You are on page 1of 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik / masalah : Manajemen Nyeri


Tempat : Ruang Pergiwa RSUD BAGASWARAS
Hari/Tanggal : Kamis, 3 Februari 2022
Waktu : 10.00 - 10.30 WIB
Sasaran : Keluarga dan pasien

A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan keluarga dan pasien diharapkan memahami dan mengerti
tentang nyeri.
2. Tujuan Khusus.
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga dapat:
a) Menjelaskan pengertian nyeri
b) Menyebutkan pembagian nyeri
c) Menyebutkan tanda dan gejala nyeri
d) Menjelaskan cara mengurangi nyeri
B. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi dan tanya jawab
C. Media dan alat
1. Leaflet
D. Seting tempat

Keterangan

= Mahasiswa/Perawat

= Pasien
= Keluarga

E. Kegiatan penyuluhan
No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta
1 5 menit Orientasi  Peserta menjawab salam
 Memberikan salam  Peserta menerima perkenalan
 Memperkenalkan diri  Peserta menyetujui kontrak waktu
 Menyampaikan kontrak waktu  Peserta menerima tujuan yang
 Menjelaskan maksud dan tujuan disampaikan
 Peserta sedikit mengetahui tentang
nyeri
 Peserta merasa senang
2 20 menit Kerja  Peserta mendengarkan dengan baik
 Menjelaskan materi tentang: dan kooperatif sampai selesai
- Menyebutkan pengertian  Peserta merasa senang
nyeri
- Menyebutkan Pembagian
Nyeri
- Menyebutkan tanda dan gejala
Nyeri
- Menjelaskan cara mengurangi
Nyeri
 Memberikan kesempatan untuk
bertanya
 Mendiskusikan bersama tentang
materi yang sudah diberikan
3 5 menit  Memberikan pertanyaan kepada  Peserta dapat menjawab pertanyaan
peserta  Peserta mau melakukan evaluasi
 Melakukan evaluasi bersama bersama dan mendengarkan
dengan peserta kesimpulan dari kegiatan pendidikan
 Memberikan salam penutup kesehatan
 Peserta merasa senang
 Peserta menjawab salam

F. Kriteria evaluasi
1. Evaluasi penyuluhan
a) Apakah peserta mampu menjelaskan pengertian nyeri
b) Menyebutkan pembagian nyeri
c) Menyebutkan tanda dan gejala nyeri
d) Menjelaskan cara mengurangi nyeri
2. Evaluasi struktur
a) Persiapan alat dan media dapat dipakai dengan baik
b) Kontrak waktu dengan audien sesuai kesepakatan
c) SAP tentang hipertensi
3. Evaluasi proses
a) Penyuluhan berjalan lancar
b) Audien mengikuti penyuluhan dari awal sampai selesai
c) Peserta kooperatif dan mampu bekerja sama dengan mahasiswa
d) Media dan alat bantu selama penyuluhan digunakan dengan baik
e) Lingkungan selama penyuluhan sangat mendukung
4. Evaluasi hasil
a) Kognitif
Setelah melakukan penyuluhan diharapkan:
 Peserta mampu menjelakan pengertian nyeri
 Peserta mampu menyebutkan pembagian nyeri
 Peserta mampu menyebutkan tanda dan gejala nyeri
 Peserta mampu menjelaskan cara mengurangi nyeri
b) Afektif
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan peserta akan melakukan pengobatan dirumah
c) Psikomotor
Peserta mampu memahami tentang nyeri dan cara mengurangi nyeri
Lampiran Materi

A. Pengertian Nyeri
Nyeri adalah suatu kondisi dimana seseorang merasakan perasaan yang tidak nyaman atau
tidak menyenangkan yang disebabkan oleh kerusakan jaringan yang telah rusak atau yang
berpotensi untuk rusak.
B. Pmbagian Nyeri
1. Nyeri Akut
Nyeri akut biasanya terjadi secara tiba-tiba dan umumnya berkaitan dengan cedera spesifik.
Nyeri akut merupakan nyeri yang berlangsung dari beberapa detik hingga 6 bulan.
2. Nyeri Kronik
Nyeri kronik adalah nyeri konstan atau menetap sepanjang suatu periode waktu. Nyeri
kronik merupakan nyeri yang dirasakan selama lebih dari 6 bulan.
C. Tanda dan Gejala Nyeri
 Suara
1. Menangis
2. Merintih
3. Menarik / menghembuskan nafas
 Ekspresi Wajah
1. Meringis
2. Menggigit lidah / Mengatupkan gigi
3. Tertutup rapat / membuka mata atau mulut
4. Menggigit bibir
 Pergerakan Tubuh
1. Kegelisahan
2. Mondar-mandir
3. Gerakan menggosok / berirama
4. Bergerak melindungi tubuh
5. Otot tegang

 Interaksi Sosial
1. Menghindari percakapan dan kontak sosial
2. Berfokus aktivitas untuk mengurangi nyeri
3. Disorientasi waktu
D. Cara Mengurangi Nyeri
 Distraksi
Distraksi adalah Teknik untukmengalihakan perhatian terhadap hal-hal lain sehingga
lupa terhadap nyeri.
Contoh :
1. Membayangkan hal-hal menarik dan indah
2. Membaca buku, koran sesuai dengan keinginan
3. Menonton televisi
4. Mendengarkan music,radio, dll.
 Relaksasi Nafas Dalam
1. Ciptakan lingkungan yang tenang
2. Usahakan tetap rileks dan tenang
3. Menarik nafas dalam dari hidung dan mengisi paru-paru dengan udara melalui
hitungan 1,2,3.
4. Perlahan-lahan udara dihembuskan melalui mulut sambal merasakan ekstremitas
atas dan bawah rileks
5. Anjurkan bernafas dengan irama normal 3 kali
6. Menarik nafas lagi melalui hidung dan hembuskan melalui mulut secara perlahan-
lahan
7. Membiarkan telapak tangan dan kaki rileks
8. Usahakan agar tetap konsentrasi / mata sambal terpejam
9. Anjurkan untuk mengulangi prosedur hingga nyeri terasa berkurang
10. Ulangi sampai 15 kali, dengan selingi istirahat setiap 5 kali.

Daftar pustaka
Bahrudin, M. 2018. Patofisiologi Nyeri (Panin). Saintika Medika, 13(1), 7-13.
https://doi.org/1022219/sm.v13il.5449

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)


PENDIDIKAN KESEHATAN
HIPERTENSI
Disusun Oleh :
Ria Febiyanti ( 1901041 )

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAH KLATEN

You might also like