Professional Documents
Culture Documents
In this Report
1 Introduction Chapter 2: Astra Green Company – Chapter 4: Environment, Health and Safety
2 From the Editor Astra Friendly Company
78 Automotive
4 Message from the President Commissioner
29 Astra Green Company (AGC) 82 Heavy Equipment
8 Message from the President Director
33 Astra Friendly Company (AFC) 86 Agribusiness
11 Opinion of A CSR Figure
37 2007 AGC Performance Achievement 90 Information Technology
14 Astra International Profile
39 AGC Joint Certification 92 Infrastructure
16 2007 Astra Performance Overview
40 2007 AGC & AFC Award 94 Financial Services
17 Business Structure
Chapter 3: Stakeholders 97 Awards
Chapter 1: Corporate Social Responsibility
100 Organization Structure
44 Shareholders
20 President Letter 2008 102 EHS Data Contributors
50 Employee
24 Corporate Security, Environment and 103 GRI Cross Reference Index
57 Suppliers
Social Responsibility Policy 2008
61 Customers
27 CSR Implementation Structure
66 Community
72 Government
economic environment
social
Tahun 2007 menandai kehadiran Astra The year 2007 marked 50 years of dedicated
selama 50 tahun berkiprah dalam industri service by Astra in the automotive industry
otomotif di Indonesia, sejak perusahaan in Indonesia, since the Company’s founding
didirikan pada tahun 1957. Sebagai aset in 1957. Being an asset to the nation, Astra is
nasional, Astra memiliki komitmen tinggi highly committed to grow and evolve along
untuk tumbuh dan berkembang bersama with its stakeholders, as they are the most
dengan para pemangku kepentingannya, important element in the development of
karena mereka adalah elemen terpenting the Company. As such, Astra continues to
dalam pengembangan perusahaan. Karena itu advance the interests of those stakeholders,
Astra terus mendukung pertumbuhan mereka among other things by undertaking corporate
melalui program-program tanggung jawab social responsibility programs that are
sosial yang berkelanjutan. sustainable and highly targeted.
Selama tahun lalu, konsep Triple Bottom Throughout 2007, the Triple Bottom Line
Line yang meliputi kinerja sektor ekonomi, concept that encompasses economic, social
sosial, dan lingkungan telah diterapkan and environmental performances has been
sungguh-sungguh oleh manajemen Astra. trully applied by the management of Astra.
Astra berusaha mengatasi berbagai tantangan Astra has dealt with challenges effectively,
secara efektif dengan memanfaatkan peluang by capitalising on prevailing opportunities.
yang ada. Upaya-upaya yang berkelanjutan Sustainable efforts have been carried out in
telah dilakukan untuk memenuhi harapan response to the expectations of communities,
masyarakat, antara lain dengan melakukan which include effective waste and pollution
penanganan limbah dan polusi secara efektif. management.
Sustainability Report ini disusun sesuai This Sustainability Report follows the
prinsip-prinsip Global Reporting Initiative principles of Global Reporting Initiative (GRI),
(GRI) yang merupakan standar internasional the international standard of sustainability
penyusunan sustainability reporting, seperti reporting, as we have done during the previous
yang selalu dilakukan pada tahun-tahun years. It is designed to complement the Astra
sebelumnya. Laporan ini disusun untuk Group’s Annual Report 2007, which presents
melengkapi Laporan Tahunan Astra tahun 2007 the group’s results of operations and financial
yang menggambarkan kinerja keuangan dan condition.
operasional.
Our Sustainability Report outlines in detail
Sustainability Report ini memberikan the basic structure of Astra’s Corporate Social
penjelasan rinci tentang struktur dasar program Responsibility, Environment, Health and
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR), Safety programs; and the results thereof in
Lingkungan Hidup, Kesehatan dan Keselamatan 2007. Guided by (i) the vision and values of
Kerja (LK3); beserta kinerjanya selama tahun Astra that are inherent in the Catur Dharma
2007. Dipandu (i) Visi dan nilai-nilai Astra yang philosophy, (ii) the President’s Letter 2007,
dinyatakan dalam filosofi Catur Dharma, and (iii) the Security, Environment & Social
(ii) diarahkan oleh President Letter tahun 2007, Responsibility Policy 2007, our CSR activities
dan (iii) selaras dengan Kebijakan Keamanan, programs are implemented through Astra
Lingkungan & Tanggung Jawab Sosial tahun Green Company (AGC) programs, which are
2007; program-program CSR diterapkan responsible for environmental issues, and
melalui program-program Astra Green Company Astra Friendly Company (AFC) programs, which
(AGC), yang bertanggung jawab terhadap are responsible for social activities. The entire
masalah-masalah lingkungan, dan program- Astra Group follows closely the guidelines laid
program Astra Friendly Company (AFC), yang down by AGC and AFC.
