Professional Documents
Culture Documents
Revisi 3 - Firnanda Lusiana - j3f119020 - Produksi Hidangan Buffet Lunch Di The Sahira Hotel Bogor
Revisi 3 - Firnanda Lusiana - j3f119020 - Produksi Hidangan Buffet Lunch Di The Sahira Hotel Bogor
HOTEL BOGOR
FIRNANDA LUSIANA
FIRNANDA LUSIANA
Disetujui Oleh
Diketahui Oleh
NIP 196903282009102002 .
Tanggal Pengesahan :
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Praktik Usaha Jasa Boga (PUJB) sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan. Pembuatan laporan ini berdasarkan Hasil Praktik Usaha Jasa Boga
(PUJB) yang telah dilakukan di The Sahira Hotel Bogor selama tiga bulan terhitung
dari 17 September 2021 - 17 Desember 2021. Laporan ini saya tulis dengan judul
“Produksi Hidangan Buffet Lunch di The Sahira Hotel Bogor” yang berisi tentang
produksi hidangan buffet lunch di The Sahira Hotel.
Laporan ini tidak akan berhasil tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak. Penulis mengucapkan terimakasih kepada pimpinan The Sahira Hotel Bogor
dan para staf yang bertugas. Penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu Mutia
selaku Human Resources Development The Sahira Hotel dan Bapak Dwi Hendarmo
selaku General Manager yang telah memberikan praktek kerja lapang selama tiga
bulan. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Ibu Rosyda Dianah, S.KM,
M.KM, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan masukan, saran, dan
nasihat dalam penyusunan laporan ini.
Penulis sadar bahwa masih terdapat kekurangan dalam penyusunan laporan
ini, oleh karena itu diperlukan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk
perbaikan kedepannya. Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga laporan
ini bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Jenis dan Cara Pengambilan Data .............................................................. 2
Tabel 2 Room Type di The Sahira Hotel ................................................................. 3
Tabel 3 Meeting Room The Sahira Hotel ............................................................... 4
Tabel 4 Shift kerja di Main Kitchen selama masa pandemi.................................... 7
Tabel 5 Pembagian tugas di Main Kitchen ............................................................. 7
Tabel 6 Siklus Menu Buffet Lunch Rahisa Resto ................................................. 10
Tabel 7 Kandungan energi dan zat gizi pada beef goulash soup .......................... 13
Tabel 8 Kandungan energi dan zat gizi pada nasi daun jeruk ............................... 16
Tabel 9 Kandungan energi dan zat gizi pada tahu lada garam .............................. 18
Tabel 10 Kandungan energi dan zat gizi pada sayur kapau .................................. 20
Tabel 11 Kandungan energi dan zat gizi pada ayam kari ..................................... 23
Tabel 12 Kandungan energi dan zat gizi pada Ikan sambal matah ....................... 25
Tabel 13 Kandungan energi dan zat gizi pada Beef bulgogi ................................ 27
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Struktur Organisasi The Sahira Hotel ................................................... 5
Gambar 2 Struktur Organisasi Food and Beverage Product The Sahira Hotel ....... 6
Gambar 3 Rahisa Resto ........................................................................................... 8
Gambar 4 Main Kitchen .......................................................................................... 8
Gambar 5 Alur produksi di Main kitchen The Sahira Hotel ................................. 11
Gambar 6 Alat pengolahan beef goulash soup ...................................................... 12
Gambar 7 Tempat penyimpanan bahan beef goulash soup ................................... 12
Gambar 8 Proses pengolahan beef goulash soup .................................................. 13
Gambar 9 Hidangan beef goulash soup ................................................................ 13
Gambar 10 Alat pengolahan nasi daun jeruk ........................................................ 14
Gambar 11 Tempat penyimpanan bahan nasi daun jeruk ..................................... 14
Gambar 12 Proses pengolahan nasi daun jeruk .................................................... 15
Gambar 13 Hidangan nasi daun jeruk ................................................................... 15
Gambar 14 Alat pengolahan tahu lada garam ....................................................... 16
Gambar 15 Tempat penyimpanan bahan tahu lada garam ................................... 17
Gambar 16 Proses pengolahan tahu lada garam ................................................... 17
Gambar 17 Hidangan tahu lada garam ................................................................. 18
Gambar 18 Alat pengolahan sayur kapau ............................................................ 19
