You are on page 1of 8

REPLEKSI KEUTAMAAN BERILMU DAN BERGURU DIZAMAN FITNAH

.OLEH : H. LALU MU’AZ. M.Sos. Praya 7 Januari 2022. H

‫ َو َخ َذ َل َم ْن َشا َء ِم ْن‬،‫ق َم ْن َشا َء ِم ْن َخ ْلقِ ِه بِفَضْ لِ ِه َو َك َر ِم ِه‬ َ َّ‫الَّ ِذيْ َوف‬ ِ ‫اَ ْل َح ْم ُد هلِل‬
َ ‫د َأ ْن اَّل ِإ ٰلهَ ِإاَّل هللاُ َوحْ َدهُ اَل َش ِري‬Oُ َ‫ َوَأ ْشه‬.‫َخ ْلقِ ِه ِب َم ِشيَْئتِ ِه َو َع ْدلِ ِه‬
‫ َوَأ ْشهَ ُد َأ َّن‬،ُ‫ْك لَه‬
َ ‫ َو‬،ُ‫َسيِّ َدنَا َو َحبِ ْيبَنَا َو َع ِظ ْي َمنَا َوقَاِئ َدنَا َوقُ َّرةَ َأ ْعيُنِنَا ُم َح َّم ًدا َع ْب ُدهُ َو َرس ُْولُه‬
ُ‫صفِيُّه‬
‫ َو َعلَى آلِ ِه‬،‫هللا‬
ِ ‫ار ْك َعلَى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ِد ب ِْن َع ْب ِد‬ ِ َ‫ َوب‬ ‫صلِّ َو َسلِّ ْم‬َ ‫ اَللهم‬.ُ‫َو َحبِ ْيبُه‬
َ‫ َواَل َح ْو َل َواَل قُ َّوة‬،‫ان ِإلَى يَ ْو ِم ْالقِيَا َم ِة‬ ٍ ‫ َو َم ْن تَبِ َعهُ ْم بِِإحْ َس‬،ُ‫صحْ بِ ِه َو َم ْن َّوااَل ه‬
َ ‫َو‬
.ِ‫ِإاَّل بِاهلل‬

ِ ‫ فَِإنِّي ُأ ْو‬،‫َأ َّما بَ ْع ُد‬


:‫ص ْي ُك ْم َونَ ْف ِس ْي بِتَ ْق َوى هللاِ ْال َعلِ ِّي ْال َع ِظي ِْم ْالقَاِئ ِل فِ ْي ُمحْ َك ِم ِكتَابِ ِه‬
ُ ‫ َّويَرْ ُز ْقهُ ِم ْن َحي‬،‫ق هللاَ يَجْ َعلْ لَّه َم ْخ َرجًا‬
‫ْث اَل يَحْ تَ ِسبُ َو َم ْن يَّتَ َو َّكلْ َعلَى‬ ِ َّ‫َو َم ْن يَّت‬
:‫ اِ َّن هللاَ بَالِ ُغ اَ ْم ِره قَ ْد َج َع َل هللاُ لِ ُكلِّ َش ْي ٍء قَ ْدرًا (سورة الطالق‬،‫هللاِ فَه َُو َح ْسبُه‬
(    ٣-٢

Ma‘âsyiral Muslimîn Hafizhakumullâh,

Puji Syukur kehadirat Allah SWT, Beriringan Sholawat Serta Salam Keharibaan Junjungan
Alam Baginda Rasulillah SAW. Kemudian Marilah kita selalu berupaya meningkatkan Kualitas
Ke-Imanan dan Ke-Taqwa kita Peda Allah SWT.

Mementum Jum’at Kali ini, khatib Mohon ma’af dan mohon Izin untuk mencoba sekilas
Merepleksikan perjuangan hidup Para Ulama Shalafussholih foto Copy Ulama dahulu yakni
Orang Berilmu Dan Berguru, sebagai mana yang telah direpleksikan oleh Guru Besar
Universitas Islam Negeri Mataram Prof. Dr, TGKH Fahrurrozi Dahlan QH,SS,MA. mumpun kita
masih baru beranjak dari awal tahun 2022. Dimana Pergantian tahun kali ini sedikit banyak kita
melihat, mendengar phenomena zaman melalui Media Sosial pertarungan antara yang haq
dengan yang bhathil Yang harus kita waspadai supaya kita tidak tertipu. Karena zaman ini adalah
zaman fitnah. Sebgaimana pesan Pahlawan Nasional aslal NTB. Al-Maghfurulahu
Maulanasysyaikh TGKH Muhammad ZAM Al-Anfanany pada masa silam.

