1.

Jadi prinsip kerja mesin bubut adalah benda kerja berputar, sedangkan pahat bubut bergerak
secara memanjang dan melintang. Dari proses pemakanan dihasilkan sayatan atau
pengurangan dimensi benda kerja dan bentuk benda kerja yang umumnya simetris.

2.Cutting speed atau kecepatan pemotongan pada pemesinan bubut adalah adalah
kemampuan alat potong dalam hal ini adalah pahat bubut dalam menyayat benda kerja
dengan aman untuk menghasilkan tatal dalam satuan panjang per satuan waktu.

3.Cairan pendingin digunakan pada pemotongan logam atau proses pemesinan untuk
beberapa alasan, antara lain : untuk memperpanjang umur pahat, mengurangi deformasi
benda kerja karena panas, meningkatkan kualitas permukaan hasil pemesinan, dan
membersihkan beram dari permukaan potong.

4.-Penggerak utama adalah penggerak daya konstan yang menyediakan kisaran kecepatan
untuk mendudukkan benda kerja dan/atau kondisi pahat. Bentuk fisik drive utama
ditunjukkan pada Gambar 11.65. Penggerak utama terutama terdiri dari input daya,
transformator kecepatan, dan output. sedangakan, 

 - Mesin perkakas dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu mesin dengan penggerak umpan
yang secara kinematis terhubung dengan penggerak utama, dan mesin yang tidak
memerlukan penggerak umpan yang terikat secara kinematis dengan penggerak utama.

5.Mesin bubut ini dirancang untuk berbagai macam bentuk dan yang paling umum
digunakan, cara kerjanya benda kerja dipegang (dicekam) pada poros spindle dengan bantuan
chuck yang memiliki rahang pada salah satu ujungnya, yaitu pada pusat sumbu putarnya,
sementara ujung lainnya dapat ditumpu dengan center lain. sedangkan, Mesin bubut turret
mempunyai ciri khusus terutama menyesuaikan terhadap produksi. “Ketrampilan pekerja”
dibuat pada mesin ini sehingga memungkinkan bagi operator yang tidak berpengalaman
untuk memproduksi kembali suku cadang yang identik.

6.a.) machine bed, b.) head stock, c,) tailstock, d.) carriage

7. a.) gerakan berputar, gerakan ini di sebut sebagai kecepatan potong atau gerakakan putar

     b,) gerakan memanjang, gerakaan ini di sebut gerakan pemakanan ( feeding ) 

      c,) gerakan melintang, gerakan ini disebut pemotongan pemukaan atau gerakan
melintang