbi, 737-819
M) terkenal pada abad ke-9 M,
g. Astronomi: Muhammad bin Ibrahim bin
Habib bin Samra bin Jundab al-Fazari (Al
Fazari, w. 796 M), Muhammad bin Musa al-
Khawarizmi, al-Farghani, al-Bathiani, al-
Biruni, dan Abdurrahman as-Sufi
• Perkembangan Peradaban
1. Sosial Budaya
a. Ssastrawan dan budayawan: Abu Ali Al-
Hasan bin Hani Al-Hakami atau yang dikenal
dengan panggilan Abu Nawas (756-814 M),
Abu Athahiyah (748-826 M), Al-Mutanabbi
(915-965 M), Ibnu Muqaffa (720-756 M)
b. Musik: Yunus bin Sulaiman (713-785 M),
Khalil bin Ahmad (w. 791 M), Abu Nasir
Muhammad bin al-Farakh bin Uzlagh al-
Farabi (870-950 M), Ishak bin Ibrahim Al
Mausully (w. 850 M)
2. Politik dan Militer
Membentuk departemen pertahanan dan
keamanan, yang disebut Diwanul Jundi.
3. Pembangunan dan Tempat Peribadatan
Kota pusat: Bagdad dan Samarra
Pusat Pendidikan:
a) Madrasah (An-Nizamiyah); didirikan oleh
Nizam al-Mulk beliau seorang perdana
menteri pada tahun 456-486 H. Madrasah
banyak terdapat dikota-kota antara lain di
Bagdad, Isfahan, Nisabur, Basra, Tabristan,
Hara dan Mosul,
b) Kuttab; merupakan lembaga pendidikan
tingkat dasar sampai menengah,
c) Masjid; Masjid pada umumnya dijadikan
sebagai tempat belajar tingkat tinggi dan
takhasus,
d) Majelis Munazarah; Merupakan tempat
pertemuan para pujangga, ahli fikir dan pada
sarjana untuk membahas masalah-masalah
ilmiah, majelis ini dapat dijumpai di kota-
kota besar lainya,
e) Baitul Hikmah; Tempat ini merupakan
perpustakan pusat, yang di bangun oleh
khalifah Harun al-Rasyid dan di lanjutkan
oleh khalifah Al-Makmun.
7. Generasi yang membawa Kemajuan Peradaban
Islam Masa Daulah Usmani
• Muhammad I (817-824 H/1403-1421 M):
menjalin hubungan diplomatik dengan para
penguasa Byzantium dan Venesia, dengan
maksud agar kedua negeri ini tidak
mengganggu kerja utamanya yaitu
mendamaikan kekhalifahan Usmani,
memindahkan ibu kota dari Adrianopel ke
Busra (Fuqaha)
• Murad II (824-855 H/1421-1451 M).
merangkul kembali daerah-daerah yang
terlepas dari Daulah Usmani sebelumnya,
yaitu daerah Asia Kecil, Soloniki, Albania,
Falakh, dan Hongaria, membuat istana
penguasa bernuansa akademis
• Muhammad II Al-Fatih (855-884 H/1451-
1481 M) berhasil menguasai Konstantinopel
dan berubah nama menjadi istambul, gereja
 Hagia Sofia (Aya Sofia) dijadikan masjid
bagi umat Islam
• Bayazid II (884-918 H/1481-1512 M). sangat
perhatian terhadap pembangunan dan sarana
umum, Takaya, Zawiyah (tempat berkhalwat
para sufi). Kesejahteraan para guru/pengajar
juga sangat diperhatikan.
• Salim I (1512-1520 M/918-926H).
• Sulaiman Al-Qanuni (pembuat undang-
undang) (927-974 H/1520-1566 M) Turki
Usmani mengalami puncak kejayaan. upaya
penyempurnaan undangundang Turki
Usmani. Kitab undang-undang itu diberi
nama Multaqa’ al Abhrar/Multaqul Abhur
(muara segala samudera). Lalu dikenal
sebagai QanunOsmani yang diterapakan
lebih dari 300 tahun, melakukan
pembangunan yang fenomenal.
Pembangunan Masjid Sulaiman, 81 masjid
jami’, 52 masjid kecil, 55 madrasah, 7 asrama
pelajar, 5 buah takiyah (tempat memberi
makan fakir miskin), 7 jembatan, 33 istana,
18 pesanggrahan, 5 museum dan 33
pemandian umum.
8. Hikmah kemajuan Peradaban Daulah Mughal
di India
Masa kejayaan Mughal dimulai pada masa
pemerintahan Akbar (1556-1605 M), dan tiga raja
penggantinya, yaitu Jahangir (1605-1628 M),
Shah Jihan (1628-1658 M), Aurangzeb (1658-
1707 M). Setelah itu, kemajuan kerajaan Mughal
tidak dapat dipertahankan oleh raja-raja
berikutnya.
Keberhasilan ekspansi militer Akbar
menunjukkan berdirinya Mughal sebagai sebuah
kerajaan besar. Dua gerbang India, yakni kota
Kabul sebagai gerbang ke arah Turkistan dan kota
Kandahar sebagai gerbang ke arah Persia,
dikuasai oleh pemerintahan Mughal.
1. Seorang khalifah harus memiliki sifat tersebut
agar pemerintahan berjalan dengan baik.
2. Setiap pemimpin memiliki kelebihan sendiri-
sendiri dalam bersikap dan bertindak. Perluasan
wilayah Islam pada masa Daulah Mughal berlaku
pasang surut, hal tersebut tentu bisa terjadi karena
para pemimpin Daulah Mughal terdiri dari
pemimpin yang berbeda dalam gaya
kepemimpinannya.
3. Khalifah yang kreatif dan inovatif akan selalu
memberikan kontribusi yang besar terhadap
bangsanya. Daulah Mughal telah mewariskan
sekian banyak peninggalan budaya yang masih
tetap lestari sampai hari ini. Hal tersebut menjadi
pelajaran bagi kita akan pentingnya belajar dan
menuntut ilmu.
9. Proses Lahirnya Daulah Syafawi
Sebelum Daulah Syafawi berdiri, cikal bakal lahirnya
daulah tersebut dimulai dari sebuah gerakan Tarekat
Syafawiyah yang berdiri di daerah Ardabil kota
Azerbaijan. Nama tarekat ini sesuai dengan nama
pendirinya yaitu Safi al-Din, salah satu keturunan
Musa al-Kazim.
10. Simpulan Kejayaan Umat Islam
Kemundurah Islam dimulai dari runtuhnya Daulah
Abbasiyah yang dihancurkan oleh pasukan bangsa
Mongol di bawah kepemimpinan Hulagu
Khan.Sedangkan Daulah Islamiyah di Andalusia
berjaya sampai berakhirnya Daulah Bani Ahmar.
Setelah runtuhnya dua dauah tersebut, tidak ada
daulah besar yang dimiliki oleh umat Islam. daulah
paling kuat setelah itu adalah Daulah Usmani yang
berkedudukan di Turki. Kemunduran daulah-daulah
Islam banyak dilatarbelakangi oleh konflik internal
yang terjadi di dalam daulah tersebut. Di antaranya
adalah perang saudara yang memicu konflik
berkepanjangan, sehingga daulah-daulah Islam tidak
semakin kuat, tetapi sebaliknya semakin terpecah-
belah menjadi daulah-daulah kecil.
11. Ide Pemikiran Tokoh-tokoh Pembaruan Dalam
Islam
• Muhammad Ali Pasha (1765-1849 M)
a. Bidang Militer
− melakukan pembenahan ekonomi dan militer
di Mesir
− melakukan program pengiriman tentara
untuk belajar di Eropa.
− Mesir mendirikan Sekolah Militer yang
sebagian besar instrukturnya didatangkan
dari Eropa.
− anyak mengimpor persenjataan buatan Eropa
seperti buatan Jerman atau Inggris.
b. Bidang ekonomi dan Sosial
− membangun sistem irigasi
− memasukkan penanaman kapas dari India
dan Sudan.
− Menyelesaikan pembangunan sebuah terusan
kuno yang menghubungkan antara
Alexandria dengan sungai Nil.
c. Bidang Pendidikan
− dibentuknya kementerian pendidikan.
− didirikan Sekolah Militer tahun 1815 M,
Sekolah Teknik tahun 1816 M, Sekolah
Kedokteran tahun 1827 M, Sekolah Pertanian
dan Apoteker tahun 1829 M, Sekolah
Pertambangan tahun 1834 M dan Sekolah
Penerjemah tahun 1839 M
− mengirim pelajar ke Perancis untuk belajar
− pengetahuan berupa sains dan teknologi
Barat di Perancis
− melakukan penerjemahan buku-buku terbitan
Eropa dalam skala yang besar.
− menerbitkan majalah al-Waqa'i al-Mishriyah
(Berita Mesir) berbahasa Arab pertama
kalinya pada tahun 1828 M.
• Jamaluddin Al-Afghani
Al-Afghani memiliki dua tujuan yang jelas
dan pokok yang menggarisbawahi misinya
yang besar :
a. Mengisi semangat baru di Timur sehingga
ia menghidupkan kembali kebudayaan, ilmu
pengetahuan, pendidikan, kebersihan
agamanya yang kaya, sehingga
membebaskan kepercayaannya dari dunia
mistik, dan menjernihkan moralnya dari apa
yang telah terkumpul di sekitar mereka dan
kemudian kembali kepada kekuasaan dan
landasan yang pernah mereka pegang dan
miliki.
b. Melawan dominasi asing (Imperialisme
Barat) sehingga negara-negara Timur
dikembalikan kepada kemerdekaannya, yang
diperkuat oleh ikatan kebersamaan untuk
menghalau bahaya yang datang dari bangsa
Barat.
Ide:
a. Afghani menuliskan risalah yang sangat
terkenal,Risalah fi Ar-Radd al-
Masihiyah(Pembuktian Kesalahan Kaum
Materialis)
b. menerbitkan jurnal Al-Urwah Al-Wutsqa
yang mengecam keras Barat. Jurnal tersebut
juga dikenal sebagai jurnal anti penjajahan,
yang diterbitkan di Paris.
c. menganjurkan perombakan sistem politik
yang masih otokratis.di Persia
d. Afghanimenganjurkan pembentukan suatu
ikatan politik yang mempersatukan seluruh
umat Islam berupa gerakan Pan- Islamisme.
Pan-Islamisme menghendaki persatuan umat
Islam sebagai kekuatan bersama untuk
membebaskan dirinya dari penjajahan dan
membangun kekuatan bersama.
e. membangkitkan semangat nasionalisme di
negaranegara yang pernah di kunjunginya,
sehingga Al-Afghani mendapat julukan
sebagai bapak Nasionalisme Islam.
Ide yang ditorehkan dalam tulisan: Bab ma
Ya’ulu Ilaihi Amr al-Muslimin, yang
membahas tentang sesuatu yang melemahkan
umat Islam; Makidah asy-Syarqiyah, yang
menjelaskan tentang tipu muslihat para
orientaslis; Risalah fi Ar-Radd al-Masihiyah,
yang berisi tentang risalah untuk menjawab
orang Kristen. Diya’ al-Khafiqain yaitu
hilanya Timur dan Barat.
• Muhammad Abduh
a. Faktor Utama Kemunduran Umat Islam
adalah Jumud, yaitu keadaan
membeku/statis, sehingga umat tidak mau
menerima perubahan
b. Bidang Masalah Ijtihad, dibukanya pintu
ijtihad bukan semata-mata pada hati tetapi
pada akal.
c. Bidang Ilmu Pengetahuan Islam
(Pendidikan), menyuarakan penggalian sains
dan penanaman semangat ilmiah Barat,
memperjuangkan sistem pendidikan
fungsional yang bukan impor, yang
mencakup pendidikan universal bagi semua
anak, laki-laki dan perempuan,
d. Bidang Keluarga dan Wanita, jika wanita
memang punya kualitas
pemimpin dan kualitas membuat keputusan,
maka keunggulan pria tak berlaku lagi.
Muhammad Abduh juga berpendapat bahwa,
penyebab perpecahan atau fitnah dalam
masyarakat adalah karena pria mengumbar
hawa nafsunya.
• Muhammad Rasyid Ridha
− untuk menerbitkan majalah yang diberi nama
Al-Manar. tanggal 22 Syawal 1315 H/17
Maret 1898 M.
 − menuliskan materi-materi kuliah Muhammad
Abduh yang nantinya menjadi menjadi Tafsir
Al-Manar
a. Bidang Keagamaan: Ijtihad diperlukan
hanya untuk persoalan hidup kemasyarakatan
b. Bidang Pendididkan dan Ilmu
Pengetahuan: ilmu-ilmu pengetahuan umum
dimasukkan ke dalam lembaga pendidikan
milik umat Islam. Untuk mencapat tujuannya
dibentuklah lembaga pendidikan al-Dakwah
Wal Irsyad pada tahun 1912 M di Cairo,
Mesir.
• Muhammad Iqbal
a. Secara konsisten menerapkan konsep
dinamisme Islam, umat Islam harus
membangkitkan kembali tradisi keilmuan
b. Hukum Islam tidak bersifat statis, tetapi
dinamis dan berkembang sesuai dengan
perkembangan zaman. Pintu ijtihad tidak
pernah tertutup.
c. Intisari hidup adalah gerak
12. Pengaruh Gerakan pembaharuan Islam di
Indonesia
• Gerakan pembaruan Islam di Indonesia mulai
bergeliat di awal abad ke-20 M.
• Gagasan Pan-Islamisme dipahami baik oleh
tokoh-tokoh gerakan pembaruan di Indonesia
• Munculnya organisasi-organisasi sosial
keagamaan Islam telah menumbuhkan
benihbenih nasionalisme dalam pengertian
modern.
• Setelah para tokoh pembaru Islam berhasil
memperbarui sistem pendidikan di
Universitas Al-Azhar, Perlahan dan pasti
sistem Pendidikan di Indonesia mengalami
perubahan dan pencerahan.
13. Organisasi Islam di Indonesia
• Jam’iyatul Khair (1905 M)
− Didirikan pada 17 Juli 1905 di Jakarta
− mengirim para pelajar ke Turki dan
merupakan satusatunya organisasi
pendidikan modern di Indonesia
− Guru-gurunya didatangkan dari Tunisia,
Sudan (Syekh Ahmad Surkati), Maroko,
Mesir dan Arab.
− Tokoh yang terlahir: KH. Ahmad Dahlan,
H.O.S. Tjokroaminoto, H. Samanhudi, dan
H. Agus Salim.
• Syarekat Islam (1905 M)
− organisasi massa tertua yang berdiri sejak era
kolonialisme, didirikan Oleh Haji Samanhudi
pada tanggal 16 Oktober 1905, salah satunya
melalui buletin Taman Pewarta (1902-1915).
− sebagai wadah perkumpulan dan pergerakan
bagi para pedagang muslim pribumi guna
menandingi monopoli pedagang Tionghoa
masa itu
− Konggres Sarekat Islam yang Pertama di
Surabaya pada tanggal 10 November 1912
− Kongres Sarekat Islam yang pertama di
Surabaya pada tanggal 20 Januari 1913.
• Persatuan Umat Islam (1911 M)
− didirikan oleh KH. Abdul Halim, yang
merupakan seorang ulama pengasuh di
Pondok Pesantren Majalengka, Jawa Barat
pada tahun 1911
− gabungan dari dua organisasi Islam yang ada
di Jawa Barat yaitu Persyarikatan Umat Islam
dan organisasi Al-Ittihad Al-Islamiyah
pimpinan KH. Ahmad Sanusi di Sukabumi.
PUI kemudian mendirikan banyak sekolah
serta pondok pesantren di Jawa Barat.
• Muhammadiyah (1912 M)
− didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan di
Kampung Kauman Yogyakarta pada tanggal
8 Dzulhijjah 1330 H atau 18 November 1912
− memiliki cita-cita membebaskan umat Islam
dari keterbelakangan dan membangun
kehidupan yang berkemajuan melalui tajdid
(pembaruan) yang meliputi aspek-aspek
tauhid (‘aqidah), ibadah, mu’amalah, dan
pemahaman terhadap ajaran Islam dan
kehidupan umat Islam, dengan
mengembalikan kepada sumbernya yang asli
yakni Alquran dan Sunnah Nabi yang Shahih,
dengan membuka ijtihad.
• Al-Irsyad Al-Islamiyah (1914 M)
− (Jam’iyat al-Islah wal Irsyad al-Islamiyyah)
berdiri pada 15 Syawwal 1332 H/6
September 1914
− Tokoh sentral pendirian Al-Irsyad adalah
Al’Alamah Syekh Ahmad Surkati Al-
Anshori, seorang ulama besar Mekkah yang
berasal dari Sudan.
− bertujuan memurnikan tauhid, ibadah dan
amaliyah Islam.
 − mendirikan ratusan sekolah formal dan
lembaga pendidikan non-formal yang
tersebar di seluruh Indonesia.
• Persatuan Islam (1923 M)
− Persis didirikan pada 12 September 1923 di
Bandung dipimpin oleh Haji Zamzam dan
Haji Muhammad Yunus.
− dengan tujuan untuk memberikan
pemahaman Islam yang sesuai dengan
aslinya yang dibawa oleh Rasulullah Saw dan
memberikan pandangan berbeda dari
pemahaman Islam tradisional yang dianggap
sudah tidak orisinil karena bercampur dengan
budaya lokal, sikap taklid buta, sikap tidak
kritis, dan tidak mau menggali Islam lebih
dalam dengan membuka Kitab-kitab Hadis
yang shahih
• Nahdlatul Ulama (1926 M)
− berdiri pada 16 Rajab 1344 H/31 Januari
1926
− upaya melembagakan wawasan tradisi
keagamaan yang dianut jauh sebelumnya,
yakni paham Ahlussunnah wal Jamaah.
