You are on page 1of 42

VOIP DENGAN APLIKASI 3CX PHONE SYSTEM

A. VoIP (Voice over Internet Protocol)

Voice over Internet Protocol atau yang disingkat dengan VoIP adalah

teknologi yang menjadikan media internet sebagai jalur komunikasinya. Dengan

adanya VoIP, kita bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung.

VoIP merupakan teknologi yang dalam pengoperasiannya menggunakan sistem IP

PBX (Internet Protocol Private Branch Exchange). IP PBX adalah perangkat

switching komunikasi telepon dan data berbasis teknologi Internet Protocol (IP)

yang mengendalikan exstension telepon analog atau TDM (Time-Division

Multiplexing) maupun exstension IP Phone. IP PBX menggantikan sistemnya

yang lama yaitu PBX. Pada sistemnya yang lama yaitu PBX tidak berbasis

teknologi IP melainkan berbasis teknologi PSTN. PSTN merupakan singkatan

dari Public Switched Telephone Network atau yang biasa disebut jaringan telepon

tetap yang menggunakan kabel sebagai perantara atau media penghubungnya.

Dilihat dari sejarah perkembangan telepon, teknologi PSTN lebih dulu muncul

dibandingkan teknologi IP PBX (VoIP). Teknologi IP PBX (VoIP) diperkenalkan

setelah internet dan mulai berkembang sekitar tahun 1995.

1
Gambar.3.1 Gambar Jaringan Voip

Untuk membangun sebuah jaringan VoIP diperlukan VoIP Server dan

VoIP Client. VoIP Server merupakan sebuah komputer/router yang menyediakan

layanan VoIP dan menggunakan suatu aplikasi. Aplikasi yang dapat menyediakan

layanan VoIP berupa aplikasi dengan Management System yang mana aplikasi ini

dapat diatur dan diubah oleh administrator. Salah satu aplikasi dengan

Management System yaitu aplikasi 3CX Phone System. Sedangkan VoIP Client

merupakan sebuah telepon, laptop atau komputer yang dapat kita gunakan untuk

menelepon atau menerima telepon. Sama halnya dengan VoIP Server, VoIP Client

juga menggunakan aplikasi. Aplikasi yang dapat dijadikan VoIP Client yaitu

Zoiper, X-Lite, 3CX Phone, Ekiga dan Yate Client. Jaringan VoIP ini memiliki

beberapa kelebihan antara lain:

1. Biaya lebih rendah untuk sambungan langsung jarak jauh.

2. Memanfaatkan infrastruktur jaringan data yang sudah ada untuk suara.

3. Penggunaan bandwidth yang lebih kecil daripada telepon biasa.

4. Memungkinkan digabung dengan jaringan telepon lokal yang sudah ada.

5. Berbagai bentuk jaringan VoIP bisa digabungkan menjadi jaringan besar.

2
6. Variasi penggunaan peralatan yang ada, misal dari PC sambung ke telepon

biasa, IP PhoneHeadshet dan speaker.

Selain memiliki kelebihan, jaringan VoIP juga memiliki kelemahan.

Berikut ini kelemahan dari jaringan VoIP.

1. Kualitas suara tidak sejernih jaringan PSTN.

2. Ada jeda dalam berkomunikasi.

3. Jika memakai internet dan komputer di belakang NAT (Network Address

Translation), maka dibutuhkan konfigurasi khusus untuk membuat VoIP

tersebut berjalan.

4. Peralatan relatif mahal.

5. Berpotensi menyebabkan jaringan terhambat/Stuck.

B. Protokol-Protokol VoIP

Protokol jaringan adalah aturan-aturan atau tata cara yang digunakan

dalam melaksanakan pertukaran data dalam sebuah jaringan. Protokol mengurusi

segala hal dalam komunikasi data, mulai dari kemungkinan perbedaan format data

yang dipertukarkan hingga ke masalah koneksi listrik dalam jaringan. Terdapat 5

protokol jaringan yang digunakan VoIP sebagai penghubung di dalam komunikasi

data atau informasi sehingga proses pertukaran data atau informasi dapat berjalan

dengan baik dan benar. 5 protokol jaringan yang digunakan VoIP berupa TCP/IP ,

UDP, IP, SIP dan H.323. Berikut ini penjelasan tentang protokol jaringan VoIP.

1. TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol)

TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol) merupakan sebuah

protokol yang digunakan pada jaringan internet. Standarisasi diperlukan agar antar

3
komputer terjadi kesepakatan tentang tata cara pengiriman dan penerimaan data

sehingga data dapat dikirimkan dan diterima dengan benar.

Gambar.3.2 Gambar Protokol TCP/IP

2. UDP (User Datagram Protocol)

UDP (User Datagram Protocol) merupakan salah satu jenis protokol

internet. Melalui UDP, sebuah aplikasi komputer dimungkinkan untuk mengirim

pesan kepada komputer lain di sebuah jaringan tanpa perlu melalui proses

komunikasi awal.

UDP memiliki karakteristik utama berupa “connectionless”, artinya pesan

yang dikirimkan melalui UDP bisa sampai tanpa memerlukan proses negosiasi

koneksi antara dua komputer host yang ingin bertukar info. Selain itu,

karakteristik UDP lainnya adalah “unreliable”, artinya semua pesan yang

dikirimkan tidak memiliki nomor urut atau pesan pemberitahuan. Jika selama

transmisi ada pesan-

pesan yang hilang, maka protokol aplikasi yang letaknya di atas UDP harus

memulihkan pesan tersebut.

4
Gambar.3.3 Gambar Protokol UDP

3. IP (Internet Protocol)

IP (Internet Protocol) didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi

komputer pada jaringan paket switched. Pada jaringan TCP/IP, sebuah komputer

di identifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiap komputer memiliki alamat IP yang

unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk

mencegah kesalahan pada transfer data. Untuk komunikasi datanya, internet

protokol mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu addressing dan

fragmentasi.

4. SIP (Session Initiation Protocol)

SIP (Session Initiation Protocol) merupakan pensinyalan protokol dan

pengontrolan pada application layer yang berfungsi untuk membangun,

memodifikasi dan mengakhiri suatu sesi multimedia yang melibatkan satu atau

beberapa pengguna. Sesi multimedia merupakan pertukaran data antar pengguna

yang bisa meliputi suara, video atau text. SIP berada pada session layer di OSI

Model.

5
Gambar.3.4 Gambar Model Arsitektur Protokol SIP

5. H.323

Protokol H.323 adalah sistem komunikasi multimedia yang paling banyak

digunakan di seluruh packet-switched dan jaringan IP. Protokol H.323 merupakan

standar protokol komunikasi multimedia yang direkomendasikan oleh ITU

(Internasional Telecommunication Union). Standar H.323 terdiri dari komponen,

protokol dan prosedur yang menyediakan komunikasi multimedia melalui

jaringan packet-based. Protokol H.323 dapat digunakan untuk layanan-layanan

komunikasi multimedia seperti komunikasi suara (IP Telephony), komunikasi

video dengan suara (video telephony) dan data real-time. H.323 banyak digunakan

dalam konferensi video berbasis IP, Voice over Internet Protocol (VoIP) dan

telepon internet. Pengguna dapat berkomunikasi melalui internet dan

memanfaatkan berbagai produk yang kompatibel dengan standar H.323.

6
Gambar.3.5 Gambar Model Arsitektur Protokol H.323

C. Cara Kerja VoIP

Cara kerja VoIP yaitu data suara analog yang didapatkan dari speaker

pada komputer diubah menjadi paket data digital. Kemudian diteruskan melalui

Hub/ Router/ADSL Modem. Setelah itu, paket data digital dikirim melalui

jaringan internet dan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama atau

juga bisa melalui media telepon. Jika menggunakan media telepon, paket data

digital yang dikirim tidak bisa langsung diterima. Akan tetapi, diteruskan terlebih

dahulu ke Phone Adapter yang telah disambungkan ke jaringan internet lalu dapat

diterima oleh telepon tujuan.

Untuk pengiriman sebuah sinyal ke Remote Destination dapat dilakukan

secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog, terlebih

dahulu diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter).

Kemudian akan dikirimkan ke tujuan. Pada saat data digital diterima, data tersebut

akan dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog

Converter). Begitu juga dengan pengiriman sinyal VoIP, digitalisasi suara dalam

bentuk paket data dikirimkan dan dipulihkan kembali dalam bentuk suara pada

7
penerima. Format digital lebih mudah dikendalikan dan data digital lebih tahan

terhadap kebisingan daripada data analog.

