You are on page 1of 2

Nama : Dina Tirta Hayati

NIM : 195030401111011
No.Absen : 18

Quiz 3: Give a critical review of the theories, methods, and results of the following
research!

Teori yang digunakan ada dua yaitu, teori kepatuhan dan teori keagenan. Kedua teori ini sesuai
dengan judul penelitian yang ditulis yakni “Mengukur Tingkat Kepatuhan Kepabenan
Perusahaan Eksport dan Import di Indonesia.” Dengan menggunakan teori ini bisa dijadikan
sebuah patokan awal untuk mengukur sebuah kepatuhan perusahaan. Menggunakan teknik
purposive sampling yaitu dengan cara melakukan pemilihan anggota sampe yang memenuhi
kriteria yang sudah ditentukan. Hal ini sudah merupakan pilihan teknik yang tepat karena
terdapat banyak perusahaan yang menggunakan jasa kepabeanan dan cukai yang terdaftar di BEI
dengan kurun waktu 2012-2017. Dengan pemberian kriteria tersebut maka dapat mengurangi
saingan perusahaan untuk dijadikan sampel yang dibutuhkan dan mempermudah dalam
penggolongannya. Kriteria- kriteria tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan penilitian agar
mendapat hasil yang maksimal dan sudah memiliki batasan penelitian agar penilitian terfokus
dengan peehitungan variabel tersebut. Penggunaan operasionalisasi variabel mempermudah
untuk perhitungan variabel yang akan diukur dan dibuat berdasarkan Pasal 3 Peraturan Direktur
Jenderal Bea Cukai nomor PER-11//BC//2017 tentang petunjuk pelaksanaan mitra utama
kepabeanan. Variabel terikatnya adalah kepatuhan perusahaan terhadap peraturan kepabeanan
dan cukai dengan indikator finalti tagihan audit kepabeanan dan cukai. Dan variabel bebas yaitu
ukuran perusahaan profitabilitas, likuiditas, dan leverage.
Hasil penelitian tersebut mengatakan jika:
1. Semakin tinggi tingkat ukuran perusahaan maka semakin rendah tingkat kepatuhan
terhadap peraturan kepabeanan dan cukai.
2. Semakin tinggi profitabilitas perusahaan maka semalin rendah tingkat kepatuhan
terhadap peraturan kepabeanan dan cukai.
3. Semakin tinggi likuiditas perusahaan maka semakin rendah tingkat kepatuhan terhadap
peraturan kepabeanan dan cukai.
4. Semakin tinggi tingkat leverage perusahaan maka semakin tinggi tingkat kepatuhan
terhadap peraturan kepabeanan dan cukai.
Dari keempat hal di atas dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, dan
likuiditas perusahaan berpengaruh negatif dengan kepatuhan aturan kepabenan dan cukai dan
berbanding terbalik dengan hipotesis yang mengatakan adanya hubungan yang positif antara
ketiga hal tersebut dengan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan. Sedangkan untuk leverage
memiliki pengaruh yang positif terhadap kepatuhan peraturan kepabeanan dan cukai dan hal ini
sejalan dengan hipotesis yaitu adanya hubungan positif antara tingkat hutang dengan kepatuhan
terkait perpajakan.

Sumber:
Syaifullah, dan Ramadany. (2020). Mengukur Tingkat Kepatuhan Kepabeanan Perusahaan
Eksport dan Import di Indonesia. Jurnal Akuntansi, Vol.9, No.1, hal. 69-89.
http://ejournal.stiemj.ac.id/index.php/akuntansi.

You might also like