Professional Documents
Culture Documents
UNIT 4
HEADER FILE DAN FUNGSI PUSTAKA
LABORATORIUM KOMPUTER
Amil Mukrod
3332180001
AP-1
#define MAKS 80
Main()
{
char str1[MAKS];
char str2[]=”ABCD”;
strcpy(str1, str2);
printf(“String pertama adalah : %s\n”, str1);
printf(String kedua adalah : %s\n”, str2);
strrev(str1);
printf(“Reverse string pertama adalah : %s\n”, str1);
getch();
}
1..1.2. Mengaplikasikan fungsi library String.h
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <math.h>
main()
{
printf("akar dari %lf adalah %lf\n", 4.0, sqrt(4.0));
printf("akar dari %lf adalah %lf\n", 5.0, sqrt(5.0));
getch();
}
1.1..3. Mengaplikasikan fungsi pustaka pada library Conio.h
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
char a;
getch();
}
BAB II
TUGAS
a. getch ()
Fungsi getch() (get character and echo) dipakai untuk membaca
sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu
diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang
dimasukan tidak akan ditampilkan di layar.
b. getche()
Fungsi getche() dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan
sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan
menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan
ditampilkan di layar.
c. putch()
Akan menampilkan karakter ASCII dari nilai x ke layer monitor
tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.
d. clrscr()
Fungsi ini digunkan untuk membersihkan layar window dan
memindahkan posisi kursor ke baris 1 kolom 1 (pojok kiri atas).
e. clerorl
Fungsi ini digunakan untuk membersihkan layar mulai dari posisi
kursor hingga kolom terakhir, posisi kursor tiak berubah.
f. gotoxy ()
Fungsi gotoxy digunakan untuk memindahkan kursor ke kolom x,
baris y.
g. wherex ()
Fungsi wherex digunakan untuk mengembalikan posisi kolom
kursor.
h. wherey ()
Fungsi wherey digunakan untuk mengembalikan posisi baris
kursor.
i. window ()
Fungsi window digunakan untuk mendefinisikan sebuah window
berdasarkan koordinat kiri atas dan kanan bawah.
j. Scanf ()
Digunakan untuk menginput data berupa data numeric, karakter
dan string secara terformat.
5. Jelaskan perbedaan antara pengguanaan “” dengan <> pada include ?
Jawab:
#include <nama header file> File stdio.hakan dicari dari directoy tempat
header file tersebut di-install. Jika tidak akan dilanjutkan mencarinya ke
current / working directory. Sedangkan,#include “nama header file” File
stdio.hakan dicari mulai dari current / working directory, dan jika tidak
ada akan dianjutkan mencarinya ke directory tempat header file tersebut
disimpan pada saat menginstall compiler-nya.
BAB III
ANALISIS
Nama file yang memungkinkan dibangun pada program bahasa c++, yang
dicantumkan setelah #include. Berisi antara lain informasi fungsi, konstanta,
dan variabel dari pustaka (bagian program yang telah tersedia) .
Pertama, program C++ harus mempunyai fungsi main yang ditulis seperti
ini : main() . Tubuh program C akan mengikuti fungsi main itu dan
dimasukkan di antara tanda kurung { dan }. Dalam contoh di atas tubuh
programnya adalah : printf(“C++ i tu mudah!n.”);.
Ketiga, program C biasanya punya satu atau lebih file header. File header
program di atas adalah stdio.h
File header itu mempunyai banyak kegunaan, antara lain untuk menjalankan
proses input/output. Untuk mengikutkan file header itu bisa ditulis directive
#include<…>.
4.1. Kesimpulan
1. Header file yaitu file yang berisi sebagai deklarasi, yang memuat
isntruksi-instruksi pada proses program C++.
2. Fungsi pustaka (library) adalah kumpulan fungsi-fungsi yang
terkandung dalam satu file, setiap file pustaka mempunyai satu
haeader file yang menyimpan cetak biru dari fungsi-fungsi yang
terkandung dalm file pustaka.
3. Macam-macam fungsi pustaka, diantarnya: getch, getche, putch,
clrscr, clreol, gotoxy, wherex, wherey, window, scanf.
4. Macam-macam header file, diantarnya: <stdio.h>, <conio.h>,
<assert.h>, <complex.h>, <ctype.h>, <errno.h>, fenv.h>,
<float.h>, <inttype.h>, <iso646.h>, <limits.h>, <locale.h>,
<math.h>, <string.h>.
5. Kode penentu format :
a. %c : Membaca sebuah karakter.
b. %s : Membaca sebuah string.
c. %i, %d : Membaca sebuah bilangan bulat (integer).
d. %f, %e : Membaca sebuah bilangan pecahan (real).
e. %o : Membaca sebuah bilangan octal.
f. %x : Membaca sebuah bilangan heksadesimal.
g. %u : Membaca sebuah bilangan tak bertanda
DAFTAR PUSTAKA
Tim Asisten Laboratorium Komputer, Modul Praktikum Algoritma dan
Pemograman Komputer.2019, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: Laboratorium
Komputer Jurusan Teknik Elektro. [1]
Febrian, Ardi. (2015, September, 3). Fungsi pustaka, operator dalam bahasa
C.[Online]. Available: http://cararian.blogspot.com/2015/09/bab-iii-fungsi-
pustakaoperator-dalam.html?=1. [Accesed 28 Februari 2019].