Gambar.3.6 Cara Kerja VoIP

D. 3CX Phone System

3CX Phone System adalah sebuah software IP PBX yang dapat

menggantikan perangkat fisik PBX/PABX. 3CX Phone System memudahkan kita

dalam bertukar informasi suara dengan menggunakan internet dibandingkan

dengan teknologi sebelumnya yaitu PBX yang memerlukan banyak kabel agar

saling terhubung. IP PBX dari 3CX Phone System ini telah dikembangkan khusus

untuk sistem operasi Windows dan berprotokol standar SIP sehingga lebih mudah

dikelola dan tentunya akan cocok dengan segala jenis SIP Phone, softphone

maupun IP Phone.

Gambar.3.7 Hardware and Software 3CX Phone System

8
Selain berbasis Windows, 3CX Phone System juga memberikan paket

teknologi komunikasi yang lengkap dengan menambahkan voice mail, fax, email,

online user dan video call. Selain itu, user juga dapat mengkonfigurasi pengaturan

ekstensinya melalui web-based user portal yang tentunya dapat diakses dari mana

saja tanpa bantuan IT Staff.

Dengan konsol web-based, administrator pun dapat dengan mudah

membuat ekstensi-ekstensi baru dan mengubah pengaturan IP PBX. Hal ini

karena 3CX Phone System adalah aplikasi Windows yang tentunya akan sangat

mudah dimonitor dan dikontrol.

Anda dapat meng-install aplikasi 3CX Phone System pada sebuah server

yang sudah ada sebelumnya atau juga bisa divirtualisasikan sehingga tidak

memerlukan perangkat, tenaga dan biaya manajemen tambahan. Selain itu,

Backup Data dapat mudah dibuat jika server mengalami kerusakan.

Untuk dapat meng-install aplikasi 3CX Phone System, komputer anda

harus memenuhi beberapa persyaratan instalasi sistem operasi agar aplikasi

tersebut dapat dipasang dan sistem operasinya pun berjalan dengan baik. Adapun

persyaratan instalasi aplikasi 3CX Phone System adalah sebagai berikut.

1. Windows XP Pro, Vista Business, 7 (Home editions are not supported),

Windows 10, 2003 server, 2008 atau 2008R2.

2. Port 5060 (SIP), 5090 (Tunnel – Optional) to be opened.

3. Port 5480, 5482, 5483, 5485, 5486, 5487 to be free.

4. Satu port untuk IIS, 3 jika menggunakan Ultidev Cassini (5000, 5481,

5484).

9
5. Menggunakan NET Framework versi 2.0 atau lebih.

6. Ukuran memori (RAM) 1 GB atau lebih, Prosesor Pentium 4 atau lebih.

7. Internet Explorer v7 and up, Firefox 2 and up.

Selain persyaratan instalasi, terdapat juga rekomendasi untuk instalasi

aplikasi 3CX Phone System. Berikut ini 5 rekomendasi instalasi aplikasi 3CX

Phone System.

1. Internet Explorer versi 7 atau 8 dan Firefox versi 2 atau 3.

2. Aplikasi 3CX yang mendukung telepon VoIP dan Gateways.

3. Aplikasi 3CX yang mendukung penyedian layanan VoIP dan protokol SIP.

4. Static port mappings/Port forwarding (jika menggunakan penyedia

layanan VoIP).

5. Static public IP (jika menggunakan penyedia layanan VoIP).

Aplikasi 3CX Phone System ini memiliki 3 kelebihan yaitu:

1. Client pada 3CX Phone System dapat menggunakan Platform mana saja

seperti Windows, Android dan Apple (IOS).

2. Jaringan yang digunakan bebas yaitu bisa menggunakan kabel ataupun

tanpa menggunakan kabel sehingga bisa digunakan untuk jarak jauh

dengan smartphone masing-masing dengan syarat terkoneksi Wi-Fi.

3. Konfigurasi dan panggilan sangat mudah dilakukan pada masing-masing

akun dan dapat diatur.