‫ حتى يرو حسنا ما ليس بالحسن‬# ‫واعلم اخي اننا في زمن الفتن‬

Artinya: Ketahuilah hai saudaraku bahwa sesungguhnya kita hidup dizaman Fitnah, Sehingga
mereka melihat suatu kebaikan itu adalah seperti hal yang tidak baik. (Tabu). Sehubungan
dengan apa yang telah tersinyalir oleh baginda Rasuulullah SAW. Bahwa akan datang suatu
zaman kepada ummat-Ku : Tidak akan tinggal dari Islam itu kecuali hanya nama-Nya saja. Tidak
akan tinggal dari Al-Qur’an itu kecuali hanya Tulisan-Nya saja. Dan mereka berlomba-lomba
membangun Masjidnya megah akan tetapi Jauh dari Petunjuk. Dan Sebagian Ulama’ dari
Klangan Mereka adalah sumber fitnah. (mafhumnya di Fitnah atau sebagai pembawa Ftnah)
sebagaiman yang kita saksikan hari ini melalui medsos.

Jamaah Jum’ah Rahimakumullah

Oleh karenanaya melihat phenomena tersebut selain mensyukuri karunia ni’mat Iman, Islam,
Ihsan, diantara ni’mat yang patut kita syukuri pula adalah ni’mat ber’ilmu dan ni’mat berguru,
kita tidak akan mungkin sampai kepada derajat Iman-Mu’min sejati, kita tidak akan mungkin
sampai kepada Derajat Islam-Muslim yang Kaaffah, apalagi akan sampai kepada Derajat Ihsan-
Muhsin yang haqiqi.

‫اال بوصيلة العلم والعالم والمتعلم‬


Kecuali melalui perantaraan Ilmu dan Ahlul Ilmi serta berguru kepada ahlinya .) ( ‫فاسالوا اهل الذ‬

‫ كر ان كنتم ال تعلموان‬kita tidak akan pernah sampai kepada derajat itu kecuali dengan melalui derajat
‘ilmu dan derajat berguru,. maka kita sebagai ummat Nabi Muhammad SAW yang sejati tentu
mencintai ilmu dan ulama’ serta berhaluan, berapiliasi, menganut Faham ‘Aqidah Ahlusunnah
Waljamaah dan berguru kepada Masyayikh yang mursyid dan tidak di ragukan Keilmuannya
maka tentu Derajat keilmuannya adalah derajat ‘alim yang tinggi serta langsung silsilah
sanadnya terhubung sampai kepada Rasulullah SAW. Kemudian bagaimana dengan orang yang

belajar tanpa guru ? dikatakan dalam sebuah hadits bahwa ‫من ال شيخ له فالشيطان شيخه‬
Artinya: Barang siapa yang belajar tampa ada bimbingan dari guru, maka syetanlah yang akan
menjelma mejadi gurunya. ( inilah kemungkinan besar asbab timbulnya ajaran-ajaran sempalan
agama bermasalah di tengah-tengah masyarakat kita hari ini.

Ma’asyiral Muslimina Rahimakumullah.

Maka oleh karena itu yang menjadi tolok ukur keberkahan perjalanan hidup Sebagai Penuntut
‘ilmu adalah karena pipa atau silsilah keilmuannya langsung Musalsal birru’yah. Maka pantaslah
Al-Maghfurulahu Maulanasyaikh sering mengungkapkan pernyataan ‘Ulama Tasawwuf yang
mengatakan :

‫ور وذاك‬GG‫روح ج‬GG‫روح وال‬GG‫رب ال‬GG‫ذاك م‬GG‫رف ف‬GG‫اقدم االستاذى على نفس والدى وانالن العز والش‬
‫مرب الجسم والجسم كالسدف‬
Uqaddimul Ustadzi ‘ala nafsi wa..alidi, Wainnaalanil‘izzi wasysyaraf fadzaaka murabbirruh Warruhu Jawwarun Wadzaka Murabbil Jismi
Wal-Jismu Kassadaf.

