Professional Documents
Culture Documents
Pemeriksaan Berat Volume Agregat Kasar Dan Halus
Pemeriksaan Berat Volume Agregat Kasar Dan Halus
Berat satuan maksimum untuk agregat pada keadaan kering dan tampak dimampatkan
menurut ASTM-C330-80 adalah :
a. Agregat halus = 1.120 kg/m³
b. Agregat kasar = 880 kg/m³
c. Agregat halus + agregat kasar = 1.040 kg/m³
Perbedaan berat satuan antara agregat yang dipasarkan dan agregat yang diambil sebagai
contoh benda uji untuk memenuhi persyaratan tidak boleh lebih dari 10%.
Berat isi agregat diperlukan dalam perhitungan bahan campuran beton, apabila jumlah
bahan ditakar dengan ukuran volume.
1.1.3 Peralatan.
a. Oven pemanas.
b. Timbangan dengan ketelitian 0,1% berat contoh.
c. Talam berkapasitas cukup besar untuk mengeringkan contoh agregat.
d. Tongkat pemadat dengan diameter 15 mm panjang 60 cm, yang diujungnya bulat
terbuat dari baja tahan karat.
e. Mistar perata.
f. Sendok.
g. Mould (cetakan) berbentuk silinder berkapasitas seperti Tabel 1.
1.1.6 Perhitungan.
Berat isi agregat.
W3
Berat isi agregat = (kg/m³)
V
Keterangan :
V : Volume mould (dm³)
(Sumber : SNI 03-4804-1998)
Sampel 2
W1 = 10,20 kg
W2 = 14,95 kg
W3 = W2-W1 = 4,75 kg.
W3 4,75
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.678,45 kg/m³ = 1,67845 kg/liter.
Berat isi kondisi padat.
Sampel 1
W1 = 10,15 kg
W2 = 15,20 kg
W3 = W2-W1 = 5,05 kg.
W3 5,05
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.784,45 kg/m³ = 1,78445 kg/liter.
Sampel 2
W1 = 10,20 kg
W2 = 15,40 kg
W3 = W2-W1 = 5,20 kg.
W3 5,20
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.837,46 kg/m³ = 1,83746 kg/liter.
1.1.7 Pembahasan.
Berat isi atau berat volume agregat merupakan perbandingan antara berat benda uji
dengan volume wadah (silinder).
1.1.8 Kesimpulan.
Dari data dan perhitungan hasil praktikum yang telah kami lakukan, kami mendapati data
untuk berat volume rata-rata kondisi gembur sebesar 1,66962 kg/liter, dan untuk berat isi rata-
rata kondisi padat sebesar 1,81096 kg/liter.
Maka berdasarkan SKBI -1.4.53.1989 UDC : 693 untuk berat isi padat tidak kurang dari
1,30 kg/liter, maka kami menarik kesimpulan bahwa agregat yang digunakan sebagai benda
uji memenuhi standar untuk digunakan sebagai agregat beton.
Besar kecilnya berat isi suatu agregat tergantung pada berat butiran agregat dan volume
agregat. Semakin besar berat butiran agregat, maka semakin besar pula berat isi agregat
tersebut, begitu juga sebaliknya. Karena berat isi agregat berbanding lurus dengan berat
butiran dan berbanding terbalik dengan berat volumenya.
TABEL ISIAN PELAKSANAAN PRAKTIKUM
PENGUJIAN 1
PADAT GEMBUR
A. Volume wadah : 2,83 2,83 Liter
B. Berat wadah : 10,15 10,15 kg
C. Berat benda uji + wadah : 15,20 14,85 kg
D. Berat benda uji (C-B) : 5,05 4,70 kg
Berat Volume = D/A : 1,78445 1,66078 kg/liter
PENGUJIAN 2
PADAT GEMBUR
E. Volume wadah : 2,83 2,83 Liter
F. Berat wadah : 10,20 10,20 kg
G. Berat benda uji + wadah : 15,40 14,95 kg
H. Berat benda uji (C-B) : 5,20 4,75 kg
Berat Volume = D/A : 1,83746 1,67845 kg/liter
* Keterangan :
Tinggi Mould : 0,155 m
Diameter Mould : 0,1526 m
(Sumber : buku pedoman praktikum laboratorium teknologi bahan dan data hasil praktikum
kelompok 1)
Daftar Pustaka
Berat satuan maksimum untuk agregat pada keadaan kering dan tampak dimampatkan
menurut ASTM-C330-80 adalah :
d. Agregat halus = 1.120 kg/m³
e. Agregat kasar = 880 kg/m³
f. Agregat halus + agregat kasar = 1.040 kg/m³
Perbedaan berat satuan antara agregat yang dipasarkan dan agregat yang diambil sebagai
contoh benda uji untuk memenuhi persyaratan tidak boleh lebih dari 10%.