E. Instalasi VoIP Server

3CX Phone System merupakan sebuah aplikasi yang menyediakan layanan

VoIP untuk Client Phone. Aplikasi 3CX Phone System berperan sebagai VoIP

10
Server karena aplikasi ini memiliki System Management Console yang dapat

dikontrol dan diubah sesuai dengan keinginan administrator. Saat ini, aplikasi

3CX Phone System memiliki banyak versi diantaranya versi 3.1, 6, 8, 10, 12, 12.5,

15 dan 16. Untuk versi 3CX Phone System yang kita gunakan dalam instalasi ini

ialah versi 8. Berikut langkah-langkah instalasi aplikasi 3CX Phone System8

sebagai VoIP Server.

1. Jalankan aplikasi 3CX Phone System8 dengan klik 2 kali pada aplikasi
tersebut.

Gambar.3.8 Aplikasi 3CX Phone System8


2. Pada bagian awal proses instalasi, akan muncul pemberitahuan seperti di
bawah ini artinya anda harus memasang NET Framework terlebih dahulu agar
dapat melanjutkan proses instalasi. NET Framework yang akan dipasang harus
memiliki versi yang lebih kecil dari versi 2.

Gambar.3.9 Installer Information


3. Jika telah selesai memasang NET Framework, coba kembali install aplikasi
3CX Phone System8 jika tidak muncul pemberitahuan seperti pada
gambar.3.9, artinya anda sudah dapat melanjutkan proses instalasi aplikasi
3CX Phone System8.

11
4. Pada bagian Requirements, klik Next untuk melanjutkan proses.

Gambar.3.10 Persyaratan Instalasi 3CX Phone System8


5. Masuk pada bagian Recommendations, klik Next.

Gambar.3.11 Rekomendasi Instalasi 3CX Phone System8


6. Pada bagian License Agreement, pilih I accept the terms in the license
Agreement. Kemudian klik Next.

12
Gambar.3.12 License Agreement 3CX Phone System8 Setup
7. Tentukan lokasi penyimpanan hasil instalasi. Untuk lokasinya, tergantung
dimana user ingin meletakkannya. Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.13 Lokasi Penyimpanan Hasil Instalasi 3CX Phone System8


8. Langkah selanjutnya yaitu memilih web server. Web server yang dipilih akan
digunakan untuk konsol manajemen dan portal pengguna. Untuk web
servernya pilih Included Webserver (Ultidev Cassini). Lalu klik Next.

13
Gambar.3.14 Pilih Web Server
9. Setelah itu, klik Install untuk memulai instalasi aplikasi 3CX Phone System.

Gambar.3.15 Memulai Instalasi 3CX Phone System8


10. Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai.

14
Gambar.3.16 Proses Instalasi 3CX Phone System8
11. Setelah proses instalasi selesai, klik Finish.

Gambar.3.17 Instalasi 3CX Phone System8 Telah Selesai


12. Langkah selanjutnya yaitu masuk pada proses Settings 3CX Wizard. Tunggu
proses memulai 3CX Wizard untuk masuk pada pengaturannya.

Gambar.3.18 Proses Memulai 3CX Wizard

15
13. Setelah masuk pada tampilan pertama, pilih bahasa yang ingin digunakan
untuk konsol manajemen dan portal penggunanya. Contoh bahasa yang dipilih
yaitu English. Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.19 Memilih Bahasa


14. Pada bagian opsi penyetelan, pilih Create New PBX. Lalu klik Next.

Gambar.3.20 Opsi Penyetelan 3CX Phone System8


15. Pilih berapa banyak jumlah digit yang ingin anda gunakan untuk extension

16
number-nya (nomor telepon). Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.21 Extension Digits


16. Masukkan IP Server (bisa juga domain) anda pada bagian SIP Domain.
Untuk IP servernya sendiri menggunakan IP Address PC anda. Setelah IP
server dimasukkan, klik Next untuk melanjutkan proses Settings 3CX Wizard.

Gambar.3.22 Memasukkan IP Address


17. Tahap berikutnya adalah mengatur pesan suara. Masukkan SMTP Server dan

17
E-mail Address anda. Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.23 Pengaturan Pesan Suara


18. Masukkan Username, Password dan Confirm Password untuk
Administrator Login. Lalu klik Next.

Gambar.3.24 Pengaturan Administrator Login


19. Tambahkan User Extensions ke dalam 3CX Phone System8.

18
Gambar.3.25 Sebelum Menambahkan User Extensions

Gambar.3.26 Menambahkan User Extensions


Cara menambahkan User Extensions ke dalam 3CX Phone System8 sebagai
berikut.
a. Klik Add.
b. Masukkan Extension Number, First Name, Last Name dan Select
interface.