Gambar 19 Tempat penyimpanan bahan sayur kapau ......................................... 19
Gambar 20 Hidangan Sayur kapau ....................................................................... 20
Gambar 21 Alat pengolahan ayam kari ................................................................. 21
Gambar 22 Tempat penyimpanan bahan ayam kari .............................................. 21
Gambar 23 Proses pengolahan ayam kari ............................................................. 22
Gambar 24 Hidangan Ayam kari .......................................................................... 23
Gambar 25 Alat pengolahan Ikan sambal matah .................................................. 24
Gambar 26 Tempat penyimpanan bahan ikan sambal matah................................ 24
Gambar 27 Hidangan Ikan sambal matah ............................................................. 25
Gambar 28 Alat pengolahan Beef bulgogi ............................................................ 26
Gambar 29 Tempat penyimpanan bahan beef bulgogi ......................................... 26
Gambar 31 Hidangan Beef bulgogi...................................................................... 27
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Denah Kitchen The Sahira Hotel ....................................................... 32
Lampiran 2 buku menu a la carte .......................................................................... 33
Lampiran 3 Layout buffet lunch ........................................................................... 34
Lampiran 4 Menu hidangan a la carte ................................................................... 34
Lampiran 5 Resep beef goulash soup.................................................................... 36
Lampiran 6 Resep nasi daun jeruk ........................................................................ 36
Lampiran 7 Resep tahu lada garam ....................................................................... 37
Lampiran 8 Resep sayur kapau ............................................................................. 37
Lampiran 9 Resep ayam kari................................................................................. 38
Lampiran 10 Resep ikan sambal matah ................................................................ 38
Lampiran 11 Beef bulgogi .................................................................................... 39
1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penyelenggaraan makanan adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari
perencanaan menu sampai dengan pendistribusian makanan kepada konsumen,
dalam rangka pencapaian status kesehatan yang optimal melalui pemberian diet
yang tepat termasuk kegiatan pencatatan, pelaporan dan evaluasi (Aritonang, 2012).
Penyelenggaraan makanan dibedakan menjadi dua yaitu yang bersifat komersial
dan non komersial. Penyelenggaraan makanan non-komersial adalah
penyelenggaraan yang dilakukan oleh suatu instansi yang bisa dikelola oleh
pemerintah, badan swasta, maupun yayasan sosial yang tidak bertujuan mencari
keuntungan. Salah satu contoh penyelenggaraan makanan bersifat non-komersial
yaitu panti asuhan. Penyelenggaraan makanan yang bersifat komersial
dilaksanakan untuk mendapatkan untung yang sebesar-besarnya. Penyelenggaraan
makanan yang bersifat komesial contohnya penyelenggaraan makanan yang ada di
restaurant di hotel, snack bar, cafetaria, dan catering.
Hotel adalah salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian
atau keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan dan
minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang dikelola secara komersil.
Pengertian hotel secara umum adalah perusahaan atau badan usaha akomodasi yang
menyediakan pelayanan jasa penginapan, penyedia makanan dan minuman serta
fasilitas jasa lainnya bagi tamu yang datang, baik mereka yang bermalam di hotel
tersebut ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas tertentu yang dimiliki
hotel itu atau bisa dibilang semua pelayanan itu diperuntukkan bagi masyarakat
umum.
Hotel mempunyai departemet khusus yang biasanya menyediakan makanan
dan minuman untuk tamu, yaitu Food and Beverage Departement (F&B
Departement). F&B Departement merupakan departemen yang bertanggung jawab
terhadap pengadaan dan pelayanan makanan dan minuman yang meliputi F&B
Product, F&B Service beserta outlet-outletnya (Kustini 2017). Salah satu jenis
layanan yang disaediakan di hotel terkait makanan dan minuman adalah buffet yang
biasanya terdiri atas breakfast, lunch, dan dinner. Buffet lunch hampir selalu
diadakan apabila setiap hari ketika ada meeting group. Hidangan – hidangan yang
disajikan di buffet lunch diproduksi di kitchen yang merupakan bagian dari F&B
Product. F&B Service berada di Restaurant dan Banquet.
