You are on page 1of 2

Pertanyaan B

1. Informasi apa yang penting untuk dicatat dalam kejadian wabah ini? Bagaimana cara
Anda mengatur data ini untuk mempermudah bagi perhitungan-perhitungan
epidemiologis seperti tabel attack rate?
1. Informasi penting untuk dicatat adalah
 Asal unggas
 Jenis unggas yang dipelihara yang rentan AI

Tabel AR:
Terpapar factor Tidak terpapar factor
unggas asal pasar 21 14 7 25 20 5
Jenis unggas yang rentan AI 37 31 6 9 3 6

2. Berapa proporsi ayam dalam kelompok ini? Berapa proporsi bebek?


jml ayam 37
Proporsi ayam dalam kelompok ini = = = 0.804
jml unggas keseluru h an 46
jml bebek 9
Proporsi bebek = = = 0.196
jml unggas keseluru h an 46

3. Hitung mortality rate dan case fatality rate masing-masing kelompok unggas.
Interpretasikan hasil yang Anda peroleh.
MR dan CFR
Ayam:
jml ayam yang mati 20
MR = = = 0.54
jml populasi berisiko 37
jmlayam yang mati 20
CFR = = = 0.65
jml ayam yang sakit 31
Bebek:
jml bebek yang mati 2
MR = = = 0.22
jml populasi berisiko 9
jmlbebek yang mati 2
CFR = = = 0.67
jml bebek yang sakit 3
Interpretasi :
Dari hasil dapat diketahui bahwa tingkat kefatalan kasus (CFR) pada bebek tinggi,
tapi tingkat kematian (MR) rendah.

4. Definisikan suatu kasus berdasarkan data yang Anda kumpulkan. Masukkan mortality
rate atau case fatality rate sebagai bagian dari definisi Anda. Mengapa mortality rate atau
case fatality rate penting untuk dimasukkan dalam definisi kasus Anda?
Pada ayam nilai CFR lebih rendah dari bebek, sedangkan MR pada ayam lebih tinggi dari
bebek. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kefatalan pada bebek lebih tinggi namun
tingkat kematian paling tinggi pada ayam.

5. Tentukan besarnya / keparahan masalah di kelompok backyard ini dengan menghitung


tingkat serangannya. Untuk perhitungan ini, anggaplah bahwa kematian dan gejala-gejala
klinis konsisten dengan definisi kasus Anda untuk HPAI (tanpa memandang hasil
pengujian AI-nya).
jml kasus (h ewan mati) 34
AR = = = 0.739
jml populasi berisioko 46
AR yang digunakan adalah AR untuk keseluruhan unggas dalam peternakan.

6. Pola yang digunakan adalah pola hewan

Periksa data yang ada untuk menemukan pola temporal, spasial dan hewan. Hitung
tingkat serangannya. Gunakan tabel data yang disediakan (Table 1).
AR berdasarkan factor
Terpapar AR Tidak terpapar AR
factor factor
unggas asal pasar 21 14 7 14/21 = 25 20 5 20/25 =
0.67 0.8
Jenis unggas yang 37 31 6 31/37 = 9 3 6 3/9 =
rentan AI 0.84 0.33
7. Apa hipotesis Anda mengenai penyakit dalam kelompok ini? Jelaskan penalaran Anda.
Hipotesis: TP=TTP
TP = terpapar factor; TTP= tidak terpapar factor
Tingkat serangan pada kelompok yang terpapar factor dan yang tidak terpapar factor
tidak berbeda
8. Apakah ada informasi yang tidak Anda peroleh selama kunjungan Anda yang menurut
Anda dapat bermanfaat?
Informasi penting yang tidak diperoleh:
 Jarak antar kandang
 Penanganan bangkai unggas
 Biosecurity yang diterapkan
 Vaksinasi yang telah dilakukan
9. Langkah-langkah apa sajakah yang perlu segera dilakukan untuk mengendalikan masalah
dalam kelompok unggas ini dan mencegah penyebarannya ke kelompok unggas lain di
sekitarnya?
Langkah yang dapat dilakukan untuk mengendalikan masalah dan mencegah
penularannya:
 Mengubur bangkai
 Disinfeksi kandang
 Vaksinasi
 Penerapan biosecurity

You might also like