19
c. Setelah selesai dimasukkan, klik Add.
d. Secara otomatis, User Extensions akan terdaftar. Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.27 Setelah Menambahkan User Extensions


20. Tahap selanjutnya yaitu memilih Operator Extension. Pada bagian ini, pilih
Operator Extension yang akan menjadi tujuan default untuk panggilan masuk.
Setelah itu, klik Next.

Gambar.3.28 Memilih Operator Extension


21. Tunggu proses konfigurasi database selesai.

20
Gambar.3.29 Proses Konfigurasi Database
22. Jika pada saat proses konfigurasi database muncul pemberitahuan seperti di
bawah ini, artinya layanan 3CXAssistantServer anda tidak dapat dijalankan.
Hal tersebut dapat diatasi dengan cara restart komputer anda setelah proses
Settings 3CX Wizard ini selesai. Klik tanda silang untuk menutup
pemberitahuannya dan lanjutkan proses Settings 3CX Wizard hingga selesai.

Gambar.3.30 Error Cannot Start Service 3CX


23. Setelah proses konfigurasinya selesai, klik Next untuk lanjut ke tahap
berikutnya.

21
Gambar.3.31 Konfigurasi Database Telah Selesai
24. Pada bagian Online Registration, disini anda bisa mengisi datanya atau juga
bisa melewatkan saja bagian ini dengan cara klik Skip.

Gambar.3.32 Pendaftaran Secara Online


25. Proses Settings 3CX Wizard telah selesai dan sukses. Klik Finish untuk
mengakhiri proses Settings 3CX Wizard.

22
Gambar.3.33 Proses Mengatur 3CX Wizard Telah Selesai
26. Restart PC anda agar 3CXAssistantServer dapat dijalankan.
27. Setelah proses restart selesai, jalankan aplikasi 3CX Phone System. Secara
otomatis akan ke Microsoft Edge dan muncul tampilan login. Disini anda
harus login terlebih dahulu agar dapat masuk ke 3CX System Management
Console.

Gambar.3.34 Login to The 3CX System Management Console


28. Inilah isi dari 3CX Phone System8 yang telah anda install.

23
Gambar.3.35 Isi Aplikasi 3CX Phone System
F. Instalasi VoIP Client

3CX Phone merupakan salah satu softphone yang dapat dijadikan sebagai

VoIP Client. Aplikasi ini yang menerima atau menggunakan layanan VoIP yang

telah disediakan oleh server. Aplikasi 3CX Phone sama dengan aplikasi 3CX

Phone System (VoIP Server). Perbedaannya terletak pada posisi administrasi

sistem file kedua aplikasi tersebut. Selain itu, aplikasi 3CX Phone juga tidak

memiliki System Management Console seperti aplikasi 3CX Phone System (VoIP

Server). Jadi, aplikasi ini hanya dapat digunakan oleh user biasa.

Dalam instalasi VoIP Client, anda bisa menggunakan 2 aplikasi/softphone

yang berbeda untuk dijadikan client. Dalam instalasi ini, kita menggunakan 2

aplikasi yang akan dijadikan VoIP Client. Aplikasi tersebut adalah aplikasi X-Lite

dan aplikasi 3CX Phone. Untuk versi yang kita gunakan pada aplikasi X-Lite

adalah versi 3 dan pada aplikasi 3CX Phone adalah versi 6. Berikut ini langkah-

langkah menginstal VoIP Client.

1. 3CX Phone6

a. Jalankan aplikasi 3CX Phone6 dengan klik 2 kali pada aplikasi tersebut.

24
Gambar.3.36 Aplikasi 3CX Phone6

b. Muncul tampilan Welcome to the 3CXPhone6 Setup Wizard. Klik Next

untuk masuk ke tahap selanjutnya.

Gambar.3.37 Welcome to the 3CXPhone6 Setup Wizard

c. Pada bagian License Agreement setup 3CX Phone6, pilih I accept the

agreement. Lalu klik Next.

Gambar.3.38 License Agreement 3CX Phone6 Setup

25
d. Tentukan lokasi penyimpanan hasil instalasi 3CX Phone6. Untuk lokasi

penyimpanannya, tergantung dimana user ingin meletakkannya. Setelah

itu, klik Next.