Kitchen dapat diartikan sebagai ruangan atau tempat yang khusus serta
tersendiri di dalam suatu bangunan yang mempunyai alat dan perlengkapan
memasak dengan tujuan komersil. Peranan dapur di hotel sangat penting dalam
produksi makanan, tahapan produksi makanan dimulai dari persiapan, pengolahan,
pemorsian hingga penyajian. Tahap-tahap ini dilakukan pada setiap hidangan yang
diproduksi oleh hotel dan tidak boleh terlewat agar hidangan yang dihasilkan
memiliki mutu/ kualitas yang baik. Hal inilah yang melatar belakangi penulis untuk
mengkaji tentang produksi hidangan buffet lunch di The Sahira Hotel.
1.2 Tujuan
Tujuan umum dari pembuatan laporan ini adalah mengkaji produksi
hidangan buffet lunch di The Sahira Hotel. Adapun tujuan khusus penulisan laporan
praktek kerja lapang ini adalah sebagai berikut:
1. Mempelajari keadaan umum Food and Beverage Department.
2. Mempelajari struktur organisasi dan sumber daya manusia.
3. Mempelajari keadaan umum Rahisa Resto.
4. Mempelajari keadaan umum Main Kitchen.
5. Mengidentifikasi jenis hidangan di Main Kitchen.
6. Mengkaji alur produksi beberapa hidangan di main kitchen mulai dari
persiapan, pengolahan, pemorsian sampai penyajian.
7. Menghitung kandungan energi dan zat gizi beberapa hidangan yang di
produksi di main kitchen.
2 METODE PENELITIAN
2.1 Waktu dan Tempat Praktik Kerja
Pengambilan data kegiatan Praktek Kerja Lapangan untuk Praktik Usaha
Jasa Boga dilakukan di The Sahira Hotel yang berlokasi di Jalan Jendral Ahmad
Yani Nomor 17 - 23, Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat. Kegiatan Praktek Kerja
Lapangan ini dilakukan pada tanggal 17 September 2021 sampai 17 Desember
2021. Kegiatan pengamatan dilakukan di departemen main kitchen.
2.2 Metode Pengambilan Data
Pengambilan data dan informasi mengenai produksi hidangan buffet lunch
di The Sahira Hotel dilakukan dengan cara primer dan sekunder. Data primer
dilakukan melalui pengamatan langsung dan partisipasi aktif, melalui wawancara
staff mengenai produksi hidangan buffet lunch di The Sahira Hotel.Data sekunder
merupakan data yang diambil melalui dokumen dari food and beverage department
meliputi keadaan umum hotel, struktur organisasi dan pembagian tugas. Jenis dan
pengambilan data dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Jenis dan Cara Pengambilan Data
Data Cara Pengambilan
Struktur Organisasi The Sahira Hotel Pengamatan secara langsung dan wawancara
kepada staf
Tabel 2 (Lanjutan)
Room Type bed Luas Facility Jumlah Room rate
type Kamar Kamar
(m2)
Emerald 15
Topaz 15
Phyruz 20
Onyx 15
Diamond 30
Oval 10
Sapphire 30
Ruby 30
Crystal 10
Bloodstone 25
Moonstone 25
Adele 25
5
Gambar 2 Struktur Organisasi Food and Beverage Product The Sahira Hotel
F&B Product dipimpin oleh seorang executive chef yang bertanggung jawab
mengelola dapur, menyusun menu, membuat standard recipe beserta food cost,
membuat purchase order (bahan-bahan), membuat perkiraan (forecast) yang akan
dicapai, memimpin staf dan bawahannya, mengawasi jalannya operasional kitchen.
Sous chef atau assistant chief cook bertanggung jawab pada resep masakan dan
menggantikan kedudukan chef apabila berhalangan hadir atau libur (day off). Chef
de partie bertugas mengawasi kerja, turun langsung dan memberi laporan pada
atasan, mengawasi kelancaran jalannya operasional pada salah satu seksi yang
menjadi tanggung jawabnya, mengorganisasi dan membagi tugas dan pekerjaan
pada bawahan dan turun langsung mengolah makanan. Cook bertugas menyiapkan
berbagai hidangan. Pastry cook bertugas untuk menyiapkan berbagai hidangan
seperti pastries ataupun aneka dessert lain.