bertanggung jawab terhadap kegiatan-kegiatan
sosial. Keseluruhan Grup Astra dengan We would like to convey our deepest
seksama mengikuti panduan yang ditetapkan gratitude to all of our stakeholders who has
dalam AGC dan AFC. been supporting Astra’s economic, social
and environmental programs. We are always
Kami ingin mengungkapkan rasa terima kasih welcome to any ideas and inquiries, for
kepada semua pemangku kepentingan continuous improvements and innovation,
yang telah mendukung program-program and for providing value added results to our
ekonomi, sosial, dan lingkungan. Kami stakeholders as well as to the sustainability
selalu menyambut baik setiap gagasan dan of Astra itself.
pertanyaan demi peningkatan dan inovasi yang
berkelanjutan, serta memberi nilai tambah
bagi para pemangku kepentingan, di samping
kelanjutan Astra sendiri.
Salam,
Sincerely,
Message from
the President Commissioner
Meski Perusahaan jelas tidak dapat Although the Company obviously could not
memberi pekerjaan bagi semua orang, provide employment to all, we can engage
Perusahaan dapat melibatkan komunitas- our communities in other initiatives; improving
komunitas dalam gagasan-gagasan lain; the education of children, providing vocational
meningkatkan pendidikan anak-anak, memberi training to young adults, and empowering
pelatihan profesi kepada kaum muda, dan local economies that we have undertaken
memberdayakan ekonomi lokal yang telah continuously in a sustainable manner over
dilaksanakan secara terus-menerus dan many years.
berkesinambungan selama bertahun-tahun.
Currently, the Company is proud that
Saat ini, Perusahaan bangga dengan kenyataan Astra could implement sustainable
bahwa Astra dapat menjalankan program development programs that are holistic,
pengembangan berkesinambungan yang and integrated with the business of the
terpadu dan holistik, yang telah menyatu Company. This includes in providing several
dalam usaha Perusahaan. Hal ini termasuk work opportunities with potential long term
penyediaan peluang-peluang kerja dengan development, work environment that is safe
pertumbuhan jangka panjang yang potensial, and healthy, socially responsible working
lingkungan kerja yang aman dan sehat, etika ethics, and partnerships with the local
kerja yang bertanggung jawab secara sosial, community of the Company.
dan kemitraan dengan komunitas-komunitas
lokal Perusahaan. The Company Group’s sustainability strategy
is clear : Align our business interests with
Strategi keberlanjutan seluruh kelompok those of our employees, our customers,
Perusahaan sudah jelas, yaitu menyatukan our business partners, government regulators,
kepentingan usaha Perusahaan dengan and the people with whom we interact group-
kepentingan para karyawan, pelanggan, wide on a daily basis.
mitra usaha, pelaksana pemerintahan, dan
orang-orang atau kelompok yang berinteraksi
dengan Perusahaan sehari-hari.
Dewan Komisaris yakin, seluruh jajaran direksi The Board of Commissioners is confidence
dan karyawan berkomitmen terhadap tujuan that all of us are committed to our long-term
kesinambungan jangka panjang Perusahaan. sustainability cause. Hence, we are grateful
Untuk itu, Perusahaan berterima kasih atas for all of your efforts to maintain our
segala jerih payah usaha yang telah dilakukan sustainability.
dalam memelihara kesinambungan Perusahaan.
This sustainability report has been made
Sustainability report ini telah dibuat dengan within the guidelines of Global Reporting
panduan Global Reporting Initiative di antara Initiative among other references. We
referensi-referensi lain. Perusahaan berterima recognize the contributions of many towards
kasih atas sumbangsih banyak orang terhadap the publication of this report, and we welcome
publikasi laporan ini, dan Perusahaan any questions, criticisms or suggestions
menyambut baik setiap pertanyaan, kritik, to our sustainability drive in the future.
atau saran bagi gerakan kesinambungan
Perusahaan di masa depan.