Gambar.3.39 Lokasi Penyimpanan Hasil Instalasi 3CX Phone6

e. Klik Install untuk memulai instalasi 3CX Phone6.

Gambar.3.40 Memulai Instalasi

f. Proses instalasi 3CX Phone6.

26
Gambar.3.41 Proses Instalasi 3CX Phone6

g. Jika proses instalasi 3CX Phone6 telah selesai, klik Finish.

Gambar.3.42 Instalasi 3CX Phone6 Telah Selesai

2. X-Lite3

a. Jalankan aplikasi X-Lite3 dengan klik 2 kali pada aplikasi tersebut.

Gambar.3.43 Aplikasi X-Lite3

27
b. Muncul tampilan Welcome to the X-Lite3 Setup Wizard, klik Next

untuk melanjutkan proses instalasi.

Gambar.3.44 Welcome to the X-Lite Setup Wizard

c. Pada bagian License Agreement setup X-Lite3, pilih I accept the

agreement. Lalu klik Next.

Gambar.3.45 License Agreement X-Lite3 Setup

d. Tentukan lokasi penyimpanan hasil instalasi X-Lite3. Untuk lokasi

penyimpanannya, tergantung dimana user ingin meletakkannya. Setelah

28
itu klik Next.

Gambar.3.46 Lokasi Penyimpanan Hasil Instalasi X-Lite3

e. Langkah selanjutnya yaitu memilih ikon tambahan X-Lite3. Centang kotak

Create a Quick Launch icon. Kemudian klik Next.

Gambar.3.47 Memilih Ikon Tambahan X-Lite3

f. Tunggu beberapa saat proses instalasi X-Lite3.

29
Gambar.3.48 Proses Instalasi X-Lite3

g. Proses instalasi X-Lite3 telah selesai. Klik Finish.

Gambar.3.49 Instalasi X-Lite3 Telah Selesai

G. Konfigurasi VoIP

Konfigurasi sistem komputer artinya melakukan pengaturan pada sebuah

sistem komputer agar komputer tersebut bisa masuk ke sistem jaringan dengan

baik dan benar. Sebelum masuk ke tahap pengujian, kita harus mengkonfigurasi

VoIP Server dan VoIP Client terlebih dahulu. Konfigurasi ini dilakukan agar

30
VoIP Server dan VoIP Client dapat saling terhubung dan proses komunikasi dapat

berjalan dengan lancar. Berikut ini cara mengkonfigurasi VoIP Server.

1. Jalankan aplikasi 3CX Phone System/VoIP Server.

2. Klik Add Extension untuk menambahkan pengguna baru.

Gambar.3.50 Menu Add Extension

3. Masukkan First Name, Last Name dan Extension Number yang ingin

dihubungi. Setelah itu klik Apply lalu klik OK.

Gambar.3.51 Formulir Pengguna Baru

4. Pengguna baru telah ditambahkan. Untuk melihatnya buka Extension

Status.

31
Gambar.3.52 Menu Extension Status

5. Pengguna baru akan terbentuk dengan status Not Registered.

Gambar.3.53 Daftar Extension Status

Setelah mengkonfigurasi VoIP Server, selanjutnya kita mengkonfigurasi

VoIP Client. Cara mengkofigurasi VoIP Client adalah sebagai berikut.

a. 3CX Phone

1. Jalankan aplikasi 3CX Phone/VoIP Client.

2. Klik tulisan Set Account yang terdapat pada layar 3CX Phone.

Gambar.3.54 Konfigurasi Akun Pengguna 3CX Phone

3. Klik New untuk menambahkan akun pengguna.

32
Gambar.3.55 Menambahkan Akun Pengguna 3CX Phone

4. Setelah itu masukkan Account Name, Caller ID (boleh diisi atau juga

tidak), Extension, ID, Password dan local IP (IP Address). Lalu klik

OK.

Gambar.3.56 Formulir Akun Pengguna

33
5. Akun pengguna telah ditambahkan, klik Close untuk menutup SIP

Account.

Gambar.3.57 Akun Pengguna Telah Ditambahkan

6. Proses konfigurasi akun pengguna.

Gambar.3.58 Proses Konfigurasi Data Akun Pengguna 3CX Phone

7. Konfigurasi akun pengguna telah selesai. Hasil dari akun yang telah

berhasil dikonfigurasi yaitu terdapat tulisan On Hook pada layar ponsel.

