You are on page 1of 12

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Semester: 8
Kredit: 2 SKS

Frizka Vietanti, S.T., M.T., M.Sc.

WEEK 1-KONSEP DASAR K3

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA
Sejarah K3 di Indonesia

1926:
KUH Perdata
Baru,
1930: perlindungan
Pemerintah terhadap tenaga
Hindia Belanda kerja dimuat
mengeluarkan dalam Buku III
28 Februari 1852: perundangan Titel tujuh A
yang dikenal
Pemerintah dengan
Hindia Belanda Veiligheid
mengeluarkan Regelement
Staatsblad No 20
1847:
Penggunaan
mesin uap oleh
Belanda di
industri gula
Keselamatan dan Kesehatan Kerja

• Yaitu keselamatan yang bertalian dengan


mesin, pesawat, alat kerja, bahan, dan
Keselamatan Kerja proses pengolahannya, landasan tempat
kerja dan lingkungannya serta cara-cara
melakukan pekerjaan

• Yaitu ilmu kesehatan/kedokteran


beserta praktiknya yang bertujuan agar
pekerja/masyarakat pekerja beserta
memperoleh derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya, baik fisik atau
mental, maupun sosial dengan usaha-
Kesehatan Kerja usaha preventif dan kuratif, terhadap
penyakit-penyakit/gangguan-gangguan
kesehatan yang diakibatkan faktor-
faktor pekerjaan dan lingkungan kerja,
serta terhadap penyakit-penyakit
umum.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Keselamatan • Sasarannya : lingkungan kerja


Kerja • Bersifat teknik

• Sasarannya : manusia
Kesehatan Kerja • Bersifat medis
Kecelakaan Kerja

• Kecelakaan merupakan sebuah


kejadian tak terduga yang dapat
menyebabkan cedera atau
kerusakan.
• Setiap kecelakaan bukan peristiwa
tunggal, namun terjadi karena
penyebab yang saling berkaitan
yaitu kesalahan dari sisi perusahaan,
sisi pekerja, atau keduanya.
Kecelakaan Kerja

• Jika satu domino jatuh maka domino tersebut akan


menimpa domino-domino lainnya hingga pada akhirnya
akan terjadi kecelakaan pada saat domino yang terakhir
jatuh.
Kecelakaan Kerja

• Pengendalian manajemen yang kurang.


• Standar kerja yang minim.
• Tidak memenuhi standar.
• Perlengkapan yang tidak aman.
Situasi Kerja • Tempat kerja yang tidak mendukung
keamanan seperti getaran, tekanan udara,
ventilasi, penerangan dan kebisingan yang
tidak aman.
• Peralatan/bahan baku yang tidak aman.

• Keterampilan dan pengetahuan minim.


• Masalah fisik atau mental.
Kesalahan Orang • Motivasi yang minim atau salah penempatan.
• Perhatian yang kurang.
Kecelakaan Kerja

• Tidak mengikuti metode kerja yang telah


disetujui.
Tindakan Tidak •Mengambil jalan pintas.
Aman •Tidak menggunakan perlengkapan
keselamatan kerja selama bekerja.
•Bekerja dengan kecepatan berbahaya.

• Kejadian yang tidak terduga.


• Akibat kontak dengan mesin atau listrik yang
berbahaya.
Kecelakaan • Terjatuh.
• Terhantam mesin atau material yang jatuh
dan sebagainya.
Kecelakaan Kerja

• Sakit dan penderitaan (pada pekerja).


•Kehilangan pendapatan (pada pekerja).
•Kehilangan kualitas hidup (pada pekerja).
Cedera atau •Pabrik (pada perusahaan).
kerusakan •Pembayaran kompensasi (pada perusahaan).
•Kerugian produksi (pada perusahaan).
•Kemungkinan proses pengadilan (pada
perusahaan).
Tujuan Keselamatan Kerja
1.Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya
dalam melakukan pekerjaan untuk kesejahteraan
hidup dan meningkatkan produksi dan
produktivitas nasional.

1.Menjamin keselamatan setiap orang lain yang


berada di tempat kerja tersebut.

1.Memelihara sumber produksi agar dapat


digunakan secara aman dan efisien.
Fungsi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
• Identifikasi dan melakukan penilaian terhadap
risiko dari bahaya kesehatan di tempat kerja.
• Memberikan saran terhadap perencanaan dan
pengorganisasian dan praktik kerja termasuk
Kesehatan desain tempat kerja.
Kerja • Memberikan saran, informasi, pelatihan, dan
edukasi tentang kesehatan kerja dan APD.
• Melaksanakan survei terhadap kesehatan kerja.
• Terlibat dalam proses rehabilitasi.
• Mengelola P3K dan tindakan darurat.

• Antisipasi, identifikasi, dan evaluasi kondisi serta


praktik berbahaya.
• Buat desain pengendalian bahaya, metode,
prosedur, dan program.
Keselamatan • Terapkan, dokumentasikan, dan informasikan
Kerja rekan lainnya dalam hal pengendalian bahaya dan
program pengendalian bahaya.
• Ukur, periksa kembali keefektifan pengendalian
bahaya dan program pengendalian bahaya.
Lambang Keselamatan dan Kesehatan Kerja

• Palang bermakna bebas dari


kecelakaan dan penyakit akibat kerja
(PAK).
• Roda gigi bermakna bekerja dengan
kesegaran jasmani maupun rohani.
• Warna putih bermakna bersih dan
suci.
• Warna hijau bermakna selamat,
sehat, dan sejahtera.
• Sebelas gerigi roda bermakna sebelas
bab dalam Undang-undang No. 1
Tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja.

You might also like