Budi Setiadharma
Presiden Komisaris
President Commissioner
Message from
the President Director
Pada tahun 2007, PT Astra International Tbk In 2007, PT Astra International Tbk celebrated
merayakan 50 tahun berkarya di tanah air. 50 years of service. The company has faced
Pasang surut dalam dunia usaha telah dilalui the turbulent economic times affecting the
dengan penuh keyakinan, optimisme, dan global community with great confidence and
kebersamaan. Salah satu kunci keberhasilan optimism. One of the Astra Group’s greatest
Astra dan Grup dalam menjalankan bisnisnya successes in conducting its business until now
sampai sekarang, adalah dengan melaksanakan has been its steadfast implementation of the
prinsip Triple Bottom Line. Dimana prinsip ini Triple Bottom Line principle. By focusing on
fokus kepada keseimbangan antara kinerja creating a balance between sound business
bisnis atau ekonomi, kinerja lingkungan dan or economic, environmental and social
kinerja sosial, dengan demikian kesinambungan performance, Astra ensures that progress
bisnis dapat terjaga. Ketiga kinerja tersebut remains sustainable thus preserving the
sejalan dengan Corporate Aim Astra, ”Sejahtera companies achievements. The Triple Bottom
Bersama Bangsa”, dan dengan Filosofi Astra, Line principle defines Astra’s Corporate
Catur Dharma, khususnya Dharma Pertama, Aim: “Prosper With The Nation”; and Astra’s
”Menjadi milik yang bermanfaat bagi bangsa Philosophy, Catur Dharma; especially the first
dan negara”. Dharma, “To be an Asset to the Nation”.
Untuk kinerja sosial, Grup Astra The Astra Group maintains a positive social
mengimplementasikannya dengan berbagai balance through the implementation of several
program Corporate Social Responsibility (CSR), Corporate Social Responsibility (CSR) programs.
dimana Astra melaksanakannya dengan konsep, Astra executes its CSR programs in accordance
sistem, dan tim, secara konsisten, terukur, with a clearly defined system, which is
dan terstruktur. Program CSR Astra yang consistent, measurable and structured. Astra’s
telah dirintis sejak lama lebih menekankan CSR programs have matured throughout the
kepada bidang pendidikan masyarakat years, but have consitstently underlined the
melalui: beasiswa, pembangunan gedung importance of community education through:
sekolah yang ditunjang dengan infrastruktur scholarships, school development supported
memadai seperti perpustakaan, laboratorium with well equiped libraries, science , language
IPA, laboratorium bahasa, laboratorium and computer laboratoriums, and religious
komputer serta tempat ibadah, Pemberdayaan facilities.Community economic empowerment
Ekonomi Masyarakat (Income Generating (Income Generating Activities) have included
Activity) seperti misalnya komposting, sustatinable enterprise development like
usaha cuci pakaian, obat tradisional, perajin composting, laundry, traditional medicine,
peralatan pertanian, pengelolaan bisnis yang agriculture skills and have engendered
berwawasan lingkungan termasuk penerapan environmentally friendly business management
metode produksi bersih, serta program di skills, including cleaner production method
bidang kesehatan. Program tersebut selaras applications and health programs. Astra’s
dengan inisiatif pembangunan “Millenium CSR programs are in line with the “Millenium
Developement Goals” yang dideklarasikan pada Development Goals” which were declared
tahun 2000 oleh 189 negara anggota PBB. in 2000 by 189 member countries of the UN.
Hingga akhir tahun 2007, Astra International At the end of 2007, Astra International
beserta seluruh grup berjumlah sekitar 130 and all of the group consisted of around 130
perusahaan dengan total karyawan tercatat companies with a total of 116,867 employees.
116.867 orang, memiliki komitmen untuk All members of the group including individual
menerapkan program-program CSR, yang employeees are committed to implementing
dijabarkan dalam standar Astra Friendly CSR programs which are in line with the
Company (AFC) dan Astra Green Company Astra Friendly Company (AFC) and Astra Green
(AGC). Company (AGC) standards.
