You are on page 1of 10

PENGEMBANGAN MEDIA BERBASIS MANUSIA,

CETAKAN DAN VISUAL

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembelajaran merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting bagi kehidupan
manusia. Pembelajaran sesungguhnya merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menciptakan
suasana atau memberikan pelayanan kepada siswa dalam belajar dan memperoleh
pengetahuan. Oleh karena itu, seorang guru harus mampu memberikan pelayanan yang baik
dan menyenangkan agar para siswa turut menikmati dan menyerap setiap proses pembelajaran
yang dilakukan. Kegiatan belajar mengajar secara formal hampir setiap hari dialami oleh
siswa dan guru di sekolah. Sekolah menjadi rumah kedua bagi para siswa karena sebagian
besar waktu mereka habiskan di tempat ini. Keberlangsungan dan keberhasilan proses belajar
mengajar tidak terlepas dari peran guru sebagai fasilitator sekaligus teladan bagi para siswa,
sehingga guru harus memahami bagaimana siswa dapat memperoleh pengetahuan dari
kegiatan belajar yang dilakukan. Jika guru mampu memahami proses pemerolehan
pengetahuan, maka guru mampu menentukan strategi pembelajaran yang tepat pula bagi
siswa. Hal ini dikarenakan sangat pentingnya pendidikan bagi para siswa.
Media sebagai teknologi pembawa inforrmasi yang dapat di manfaatkan dalam proses
belajar mengajar. Ciri umum media pembelajaran adalah media pendidikan mengalami
pengertian fisisk yang dewasa ini di kenal sebagai bahan hardware (perangkat keras) media
pendidikan memiliki pengertian fisik yang dewasa ini dikenal sebagai software (perangkat
lunak) penekanan media pendidikan terdapat pada pada visual dan audio
Media pendidikan memiliki pengertian alat bantu pada proses belajar baik di dalam
maupun di luar kelas. Media pendidikan di gunakan dalam rangka komunikasi dan interaksi
guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Media pendidikan dapat digunakan secara massal,
televise, kelompok besar dan kelompok kecil atau perorangan. Sikap, perbuatan, organisasi,
strategi, dan manajemen yang berhubungan, dengan penerapan suatu ilmu.
Fungsi media pembelajaran adalah meskipun para guru menafsirkan isi
pembelajarannya dengan cara berbeda-beda, dengan menggunakan media ragam hasil tafsiran
itu dapat dikurangi sehingga informasi yang sama dapat di sampaikan kepada siswa sebagai
landasan untuk pengkajian, latihan, dan aplikasi lebih lanjut(Asep Sarifuddin,S.Pd Schramm).
Pemanfaatan media dalam kegiatan pembelajaran merupakan salah satu upaya untuk
mengatasi kendala tersebut. Fungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai penyaji
stimulus serta meningkatkan keserasian terutama dalam penerimaan informasi, sehingga
media juga berfungsi sebagai perantara. Dalam dunia pendidikan, media pembelajaran yang
dipakai harus relevan dan efektif dengan kondisi siswa. Guru dapat memperkaya,
memperluas, dan memperdalam proses belajar mengajar, dengan didukung oleh penggunaan
media pembelajaran yang merangsang lebih dari satu organ penginderaan. Hal ini akan
meningkatkan keaktifan, pemahaman siswa, serta mengajak siswa untuk belajar secara
optimal.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan media berbais manusia?
2. Apa yang di maksud dengan media berbasis cetakan?
3. Apa yang di maksud dengan media berbasis visual?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu media berbasis manusia.
2. Untuk mengetahui apa itu media berbasis cetakan.
3. Untuk mengetahui apa itu media berbasis visual.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan Fungsi Media Pembelajaran