• Majelis Islam A’la Indonesia (1937 M)
− MIAI didirikan pada Selasa Wage, 15 Rajab
1356 atau 21 September 1937 atas prakarsa
KH. Hasyim Asy’ari.
− hanya menjadi koordinator (mediator) untuk
berbagai kegiatan, kemudian dikembangkan
sebagai wadah untuk mempersatukan para
umat Islam tanah air untuk menghadapi
politik Belanda
− Pada tahun 1943 MIAI dibubarkan
14. Jalur Masuknya Islam
• Teori India
− Teori ini dikemukan oleh Pijnappel,
Moquette, Fatimi dan seorang orientalis
Belanda yang meneliti tentang Islam di
Indonesia bernama Snouck Hurgronje
− Snouck Hurgronje menyatakan Islam baru
masuk ke Nusantara pada abad ke-13 Masehi
yang dibawa oleh para pedagang dari
Cambay, Gujarat, India. kemudian
mengembangkan teori ini, ketika Islam tiba
di kota-kota pelabuhan Anak Benua India,
banyak di antara penduduknya yang
beragama Islam dan tinggal di sana sebagai
pedagang perantara dalam perdagangan
Timur Tengah dengan Indonesia, abad ke-12
sebagai periode paling mungkin dari
permulaan penyebaran Islam di Indonesia.
− Barat Pijnappel yang mengkaitkan asal mula
Islam di Indonesia dengan daerah Gujarat
dan Malabar. Menurutnya, orang-orang Arab
bermadzhab Syafi’i yang bermigrasi dan
menetap di wilayah India yang membawa
Islam ke Nusantara
− menurut Maquette ada hubungan antara
Gujarat dan Indonesia, dengan alasan bahwa
batu nisan makam Raja Malik Al-Saleh yang
merupakan raja kerajaan Samudera Pasai
Aceh, bertuliskan angka tahun 686H/1297 M
dengan menggunakan nisan yang berasal dari
Gujarat India. Selain itu batu nisan yang
terdapat di makam Maulana Malik Ibrahim di
Gresik, Jawa Timur, juga menunjukkan hal
yang sama. Kedua batu nisan tersebut
memiliki persamaan bentuk dengan batu
nisan yang terdapat di Cambay Gujarat India.
• Teori Arab
− di kemukakan oleh Sir Thomas Arnold, ia
berpandangan bahwa, para pedagang Arab
telah menyebarkan Islam ketika mereka
menguasai secara dominan perdagangan
Barat-Timur sejak abad-abad awal Hijriah
atau abad ke-7 dan 8 Masehi
− Teori ini mengatakan bahwa Islam masuk ke
Indonesia langsung dari Makkah (Arab)
sebagai pusat agama Islam sejak abad ke-7.
Salah satu sejarawan yang mendukung teori
ini ialah Prof. Hamka dimulai melalui selat
Malaka yang menghubungkan Dinasti Tang
di China (Asia Timur), Sriwijaya di Asia
Tenggara, dan Bani Umayyah di Asia Barat.
berdasarkan sebuah naskah Tiongkok yang
dicatat oleh pendeta Budha I-Tsing yang
melakukan perjalanan dari Canton menuju
India.
− Sejarawan lain juga mendukung teori Arab
adalah Uka Tjandrasasmita, A. Hasymi,
Azyumardi Azra menambahkan makam
Fatimah binti Maimun bin Hibatullah di
Leran Jawa Timur yang wafat pada hari
Jumat, 7 Rajab 475 Hijriyah (2 Desember
1082 M) Inskripsi nisan terdiri dari tujuh
 baris, Islam datang di Indonesia pada abad
ke-7 M, namun baru dianut secara terbatas
oleh para pedagang Arab yang berdagang di
Indonesia, dan baru mulai tersebar dan dianut
oleh masyarakat Indonesia pada abad ke-12,
yang disebarkan oleh para sufi pengembara
yang berasal dari Arab.
• Teori Persia
− Sejarawan Hoesein Djajaningrat adalah
orang yang mengemukakan teori ini. Dalam
Teori ini dinyatakan bahwa Islam masuk ke
Nusantara pada abad ke- 13 M di Sumatra
yang berpusat di Samudra Pasai.
− Bukti-bukti persamaan tersebut di antaranya:
15. Peranan kerajaan islam dalam penyebaran islam di
a. Adanya peringatan 10 Muharram atau
Indonesia
‘Asyura atas meninggalnya Husein cucu
Nabi Muhammad Saw. di Karbala, yang
sangat dijunjung oleh kaum muslim Syiah di
Iran (Persia). Di Sumatra Barat, peringatan
tersebut disebut dengan upacara keranda
Tabut yaitu mengarak keranda yang diatas
namakan keranda Husain dan disebut
‘keranda Tabut’ untuk dilempar di sungai.
Sedangkan di pulau Jawa ditandai dengan
pembuatan Bubur Syuro.
b. Adanya kesamaan konsep ajaran sufisme
yang dianut Syaikh Siti Jenar dengan Al-
Hallaj, seorang sufi besar dari Persia.
c. Penggunaan istilah bahasa Iran (Persia)
dalam sistem mengeja huruf Arab untuk
tanda-tanda bunyi harakat. Contoh Jabar –
fathah, jer – kasrah, p’es – dhammah
d. Adanya persamaan batu nisan Maulana
Malik Ibrahim tahun 1419 M di Gresik dan
Malik Al Shalih 1297 M di Pasai yang berasal
dari Gujarat.
• Teori China
− Menurut teori ini, orang China telah
berhubungan dengan masyarakat Indonesia
jauh sebelum Islam dikenal di Indonesia.
− Islam telah sampai di China pada abad ke-7
M, masa di mana agama ini baru
berkembang.
− Teori China didasarkan pada sumber luar
negeri (kronik) maupun lokal (babad dan
hikayat). Bahkan menurut sejumlah sumber
lokal tersebut ditulis bahwa raja Islam
pertama di Jawa, yakni Raden Fatah dari
Bintoro Demak, merupakan keturunan
China. Ibunya disebutkan berasal dari
Campa, China bagian selatan (sekarang
termasuk Vietnam).
− Berdasarkan Sejarah Banten dan Hikayat
Hasanuddin, nama dan gelar raja raja Demak
beserta leluhurnya ditulis dengan
menggunakan istilah China, seperti “Cek Ko
Po”, “Jin Bun”, “Cek Ban Cun”, “Cun Ceh”,
serta “Cu-Cu”.
− masjid-masjid tua yang bernilai arsitektur
Tiongkok yang didirikan oleh komunitas
China di berbagai tempat, terutama di Pulau
Jawa. Pelabuhan penting sepanjang abad ke-
15 seperti Gresik
1. Ketika agama Islam dianut oleh Raja atau
Sultan dan juga para pejabat Istana serta para
bangsawan dan diikuti seluruh keluarganya
maka diikuti pula lapisan masyarakat secara
umum.
2. Kegiatan politik dan ekonomi kerajaan Islam
menjadi sarana dalam melaksanakan dakwah.
3. Dakwah Islam menjadi motivasi dan spirit
dalam mengusir penjajah dari bumi
nusantara.
4. Memudahkan transaksi perdagangan dengan
para pedagang dari kawasan Timur Tengah.
5. Mengubah budaya upeti yang banyak
digunakan di zaman kerajaan sebelumnya.
Hal ini memberikan kemudahan pada rakyat
karena tidak lagi mendapatkan beban
membayar upeti kepada penguasa secara
berlebihan.
6. Setelah Agama Islam menjadi agama resmi
kerajaan maka perubahan-perubahan tampak
dalam sendi-sendi kehidupan kerajaan, bisa
di lihat dari aspek sosial politik dan budaya
7. Menciptakan tata kehidupan baru yang lebih
sesuai dengan apa yang ada pada ajaran
Islam.
8. Dalam bidang keamanan, kerajaan Islam
memiliki kewajiban untuk menciptakan
kedamaian kepada seluruh rakyat, sehingga
dalam melakukan kegiatan sehari-hari tidak
akan terganggu dengan ancaman
keselamatan.
16. Strategi Dakwah walisanga dengan dakwah • Sunan Kalijaga (Raden Mas Syahid
kontenporer − Senantiasa berkeliling dari satu daerah ke
daerah lain,
• Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik) :
− Menggunakan pendekatan kultural dalam
“Bapak (Ayah) Spiritual Walisanga”.
berdakwah, termasuk di antaranya wayang
− menggunakan pendekatan kekeluargaan
(mengarang berbagai cerita wayang yang
dengan menawarkan putrinya untuk diperistri
Islami, khususnya yang bertemakan akhlak
Raja Majapahit tetapi tidak berhasil
atau budi pekerti) dan gamelan sebagai media
− mengambil jalur pendidikan dengan dakwah.
mendirikan pesantren
− membolehkan pembakaran kemenyan (untuk
mengharumkan ruangan). do'a dapat
• Sunan Ampel (Raden Rahmatullah) dilaksanakan dengan lebih khusyuk.