On Hook memiliki arti bahwa ponsel anda telah terhubung ke server.

34
Gambar.3.59 Konfigurasi Data Akun Pengguna 3CX Phone Telah Selesai

b. X-Lite

1. Pasang terlebih dahulu speaker/headshet ke PC anda.

2. Jalankan X-Lite softphone.

3. Klik tombol kanan pada X-Lite softphone. Kemudian pilih SIP Account

Settings.

Gambar.3.60 X-Lite Softphone

35
4. Klik Add untuk menambahkan akun pengguna.

Gambar.3.61 Menambahkan Akun Pengguna

5. Setelah itu isi data SIP Account. Data yang diisi yaitu Display Name,

User Name, Password dan Domain. Setelah diisi klik Apply lalu klik

OK.

Gambar.3.62 Formulir Akun Pengguna

6. Akun pengguna telah selesai ditambahkan. Klik Close untuk menutup SIP

Account.

36
Gambar.3.63 Penambahan Akun Pengguna Telah Selesai

7. Proses registrasi akun pengguna.

Gambar.3.64 Proses Registrasi Akun Pengguna

8. Proses registrasi akun pengguna telah selesai dan ponsel anda siap

digunakan.

37
Gambar.3.65 Registrasi Akun Telah Selesai

Perlu diperhatikan untuk akun pengguna VoIP Client hanya boleh terdapat

satu akun saja dan tidak boleh lebih.

H. Pengujian VoIP

Pengujian adalah suatu proses pemeriksaan untuk mengetahui mutu dari

suatu benda dan sebagainya. Pengujian merupakan tahap akhir dalam melakukan

suatu proses. Pengujian VoIP bertujuan untuk mengetes keberhasilan dari proses

instalasi dan konfigurasi yang telah dilakukan sebelumnya. Berikut ini langkah-

langkah pengujian VoIP.

Gambar.3.66 Gambar Topologi Pengujian Jaringan VoIP

1. Memastikan komputer client dan VoIP Server terhubung dalam satu jaringan

melalui switch.

2. Menguji koneksi jaringan VoIP Server dengan komputer client dengan

melakukan perintah ping pada CMD. Perintah ping ini dilakukan dari server

ke client.

38
Gambar.3.67 Pengujian Koneksi Jaringan Menggunakan Perintah Ping

3. Pengujian panggilan dari client ke client lainnya dengan menekan salah satu

nomor ekstensi client yang dituju. VoIP Client ini dapat melakukan panggilan

dan juga menerima panggilan apabila telah terdaftar pada server. Berikut ini

pengujian panggilan client.

a. Client A akan menghubungi client B. Pada softphone client A, ketikkan

nomor ekstensi client B lalu klik tombol dial untuk memanggil nomor

yang

dituju. Jika tersambung, softphone client B akan muncul nada panggil.

Gambar.3.68 Tampilan Softphone X-Lite Pada Saat Memanggil

39
Gambar.3.69 Tampilan 3CX Phone Saat Ada Panggilan Masuk

Klik tombol dial jika ingin menerima telepon. Jika tampilan pada

softphone Client A bertuliskan Call Estabilished dan Client B bertuliskan

Connected, artinya anda sudah bisa melakukan percakapan.

Gambar.3.70 Tampilan Softphone Saat Melakukan Percakapan

4. Pengujian pada server. Pengujian pada server dilakukan untuk mengecek

apakah server berfungsi dengan baik atau tidak. Berikut ini pengujian pada

server.

40
a. Komputer dapat booting dengan normal yang ditandai dengan munculnya

halaman untuk login ke System Management Console 3CX.

Gambar.3.71 Halaman untuk Login

b. Komputer server dapat dikonfigurasi melalui remote web base dan muncul

halaman web GUI.

Gambar.3.72 Halaman Web GUI

5. Pengujian hasil instalasi VoIP Client. Instalasi ini dapat dikatakan telah

dilakukan dengan benar apabila muncul softphone yang dijadikan VoIP Client

yaitu 3CX Phone dan X-Lite. Selain itu, softphone juga bisa dijalankan dan

bisa dikonfigurasi.

41
42

You might also like