3.2.3 Shift Kerja dan Pembagian Tugas di Kitchen
Shift kerja merupakan suatu penetapan atau pergeseran jam kerja dari jam
pada umumnya, yang terjadi satu kali 24 jam. Selama satu hari kerja, karyawan
yang bekerja dengan sistem shift memiliki kewajiban untuk bekerja pada waktu
yang telah ditentukan, misalnya morning shift, middle shift, afternoon shift atau
night shift. Sistem shift kerja digunakan untuk mengoptimalkan produksi dan
layanan yang disediakan perusahaan. Biasanya sistem shift kerja diterapkan sesuai
dengan jenis dan skala pekerjaan.
Pembagian kerja di The Sahira Hotel khususnya di main kitchen selama
masa pandemi covid-19 terbagi menjadi dua shift kerja yaitu morning (M) dan night
(N). Setiap shift kerja selama dua belas jam dengan satu pekan terdiri dari lima hari
kerja dan dua hari libur berlaku untuk staf dan daily worker, sedangkan untuk
trainee bekerja selama 8 jam perhari selama 6 hari kerja dan 1 hari libur. Staf
memiliki cuti sebanyak 12 hari selama satu tahun. Satu waktu shift kerja terdiri dari
3 sampai 4 orang staf dan 5 orang trainee. Pembagian shift kerja ini dilakukan oleh
supervisor. Pembagian shift kerja di main kitchen dapat dilihat pada Tabel 4.
7
Pembagian shift kerja selama masa pandemi di Main Kitchen The Sahira
Hotel ini terdiri dari dua waktu kerja yaitu, shift pagi pada pukul 07.00-19.00 WIB,
dan dilanjut shift malam yaitu pukul 19.00-07.00 WIB. Semua shift ini telah diatur
oleh Sous Chef The Sahira Hotel, yang bertanggung jawab atas operasional
produksi makanan. Pembagian tugas di Main Kitchen dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5 Pembagian tugas di Main Kitchen
Shift Tugas
Kerja
Morning Refill hidangan untuk buffet breakfast, mempersiapkan bahan serta mengolah
hidangan untuk buffet lunch, refill hidangan untuk buffet lunch dan menjaga stall.
Mengolah hidangan untuk a la carte apabila ada pesanan. Mempersiapkan dan
mengolah hidangan untuk buffet dinner.
Night Mengolah hidangan untuk buffet breakfast dan mengolah hidangan untuk a la carte
apabila ada pesanan.
Pembagian shift kerja tersebut sudah dibagi menurut tugas yang akan
dilakukannya, tugas tersebut dilakukan hingga selesai sesuai dengan waktu makan
tamu. Setiap shift selalu menyediakan refil karena restaurant bersifat buffet. Tugas
selanjutnya setelah selesai refil makanan adalah mempersiapkan bahan makanan
untuk hidangan berikutnya yang telah ditentukan sehingga staf yang bekerja di shift
berikutnya dapat mengerjakan pekerjaan lebih awal dan lebih cepat.
3.3 Keadaan Umum Rahisa Resto
Restaurant adalah suatu usaha komersil yang menyediakan pelayanan
makanan dan minuman bagi umum dan dikelola secara profesional yang bertujuan
untuk mencari keuntungan dan kepuasan bagi tamu. Rahisa resto merupakan
restoran yang terdapat di The Sahira Hotel. Rahisa Resto terdapat di The Sahira
Hotel lantai lobby. Fasilitas yang terdapat di Rahisa Resto memiliki kapasitas
normal sebanyak 500 orang, sedangkan selama pandemi covid 19 hanya
berkapasitas 300 orang.
The Sahira Hotel juga memili café yang bernama Ajjib Café yang
berkapasitas normal 100 orang sedangkan selama pandemi covid-19 hanya
berkapasitas 50 orang. Fasilitas lainnya yaitu 2 kids corner, 2 baby chair, toilet dan
terdapat bar yang tidak menyediakan minuman beralkohol. Rahisa Resto dapat
dilihat pada Gambar 3.
8
celup/mie bakar, mie goreng seafood, mie godok jakarta dan mie bakso pangsit.