Ungkapan kemulyaan ini adalah ungkapan tentang betapa keberkahan ‘ilmu dan keutamaan
‘ilmu serta keutamaan guru maka kita sebagai muslim mu’min yang diwajibkan untuk menuntut
ilmu dan selalu butuh akan ‘ilmu dan guru maka untuk menuju darajtul muslim dan darajatul
mu’mukmin serta darajatun muhsin adalah hendaknya pandai-pandai memilih Guru yang
nyambung silsilahnya sampai Nabi. Maka tidak ada kata yang paling baik bagi kita adalah selain
punya komitmen untuk menetapkan prinsip berdasarkan firman Allah SWT :

‫انك اكرم كم عند هللا اتقا كم‬


Artinya : Sesungguhnya Semulia-mulia-Mu disisi Allah adalah Orang yang paling Taqwa
diantara Kalian).

Jadi Barang siapa yang memiliki keberkahan ilmu dan ketaqwaan wabilkhusus tentang
keberkahan ilmu yang melekat pada diri seseorang dapat dilihat dari dua sisi yaitu ‫درجة الصالح‬
‫ودرجة المصلح‬

‫الح‬GG‫ درجة الص‬artinya dia sholih pada dirinya ucapan perbuatan, tindakannya selalu bermuara
kepada kebaikan dan kebaikan, maka itulah yang dikatakan darajatusholih. manakala ilmunya
bermanfaat bukan saja pada dirinya akan tetapi dia mermanfaat untuk banyak orang, maka dialah
yang disebut ‫ درجة المصلح‬Hal ini dapat kita repleksikan ketika Nabi mendapat gelar Al-amiin,
semua kaum kafir qurais pada waktu itu bisa bersatu padu, kengapa ? Karena gelar Al- Amiin
Melekat sebagai karater personal pada diri Rasuulullah SAW. Maka kesholihan Rasulullah
SAW dengan gelar Al-Amin itu, tidak ada yang pro kontra kepada Rasuulullah SAW, karena
beliau sholeh pada persepektif amanah itu, tapi begitu Rasulullah SAW naik kelas/gerit atau
derajat menjadi Nabi dan Rasul beliau di uji kesholihannya karena Rasulullah SAW bukan hanya
Sholih Personality tapi Rasulullah SAW Mushlih Sosiality, Sholih Ijtima’i Wal-Mujtama’i,
Rasulullah SAW Naik Kelas Menjadi Mushlih, Rasulullah menjadi orang yang selalu merubah
tatanan kehidupan manusia yang tidak Islami menjadi Islami, yang tadinya Jahili menjadi ‘Alimi,
itulah derajat Rasulullah SAW menjadi derajat Mushlih. Maka orang-orang yang dikatan baik
memiliki kemanfaatan bagi sesama manusia ‫ انفعهم للناس خيرالناس‬pasti memiliki dua sisi tadi
yaitu sisi muslih dan sisi sholih, sehingga semogalah kita mampu memposoisikan diri pada dua
sisi tersebut. Oleh karenaya Do’a Sholawat Ishlahul Ummah yang termaktub dalam Kitab Hizib
Nahdlatul Wathan mengatakan : ‫( اللهم اصلح امة محمد صل هللا عليه وسلم‬Ya Allah Perbaikilah Ummat
Muhammad SAW) ‫وفرج عن امة محمصل هللا عليه وسلم‬ (dan Bebaskanlah
mereka dari Penderitaan dan Keterpurukan)

‫( وارحم امة محمد صل هللا عليه وسلم‬Serta Rahmatilah Mereka Ummat Muhammad SAW).