− membangun pesantren di Ampel Denta, − satu hasil karya Sunan Kalijaga adalah dalam
dekat Surabaya yang memiliki kader da’I seni batik, corak batik yang diberi motif
kemudian disebar keseluruh jawa burung merupakan buah karya Sunan
− murid yang terkenal antara lain Sunan Kalijaga.
Bonang dan Sunan Drajat yang tak lain
keduanya adalah putra Sunan Ampel sendiri, • Sunan Giri (Raden ‘Ainul Yaqin)
Maulana Ishak, Sunan Giri, dan Raden Patah
− mendirikan pesantren di daerah Giri sebagai
(Sultan Demak).
basis dalam menyebarkan dakwah Islam.
− Sunan Ampel dikenal sebagai negarawan,
− mampu menerapkan metode permainan yang
tokoh yang mempunyai gagasan dan
bersifat agamis. Karya- karyanya berupa
perencana berdirinya kerajaan Islam pertama
permainan atau tembang anak-anak di
di tanah Jawa. Menurut bukti sejarah Sunan
antaranya Gula Ganti, Jamuran, Jelungan,
Ampel sebagai orang yang mengukuhkan
Jor, dan Cublak-cublak Suweng.
Raden Fatah sebagai sultan pertama
Kesultanan Demak Bintoro.
• Sunan Drajad (Raden Qasim)
− Membuat pusat belajar agama Islam di
• Sunan Bonang (Raden Maulana Makhdum
Lawang dan Sedayu pedukuhan Drajad
Ibrahim)
masuk wilayah kabupaten Lamongan
− menciptakan tembang atau syair yang berisi
sekarang
ajaran tauhid dan peribadatan. Setiap bait
− menggubah tembang Jawa macapat pangkur
selalu diselingi dengan syahadatain (dua
dan juga memainkan wayang sebagai dalang.
kalimat syahadat), sehingga kita sekarang
− Gamelan Singo Mangkok yang masih
mengenal gamelan sekaten, yaitu
tersimpan di museum makam Sunan Drajad
pengucapan masyarakat Jawa terhadap
sebagai bukti bahwa beliau berdakwah lewat
syahadatain.
kesenian.
− tembang ciptaan Sunan Bonang adalah
− membuat pepali pitu (tujuh ajaran) yang
tembang durma, sejenis macapat yang
menjadi pijakan kehidupan bermasyarakat.
menggambarkan suasana tegang, bengis, dan
penuh amarah dalam kehidupan dunia yang
• Sunan Kudus (Raden Ja’far Shadiq)
fana.
− memberantas penyakit yang banyak menelan
− Karya yang berupa catatan-catatan
korban
pengajaran Sunan Bonang dikenal dengan
Suluk Sunan Bonang atau Primbon Sunan − mendirikan sebuah masjid di daerah Loran
Bonang. Suluk atau primbon hasil karya pada tahun 1549. Masjid inilah yang sampai
Sunan Bonang berbentuk prosa dalam gaya sekarang terkenal dengan nama Masjid Al-
Jawa, namun penggunaan kalimat- Aqsa atau Al-Manar
kalimatnya banyak sekali dipengaruhi bahasa − melaksanakan dakwah menggunakan
Arab. Diantara karya lainnya, adalah Sekar pendekatan budaya, beliau juga memainkan
Damarwulan, Primbon Bonang I dan II, dan peran sebagai sosok pujangga yang
Serat Wragul.
 menciptakan berbagai lagu dan cerita
keagamaan.
− Karyanya yang paling terkenal adalah
Gending Maskumambang dan Mijil.
− melarang penyembelihan lembu bagi
masyarakat muslim di Kudus. Larangan ini
adalah bentuk toleransi terhadap adat istiadat
serta watak masyarakat setempat yang
sebelumnya masih kuat dengan agama
Hindunya.
• Sunan Muria (Raden Umar Said)
− menjadikan desa-desa terpencil sebagai
medan dakwah Islamnya.
− memberikan pengajaran kepada masyarakat
di sekitar Gunung Muria dengan mengadakan
kursus-kursus bagi para pedagang, nelayan,
ataupun masyarakat kecil lainnya
− merupakan pendukung setia Kesultanan
Demak dan ikut andil dalam pendirian
Masjid Demak
− memiliki karya tulis yang masih digemari
hingga saat ini, yaitu tembang sinom dan
kinanti.
• Sunan Gunung Jati (Raden Syarif
Hidayatullah)
− melakukan Jihad dalam rangka melawan dan
mengusir Portugis dari bumi Indonesia.
− dikenal sebagai peletak konsep negara Islam
modern ketika itu, dengan bukti
berkembangnya Kesultanan Banten sebagai
negara maju dan makmur mencapai
puncaknya 1650 hingga 1680.
17. Argumentasi munculnya beberapa tokoh
perjuangan islam pada masa penjajahan
• Pangeran Diponegoro (w.1855 M)
− putra sulung dari Sultan Hamengkubuwana
III, raja ketiga di Kesultanan Yogyakarta.
Lahir pada tanggal 11 November 1785 di
Yogyakarta dengan nama Mustahar dari
seorang ibu bernama R.A. Mangkarawati,
yang merupakan keturunan Kyai Agung
Prampelan,
− Pemberontakannya terhadap keraton dimulai
sejak kepemimpinan Sultan
Hamengkubuwana V (1822).
− Perang Diponegoro (1825-1830) berawal
ketika pihak Belanda memasang patok di
tanah milik Diponegoro di desa Tegalrejo
− perang sabil, perlawanan menghadapi kaum
kafir membawa pengaruh luas hingga ke
wilayah Pacitan dan Kedu. Tokoh agama
Surakarta, Kyai Mojo ikut bergabung dengan
pasukan di Gua Selarong
− pertempuran dari tahun 1825 sampai 1826
kemenangan ada di pihak Diponegoro
karena:
(1) semangat perang pasukan Diponegoro
masih tinggi,
(2) siasat gerilya yang dilakukan Diponegoro
belum tertandingi,
(3) sebagian pasukan Belanda masih berada
di Sumatera Barat dalam rangka Perang
Padri.
− Pada tahun 1829 Pangeran Mangkubumi dan
Alibasya Sentot Prawirodirjo mengambil
keputusan menyerahkan diri sebelum
dikalahkan. Sampai tahun 1829 tersebut kira-
kira 200 ribu pasukan Diponegoro telah
gugur.
− Pangeran Diponegoro ditangkap di tempat
perundingan tersebut. Diponegoro kemudian
dibawa ke Menado dan pada tahun 1834
dipindahkan ke Makasar dan di sana beliau
wafat pada tanggal 8 Januari 1855.
• Teuku Umar (w.1899 M)
− dilahirkan di
Meulaboh Aceh Barat
pada tahun 1854,
adalah anak seorang
Uleebalang bernama
Teuku Achmad
Mahmud dari
perkawinan dengan
adik perempuan Raja
Meulaboh.
− keturunan dari Laksamana Muda Nanta
− perang Aceh meletus pada 1873 Teuku Umar
ikut serta berjuang bersama pejuang-pejuang
Aceh lainnya, umurnya baru menginjak 19
tahun.
− Teuku Umar diangkat sebagai keuchik
gampong (kepala desa) di daerah Daya
Meulaboh.
− Teuku Umar menikah dengan Nyak Sofiah
(Umur 20 tahun)
− Teuku Umar kemudian menikah lagi dengan
Nyak Malighai, puteri dari Panglima Sagi
XXV Mukim
 − Pada tahun 1880, Teuku Umar menikahi − Pada tahun 1929, SI diusung sebagai Partai
janda Cut Nyak Dhien, puteri pamannya Sarikat Islam Indonesia hingga menjadi
Teuku Nanta Setia peserta pemilu pertama pada 1955
− Teuku Umar berpura-pura menjadi antek − HOS Cokroaminoto hingga saat ini akhirnya
Belanda. Belanda berdamai dengan pasukan dikenal sebagai salah satu pahlawan
Teuku Umar pada tahun 1883 pergerakan nasional yang berbasiskan
− Teuku Umar untuk menambah 17 orang perdagangan, agama, dan politik nasionalis.
panglima dan 120 orang prajurit, termasuk
seorang Pang Laot (panglima Laut). • Kiai Haji Ahmad Dahlan atau Muhammad
− Tahun 1884 Kapal Inggris "Nicero" Darwisy (w.1923 M)
terdampar. Kapten dan awak kapalnya
disandera oleh raja Teunom − Lahir di
− Teuku Umar berangkat dengan kapal Yogyakarta, 1 Agustus
− "Bengkulen" ke Aceh Barat membawa 32 1868 dan meninggal di
orang tentara Belanda dan beberapa Yogyakarta, 23 Februari
panglimanya 1923 pada umur 54 tahun)
− Pada tanggal 10 Pebruari 1899 M, di Keudee − Pada umur 15
Lhok Bubon, Teuku Umar bersama tahun, dia pergi haji dan
pasukannya mengatur rencana penyerangan tinggal di Mekah selama lima tahun. Pada
terhadap Belanda yang berada di Tangsi tahun 1903, ia bertolak kembali ke Mekah
Meulaboh. (terdengar belanda) dan menetap selama dua tahun.
