You are on page 1of 2

ABSTRAK

Transformator (Trafo) distribusi merupakan salah satu komponen utama


pada suatu sistem pendistribusian tenaga listrik ke pelanggan. Tanpa adanya
Trafo distribusi, Pelanggan tidak dapat menggunakan energi listrik secara
langsung mengingat tegangan operasi dalam sistem distribusi adalah sebesar 20
KV atau disebut jaringan tegangan menengah sehingga diperlukanlah
Transformator distribusi step down untuk menurunkan tegangan 20 KV tersebut
menjadi tegangan rendah 220/380 Volt. Gangguan yang terjadi pada
transformator distribusi akan mengakibatkan pemadaman dan terhambatnya
penyaluran tenaga listrik ke Pelanggan sehingga pelayanan akan kebutuhan
listrik akan terganggu.
Kemajuan Teknologi dan sangat pentingnya peranan tenaga listrik untuk
memenuhi kebutuhan Pelanggan, menuntut Perusahaan Listrik Negara (PLN)
selalu berusaha Meningkatkan Mutu dan Keandalan dalam Pendistribusian
Energi Listrik ke pelanggan yang dituangkan dalam bentuk Road Map Penurunan
Gangguan Trafo dari Tahun ke Tahun guna menuju Perusahaan dengan
Pelayanan Kelas Dunia (World Classes Services) pada tahun 2014.
Pada Tugas Akhir ini, akan dibahas gangguan Transformator distribusi
yang terjadi dan tidak mencapai Target periode tahun 2012 di PT. PLN (Persero)
Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, sehingga diperlukan upaya optimalisasi
pemeliharaan Transformator yang ditempuh melalui metode pemeliharaan
berdasarkan kondisi atau lebih sering dikenal dengan Metode Condition Based
Maintenance. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini diawali oleh proses
identifikasi kondisi kesehatan Transformator distribusi yang sedang beroperasi
yang dimaksudkan untuk mengetahui potensi kegagalan yang mungkin timbul
pada Trafo untuk selanjutnya diberikan saran perbaikan atau pemeliharaan yang
tepat sasaran, seperti yang dicontohkan pada Studi Kasus di Gardu KC 369 yang
tertuang didalam Tugas Akhir ini. Dengan demikian Gangguan Transformator
Distribusi dapat diminimalisir dari tahun ke tahun.

Kata Kunci : Transformator Distribusi, Gangguan Trafo, World Class Services,


Condition Based Maintenance, Identifikasi Kesehatan Trafo

iii
ABSTRACT

Distribution Transformers is one of the main components in an Electric


Power Distribution System to Customers. Without Distribution Transformers, the
customer can’t use Electricity directly considering the system Operating voltage
of 20 KV distribution is called the medium voltage network that requires the
distribution of a step down transformer to reduce the voltage of 20 kV into a low
Voltage 220/380 volts. Disruption of the distribution transformer will result
extinction and delays in the distribution of electricity to customers so that the
service will be interrupted.
Technological Advances and the very important role of Electric Power to
meet Customer demand requires State Electric Company (PLN) to try improving
the quality and reliability of the energy distribution of electricity to customers
which is manifested in a Transformer Disruption reduction Road Map from year
to year in order to achieve the Company’s World Class Service goal in 2014.
This Final Assignment will discuss about Disruption of the Distribution
Transformer that happened and failed to reach the 2012 in PT. PLN (Persero)
Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang’s target, So it is important to Optimalize
the Transformer maintenance efforts based on the condition or better known as
the Condition Based Maintenance Method. This Activity is started with the
identification of The Operating Transformer health condition with aim to find out
the failure potential that may occur to the Transfomer to be given proper
improvment or maintenance advice for example a case study in Gardu KC 369
elaborated in this final Assignment. That way the Disruption of the Distribution
Transformer can be reduced from year to year.

Keyword : Distribution Transformers, Disruption Transformer, World Class


Services, Condition Based Maintenance, Transformer Health
Identification.

iv

You might also like