You are on page 1of 1

Nama : Nur Khadijah

NIM : B011191332
Penugasan Terstruktur 1

1. Teori yuridis dan konseptual kontrak yang relevan menjelaskan pengertian kontrak
hingga saat ini.

Menurut saya teori yuridis dan konseptual kontrak yang relevan ialah Teori berdasarkan
formasi kontrak yakni teori kontrak ekspresif. Berdasarkan teori ini disebutkan bahwa
setiap kontrak yang dinyatakan dengan tegas atau ekspresif oleh para pihak, baik dengan
tertulis ataupun lisan, sepanjang memenuhi syarat sahnya kontrak dianggap sebagai ikatan
yang sempurna bagi para pihak tersebut. Hal ini sejalan dengan definisi kontrak itu sendiri
yakni merupakan suatu peristiwa hukum di mana seseorang berjanji kepada orang lain
untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu. Perjanjian dan sepakat antara pihak
yang menjadi dasar terbentuknya suatu kontrak perlu memperhatikan syarat sahnya kontrak
agar dinilai sebagai kontrak yang sesuai. Jadi teori yuridis dan konseptual berdasarkan teori
kontrak ekspresif dinilai sebagai teori yang masih relevan hingga saat ini.

2. Contoh kasus kontrak yang tidak memenuhi asas-asas hukum kontrak.

Salah satu asas hukum kontrak ialah konsensualisme yang berarti diperlukan sepakat
dalam pembuatan kontrak. Namun, dalam praktiknya kerap kali ditemukan contoh kasus
yang menciderai asas kesepakatan ini. Sebagai contoh seorang dokter yang memanfaatkan
keadaan pasien yang sedang kritis dan segera mengeluarkan pernyataan bahwa pasien
tersebut harus segera ditindaki dengan proses operasi jika ingin selamat. Atas pernyataan
tersebut terdapat unsur tekanan dari si dokter kepada keluarga pasien untuk segera
menyetujui tindakan operasi meskipun sedang tidak memiliki biaya. Mengetahui hal
tersebut maka si dokter menyuruh untuk menjual tanah milik pasien kepada si dokter
dengan harga yang sangat murah untuk sebidang tanah berlokasi strategis. Karena keadaan
yang sangat mendesak akhirnya keluarga pasien bersepakat untuk menjual tanah tersebut
kepada dokter agar mendapatkan tindakan operasi.

Berdasakan ilustrasi di atas maka terlihat bahwa terdapat unsur penyalahgunaan


keadaan oleh dokter kepada pihak pasien yang sedang berada dalam keadaan darurat. Hal
ini jelas menyalahi asas konsensualisme karena dapat mengganggu kesepakatan melalui
adanya penyalahgunaan keadaan.

You might also like