− Teuku Umar bergerak menyusuri pantai − Pada tahun 1912, mendirikan organisasi
Bersama pasukannya dari Lhok Bubon Muhammadiyah
menuju Meulaboh pada malam hari tanggal − Perkumpulan ini berdiri pada tanggal 18
11 Pebruari 1899 M, Pasukan Belanda yang November 1912.
telah lebih dahulu bersiaga di seberang Suak − Pada tanggal 20 Desember 1912, Ahmad
Ujong Kalak beliau gugur sebagai Syuhada’. Dahlan mengajukan permohonan kepada
Pemerintah Hindia Belanda untuk
18. Perjuangan umat islam pascakemerdekaan mendapatkan badan hukum. Permohonan itu
Masa kebangkitan Nasional baru dikabulkan pada tahun 1914 (Hanya
Yogyajarta)
• HOS Cokroaminoto atau Hadji Oemar Said − Cabang Muhammadiyah di luar Yogyakarta
Tjokroaminoto (w.1934 M) diganti Namanya
− Lahir di − pada tanggal 7 Mei 1921 Dahlan mengajukan
Ponorogo, Jawa Timur, permohonan kepada pemerintah Hindia
6 Agustus 1882 dan Belanda untuk mendirikan cabang-cabang
meninggal di Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
Yogyakarta, 17 dikabulkan pada tanggal 2 September 1921
Desember 1934 pada .
umur 52 tahun.
− Murid: Musso yang sosialis/komunis, Masa Padcakemerdekaan
Soekarno yang nasionalis, dan Kartosuwiryo • Prof. DR. H. Abdul Malik Karim Amrullah
yang agamis. Namun ketiga muridnya itu atau Hamka (w. 1981 M)
saling berselisih.
− Datuk Indomo,
− Pada bulan Mei 1912, Tjokroaminoto populer dengan nama
bergabung dengan organisasi Sarekat Islam. penanya Hamka; lahir
− Perpecahan SI menjadi dua kubu karena di Nagari Sungai
masuknya infiltrasi komunisme memaksa Batang, Tanjung
HOS Cokroaminoto untuk bertindak lebih Raya, Kabupaten
hati-hati kala itu Agam, Sumatra Barat
tanggal 17 Februari
 1908. Beliau meninggal di Jakarta pada umur
73 tahun
− menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia
(MUI) pertama, dan aktif dalam
Muhammadiyah hingga akhir hayatnya
− Hamka remaja meninggalkan pendidikannya
di Thawalib, menempuh perjalanan ke Jawa
dalam usia 16 tahun.
− menerbitkan majalah Pedoman
Masyarakat.Lewat karyanya Di Bawah
Lindungan Ka'bah dan Tenggelamnya Kapal
Van Der Wijck, nama Hamka melambung
sebagai sastrawan
− Hamka bergerilya bersama Barisan Pengawal
Nagari dan Kota (BPNK)
− Dalam pemilihan umum 1955, Hamka
dicalonkan Masyumi sebagai wakil
Muhammadiyah dan terpilih duduk di
Konstituante.
− Usai Masyumi dibubarkan sesuai Dekret
Presiden 5 Juli 1959, Hamka menerbitkan
majalah Panji Masyarakat yang berumur
pendek, dibredel oleh Sukarno setelah
menurunkan tulisan Hatta yang telah
mengundurkan diri sebagai wakil presiden
berjudul "Demokrasi Kita"
− Hamka diciduk dari rumahnya ke tahanan
Sukabumi pada 1964. Ia merampungkan
Tafsir Al-Azhar dalam keadaan sakit sebagai
tahanan.
− Seiring peralihan kekuasaan ke Soeharto,
Hamka dibebaskan pada Januari 1966. Ia
mendapat ruang pemerintah, mengisi jadwal
tetap ceramah di RRI danTVRI. Ia
mencurahkan waktunya membangun
kegiatan dakwah di Masjid Al-Azhar.
• KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur (w.
2009 M)
− lahir di Jombang, Jawa Timur, 7 September
1940.
− menjadi Presiden Indonesia yang keempat
dari tahun 1999 hingga 2001.
− ayahnya adalah K.H. Hasyim Asyari, pendiri
Nahdlatul Ulama (NU)
− Pada tahun 1963, Gus Dur belajar Studi Islam
di Universitas Al Azhar di Kairo Mesir.
Kemudian menyelesaikan pendidikannya di
Universitas Baghdad tahun 1970, selanjutnya
Gus Dur pergi ke Belanda untuk meneruskan
pendidikan di Universitas Leiden, tetapi
kecewa karena pendidikannya di Universitas
Baghdad tidak diakui
− bergabung ke Lembaga Penelitian,
Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan
Sosial (LP3ES)
− Gusdur juga berkeliling pesantren dan
madrasah di seluruh Jawa. Pada tahun 1984 -
2000 Gus Dur terpilih sebagai ketua umum
Tanfidziyah Pegurus Besar Nahdlatul Ulama.
− Pada 20 Oktober 1999, MPR melaksanakan
sidang untuk memilih presiden dan wakil
presiden. Abdurrahman Gus Dur kemudian
terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia
ke-4 bersama Megawati Soekarno Putri
sebagai Wakil Presiden.
− Reformasi pertama adalah membubarkan
Departemen Penerangan dan departemen
Sosial karena di anggap kurang maksimal
dalam hal fungsi dan perannya. Pada tahun
2000 di pemisahan institusi TNI dan POLRI
dimana saat orde baru kedua institusi
keamanan tersebut menjadi satu dengan
nama ABRI.
− memberikan Aceh referendum.
− memberi izin pemberian nama Papua sebagai
pengganti Irian Jaya.
− Pada Januari 2001, Gus Dur mengumumkan
bahwa Tahun Baru Imlek menjadi hari libur
opsional.
− meninggal dunia pada hari Rabu, 30
Desember 2009, di Rumah Sakit Cipto
Mangunkusumo Jakarta, pada pukul 18.45
dan di makamkan di pemakaman keluarga
Pondok pessantren Tebuireng Jombang.
• Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie
(w.2019 M)
− lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni
1936 –meninggal di Jakarta pada umur 83
tahun
− menggantikan Soeharto yang mengundurkan
diri dari jabatan presiden pada tanggal 21 Mei
1998.
− Habibie kemudian menjabat sebagai Menteri
Negara Riset dan Teknologi sejak tahun 1978
sampai Maret 1998.
− Terpilih sebagai Ketua Ikatan Cendekiawan
Muslim Indonesia (ICMI) yang pertama pada
tanggal 7 Desember 1990.
− Puncak karir Habibie terjadi pada tahun
1998, dimana saat itu ia diangkat sebagai
 Presiden Republik Indonesia (21 Mei 1998 – orang dari berbagai etnik dan ras yang
20 Oktober 1999) berbeda-beda bertemu dan berinteraksi, serta
− B.J. Habibie meninggal dunia di RSPAD bertukar pikiran tentang masalah
Gatot Subroto pada tanggal 11 September perdagangan, politik, sosial dan keagamaan.
2019 pukul 18.05 WIB karena penyakit yang Kedua, Islam diterima langsung oleh elite
dideritanya (gagal jantung) dan faktor usia penguasa kerajaan, kemudian
disosialisasikan dan berkembang ke
19. Perkembangan Umat Islam di Asia tenggara masyarakat bawah (top-down) Pola ini
menyebabkan Islam berkembang pesat
• Malaysia
sampai pada saat sekarang di Malaysia. pola
− terletak di semanjung Malaka, Asia
kedua mulai menyebar melalui pihak
Tenggara.
penguasa di mana istana sebagai pusat
− ibu kotanya Kuala Lumpur
kekuasaan berperan di bidang politik dan
− luas wilayah sekitar 328.847 Km2 atau 2,5
penataan kehidupan sosial.
kali pulau Jawa
− Memasuki awal abad ke-20, bertepatan
− Sebagian besar wilayahnya mempunyai luas
dengan masa pemerintahan Inggris, urusan
1.036 Km menyeberangi laut China selatan,
agama dan adat dikoordinasi oleh sultan dan
tepatnya di utara pulau Kalimantan dan
diatur departemen
lainnya ada di pulau Penang
− Setelah tahun 1948, membentuk sebuah
− Tahun 2002, jumlah pendudul berkisar
departemen urusan agama
22.229.040 jiwa dengan Bahasa resmi
− Perguruan tinggi kebanggaan Malaysia
melayu
adalah Universitas Malaya yang kini kita
− agama mayoritas Islam (53 %), Budha (17
kenal Universitas Kebangsaan Malaysia.
%), Konghuchu, Tao, Chinese (11%),
− masa pasca kemerdekaan (top-down),
Kristen (8,6 %) dan Hindu (7%).
menjadikan Islam sebagai agama resmi
− Malaysia terdiri dari dua bagian, Malaysia
negara
Barat (Semenanjung terpanjang) dan
− undang-undang malaka berdasarkan konsep
Malaysia Timur.
Qur’ani
− dipisahkan ke dalam dua kawasan oleh Laut
− undang-undang warisan Kerajaan Pahang di
China Selatan.
dalamnya terdapat sekitar 42 pasal di luar
− Penduduknya sebagian besar (61%) terdiri
keseluruhan pasal yang berjumlah 68,
dari suku Melayu pribumi
hampir identik dengan hukum Islam
− Muslim dari Indonesia (Minangkabau, Jawa, madzhab Syafi’i.
Banjar, Bugis, Aceh, Mandailing) dan
− Pada tahun 1980-an Islam di Malaysia
muslim dari India, China, Pakistan, Persia
mengalami perkembangan dan kebangkitan
dan Turki. Adapun non muslim berasal dari
yang ditandai dengan semaraknya kegiatan
China dan India. Mayoritas penduduk
dakwah dan kajian Islam oleh kaum
muslimnnya menganut sunni dan
intelektual, dan menyelenggarakan kegiatan
bermadzhab Syafi’i.
keagamaan intenasional berupa Musabaqah
− Menurut Azyumardi Azra ada 3 teori, Tilawatil Qur’an yang selalu diikuti oleh qari
Pertama, teori yang menyatakan bahwa dan qari’ah Indonesia.
Islam datang langsung dari Arab
− banyaknya masjid yang dibangun, juga
(Hadramaut). Kedua, Islam datang dari
terlihat dalam penyelenggaraan jamaah haji
India, yakni Gujarat dan Malabar. Ketiga,
yang begitu baik.
Islam datang dari Benggali (kini Banglades).
− konstitusi negaranya bahwa Islam
− Menurut Ahmad M. Sewang, ada dua pola
merupakan agama resmi negara. Di
berbeda. Pertama,Islam diterima terlebih
Kelantan, hukum hudud (pidana Islam) telah
dahulu oleh masyarakat lapisan bawah,
diberlakukan sejak 1992
kemudian berkembang dan diterima oleh
masyarakat lapisan atas atau elite penguasa
kerajaan (bottom-up). melalui jalur
perdagangan dan ekonomi yang melibatkan
• Brunei Darussalam
− mulai berkembang dengan pesat di
Kesultanan Brunei sejak Syarif Ali diangkat
menjadi Sultan ke-3 Brunei pada tahun 1425.
Sultan Syarif Ali adalah seorang Ahlul Bait
dari keturunan cucu Rasulullah Saw
− Kemajuan dan perkembangan Islam semakin
nyata pada masa pemerintahan Sultan
Bolkiah (sultan ke-5) yang wilayahnya
meliputi Suluk, Selandung, Kepulauan Sulu,
Kepulauan Balabac, Pulau Banggi, Pulau
Balambangan, Matanani, dan utara Pulau
Palawan
− masa Sultan Hassan (sultan ke-9),
masyarakat Muslim Brunei memiliki
institusi-institusi pemerintahan agama.
undang-undang Islam, yaitu Hukum Qanun
yang terdiri atas 46 pasal dan 6 bagian,
diperkuat sebagai undang-undang dasar
negara, melakukan usaha penyempurnaan
− pemerintahan, antara lain dengan membentuk
Majelis Agama Islam atas dasar Undang-
Undang Agama dan Mahkamah Qadhi tahun
1955, menjadikan Islam benar-benar
berfungsi sebagai pandangan hidup rakyat
Brunei
− Brunei merdeka sebagai negara Islam di
bawah pimpinan sultan ke-29 pada 31
Desember 1983, yaitu Sultan Hassanal
Bolkiah Mu’izzuddin wad Daulah. (Penata
Agama dan Negara)
− Pada Tahun 1839, James Brooke dari Inggris
datang ke Serawak dan menjadi raja di sana
serta menyerang Brunei, sehingga Brunei
kehilangan kekuasaannya atas Serawak.
− Pada tanggal 19 Desember 1846, pulau
Labuan dan sekitarnya diserahkan kepada
James Brooke.
− Pada tahun 1888, Brunei menjadi sebuah
negeri di bawah perlindungan kerajaan
Britania dengan kedaulatan dalam negerinya,
tetapi dengan urusan luar negeri tetap diawasi
Britania
− Pada tahun 1906, Brunei menerima suatu
langkah perluasan kekuasaan Britania saat
kekuasaan eksekutif dipindahkan kepada
seorang residen Britania
− Pada 4 Januari 1979, Brunei dan Britania
Raya telah menandatangani Perjanjian
Kerjasama dan Persahabatan.
− setelah 96 tahun di bawah pemerintahan
Inggris Brunei resmi menjadi negara
merdeka di bawah pimpinan sultan ke-29
Sultan Hassanal Bolkiah Mu’izzuddin wad
Daulah.pada 1 Januari 1984, Brunei
Darussalam telah berhasil mencapai
kemerdekaan sepenuhnya.
− menjadi sebuah negara Melayu Islam Baraja.
“Melayu” diartikan dengan negara Melayu
yang mengamalkan nilai-nilai tradisi atau
kebudayaan Melayu yang memiliki unsur-
unsur kebaikan dan menguntungkan.
− Kerajaan Brunei Darussalam adalah negara
yang memiliki corak pemerintahan monarki
konstitusional dengan Sultan yang menjabat
sebagai Kepala Negara dan Kepala
Pemerintahan, merangkap sebagai Perdana
Menteri dan Menteri Pertahanan dengan
dibantu oleh Dewan Penasihat Kesultanan
dan beberapa Menteri, yang dipilih dan
diketuai oleh Sultan sendiri.
− tanggal 16 September 1985 didirikan pusat
dakwah yang juga bertugas melaksanakan
program dakwah serta pendidikan kepada
pegawai-pegawai agama serta masyarakat
luas dan pusat pameran perkembangan dunia
Islam
− orang-orang cacat dan anak yatim menjadi
tanggungan negara.
− Seluruh pendidikan rakyat (dari TK sampai
Perguruan Tinggi) dan pelayanan kesehatan
diberikan secara gratis
− Geliat keislaman di Brunei Darussalam jelas
terlihat pada saat hari-hari besar Islam,
seperti Maulid Nabi Saw., Nuzulul Quran,
dan Isra Mi’raj. Setiap hari besar Islam, pihak
Kesultanan Brunei selalu menyelenggarakan
acara perayaan.
• Thailand
− disebut juga Muangthai, atau Muangthai
Risabdah, atau Siam, atau negeri Gajah Putih,
terletak di sebelah utara Malaysia
− Negeri yang tidak pernah dijajah
− Mayoritas beragama budha, lebih dari
10%nya penduduk muslim yang Sebagian
besar berdomisili di bagian selatan Thailand,
seperti di Propinsi Pha Nga, Songkhla,
Narathiwat, dan sekitarnya yang dalam
sejarahnya adalah bagian dari Daulah
Islamiyah Pattani
− Proses masuknya Islam di Thailand dimulai
sejak kerajaan Siam mengakuisi kerajaan
Pattani Raya (atau lebih dikenal oleh
penduduk muslim Thai sebagai Pattani
Darussalam).
− Pekerja muslim dari Malaysia dan Indonesia
membantu kerajaan membangun beberapa
kanal dan system perairan di Krung Theyp
Mahanakhon (sekarang dikenal sebagai
Propinsi Bangkok).
− menggalang dana dan mendirikan masjid
sebagai sarana ibadah, sebuah masjid yang
didirikan pada tahun 1949 (tanah milih
almarhum Haji Saleh) oleh warga Indonesia
dan komunitas muslim asli Thailand
− masyarakat muslim Thailand dibedakan
menjadi 2: masyarakat muslim imigran
(pendatang) yang berlokasi di kota Bangkok
dan Chiang Mai (Thailand tengah dan utara),
dan masyarakat muslim penduduk asli, yang
berada di Pattani (Thailand selatan)
− Pendidikan islam mengalami perkembangan
seperti pengajian, TPA/TKA dan kajian
mingguan mahasiswa
− Pemerintah Thailand juga membantu
penerjemahan al-Quran ke dalam bahasa
Thai, serta membolehkan warga muslim
mendirikan masjid dan sekolah muslim
• Filipina
− Luas Mindanao ialah 94.630 Km², lebih kecil
10.000 Km² dari Luzon
− Mindanao, terletak di bagian selatan Filipina,
adalah Kawasan hunian bersejarah bagi
mayoritas kaum muslim atau suku Moro
yang sebagian besar adalah dari etnis Marano
dan Tasaug. Moro adalah sebutan penjajah
Spanyol bagi kaum muslim setempat
− sekarang, umat muslim hanya menjadi
mayoritas di kawasan otonomi ARMM, The
Autonomous Region in Muslim Mindanao
(ARMM). ARMM (1989) di bawah
kepemimpinan Misuari mencakup
Maguindanao, Lanao del Sur, Sulu, dan
Tawi-Tawi
− munculah Moro Islamic Liberation Front
(MILF) dan kelompok Abu Sayyaf.
Kelompok ini bersumpah untuk menentang
dan memboikot ARMM dan tetap
memperjuangkan kemerdekaan
− Bangsa Eropa pertama kali tiba di Filipina
pada tahun 1521 dipimpin oleh Magellan
yang kemudian dibunuh oleh kepala suku
setempat dalam peperangan
− Islamisasi awal di Sulu dapat diklasifikasi
dalam beberapa tahap:
a. Tahap pertama terjadi pada seperempat
terakhir abad ketiga belas atau lebih awal
ketika para pedagang asing menikahi
keluarga setempat yang berpengaruh
b. Tahap kedua, yang diperkirakan terjadi
pada paruh kedua abad keempat belas,
adalah kelanjutan dari pendirian kumpulan
keluarga Muslim yang secara bertahap
melakukan dakwah terhadap masyarakat
setempat. dikenal dengan sebutan
makhdumin.
c. Tahap ketiga adalah kedatangan Muslim
Melayu dari Sumatera pada permulaan abad
kelima belas.
d. Tahap selanjutnya ialah pendirian
kesultanan oleh Shariful Hashim menjelang
tengah abad kelima belas
− akhir abad keenam belas dan beberapa
dekade awal abad ketujuh belas, persekutuan
politik dengan kerajaan-kerajaan Islam yang
bertetangga untuk menghadapi bahaya
penjajahan dan Kristenisasi Barat dan para
pendakwah yang terus berdatangan
menjamin keberlangsungan Islam di Sulu
hingga sekarang.
− Filipina merdeka pada 1946 di mana pulau
Mindanao dan Sulu dijadikan bagian dari
Republik Filipina, hubungan antara Muslim
Filipina dan negara Timur Tengah semakin
kuat.
• Vietnam
− terletak di ujung timur Semenanjung
Indochina kawasan Asia Tenggara. Vietnam
berbatasan dengan Republik Rakyat
Tiongkok di sebelah utara, Laos di sebelah
barat laut, Kamboja di sebelah barat daya dan
di sebelah timur terbentang Laut China
Selatan. (negara terpadat ke-13)
− Kerajaan Champa (bahasa Vietnam: Chiκm
Thΰnh) adalah kerajaan yang pernah
menguasai daerah yang sekarang termasuk
Vietnam tengah dan selatan (termasuk
sebagian Kamboja), diperkirakan antara abad
ke-7 sampai dengan 1832 M.
− Islam telah sampai ke tempat ini pada adab
ke 10 dan 11 Masehi melalui India, Persia
dan pedagang Arab, dan menyebar antara
masyarakat cham.
− Islam mulai memasuki Champa setelah abad
ke-10. Namun, baru setelah invasi 1471
− Pada abad ke-17 keluarga bangsawan
Champa juga mulai memeluk agama Islam.
Orang-orang Cham (sebutan untuk orang-
orang Kerajaan Champa, berorientasi kepada
Islam.
− Umat islam dibagi 3 kelompok
a. Kelompok pertama, Muslim Tcham, yang
merupakan kelompok mayoritas.
b. Kelompok kedua, umat yang berasal dari
suku-suku yang beragam, mereka adalah
pedagang muslim yang datang dari negeri-
negeri yang beragam kemudian menikah dari
anak-anak negeri tersebut, seperti Arab,
India, Indonesia, Malaysia dan Pakistan, dan
jumlah mereka merupakan kelompok
terbesar dari jumlah umat Islam secara
keseluruhan.
c. Kelompok ketiga, muslim dari warga
Vietnam asli, dan mereka adalah warga
Vietnam yang masuk setelah berinteraksi
dengan para pedagang muslim dan
komunikasi secara baik, seperti kampng Tan
Buu pada bagian kota Tan An, baik dengan
masuknya warga kepada Islam atau mereka
masuk Islam melalui pernikahan.
− Agama Islam yang berkembang saat ini di
Vietnam beraliran Sunni dan Bani. Muslim
Sunni yang tersebar di seluruh penjuru
negara itu bermazhab Syafi’i
− Muslim Bani berkembang di daerah Ninh
Thuan dan Binh Thuan.
• Singapura
• terletak di penghujung Selatan Semenanjung
Malaya. Luas wilayahnya hanya sekitar 583
KM2.
• Islam masuk ke Singapura dengan cara
perdagangan yang dilakukan oleh bangsa
Arab yang melalui daerah perairan
Singapura. Adanya pernikahan pedagang
Arab dengan penduduk setempat kemudian
tinggal dan menetap di Singapura, membantu
Islam berkembang di dearah ini.
• Pada tahun 1800 M, pusat pendidikan
tradisional berada di Kampung Glam dan
kawasan Rocor.
• Mazhab yang dianut oleh muslim di
Singapura adalah mazhab Syafi'i dengan
paham teologi Asy'ariyah.
• Umat Islam Singapura berusaha keras untuk
mendekati pemerintah agar mengesahkan
suatu undang-undang,, pada tahun 1966 M.
pemerintah mengeluarkan rancangan
undang-undang parlemen dan menerima
Undang-undang Administrasi Hukum Islam
(AMLA).
• Pada tahun 1966 AMLA mengusulkan
pembentukan Majelis Ulama Islam gapura
atau Islamic Religious Council of Singapore
(MUIS) sebagai suatu hukum.
• Adapun fungsi dan tugas Majelis Ulama
Islam Singapura sebagai berikut.
a. Memberi saran kepada presiden Singapura
dalam masalah-masalah yang berkaitan
dengan agama Islam di Singapura.
b. Mengurusi masalah yang berkaitan dengan
agama Islam dan kaum muslimin di
Singapura, termasuk urusan hap dan
sertifikasi halal.
c. Mengelola wakar dan dana kaum muslimin
berdasarkan undang-Undang dan amanah.
d. Mengelola pengumpulan zakat, infak, dan
sedekah untuk mendukung dan mensyiarkan
agama Islam atau untuk kepentingan umat
Islam.
e. Mengelola seinua masjid dan madrasah di
Singapura
• umat Islam di Singapura terbagi menjadi dua
kelompok besar, yaitu migran yang berasal
dan dalam dan luar wilayah.
• Myanmar
• Dahulu Bernama Burma
• Luas wilayahnya sekitar 678.000 km2
• Kaum muslimin pada umumnya tinggal di
Provinsi Arakan, Myanmar bagian barat.
• Islam telah masuk ke Myanmar melalui
dakwah, perdagangan. wilayah tersebut
masih disebut Burmanja.
• Pada tahun 686 H, muslim Tartar, bangsa
Mongol menginvasi Burmania melalui Cina
dan berhasil melengserkan rajanya serta
memberi kebebasan untuk memeluk agama
sesuai keyakinannya.
 • Islam di Myanmar bermula dari kaum
muslim di Arakan yang berasal dari Suku
Rohingya.
• Organisasi Solidaritas Rohingya pernah
meminta kepada Organisasi Konferensi
Islam (OKI) untuk menekan pemerintah
Myanmar agar menghormati hak-hak
minoritas muslim sebagaimana yang
dilakukan OKI terhadap pemerintah
Bulgaria.
• Sikap muslim Rohingya terhadap sosialis
Myanmar terbagi menjadi dua.
a. Pertama, kelompok yang berintegrasi
dengan partai sosialis yang berkuasa. Tujuan
kelompok ini adalah untuk melindung
kelompok minoritas dari kekerasan
penguasa. Mereka mengembangkan agama
Islam melalui jalur pendidikan atau dakwah.
Organisasi Solidaritas Rohingya termasuk
dalam kelompok ini.
b. Kedua, kelompok muslim yang
membentuk organisasi Gerakan pembebasan
menentang pemerintah Myanmar.
• Masyarakat Karen berusaha memisahkan diri
dari Myanmar dengan dua alasan.
a. Pertama, karena Karen merupakan etnis
tersendiri yang berbeda dengan umumnya
etnis masyarakat Myanmar.
b. Kedua, karena penguasa Myanmar
melakukan diskriminasi terhadap Suku
Karen. Oleh karena itu, propinsi Arakan dan
Karen merupakan daerah yang terus menerus
bergejolak di Myanmar.
20. Perkembangan Islam di Afrika
• Mesir
− Mesir juga merupakan Negara pertama di
dunia yang mengakui Kedaulatan Indonesia
pada 17 Agustus 1945.
− luas wilayah sekitar 997.739 km²
− Pada masa Umar bin Khattab, Mesir dapat
dikuasai umat Islam dengan panglima Amru
bin Ash berhasil menundukkan benteng
Tondanisus di Ainun Syams,
− Pada tahun 1372 H/1952 M, Muhammad
Najib mengumumkan berdirinyaa Republik
Mesir, yang sebelumnya bersifat monarki
dan ia tampil sebagai presiden pertamanya.
− Jamal Abdul Nasser yang memegang
kekuasaan tahun 1373-1391 H/1953-1970 M
− Mesir memperoleh kemerdekaannya pada
tahun 1340 H/1922 M.
− Memiliki banyak bangunan nilai seni tinggi
− Terdapat banyak masjid yang megah dan
indah
• Aljazair
− Negara di pesisir Laut Tengah Afrika Utara.
− negara terluas ke-10 di dunia dan terluas di
Afrika, dan di Mediterania
− Islam masuk ke Aljazair bersamaan dengan
masuknya Islam ke Tunisia. Pada abad ke-5
H/11 M, kabilah-kabilah Bani Hilal yang
berbahasa Arab telah hijrah ke sana.
Penduduk asli mereka adalah orang Barbar
− Presiden pertama adalah Ahmad bin Bella
(1382-1385 H/1962-1965 M), lalu
digulingkan oleh Kolonel Hawari Baumidin
pada tahun 1385-1399 H/1965-1978 M.
Setelah wafat, ia digantikan oleh Syadzali bin
Jadid (1399 H/1978 M).
− Sebagai sebuah negara yang mayoritas
beragama Islam, Aljazair menetapkan bentuk
pemerintahan adalah republik, adapun ibu
kotanya adalah Al-Jir. Bahasa resminya
adalah bahasa Arab dan bahasa Perancis.
− Berdasarkan kongres partai tunggal di
Aljazair, yakni The National Liberation Front
(Front Pembebasan Nasional) pada tanggal
27 – 31 Januari 1979, maka diadakan
kegiatan-kegiatan:
a. Mendirikan “Pusat Latihan Imam” di
Meftah, sebelah Utara Al-Jir.
b. Membangun Universitas Teknik Ultra
Modern di Oran;
c. Mendirikan pusat perdagangan Ultra
modern di Oran;
d. Membangun pusat perdagangan serta
kebudayaan Riyad Al-Feth
e. Pembangunan masjid-masjid.
• Sudan
− kawasan di selatan Gurun Sahara yang
didiami kaum Sudd sebagai Sudan.
− Sudan merupakan negara terbesar di Afrika
yang beribu kota di Khortum. Luas wilayah
Sudan mencapai 2.505.813 km2, terletak di
Timur Laut afrika sebelah selatan Mesir.
− dimulai saat Amru bin Ash berhasil
− menaklukkan Mesir. Dia mengirim Abdullah
bin Saad bin Abi Sarah yang tiba di Dungalah
pada tahun 31 H.
− Pada abad ke-2 H/8 M, umat Islam berhasil
menguasai kerajaan-kerajaan Nasrani di
Sudan
− Merdeka pada tahun 1376 H/1956 M di
bawah pimpinan Ismail Azhari
− Pada tahun 1389 H/1969 M terjadi kudeta
militer yang dipimpin oleh Ja'far Numairi.
− Gerakan Ikhwanul Muslimin memiliki basis
kuat di Sudan
− tahun 1986 M diselenggarakan pemilihan
umum untuk memilih presiden yang
dimenangkan oleh Ahmad Mirghani
− terjadi kudeta militer di bawah pimpinan
Umar Hasan Ahmad Basyir. Ia
memenangkan pemilihan umum pada tahun
1417 H/ 1996 M dan ditetapkan sebagai
presiden.
• Mauritania
− terletak di sebelah barat Afrika, dulu
Bernama Syinqith
− Ibu kota Mauritania adalah Nouachot.
− Luas wilayahnya mencapai 1.030.700 km2
− Islam masuk ke negeri ini dibawa oleh
Panglima Uqbah bin Nafi (tahun 60 H/679
M) setelah berhasil menaklukkan Maroko
dan memasuki Sahara, serta negerinegeri
Tikrur dan Ghana
− penyebaran Islam dilanjutkan oleh Musa bin
Nusair pada tahun 89 H/708 M.
− Islam berkembang di Mauritania dapat
ditelusuri dari pemerintahan yangbercorak
kerajaan Islam (pemerintahan al-Murabitun,
al-Muwahhidun, dan Bani Hasyimiyah yang
mendirikan emirat-emirat Tararazah dan
Baraqinah abad ke 15 H/17 M
− Perancis menjajah (1714 M-1378 H/1958
(Merdeka) )
− Presiden pertamanya adalah Mukhtar Ould
Daddah
− terjadi kudeta oleh militer, yakni pada tahun
1978 M dengan membentuk Comite Militaire
de Salut National (CMRN)
− Sejak tahun 1980 hingga 1984 M, Kolonel
Khaunah bin Haidalah berkuasa sebagai
presiden menggantikan Mukhtar.
− dikudeta oleh militer di bawah pimpinan
Kolonel Muawidin Sayyidi Ahmad Tayyi,
sebagai presiden negeri ini pada tahun 1404
H/1984 M. Dia terpilih kembali pada tahun
1413 H/1992 M sebagai presiden di
Mauritania.
• Somalia
− terletak di ujung Afrika berada di perairan
Samudera India dan Afrika Timur.
− Ibu kota Somalia adalah Mogadishu.
− Luas wilayah negeri ini mencapai 637.657
kmz
− Islam masuk dan tersebar melalui hijrahnya
orang-orang Arab dari wilayah Amman,
Hadramaut, dan Yaman dan melalui
jalur hubungan perdagangan
− Kerajaan Islam pertama di Somalia adalah
Kerajaan Iffah yang diserang oleh orang-
orang Ayyubiyah pada abad ke-8 H/ 14 M.
− Kaum muslimin mendirikan kerajaan Adaal.
− Perselisihan terus terjadi sampai inggris dan
Italia menjajah
− Negara ini merdeka pada tahun 1380 H/1960
M, Abdullah Usman menjadi presiden
pertama di republik ini.
− Pada tahun 1389 H/1969 M terjadi kudeta
militer di bawah pimpinan Muhammad Said
Bari
− Ali Mandi sebagai presiden pemerintahan
transisi
− Pemimpin lokal bernama Muhammad Farah
Aidid menolak pemerintahan transisi,
Terjadinya perang saudara menyebabkan
kekosongan tanpa pemerintahan pusat.
• Afrika Selatan
− Lesotho terletak di pedalaman Afrika Selatan
− Islam dimulai kedatangan kaum muslimin
yang terbagi 2 kelompok:
a. Pertama, dibawa kolonial Belanda (1652-
1807 M) yang terdiri imigran. Disebut
sebagai Mardyckers
b. Tahun 1667 M rombongan dari Nusantara
kembali datang ke Tanjung Harapan. Di
dalamnya terdapat tahanan politik, yang
disebut Orang Cayen (orang-orang kaya dan
berpengaruh).
− Syaikh Yusuf Tajulkhawalti al- Makassary
(w. 1699 M) adalah Muslim Melayu pertama
yang datang ke wilayah ini sebagai tahanan
Belanda.
 − Zandvleit di bawah bimbingan Syaikh Yusuf,
Komunitas Muslim pertama terbentuk di
Afrika Selatan. Namun meninggal 4 tahun
kemudian tanggal 23-05-1699
− Tokoh lain yang menyebarkan islam: Tuan
Guru dari Ternate yang bernama lengkap
Abdullah bin Qadhi Abdus Salaam
− Qadhi Abdussalam (w. 1807) berhasil
meletakkan pondasi masjid pertama di
wilayah Cape Town tahun 1789 M
− Kaum Muslim di Gujarat menerbitkan
sebuah surat kabar mingguan religiuspolitik
“al-Islam” antara 1907 dan 1910 M.
− Banyak literatur Timur Tengah dan Anak
Benua India karya-karya Sayyid Qutb dari
Mesir, Abul A’la Maududi dari Pakistan dan
Ali Syariati dari Iran beredar di kalangan
generasi muda Muslim
− Gerakan Pemuda Muslim Afrika Selatan
(MYMSA) didirikan tahun 1970 di Durban
− Masjid Pertama yang dibangun oleh Qadhi
Abdussalam (w. 1807) di Cape Town tahun
1789 M

21. Perkembangan Islam di Amerika