Asian Delight seperti beef/ chicken teriyaki, beef/ chicken bulgogi, beef/ chicken
spicy sesame, beef/ chicken mushroom, chicken fillet bangkok, fish fillet bangkok,
chicken fillet asam manis dan fish fillet asam manis. Vegetables seperti sapo tahu
dan cap cay kuah/ goreng. Pasta seperti carbonara, bolognaise dan aglio e olio
style.Selain itu, Rahisa Resto juga menyediakan paket Afternoon Tea. Menu
hidangan a la carte dapat dilihat pada Lampiran 4. Terdapat siklus menu buffet di
Rahisa Resto. Siklus menu buffet lunch dapat dilihat pada Tabel 6.
Tabel 6 Siklus Menu Buffet Lunch Rahisa Resto
BUFFET LUNCH
Nasi Nasi Nasi Nasi Nasi Nasi Nasi putih Nasi putih
putih putih putih putih putih
Pasta Kwetiau Pasta Tahu Macaroni Bakwan Pasta aglio Tofu salt
goreng with tuna tempe Schotel jagung oglio pepper
ikan asin
Ikan Ikan saus Ikan saus Ikan Ikan rica- Ikan Ikan saus Ikan saus
padang asam mujair rica pesmol mangga thailand
manis goreng
Stall Nasi Soto Soto mie Soto Kwetiau Pecel lele Tekwan
lemak ayam bogor bakso
Menu buffet lunch di Rahisa Resto terdiri dari dua jenis sup, dua jenis nasi,
satu jenis hidangan pasta, ikan, ayam, daging, dan dua stall. Nasi putih merupakan
menu yang selalu ada, sedangkan hidangan lainnya berbeda setiap harinya. Khusus
pada hari rabu, Rahisa Resto memiliki tema “Rebo Nyunda” dimana semua
hidangan yang disajikan merupakan hidangan khas sunda.
4.2 Alur Produksi
Produksi adalah suatu kegiatan untuk menaikkan nilai tambah pada suatu
barang dengan melibatkan beberapa faktor produksi secara bersama-sama. Produksi
hidangan buffet dilakukan setiap hari. Hidangan yang diproduksi biasanya sesuai
dengan jumlah tamu yang hadir sesuai pesanan atau mengikuti BEO (Banquet Event
Order) yang sudah diberi oleh pihak sales marketing di hotel tersebut. Main kitchen
menyediakan coffee break 3 seperti kacang tanah rebus, ubi rebus, pisang rebus,
jagung rebus, kacang edamame rebus, dan tahu sumedang. Menu a’la carte
dilakukan produksi pada saat tamu memesan saja. Alur produksi di Main kitchen
The Sahira Hotel dapat dilihat pada Gambar 5.
Penyajian Pengolahan
Menumis (saute) bawang bombay, paprika, bay leaf, tomato paste, oregano
leaves dan thyme leaves sampai harum.
Kandungan energi yang terkandung dalam 155 porsi hidangan nasi daun
jeruk adalah 20250 kkal, 320 gram protein, dan 625 gram lemak. Adapun dalam
satu porsi hidangan nasi daun jeruk mengandung energi sebesar 131 kkal, protein 2
gram, lemak sebesar 4 gram dan karbohidrat sebesar 20,6 gram.
4.5 Produksi Hidangan Tahu Lada Garam
Main Kitchen di The Sahira Hotel memproduksi beraneka pasta. Salah
satunya adalah tahu garam. Tahu lada garam merupakan hidangan pendamping
(side dish) yang berbahan utama tahu yang dipotong dice kemudian digoreng
dengan teknik pengolahan deep frying kemudian ditumis (saute) dengan bawang
putih. Tahu lada garam memiliki rasa yang gurih dan sefikit pedas yang dihasilkan
dari lada dan cabai rawit yang diiris. Resep tahu lada garam dapat dilihat pada
Lampiran 7.
4.5.1 Jadwal dan Tenaga Produksi
Jadwal pembuatan tahu lada garam biasanya dilakukan oleh satu orang
tenaga kerja yang mendapatkan morning shift. Hidangan ini biasanya disajikan
untuk lunch pada hari minggu, proses persiapan pembuatan hidangan tahu lada
garam dimulai dari persiapan bahan dan alat. Bahan-bahan sesuai dengan
keperluan. Sebelum membuat tahu lada garam mempersiapkan mengiris bawang
daun dan cabai rawit, kemudian mencincang bawang putih menggunakan chopper,
lalu memotong tahu dengan potongan dice. Alat untuk pengolahan tahu lada garam
adalah dapat dilihat pada Gambar 14.
pada hari jum’at. Proses pembuatan hidangan sayur kapau dimulai dari persiapan
bahan dan alat. Alat yang digunakan dibagi menjadi tiga, yaitu alat persiapan seperti
cutting board, dan knife. Alat pengolahan yaitu wajan berukuran besar, ladle,
kompor. Alat penyajian yaitu round chafing dish. Alat untuk pembuatan sayur
kapau dapat dilihat pada Gambar 18.