‫لم‬GG‫ه وس‬GG‫ل هللا علي‬GG‫ق محمد ص‬GG‫المين بح‬GG‫وطن فى الع‬GG‫ة ال‬GG‫ظ نهض‬GG‫ر واحف‬GG‫ وانش‬Peliharalah Kebangkitan,
Pergerakan, Pembangunan Tanah Air di alam semesta ini berkat kebesaran Muhammad SAW,

Hadlirin Sidang Jum’ah RH

Do’a Al-Ishlahiyyah ini adalah do’a perdamaian ummat untuk menebarkan kebaikan-kebaikan
bukan personal akan tetapi untuk sosial masyarakat banyak. Maka dalam hal inilah Kata Akram
Menurut persepektif Al-Maghfurulahu Bapak Baulanasyikh Pahlawan Nasional adalah
maknanya sangat universal bahwa ‫ اكرم كم‬yang paling mulia diantara kalian juga bermakna ‫اجواد‬

‫ كم‬yang paaling dermawan diantara kalian, kenapa ? Karena akram itu sinonimnya adalah karom

‫ ومن يشا بها اباه فما ظلم‬# ‫باتبه التهد هدى فى الكرم‬
‫‪Bi-atbihittahada hadiyyun fil karam, waman yusyabiha abaahu famaa zholam,‬‬ ‫‪bahwa kata karam adalah‬‬
‫‪kemulyaan atau kedermawanan maka dimensi akramakum disini adalah dimensi anfa’ dimensi‬‬
‫‪kedermawanan, bagaimana berbagi dengan orang lain, Kebermanfaatan secara personal,‬‬
‫‪keluarga, sosial. Regional, Nasional, Internasional. Itulah makna secara universal.‬‬

‫‪Jadi kita dapat menarik Kesimpulan bahwa‬‬

‫‪1.‬‬ ‫‪Dalam menghadapi Penomena ujian keimanan hari ini marilah kita berbekal Ilmu‬‬
‫‪Pengetahuan Melalui Belajar kepada guru yang Mursyid yang silsilah ilmunya‬‬
‫‪nyambung sampai Nabi.‬‬
‫‪2.‬‬ ‫‪Untuk menjadi Mukmin, Muslim, Muhsin itu penting karena itu adalah Kebutuhan kita‬‬
‫‪setiap Insan. Menuju Darajatul-Sholih Wadarajatul-Muslih. Sholih Personality dan‬‬
‫‪Mushlih Sosiality, atau dengan kata lain Sholih Ijtima’i Wal-Mujtama’i,‬‬

‫‪Demikian khutbah singkat kali ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua Aaamiin.‬‬

‫َأقُوْ ُل قَوْ لِ ْي ٰه َذا َوَأ ْستَ ْغفِ ُر هللاَ لِ ْي َولَ ُك ْم‪ ،‬فَا ْستَ ْغفِرُوْ هُ‪ِ ،‬إنَّهُ ه َُو ْال َغفُوْ ُر ال َّر ِح ْي ُم‬