Media adalah bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audiovisual serta


peralatannya. Media dalam penggunaannya sebaiknya dapat dimanipulasi, dapat dilihat,
didengar, dan dibaca.Pengertian media pembelajaran dapat diartikan sebagai perpaduan antara
bahan dan alat. Media pembelajaran bisa dipahami sebagai media yang digunakan dalam
proses dan tujuan pembelajaran. Pada hakikatnya, proses pembelajaran juga merupakan
komunikasi, maka media pembelajaran bisa dipahami sebagai media komunikasi yang
digunakan dalam proses komunikasi tersebut. Penggunaan media sebagai penghubung antara
pendidik dan peserta didik disebut dengan pembelajaran. Dengan kata lain, aktivitas belajar
yang aktif memerlukan dukungan media untuk menghantarkan materi yang akan dipelajari.
Pengertian media pembelajaran adalah media yang digunakan untuk membantu
merangsang pikiran, perasaan, kemampuan dan perhatian siswa dalam proses belajar
mengajar di kelas. Media tersebut dapat berupa alat ataupun bahan mengajar. Dalam
pengertian lain, media pembelajaran adalah bahan, alat atau segala sumber daya yang
digunakan dalam proses penyampaian informasi guru kepada murid. Baik berbentuk fisik
ataupun piranti lunak.
Mengutip Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo dalam buku Teknologi Komunikasi
& Informasi Pembelajaran, media pembelajaran adalah segala bentuk alat komunikasi yang
dapat digunakan untuk menyampaikan informasi dari sumber ke peserta didik secara
terencana, sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif di mana penerimanya dapat
melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. Media pembelajaran adalah suatu
teknologi pembawa pesan yang dapat digunakan untuk keperluan pembelajaran, dan juga
merupakan sarana fisik dan komunikasi untuk menyampaikan materi pelajaran. Media
pembelajaran digunakan dengan tujuan untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan.
Levie dan Lentz mengemukakan empat fungsi media pembelajaran, khususnya media
visual, yang adalah:

a) Fungsi atensi media visual merupakan inti, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian
peserta didik untuk berkonsentrasi pada pelajaran yang berkaitan dengan makna yang
ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran.
b) Fungsi afektif media visual dapat terlihat dari kenikmatan peserta didik ketika belajar
(atau membaca) teks yang bergambar.
c) Fungsi kognitif media visual terlihat dari temuan-temuan penelitian yang
mengungkapkan bahwa lambang visual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan
untuk memahami dan mengingat atau pesan yang terkandung dalam gambar.
d) Fungsi kompensatoris media pembelajaran terlihat dari hasil penelitian bahwa media
visual yang memberikan konteks untuk memahami teks membantu peserta didik yang
lemah dalam membaca untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan
mengingatnya kembali.
e) Fungsi media pembelajaran dapat membantu memudahkan belajar bagi peserta didik
dan pendidik, memberikan pengalaman lebih nyata (abstrak menjadi konkret), menarik
perhatian dan minat belajar peserta didik, dan dapat membangkitkan menyamakan
antara teori dengan realitanya.

3
Sedangkan fungsi media pembelajaran secara umum, adalah:
a) Menarik Perhatian Siswa: Terkadang siswa kurang tertarik atau antusias terhadap suatu
pelajaran dikarenakan materi pelajaran yang sulit dan susah dicerna. Dengan media
pembelajaran, suasana kelas akan lebih fresh dan siswa dapat lebih berkonsentrasi, terlebih
ketika media pembelajaran yang digunakan bersifat unik dan menarik.
b) Memperjelas Penyampaian Pesan: Dalam pelajaran, terkadang ada hal-hal berkonsep
abstrak yang sulit bila dijelaskan secara lisan. Misalnya bagian-bagian tubuh manusia.
Dengan media pembelajaran, seperti misalnya video, gambar ataupun kerangka manusia
tiruan. Siswa akan lebih jelas memahami apa yang dijelaskan oleh guru di kelas.
c) Mengatasi Keterbatasan Ruang, Waktu dan Biaya: Ketika menjelaskan tentang misalnya
hewan-hewan karnivora. Tidak mungkin rasanya kita membawa Harimau, singa atau buaya
kedalam kelas. Dengan media pembelajaran seperti gambar, siswa mengerti apa yang
dimaksudkan guru walaupun belum melihat bentuk objek secara langsung.
d) Menghindari Kesalahan Tafsir: Ketika guru berbicara secara verbal, sudut pandang murid
kadang berbeda antara satu dengan lainnya dan maksud yang disampaikan guru berbeda
dengan pemahaman para murid. Dengan media pembelajaran tafsir sebuah teori menjadi
sama dan tidak ada kesalah pahaman informasi.
e) Mengakomodasi Perbedaan Tipe Gaya Belajar Siswa: Manusia dibekali kemampuan
berbeda-beda, termasuk dalam hal gaya belajar. Dalam sebuah teori, setidaknya ada 3 tipe
gaya belajar, yakni Visual, auditori dan kinestetik. Dengan memperpadukan media
pembelajaran dalam bentuk audio, audio video, gambar atau tulisan. Siswa yang lemah
dalam menangkap pelajaran secara lisan bisa tertutupi dengan media pembelajan lain yang
lebih dia
f) Untuk Mencapai Tujuan Pembelajaran Secara Efektif: Dengan media pembelajaran, proses
belajar mengajar dikelas diharapkan sukses sesuai dengan tujuan-tujuan yang ingin dicapai
oleh tenaga pendidik di kelas.
Belajar adalah suatu proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan
berlangsung seumur hidup, sejak dia masih bayi hingga ke liang lahat nanti. (Arif S Sadiman
et al. (1996 :5)) mengemukakan bahwa media pendidikan terdiri dari software dan hardware.
Arif juga mengemukakan bahwa yang di maksud dengan perangkat computer terdiri dari:

1. Software atau perangkat lunak


a) Orang (people) yakni orang-orang yang mempunya keterampilan dan kemampuan
tertentu di masyarakat. Misalnya,siswa, guru, kepala sekolah, tokoh-tokoh masyarakat.
b) Pesan (massage) adalah ajaran atau informasi yang akan di pelajari atau di terima oleh
siswa atau peserta latihan.misalnya, materi-materi, latihan ,bidang studi.
c) Bahan (material) sering di sebut perangkat lunak (software)di dalam nya terkandung
pesan-pesan yang perlu di sajikan baik dengan bantuan alat p[enyaji maupun tanpa alat
penyaji.contohnya, buku bacaan, modul,majalah,dll.

2. Alat (device) bias di sebut hardware atau perangkat keras


a) Biasanya di gunakan untuk menyajikan pesan.contoh, proyektor film, radio,tv.
b) Teknik yaitu prosedur rutin atau acuan yang di siapkan untuk menggunakan alat, bahan,
orang,dan lingkungan, untuk menyajikan pesan.misalnya ceramah,pengajaran,Tanya
jawab.
c) Lingkungan (setting) semua kondisi yang memungkinkaan siswa belajar, misalnya
gedung sekolah, museum, kebun binatang, dll.

4
B. Jenis Media Pembelajaran

Berbagai jenis media pembelajaran dapat di gunakan dalam proses pembelajaran, ada
pun jenis medianya yaitu:

1. Media Berbasis Manusia


Media berbasis manusia merupakan media tertua yang di gunakan untuk mengirimkan
dan mengomunikasikan pesan atau informasi.media manusia dapat mengarahkaan dan
memengaruhi proses belajar melalui eksploitasi terbimbing dengan menganalisis diri dari
waktu ke waktu apa yang terjadi pada lingkungan belajar. Instruktur mausia sebagai media
belajar instiutif dapat merasakan kebutuhan siswanya dan dapat memberikan pengalaman
belajar yang akan membantu mncapaai tujuaan pembelajaran.

Contoh Gambar Media Berbasis Manusia


(https://dosenmuslim.com/pendidikan/media-pembelajaran-berbasis-manusia)

Media berbassis manusi mengajukan dua teknik yang efeektif, yaitu rancangan yang
berpusat pada maasaalah dan bertanya ala Socrates.rancangan pembelajaran yang berpusat
pada masalah di bangun berdasarkan masalah yang harus di pecahkan oleh pelajar. Salah satu
factor penting dalam pembelajaran deengan media berbasis manusia ialah rancangan
pembelajaran yang interaktif. Pelajaran interaktif dapat memberikan keseempatan untuk
perrcobaan mental dan pemecahan masala hang kreatif serta mendorrong partisipasi siswa
dalam proses belajar. Adapun langkah-langkah yang di gunakan sebagai penuntun untuk
mengembangkan pembelajaran interaktif di antaranya:
a) Mengidentifikasi pokok bahassan pelajaran.
b) Mengembangkan sajian pembelajaran yang mencangkup semua informasi yang di
harapkan siswa harus dikuasai.

5
c) Membaca dan mengamati keseluruhan dan menentukan dimana dialog-dialog
interaktif dapat di gabungkan dan disisipkan.
d) Menetapkan jenis informasi yang diinginkan dari siswa.

Media pembelajaran interaktif dapat di realisasikan dalam beberapa bentuk. Di antara


nya,yaitu: pembelajaran partisipatori,pembelajaran main peran,pembelajaran kuis tim,
pembelajaran kooperatif dll.

2. Media Berbasis Cetakan


Media pembelajaran berbasis cetakan yang paling umum adaalah buku teks, buku
penuntun, jurnal, majalah, lembaran-lembaran.teks berbasis cetakan menuntut enam elemen
yang harus di perhatikan
a) Konsistensi
b) Format
c) Organisasi
d) Daya tarik
e) Ukuran huruf
f) Ruang (sepasi) kosong

Perancang pembelajaran harus berupaya untuk membuat materi dengan media berbasis
teks ini menjadi interaktif. Berikut petunjuk untuk menyiapkan media berbasis teks yang
interaktif.
a) Sajikan informasi dalam jumlah yang selayaknya dapat di cerna,di proses dan di
kuasai.
b) Pertimbangkan hasil pengamatan dan analisa kebutuhan siswa dan siapkan latihan
yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
c) Pertimbangkan analisis hasil respons siswa. Bagaimana siswa menjawab pertanyaan
dan mengerjakan latihan.
d) Siapkan kesempatan bagi siswa untuk dapat belajar sesuai kemampuan dan
kecepatan mereka.
e) Gunakan beberapa jenis latihan dan evaluasi seperti main peran, studi kasus,
berlomba atau simulasi.

Beberapa cara yang di gunakan unuk menarik perhatian pada media berbasis teks
adalah warna,huruf, dan kotak.

Contoh Media Berbasis Cetakan


(https://www.pengetahuanku13.net/2019/03/proses-pengembangan-media-pembelajaran.html)

6
3. Media Berbasis Visual

Media pembelajaran berbasis visual merupakan media yang melibatkan panca indra
penglihatan dan tanpa mengandung unsur suara, yang mampu menumbuhkan minat siswa dan
dapat membuat siswa dengan mudah memahami isi materi yang telah di sampaikan melalui
perantara media visual tersebut.
Ada dua jenis pesan yang ada dalam media visual, yakni pesan verbal dan non verbal,
pesan verbal-visual terdiri atas kata-kata dalam bentuk tulisan, sedangkan non verbal-visual
menyampaikan pesan melalui symbol-simbol atau unsur-unsusr grafis.
Media visual dapat mempelancar pemahaman dan memperkuat ingatan. Visual dapat
pula menumbuhkan minat siswa dan dapat memberikan hubungan antara isi materi
pembelajaran dengan dunia nyata. Agar menjadi efektif, visual sebaiknya di tempatkan pada
konteks yang bermakna dan siswa harus berinteraksi dengan visual (image) itu untuk
menyakinkan terjadinya proses informasi.
Bentuk visual bisa berupa:
a) Gambar representasi Seperti gambar,lukisan atau foto yang menunjukkan bagaimana
tampaknya suatu benda.
b) Diagram yang melukiskan hubungan-hubungan konsep, organisasi dan struktur isi
material.
c) Peta yang menunjukkan hubungan-hubungan ruang antar unsur-unsur dalam isi materi.
d) Grafik seperti table,grafik,dan chart,yang menyajikan gambaran/kecendrungaan data
atau antar hubungan seperangkat gambar atau angka-angka.

Contoh Gambar Media Berbasis Visual


(https://www.haruspintar.com/jenis-jenis-media-pembelajaran)

7
C. Manfaat dan Karakteristik Media Pembelajaran
Media pembelajaran mempunyai manfaat-manfaat tersendiri entah itu bagi guru
ataupun bagi siswa. Berikut ini adalah beberapa manfaat media pembelajaran:
1. Manfaat Media Pembelajaran Menurut Para Ahli (Kemp & Dayton 1985)
a) Penyeragaman penyampaian materi pelajaran
b) Proses belajar mengajal menjadi lebih menarik, jelas dan interaktif
c) Efisiensi waktu dan tenaga
d) Meningkatkan kualitas hasil belajar para murid
e) Memungkinkan kegiatan mengajar yang flexible atau dapat dilakukan dimana saja
f) Menumbuhkan sikap positif siswa.