4.6.4 Pengolahan
Pengolahan sayur kapau dimulai dari memotong bahan seperti kacang
panjang dan wortel dengan potongan jardiniere, kemudian memotong kol, lalu
menghaluskan bawang merah, bawang putih dan kunyit dengan blender, kemudian
menumisnya, lalu memasukkan kacang panjang, wortel, dan kol, menambahkan
santan kental dan air, lalu mengaduknya. Menambahkan bunga lawang, kapulaga,
cengkeh, dan seasoning, lalu memasaknya hingga matang. Sayur kapau siap
disajikan. Estimasi pengolahan sayur kapau adalah 65 menit.
4.6.5 Pemorsian dan Penyajian
Buffet lunch tentu menghidangkan berbagai macam hidangan, khusus di
main kitchen sudah pasti menghidangkan sayur, salah satunya adalah sayur kapau.
Berat perhidangan tergantung jumlah tamu, hidangan sayur kapau disajikan dengan
menggunakan soup tureen, di main kitchen selalu menyediakan hidangan lebih
untuk refill. Sayur kapau yang disajikan untuk lunch di meja buffet lunch dapat
dilihat pada Gambar 20.
Tabel 10 Kandungan energi dan zat gizi pada sayur kapau (200 porsi)
Bahan Berat (g) Kandungan Energi dan Zat Gizi
Kandungan energi yang terkandung dalam 200 porsi hidangan sayur kapau
adalah 5250 kkal, 85 gram protein, 312,5 gram lemak, dan 425 gram karbohidrat.
Adapun dalam satu porsi hidangan sayur kapau mengandung energi sebesar 26,3
kkal, protein 0,4 gram, lemak sebesar 1,6 gram dan karbohidrat sebesar 2,1 gram.
21
dan cabai hijau, memotong bawang daun, menghaluskan bawang merah dan
bawang putih dengan blender, menggeprek sereh dan lengkuas.
4.7.4 Pengolahan
Pengolahan ayam kari dimulai dari merebus ayam, kemudian memotong
cabai merah, cabai hijau, tomat dan bawang daun, menghaluskan bawang merah
dan bawang putih dengan blender, menggeprek sereh, dan lengkuas. Menumis
bawang merah dan bawang putih yang telah dihaluskan, kemudian menambahkan
lengkuas, serai, dan daun kari, kemudian mengaduknya. Lalu menambahkan curry
powder. Memasukkan ayam yang telah direbus, lalu menambahkan santan,
kemudian mengaduknya, lalu menambahkan air, kemudian memasaknya hingga
matang. Ayam kari siap disajikan. Estimasi waktu pengolahan ayam kari adalah 45
menit. Proses pembuatan ayam kari dapat dilihat pada Gambar 23.
Merebus ayam
Menumis bumbu
Kandungan energi yang terkandung dalam 165 porsi hidangan ayam kari
adalah 17386 kkal, 636,4 gram protein, dan 1738,6 gram lemak. Adapun dalam satu
porsi hidangan ayam kari mengandung energi sebesar 105 kkal, protein 3,9 gram,
dan lemak sebesar 10,6 gram.
4.8 Produksi Hidangan Ikan Sambal Matah
Ikan sambal matah merupakan hidangan side dish. Hidangan ini berbahan
utama ikan dori yang di fillet kemudian di marinasi, lalu dibalut dengan telur dan
tepung sagu. Teknik pengolahan yang digunakan untuk hidangan ini yaitu deep
frying. Hidangan ini memiliki tekstur yang renyah dan rasa pedas dari sambal
matah. Resep hidangan ikan sambal matah dapat dilihat pada Lampiran 10.
4.8.1 Jadwal dan Tenaga Produksi
Jadwal pembuatan ikan sambal matah biasanya dilakukan oleh satu orang
tenaga kerja yang mendapat morning shift. Hidangan ini biasanya tersedia pada
menu buffet lunch, proses pembuatan hidangan ikan sambal matah dimulai dari
persiapan bahan dan alat. Alat yang digunakan dibagi menjadi tiga, yaitu alat
persiapan seperti cutting board, insert round dan knife. Alat pengolahan yaitu wajan
berukuran besar, spatula, kompor. Alat penyajian yaitu round chafing dish. Alat
untuk pembuatan ikan sambal matah dapat dilihat pada Gambar 25.
24
Telur 55 75 7 5 0
4.9.3 Persiapan
Persiapan yang dilakukan sebelum mengolah beef bulgogi adalah
memotong daging sapi dengan potongan slice, kemudian memarinasinya dengan
bawang putih, jahe, kecap manis, minyak wijen, kecap asin dan buah pear yang di
blender. Langkah selanjutnya adalah memotong bawang bombay dengan potongan
slice.
4.9.4 Pengolahan
Pengolahan Ikan beef bulgogi dimulai dari memotong daging sapi dengan
potongan slice, kemudian memarinasinya dengan bawang putih, jahe, kecap manis,
minyak wijen, kecap asin dan buah pear selama 30 menit. Menumis bawang
bombay sampai harum, lalu memasukkan daging yang telah dimarinasi,
mengaduknya sampai matang. Beef bulgogi siap disajikan. Estimasi waktu
pengolahan beef bulgogi adalah 45 menit.
4.9.5 Pemorsian dan Penyajian
Buffet lunch tentu menghidangkan berbagai macam hidangan, khusus di
main kitchen sudah pasti menghidangkan berbagai lauk hewani, salah satunya
adalah beef bulgogi. Berat perhidangan tergantung jumlah tamu, hidangan beef
bulgogi disajikan dengan menggunakan round chafing dish, di main kitchen selalu
menyediakan hidangan lebih untuk refill. Beef bulgogi yang disajikan untuk lunch
di meja buffet lunch dapat dilihat pada Gambar 31.
Yuda, A. 2021. Pengertian Organisasi, Unsur, Ciri, Bentuk, dan Jenisnya yang
Perlu Diketahui. https://www.bola.com/ragam/read/4555498/pengertian-
organisasi-unsur-ciri-bentuk-dan-jenisnya-yang-perlu-diketahui (diakses
pada tanggal 23 Desember 2021)
ZID Pratiwi. 2019. Gambaran Penyelenggaraan Makanan Di Panti Asuhan Putri
Aisyiyah Muhammadiyah Kupang.
http://repository.poltekeskupang.ac.id/478/1/KTI-
ZUYYIN%20IKA%20DWI%20PRATIWI-dikonversi.pdf (diakses pada
tanggal 24 Desember 2021)
LAMPIRAN
Lampiran 1 Denah Kitchen The Sahira Hotel
Keterangan :
Ruangan Peralatan
B : Butcher b : Tempat penyimpanan beras
C : Cold kitchen k : Kompor
G : Ruang penyimpanan bahan m1 : Meja stainless untuk menyimpan
makanan kering makanan yang ditiriskan.
K : Pintu keluar dari kitchen ke m2 : Meja stainless untuk menyimpan
restaurant seasoning
M : Pintu masuk ke kitchen m3 : Meja Stainless untuk
menyimpan aneka kecap/ saus
O : Office Cheff o : Oven
P : Pastry kitchen p1 : Rak penyimpanan stainless (3
susun)
R : Pintu masuk ke setiap p2 : Rak penyimpanan peralatan
ruangan (insert, sup tureen, leadle,
spatula)
W1 : Walk in freezer r : Rice cooker
W2 : Walk in chiller t : Tong sampah
w1 : Working table
w2 : Working table + wastafel
33
Keterangan :
A : Pintu masuk
B : Soup chafing dish
C : Round chafing dish untuk hidangan nasi
D : Round chafing dish untuk hidangan pasta
E : Round chafing dish untuk hidangan sayur
F : Round chafing dish untuk hidangan ikan
G : Round chafing dish untuk hidangan ayam
H : Round chafing dish untuk hidangan daging
I : Aneka saus dan kerupuk
J : Round chafing dish untuk stall
: Meja buffet
35