Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
Kelompok 5
ILMU HUKUM
UNIVERSITAS BENGKULU
2019
A. Judul
B. Indentifikasi Masalah
Berdasarkan Judul di atas, Maka penulis dapat merumuskan rumusan masalah sebagai
berikut :
C. Kerangka Teori
1. Urusan Pemerintah Daerah
1
Lihat Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
2
Sunarmo Siwantoro,Hukum Pemerintahan Daerah di Indonesia,sinar grafika jakarta,2006
2. Pengelolaan
Pengelolaan3 merupakan suatu proses kegiatan yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan.
1. Perencanaan (Planning), adalah suatu pemeliharaan yang berhubungan dengan
waktu yang akan datang dalam menggambarkan dan merumuskan kegiatan-
kegiatan yang diusulkan demi mencapai hasil yang dikehendaki.
2. Pengorganisasian (Organizing), adalah penentuan, pengelompokan, dan
pengaturan berbagai kegiatan yang dianggap perlu untuk mencapai tujuan.
3. Pelaksanaan (Actuating), adalah usaha agar setiap anggota kelompok
mengusahakan pencapaian tujuan dengan berpedoman pada perencanaan dan
usaha pengorganisasian.
4. Pengawasan (Controlling), adalah proses penentuan apa yangseharusnya
diselesaikan yaitu penilaian pelaksanaan, bila perlu melakukan tindakan
korektif agar pelaksanaannya tetap sesuai dengan rencana.
3. Pariwisata
3
Hidayat,syarif,2001.refleksi realitas otonomi daerah dan tantangan kedepan, jakarta:pustaka Quantum
4
Wahab, Salah. 2003. Manajemen Kepariwisataan. Jakarta, Pradnya Paramita.
3. Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai
fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha,
Pemerintah, dan Pemerintah Daerah.
4. Kepariwisataan adalah keseluruhan kegiatan yang terkait dengan pariwisata
dan bersifat multidimensi serta multidisiplin yang muncul sebagai wujud
kebutuhan setiap orang dan negara serta interaksi antara wisatawan dan
masyarakat setempat, sesama wisatawan, Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan
pengusaha.
4. Potensi Wisata
Pendit5 menerangkan bahwa potensi wisata adalah berbagai sumber daya
yang terdapat di sebuah daerah tertentu yang bisa dikembangkan menjadi
atraksi wisata. Dengan kata lain, potensi wisata adalah berbagai sumber daya
yang dimiliki oleh suatu tempat dan dapat dikembangkan menjadi suatu atraksi
wisata (tourist attraction) yang dimanfaatkan untuk kepentingan ekonomi
dengan tetap memperhatikan aspek-aspek lainnya.
D. Dasar Hukum
Dasar hukum yang di gunakan dalam kajian ini adalah ;
1. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tajun 1945
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang
Pemerintahan Daerah Huruf Z
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang
Kepariwisataan
5
Pendit, Nyoman S, 1999. Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana.PT. Pradnya Paramita. Jakarta.
4. Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 6 Tahun 2016 Tentang
Penyelenggaraan Kepariwisataan Kota Bengkulu
E. Analisis
Peran Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Potensi Wisata di Kota Bengkulu
1. Pariwisata Kota Bengkulu
Kota Bengkulu memiliki potensi pariwisata yang begitu beragam, baik
dari sisi produk wisata maupun pasar wisatawan.Dengan alam dan budaya
yang dimiliki, Kota Bengkulu menawarkan berbagai daya tarik wisata. Potensi
pasar wisata Kota Bengkulu juga tidak kalah besarnya. Keterkenalan
pariwisata Kota Bengkulu dengan budaya yang unik dan khas dan panorama
alam yang indah sejak tahun 60-an telah dikenal di tingkat regional, nasional
maupun mancanegara.
Kota Bengkulu memiliki tempat wisata yang komplet. Pelancong dapat
menikmati keindahan alam sekaligus menyaksikan bangunan bersejarah.
Kekayaan budaya di ”Bumi Rafflesia” juga menjadi suguhan yang sayang
untuk dilewatkan.salah satu destinasi kebanggaan kota bengkulu adalah Pantai
Panjang. Tak seperti pantai di daerah lain yang ditumbuhi pohon kelapa,
Pantai Panjang justru indah karena ditumbuhi pohon cemara yang berjajar rapi
di sepanjang pantai bak pagar hidup. Selain itu, juga ada jalanan beraspal
sepanjang 7 kilometer yang berada di bawah kerimbunan pohon cemara.
Pengunjung juga bisa menikmati gulungan dan debur ombak samudra.
Menikmati senja sambil menyeruput segarnya es kelapa dan menunggu
matahari tenggelam di pinggir pantai. Berada di pesisir barat Sumatera, Pantai
Panjang menghadap langsung ke Samudra Hindia. Ombak pantai yang besar
dan tinggi inilah yang menjadikan Pantai Panjang sebagai destinasi surga bagi
para peselancar domestik dan dunia. Seluruh potensi itu kini ditata oleh
Pemerintah Daerah Bengkulu untuk menarik wisatawan lokal maupun asing.
Berikut adalah daftar destinasi pariwisata yang ada di kota bengkulu :
Pasal 10
Pasal 11
Pasal 5
F. Kesimpulann
G. Saran
Sebaiknya urusan Pemerintah Daerah dalam bidang Pariwisata ini di jelaskan
lagi secara Rinci di dalam Undang-undang No.23 tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah, karena yang saat ini undang-undang yang sudah ada, kurang menjelaskan
sehingga masih banyak masyarakat yang kurang paham tentang urusan pemerintah
daerah dalam bidang pariwisata.
Pengelolaan potensi wisata di bengkulu juga di harapkan lebih baik lagi, meskipun
sudah ada Peraturan Daerah yang mengatur hal tersebut, tapi fakta nya peraturan
tersebut belum di terapkan dengan baik, dan penulis merasa perlu nya Peraturan
Daerah tersebut untuk mengatur tentang hak daerah dalam mengelola cagar budaya
sebagai destinasi wisata untuk di kelola oleh Kota Bengkulu tanpa campur tangan
pihak asing.
H. Daftar Pustaka
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah