You are on page 1of 2

KEGIATAN PMI MIKROBIOLOGI TERDIRI DARI LANGKAH-LANGKAH

BERIKUT:

A. PEMANTAPAN MUTU ALAT


1. Autoclave :
a. Suhu dan tekanan setiapkali runing dicatat
b. Indikator warna digunakan dengan baik setiap kali running
c. Termometer suhu puncak tiap minggu digunakan
d. Strip spora atau suspensi spora digunakan tiap bulan
e. Jika kontaminasi, buat contoh kultu, buat contoh kultur tiap
hari/tiap minggu Sampai penyebabnya bisa diketahui dan
dihilangkan
2. Incubator. Catat suhu incubator tiap hari dan sebelum dibuka
3. pH Meter. Harus distandarisasi sebelum running dengan buffer standar pH
7,0
4. Sentrifus. Dievaluasi sesering mungkin untuk memastikan fungsinya
masih baik
5. Pipet. Pipat manual, semiotomatik,otomatik harus dicek secara berkala.
6. Timer.
7. Alat-alat yang memerlukan pemantauan suhu harian ( Waterbaths,
Refrigator, Hot air Ovens, Freezer) WHO,2007.
8. Incubation Systems. Anaerobic Jar/kontainer (Gunakan indikator (kimia)
O2 dalam Kontainer setiap kali digunakan , Gunakan indikator biologis
(kuman anaerob yang Dikenal) sekali seminggu).
B. PENGENDALIAN MUTU REAGENSIA

Reagen komersial harus diberi label .. (Tanggal dibuka). Reagen yang dibuat di
lab harus diberi label/identitas … (Isi, Konsentrasi, Tgl disiapkan dan tgl
kadaluarsa, Kondisi penyimpanan, Ditempatkan di tgl pelayanan, Disiapkan oleh).

1. Pengendalian Mutu Pewarnaan

Pewarna Gram (Gunakan Bakteri gram Positif dan Gram Negatif sebagai kontrol,
setiap hari- minggu ). Pewarna lain/(e.g. ZN (Gunakan bakteri dg reaksi positif
dan negatif sebagai kontrol).

2. Pengendalian Mutu Serologi

Gunakan kontrol positif dan negatif setiap batch pemeriksaan atau kontrol yang

Disiapkan oleh pabrik ( Hasil tes tidak berlaku tanpa hasil kontrol yang adekuat).

C. PENGENDALIAN MUTU MEDIA

1. Karakteristik fisik (warna, kejernihan, pH, uji kekuatan gel)


2. Uji sterilitas (ink. 35oC – 48 jam)
3. Kemampuan untuk mendukung pertumbuhan (Inokulasi dengan kuman
kontrol positif Yang dikenal )
4. Media SelektiF (Inokulasi dengan kuman kontrol positif dan negatif yang
dikenal )
5. Dilakukan per batch
6. Strain kuman : American Type Culture Collection (ATCC) #
7. Pencatatan/dokumentasi
D. PENGENDALIAN MUTU SISTEM IDENTIFIKASI

Sistem identifikasi Home-made

Set (5-10) media biokimia

QC untuk setiap media biokimia : (Uji sterilitas ; Uji kemampuan tumbuh dengan
kuman Kontrol; Kontrol positif dan negatif untuk setiap reaksi biokimia;
Pencatatan/dokumentasi).

Commercial Identification Systems (Ikuti petunjuk pengendalian mutu (QC)


pabrikan ) misalnya CLSI M50-A : Microbial Identification System.

E. QC TESTING FREQUENCY

Minimal : Setiap batch baru , Lot # baru , Pengiriman/penerimaan .Bila ada


perubahan : (Penerima kit (kartu) baru , MedTech baru pakai alat, Setelah
Maintenance/perbaikan alat, -Update software ).Jumlah kuman kontrol yang
dipakai adalah “streamlined-QC”, jika kriteria ditentukan Dapat penuhi dan
terdokumentasi.

Pemantapan mutu yang harus dilakukan dalam laboratorium mikrobiologi antara


lain :

Pemantapan mutu media, Pemantapan mutu cat, Uji Sensitivitas Antibiotik, Strain
Standart, Pemantapan mutu Alat.

You might also like