Professional Documents
Culture Documents
LO3 - 20-012 & 20-020 Kekurangan Dan Kelebihan
LO3 - 20-012 & 20-020 Kekurangan Dan Kelebihan
A. Elastis
1. Hidrokoloid
Irreversibel ( Alginat )
Kelebihan Kekurangan
Manipulasi mudah karena Tidak stabil dalam penyimpanan bila
biokompatibilitasnya sangat baik kondisinya lembab atau suhu tinggi
Nyaman bagi pasien karena tidak Sering timbul porus pada permukaan
toksis, tidak iritan, bau dan rasanya cetakan
dapat diterima
Relatif tidak mahal, karena tidak Sulit disterilisasi semprotan disinfektan
membutuhkan banyak perlatan sehingga mempengaruhi detail
permukaan dan tidak dapat mencetak
detaildetail halus dalam rongga mulut
Cepat menyerap air, halus,
konsistensinya lembut
Reversibel (Agar)
Kelebihan Kekurangan
Mencetak dengan cukup detail Tear Resistence jelek
permukaan karena sifatnya yang
hidrofilik
Dapat digunakan berulang kali dan Mudah terjadi seneresis dan imbibisi
mudah disterilisasi
Memiliki dimensional yang akurat Biaya awal mahal
Biayanya relative murah setelah Mudah sobek sehingga sulit dilakukan
initial equipment desinfeksi
Pleasant flavor
Tidak memerlukan mixing
(Anusavice, 2003)
2. Elastomer
Polisulfid
Kelebihan Kekurangan
Waktu pengerasan yang lebih lama, Membutuhkan custom tray
sehingga masih dapat diperbaiki
apabila terjadi kesalahan
Tear Resistance yang bagus Mudah terjadi distorsi
Margin mudah terlihat Menodai pakaian atau kain
Tidak membutuhkan biaya yang Aroma atau baunya mengganggu
banyak
Silikon
Kelebihan Kekurangan
Waktu kerjanya baik Penyusutan polimerisasi tinggi
Margin mudah terlihat Tear resistance rendah sehingga mudah
sobek
Tidak membutuhkan biaya yang Sulit dimanipulasi
banyak
Bebas debu dan bersih ketika
mengerjakan
Poliester
Kelebihan Kekurangan
Bersih dan bebas debu ketika Kaku
pengerjaan
Setting time cepat Terasa pahit
Margin mudah terlihat Biayanya mahal
Stabilitas yang bagus Perlu memblokir undercut
Menyerap air dan mudah luluh
komponennya
B. Non Elastis
1. Reversibel
Impression Compound
Kelebihan Kekurangan
Tidak menimbulkan efek toxic dan Kestabilan hasil dimensi kurang baik
iritasi
Dapat digunakan berulang kali Bersifat sangat kental (mukokompresif)
dengan catatan dalam keadaan sehingga tidak dapat mencetak detail
bersih yang baik pada permukaannya
Dapat dipanaskan dan menyesuaikan Mengharuskan untuk dilembekkan
kembali sehingga dapat dimodifikasi terlebih dahulu dengan cara pemanasan
kembali
Akan berubah bentuk jika dipindahkan
dari undercuts
Wax (Malam)
Kelebihan Kekurangan
Fleksibel Sangat bergantung pada suhu
Dapat digunakan kembali meski Kurang akurat jika digunakan untuk
telah mengalami penurunan fungsi restorasi
2. Irreversibel
Plaster of Paris
Kelebihan Kekurangan
Hasil permukaan cetakan memiliki Tidak bisa digunakan untuk mukosa
detail yang bagus mulut
Waktu reaksi dapat dikontrol Dapat menyebabkan muntah karena
kekasaran dan rasanya
Tidak menimbulkan efek toxic Mudah mengalami fraktur
Setting time relative cepat Mudah terjadi porus
Kestabilan hasil dimensi yang baik Tidak akurat
Ekonomis
Kelebihan Kekurangan
Hasil permukaan memiliki detail Melekat pada kulit, sehingga harus
yang bagus dilindungi dengan petroleum jelly
Daya tahan cukup lama Dapat menimbulkan sensasi terbakar
dan rasa yang tidak nyaman
Ketika terjadi kekurangan bahan
dapat ditambah
Stabilitas dimensi baik
Penyusutan selama setting kecil
Sumber:
Anusavice, K. J., Shen, C., & Rawls, H. R. (Eds.). 2012. Phillips' science of dental materials.
Elsevier Health Sciences.
Nasution, A.I. Buku Panduan Fasilitator Ilmu Kedokteran Gigi Dasar Edisi 2: Materi Dental
Material
Sulastri, Siti. 2017. Dental Material: Bahan Ajar Keperawatan Gigi. Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia