TRAUMA Demas Dwi Janitra

AKUSTIK AKUT 201010330311006

PENDAHULUAN
Sistem pendengaran diawali dengan ditangkapnya energi bunyi
oleh daun telinga dalam bentuk gelombang yang dialirkan melalui
udara atau tulang ke koklea (Efiaty et al ., 2007).

Trauma akustik akut adalah gangguan pendengaran sensorineural

seara tiba!tiba akibat paparan bising berlebihan terhadap organ
 pendengaran ("ahraman et al ., 20#2).

Trauma akustik akut ter$adi karena suara yang berfrekuensi tinggi

namun tidak menutup kemungkinan pada keseluruhan frekuensi
 berpengaruh pada organ pendengaran ("ahraman et al ., 20#2).
ANOTOMI DAN
FISIOLOGI
 Telinga terdiri atas tiga bagian dasar, yaitu telinga
bagian luar, telinga bagian tengah dan telinga bagian
dala! Setia" bagian telinga be#er$a dengan tugas
#husus untu# endete#si dan enginter"retasi#an
bunyi %E&aty et al!, '(()*!
 TELINGA LUA+
 TELINGA TENGAH
atas-batas telinga tengah
- batas luar. ebran ti"ani
-batas dala. dari atas #e
ba/ah #analis sei sir#ularis,
#analis 0asialis, ting#a" l1n$1ng,
ting#a" bundar
-batas de"an. tuba eusta2hius
-batas bela#ang. aditus ad
antru, #analis asialis "ars
3entri#ularis
- batas atas. tegen ti"ani
- batas ba/ah. 3ena $ugularis
PENEGAHAN
Pen2egahan terhada" traua a#usti# a#ut antara
lain dengan enghindari suara bising, berhati-hati
dala a#ti3itas yang berisi#1 se"erti latihan teba#
iliter! Lang#ah tera#hir dala "engendalian
#ebisingan adalah dengan engguna#an
alat "elindung "endengaran %ear"lug, earuC*
%Dhaade$sa#di et al!, '((8*!
 TE+IMA 4ASIH