Berat isi agregat diperlukan dalam perhitungan bahan campuran beton, apabila jumlah
bahan ditakar dengan ukuran volume.
2.1.3 Peralatan.
a. Oven pemanas.
b. Timbangan dengan ketelitian 0,1% berat contoh.
c. Talam berkapasitas cukup besar untuk mengeringkan contoh agregat.
d. Tongkat pemadat dengan diameter 15 mm panjang 60 cm, yang diujungnya bulat
terbuat dari baja tahan karat.
e. Mistar perata.
f. Sendok.
g. Mould (cetakan) berbentuk silinder berkapasitas seperti Tabel 1.
2.1.6. Perhitungan.
Berat isi agregat.
W3
Berat isi agregat = (kg/m³)
V
Keterangan :
V : Volume mould (dm³)
(Sumber : SNI 03-4804-1998)
Sampel 2
W1 = 10,35 kg
W2 = 15,00 kg
W3 = W2-W1 = 4,65 kg.
W3 4,6 5
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.643,11 kg/m³ = 1,64311 kg/liter.
Berat isi kondisi padat.
Sampel 1
W1 = 10,35 kg
W2 = 15,10 kg
W3 = W2-W1 = 4,75 kg.
W3 4,75
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.678,45 kg/m³ = 1,67845 kg/liter.
Sampel 2
W1 = 10,35 kg
W2 = 15,10 kg
W3 = W2-W1 = 5,20 kg.
W3 4,75
Berat isi agregat =
V
= 0,00283
= 1.678,45 kg/m³ = 1,67845 kg/liter.
2.1.7 Pembahasan.
Berat isi atau berat volume agregat merupakan perbandingan antara berat benda uji
dengan volume wadah (silinder).
2.1.8 Kesimpulan.
Dari data dan perhitungan hasil praktikum yang telah kami lakukan, kami mendapati data
untuk berat volume rata-rata kondisi gembur sebesar 1,607775 kg/liter, dan untuk berat isi
rata-rata kondisi padat sebesar 1,67845 kg/liter.
Maka berdasarkan SKBI -1.4.53.1989 UDC : 693 untuk berat isi padat tidak kurang dari
1,30 kg/liter, maka kami menarik kesimpulan bahwa agregat yang digunakan sebagai benda
uji memenuhi standar untuk digunakan sebagai agregat beton.
Besar kecilnya berat isi suatu agregat tergantung pada berat butiran agregat dan volume
agregat. Semakin besar berat butiran agregat, maka semakin besar pula berat isi agregat
tersebut, begitu juga sebaliknya. Karena berat isi agregat berbanding lurus dengan berat
butiran dan berbanding terbalik dengan berat volumenya.
TABEL ISIAN PELAKSANAAN PRAKTIKUM
PENGUJIAN 1
PADAT GEMBUR
I. Volume wadah : 2,83 2,83 Liter
J. Berat wadah : 10,15 10,15 kg
K. Berat benda uji + wadah : 15,10 14,80 kg
L. Berat benda uji (C-B) : 4,75 4,45 kg
Berat Volume = D/A : 1,67845 1,57244 kg/liter
PENGUJIAN 2
PADAT GEMBUR
M.Volume wadah : 2,83 2,83 Liter
N. Berat wadah : 10,35 10,35 kg
O. Berat benda uji + wadah : 15,10 15,00 kg
P. Berat benda uji (C-B) : 4,75 4,65 kg
Berat Volume = D/A : 1,67845 1,64311 kg/liter
* Keterangan :
Tinggi Mould : 0,155 m
Diameter Mould : 0,1526 m
(Sumber : buku pedoman praktikum laboratorium teknologi bahan dan data hasil praktikum
kelompok 1)
Daftar Pustaka