2. Manfaat Media Pembelajaran Bagi Guru


a) Memudahkan guru dalam menjelaskan materi rumit
b) Metode pembelajaran yang digunakan bisa lebih bervariasi
c) Efisiensi dalam penggunaan waktu dan tenaga
d) Dapat lebih mudah memfokuskan perhatian murid pada materi yang sedang dipelajari
e) Menata suasana kelas agar lebih hidup dan interaktif
f) Membuat siswa menjadi lebih aktif di kelas dan tidak mudah merasa bosan di kelas
g) Tercapainya tujuan kegiatan belajar mengajar secara efektif.

3. Manfaat Media Pembelajaran Bagi Siswa


a) Bisa lebih memahami materi yang disampaikan pengajar
b) Pembelajaran lebih menyenangkan dan mudah dimengerti
c) Kualitas belajar siswa meningkat
d) Proses belajar dapat dilakukan dimana saja
e) Mendukung pembelajaran mandiri atau otodidak
f) Membangkitkan motivasi, minat dan keinginan belajar

Media pembelajaran mempunyai karakteristik-karakteristik yang berbeda antara satu


dan lainnya. Karakteristik tersebut dikelompokan disesuaikan dengan jenis dan juga
penggunannya dalam proses kbm.
a) Media Visual adalah media yang hanya dapat dilihat dan didalamnya terdapat unsur
unsur berupa bentuk, garis, tekstur dsb
b) Media audio adalah media yang hanya dapat didengar. Isi pesan media ini diterima
melalui indra pendengaran atau telinga
c) Media audio visual adalah media kombinasi audio dan visual ia dapat menampilkan
unsur verbal dan juga suara. Artinya ia dapat didengar dan dilihat secara bersamaan
d) Multimedia adalah media yang merangsang semuda indra dalam satu kegiatan
pembelajaran.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Media merupakan perantara yang digunakan sebagai penyampai pesan dari pengirim
kepada penerima berbagai jenis media yang yang dapat di gunakan sebagai media
pembelajaran, seperti: media berbasis manusia, media berbasis cetakan, dan media bebasis
visual, yang kesemua jenis media ini bias kita manfaatkan sebagai penunjang proses
pembelajaran agar para siswaa tidak bosan mengikuti proses pembelajaran.
Selain media pembelajaran yang memadai komponen-komponen yang terlibat dalam
pelajaran haruslah aktif dan kreatif dalam menyampaikan materi pembelajaran agar kejenuhan
siswa dalam proses belajar tidak timbul.
Diharapkan kepada siswa siswi agar dapat menggunakan media belajar yang baik dan
cocok dalam progress pembelajaran. dimana media yang baik dapat menunjang kreativitas
belajar dan semangat belajar siswa.

9
DAFTAR PUSTAKA

Arda, Arda, m2015. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer


Untuk Siswa SMP kelas VIII. Journal Vol 3, No 1 (2019).

Azhar Arsyad. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Daryanto dan Suryatri. 2018. Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah.


Yogyakarta: Gava Media.

Egi Nuryadin, Muhammad Zulfi Badru Tamam. 2018. Pengaruh Media Prezi Terhadap
Hasil Belajar Peserta Didik pada Materi Sistem Pencernaan Pada
Manusia.

Made Pitarda, 2005, Perencanaan Pendidikan Pertisipatori, Jakarta : PT Rineka Cipta.

Oemar Hamalik, 2009, Pendidikan Guru, Jakarta : Bumi Aksara

Piet A.Sahertian, 2008, Konsep Dasar Dan Tekhnik Supervise Dalam Rangka Pengembangan
Sumber Daya Manusia, Jakarta : PT Rineka Cipta

Sadiman Pendidikan : Pengertian,Pengembangn, dan Pemanfaatannya, Jakarta : PT Raja


Grafindo Persada

Zainuddin Fananie, 2011, Pedoman Pendidikan Modern, Solo : Tinta Medina.

10

You might also like