‫‪II‬‬

‫ق المبين‪ ،‬وَأف َ‬
‫ضلَنا بِشريعة النّبي الكريم‪ ،‬أشهد أن ال اله إالّ هللاُ وحده ال‬ ‫الحمد هلل الذي َأك َر َمنا بِ ِدين الح ّ‬
‫ق المبين‪ ،‬وأشهد أنّ سيّدَنا ونبيَّنا محمدا عبدُه و رسولُه سيّدُاألنبياء والمرسلين‪ ،‬اللهم‬
‫شريك له الملِ ُك الح ُّ‬
‫ص ّل وسلّم وبارك على نبيِّنا محمد وعلى اله وصحبه والتابعين ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين‪ ،‬أما بعد‪:‬‬
‫فيأيّها الناس اتّقوا هللا‪ ،‬وافعلوا الخيرات واجتنبوا عن السيئات‪ ،‬واعلموا أنَّ هللا أ َمركم بأم ٍر بدأ فيه بنفسه‬
‫وثـنّى بمآلئكته بقدسه‪ ,‬وقال تعالى‪ :‬إنَّ هللا ومآلئكته‪ G‬يصلّون على النبى يآأيها الذين آمنوا صلّوا عليه‬
‫وارض الله ّم عن‬
‫َ‬ ‫وسلّموا تسليما‪ .‬الله ّم ص ّل على سيدنا محمد وعلى أنبيآئك و ُر ُ‬
‫سلِك ومآلئكتِك المق ّربين‪,‬‬
‫الخلفاء الراشدين أبي بكر وعمر وعثمان وعل ّي وعن بقيّة الصحابة والتابعين وتابعي التابعين لهم بإحسان‬
‫ت‪َ ،‬وا ْل ُم ْ‬
‫سلِ ِميْنَ‬ ‫إلى يوم الدين‪ ,‬وارض عنّا معهم‪ G‬برحمتك ياأرحم الراحمين ‪.‬اللَّ ُه َّم ا ْغفِ ْر لِ ْل ُمْؤ ِمنِيْنَ َوا ْل ُمْؤ ِمنَا ِ‬
‫اج َع ْل َج ْم َعنَا َه َذا َج ْم ًعا‬
‫ب ال ّدعَوات‪ .‬اللَّ ُه َّم ْ‬ ‫س ِم ْي ٌع قَ ِر ْي ٌ‬
‫ب ُم ِج ْي ُ‬ ‫ت‪ ،‬اَأل ْحيَا ِء ِم ْن ُه ْم َواَأل ْم َوا ِ‬
‫ت‪ِ ،‬إنَّكَ َ‬ ‫َوا ْل ُم ْ‬
‫سلِ َما ِ‬
‫سَألُكَ‬
‫شقِيًّا َوال َم ْح ُر ْو ًما‪ .‬اللَّ ُه َّم ِإنَّا نَ ْ‬‫ص ْو ًما‪َ ،‬وال تَ َد ْع فِ ْينَا َوال َم َعنَا َ‬ ‫اج َع ْ‪G‬ل تَفَ ُّرقَنَا ِمنْ بَ ْع ِد ِه تَفَ ُّرقًا َم ْع ُ‬
‫َم ْر ُح ْو ًما‪َ ،‬و ْ‬
‫صا ِدقًا َذا ِك ًرا‪َ ،‬وقَ ْلبًا َخ ِ‬
‫اش ًعا ُمنِ ْيبًا‪،‬‬ ‫سانًا َ‬ ‫ق ُكالًّ ِمنَّا لِ َ‬
‫سَألُ َك َأنْ ت َْر ُز َ‬ ‫ا ْل ُهدَى َوالتُّقَى َوال َعفَافَ َو ِ‬
‫الغنَى‪ .‬اللَّ ُه َّم ِإنَّا نَ ْ‬
‫صا‪َ ،‬و ِر ْزقًا َحالَالً طَيِّبًا َو ِ‬
‫اس ًعا‪،‬‬ ‫صا ِدقًا َخالِ ً‬ ‫اس ًخا ثَابِتًا‪َ ،‬ويَقِ ْينًا َ‬
‫صالِ ًحا زَا ِكيًا‪َ ،‬و ِع ْل ًما نَافِ ًعا َرافِ ًعا‪ ،‬وَِإ ْي َمانًا َر ِ‬ ‫َو َع َمالً َ‬
‫ان َوالَ ت َْج َع ْل فِي قُلُوبِنَا ِغالًّ لِلَّ ِذينَ آ َمنُوا‬ ‫يَا َذا ا ْل َجالَ ِل َواِإل ْك َر ِام‪َ G.‬ربَّنَا ا ْغفِ ْر لَنَا َوِإل ْخ َوانِنَا الَّ ِذينَ َ‬
‫سبَقُونَا بِاِْإل ي َم ِ‬
‫َربَّنَا ِإنَّ َك َرُؤ وفٌ َر ِحي ٌم‪ .‬ربّنا آتنا في الدّنيا حسنة وفي اآلخرة حسنة وقنا عذاب النّار‪ .‬والحمد هلل رب‬
‫العالمين‪ .‬عبادهللا‪ ،‬إنّ هللا يأمر بالعدل واإلحسان وإيتاء ذي القربى وينهى عن الفحشاء والمنكر والبغي‬
‫يعظكم لعلّكم تذ ّكرون‪ .‬فاذكروا هللا العظيم‪ G‬يذكركم واشكروه على نعمه يزدكم ولذكرهللا اكبر‪.‬‬
‫ضصثقفغعهخحجدشسيبالتنمكطئءؤرالىةوزظ‪0987654321=-‬ذ‬

You might also like