You are on page 1of 2

Soal Bahan Diskusi Pengauditan 2 Pertemuan 3

1. Sebutkan hubungan antara siklus penggajian dan personalia dengan penilaian persediaan.
2. Evaluasi komentar seorang auditor berikut ini: “Tugas saya adalah menentukan apakah
pencatatan penggajian telah ditetapkan dengan tepat sesuai standar akuntansi kauangan,
tidak untuk menentukan apakah mereka telah mengikuti prosedur pengangkatan dan
pemberhentian pegawai yang tepat. Ketika saya melakukan audit atas penggajian, saya
mendatangi bagian sumber daya manusia dan langsung meminta kartu waktu, jurnal, dan
daftar gaji. Saya tidak peduli siapa yang mereka angkat dan siapa yang mereka pecat,
sepanjang klien telah membayar dengan tepat sebagaimana seharusnya.
3. Jelaskan mengapa persentase waktu dari total waktu audit yang digunakan untuk
pengujian pengendalian dan pengujian substantif transaksi biasanya jauh lebih besar
untuk siklus penggajian dan personalia dibandingkan dengan untuk siklus penjualan dan
pengumpulan piutang.
4. Sebutkan beberapa prosedur analitis untuk siklus penggajian dan personalia dan jelaskan
tipe kesalahan penyajian yang bisayang bisa ditunjukkan apabila terdapat beberapa
perbedaan signifikan dalam perbandingan hasil pengujian setiap tahun antara tahun ini
dengan tahun sebelumnya.
5. Jelaskan keadaan-keadaan dimana auditor harus melakukan pengujian audit yang
terutama dirancang untuk menemukan kecurangan dalam siklus penggajian dan
personalia. Sebutkan tiga prosedur audit yang terutama untuk mendeteksi kecurangan dan
tipe prosedur audit yang digunakan untuk menemukannya.
6. Anda sebagai auditor di KAP ABC sedang melakukan audit atas laporan keuangan tahun
2020. Data PT X yang diaudit sebagai berikut:
Saldo kewajiban imbalan kerja per 31 Desember 2020 Rp. 135 juta. Karyawan yang
undur diri tahun 2020 dan sudah dapat uang pesangon Rp. 65 juta. Menurut perhitungan
aktuaris (Aktuaria) beban imbalan kerja PT X tahun 2020 adalah Rp. 80 juta, namun PT
X belum membukukan hal tersebut. Beban karyawan yang undur diri tersebut dicatat
sebagai berikut:
Beban imbalan kerja Rp. 65 juta
Kas Rp. 65 juta
Ditanya:
a. Berapa saldo beban imbalan kerja tahun 2020.
b. Berapa saldo kewajiban imbalan kerja menurut pihak PT X per 31 Desember 2020.
c. Berapa saldo kewajiban imbalan kerja per 31 Desember 2020 menurut auditor.
d. Bagaimana jurnal koreksi yang diusulkan auditor untuk mengoreksi transaksi tersebut.
7. Menurut PSAK 24, dalam menghitung imbalan kerja, biasanya auditor perlu jasa
Aktuaris- Aktuaria. Kalau auditor menggunakan jasa tersebut, maka:
a. Auditor dari KAP menerapkan SA no berapa dan tentang apa?
b. Apakah auditor dari KAP langsung percaya dan gunakan laporan Aktuaria tersebut ?
c. Apa yg harus dilakukan auditor jika menggunakan jasa tersebut ?

You might also like