Melalui standar Astra Friendly Company, Through the standards of Astra Friendly
setiap perusahaan Grup Astra diharapkan Company, every Astra Group company is
dapat mengintegrasikan aspek “sosial” expected to integrate “social” aspects into
ke dalam setiap keputusan bisnisnya, every business decision, based on the Astra
dengan berlandaskan Catur Dharma serta Philosophy of Catur Dharma. Each conducts
melaksanakan program kerja yang sistematis work programs systematically which ensure the
untuk menjalankan program sosialnya. implementation of relevant social programs.
Sedangkan Astra Green Company memberikan While Astra Green Company provides direction
arahan bagaimana pengelolaan LK3 harus as to how EHS management should relate
terkait dan menunjang strategi maupun proses and support strategies and company business
bisnis perusahaan. Melalui implementasi process. Through the implementation of AGC
standar AGC dan AFC ini, kami berharap Astra and AFC standards, we expect that Astra and
dan Grup dapat menjadi aset yang bermanfaat the Group could become a beneficial asset to
bagi bangsa dan negara, dan usahanya dapat the nation and the country, and its business
terus berlanjut dalam jangka panjang. could continue in sustainability.
Kami mengucapkan terima kasih kepada We convey our gratitude to the stakeholders
segenap stakeholder yang telah memberikan who have been providing their support to
dukungan dan kepercayaan kepada Astra Astra, all this time. We also would like to
selama ini. Dan juga kami menyampaikan express our thanks and appreciation to the
ucapan terima kasih serta penghargaan Directors, executives, and other “person in
kepada jajaran Direksi, eksekutif, “person charge” at Astra Group AGC and AFC who have
in charge” AGC dan AFC Grup Astra yang carried out CSR programs effectively with full
telah melaksanakan dengan baik dan penuh commitment. May God bless our work always.
komitmen program - program CSR selama
ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
melindungi segala karya bakti kita bersama.
Michael D. Ruslim
Presiden Direktur
President Director
Imam B. Prasodjo
Berkenaan dengan undang-undang perusahaan With respect to the new Company Act, in
yang baru, terutama tentang pasal-pasal particular regarding the articles on CSR, it is
yang menyangkut panduan CSR, jelaslah now clear that corporations are expected
bahwa perusahaan-perusahaan diharapkan to propegate the sustainability of the
memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan environment and communities in which
masyarakatnya. Saya berkeyakinan, Astra dapat they operate. I believe that Astra can
mengembangkan dan menerapkan praktik- develope and implement CSR programs
praktik CSR dengan lebih baik. in much better ways.
Inisiatif-inisiatif CSR harus diterapkan dan CSR initiatives should be implemented and
dilaksanakan oleh seluruh masyarakat dan carried out by the whole community, and
dirancang untuk jangka panjang, sehingga planned out on a sustainable, long-term
keberlanjutan terpelihara. Astra diharapkan basis. Astra has thought out its long-term CSR
menjadi teladan dalam memberi inspirasi programs thoroughly and comprehensively.
kepada pihak lain untuk inovasi dan pencarian It is now up to the Group to generate public
pengembangan-pengembangan di masa depan. interest and participation in carrying out these
programs.
Salam,
Sincerely,
Imam B. Prasodjo
Tokoh CSR
CSR Figure
PT Astra International Tbk memulai bisnis PT Astra International Tbk started its business
tahun 1957 sebagai perusahaan perdagangan in 1957 as a general trading company, based
umum di Jakarta. Ketika didirikan, Astra in Jakarta. At the time, it was engaged initially
awalnya bergerak dalam bidang perdagangan in agricultural trade. Today, the Company has
pertanian. Sekarang, Perusahaan telah tumbuh evolved and grown over the years to become
dan berkembang selama bertahun-tahun, one of the leading and most diversified
menjadi salah satu kelompok bisnis yang busines groups in Indonesia. The Group now
paling beraneka ragam dan terkemuka di operates in six main business lines, namely
Indonesia. Saat ini, bidang usahanya telah automotive, agribusiness, heavy equipment
meluas meliputi: Otomotif (kendaraan roda and mining, information technology, financial
empat, roda dua, dan industri komponen), services, and infrastructure.
Jasa Keuangan, Alat Berat dan Pertambangan,
Agribisnis, Teknologi Informasi, dan Astra companies under the automotive division
Infrastruktur. have a longstanding partnership with leading
international corporations such as Toyota,
Perusahaan Astra dibawah divisi otomotif Honda, Daihatsu, Isuzu, BMW, Peugeot and
memiliki hubungan bisnis cukup lama Nissan Diesel. While other Astra business
dengan perusahaan-perusahaan internasional units have strategic alliances with well
terkemuka seperti Toyota, Honda, Daihatsu, known companies such as Komatsu (heavy
Isuzu, BMW, Peugeot dan Nissan Diesel. equipment), Fuji-Xerox (document solution),
Sedangkan unit bisnis lainnya, memiliki aliansi and GE Finance (financial services). The Group
strategis dengan perusahaan-perusahaan is also engaged in mining contracting business,
terkenal seperti Komatsu (alat berat), Fuji- which provides a captive market for Astra’s
Xerox (document solution), dan GE Finance heavy equipment business line.
(jasa keuangan). Grup Astra juga berkecimpung
dalam bidang usaha kontraktor pertambangan,
yang memberikan captive market.
Sebagai perusahaan publik, Astra International Being a publicly listed company, Astra
senantiasa menerapkan praktik Tata Kelola International adheres to Good Corporate
Perusahaan (Good Corporate Governance) Governance practices, espouses transparency,
yang mencakup transparansi, akuntabilitas, accountability, responsibility, independency,
tanggung jawab, independensi, dan keadilan. and fairness. As to the subject of Corporate
Dari sisi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Social Responsibility (CSR), Astra is also
(CSR), Astra adalah salah satu perusahaan one of the first companies in Indonesia
pertama yang menerapkan program- to undertake long term and sustainable
program keberlanjutan CSR jangka panjang, corporate social responsibility (CSR) programs,
mengutamakan komitmen grup terhadap underscoring the Group’s commitment to
perkembangan yang berlanjut. sustainable growth and development.
Dalam merayakan hari peringatan yang ke 50 Celebrating its 50th anniversary in 2007, Astra
pada tahun 2007, Astra telah menjadi bagian has been part of the dynamic development
dari perkembangan Indonesia yang dinamis, of Indonesia, for the last 5 decades, and it is
sejak 5 dekade, dan saat ini telah menjadi aset currently considered by many as an asset to
bangsa. the nation.
Untuk informasi lebih terperinci dapat dilihat pada Laporan For more detailed information please refer to
Tahunan 2007 PT Astra Internasional Tbk. PT Astra International Tbk 2007 Annual Report.
Business Structure
Astra baru saja memperingati ulang tahun ke- Astra recently commemorated its 50th
limapuluhnya pada 2007. Sebuah perjalanan Anniversary in 2007. The road to success
relatif panjang dengan aneka ragam tantangan has been long journey marked by a myriad
dan prestasi yang telah kita lalui bersama. challenges as well as the achievements which
Puji syukur kepada Tuhan YME harus kita the company has shared. We should give our
panjatkan karena atas rahmat dan karunia-NYA, praise and thanks to God Almighty for all His
Astra masih dapat tetap eksis dan berkarya blessings and grace that help Astra to remain in
dengan baik di berbagai bidang. existence and performing well in various fields.
Pondasi dari semua yang telah saya sebutkan The foundation of all the above is: Astra Value
di atas adalah: Values System Astra yang System, the Catur Dharma. Therefore, I call for all
bernama Catur Dharma. Oleh sebab itu saya Astra employees to intensively instill and practice
minta pada setiap karyawan Astra agar dapat the Catur Dharma values in professional life on
lebih menghayati dan menerapkan nilai-nilai a daily basis. I am confident that we will
yang terkandung didalamnya dengan baik pada experience meaning at work that is more
kehidupan profesional sehari-hari. Saya yakin kita than just having an income. It will help us
akan mendapatkan ‘meaning’ dalam bekerja yang all in eliminating organizational barriers and
lebih dari sekedar memiliki ‘penghasilan’. Hal ini synchronizing our value chain.
akan membantu kita semua untuk menghilangkan
sekat-sekat organisasi serta memudahkan A well implemented Value System will help
penyelarasan value-chain kita. shape a strong corporate culture which can only
be achieved through good examples set by its
Value System yang diterapkan dengan baik leaders. Astra needs leaders who dare to take
akan membentuk ‘budaya perusahaan’ yang initiatives, able to provide alternative solution
kokoh, namun hanya dapat terwujud melalui despite the vague guidance from the superior,
keteladanan dari para pemimpinnya. Astra and have the courage to make decisions, for
membutuhkan pemimpin yang berani mengambil strategy implementation and various business
inisiatif, mampu memberikan alternatif solusi needs would not wait for bureaucracy. Astra
meski di tengah ketidakjelasan ‘guidance’ atasan, leaders must have the ability to inspire their
serta berani mengambil keputusan, karena team members, cultivate them to become solid
implementasi strategi dan berbagai kebutuhan teams and empower them to make changes so
bisnis tidak sudi menunggu birokrasi. Pemimpin as to build a stronger and sustainable Astra
Astra harus mampu menginspirasi anggota business, at least for the next fifty years.
timnya, mengembangkan mereka menjadi tim
yang solid, serta meng-empower mereka untuk I wish you success in your work. May God
melakukan perubahan dalam rangka membangun Almighty always bless our shared endeavor.
bisnis Astra yang lebih kokoh dan berkelanjutan,
minimal lima puluh tahun ke depan.
Michael D. Ruslim
Presiden Direktur
President Director
Arief Istanto
Chief
CATUR DHARMA
Astra Vision
President Letter 2007
Corporate Policy 2007
Programs Method
Green
Green Product
Process
Green
Strategy
Green Strategy
% Kualitas Limbah % Minimisasi Pemenuhan Pemenuhan
Cair Limbah B3 Wajib Bertahap
Green Process
Green Product
% Kualitas Data
Green Employee Emisi Swapantau
Pelaksanaan AMDAL
Persentase Tingkat Tingkat Pematuhan
atau UKL/UPL &
Pemenuhan AGC Kekerapan Keparahan Peraturan
Pengelolaan Limbah
(ACP) (FR) (FR) LK3 (LC)
(CP)
AFC
The development of Astra CSR
programs are proactive, structured,
sustainable and provide resolution
to business challenges.
Berdasarkan filosofi Catur Dharma dan visi Based on the corporate philosophy of
perusahaan untuk “Menjadi perusahaan yang Catur Dharma and the corporate vision,
mempunyai tanggung jawab sosial dan ramah “To be a socially responsible and
lingkungan,” Astra memiliki komitmen tinggi environmentally friendly corporation,”
terhadap pengembangan masyarakat dan Astra is highly committed to community
komunitas melalui penerapan program-program development and society progress through
CSR yang terpadu. Salah satu tonggak kegiatan its implementation of the integrated CSR
CSR Astra adalah penerbitan Panduan Kriteria programs. One of the milestones of
Assesment Astra Friendly Company, buku yang Astra’s CSR activities is the publication of
berisi standar pengembangan dan penerapan the Guidelines on Assesment Criteria for Astra
CSR. Friendly Company, containing the applicable
standards used in the development and
Melalui standar Astra Friendly Company implementation of CSR.
(AFC), perusahaan-perusahaan Grup Astra
diharapkan dapat mengintegrasikan aspek Pursuant to the standards, the Astra group
sosial dalam setiap keputusannya dengan of companies are expected to integrate
berlandaskan Catur Dharma, dan melaksanakan social aspect into every business decision,
program kerja sistematis sesuai ”kontrak based upon Catur Dharma, and undertakes
sosial”-nya yakni memenuhi hak-hak a systematic working program in accordance
pemangku kepentingan. Dengan demikian, with the “social obligation” towards the rights
Astra senantiasa memilih langkah yang and interest of the stakeholders. In this way
membawa dampak negatif terkecil bagi Astra ensures that its action carries the least
kepentingan masyarakat serta komunitas. negative impact upon public interest and those
of the communities.
Standar AFC memberi pedoman konstruktif The AFC standards provide constructive
untuk meningkatkan kualitas hubungan direction to improve the Group’s relationships
Perusahaan dengan para pemangku with stakeholders, including employees
kepentingan, termasuk para karyawan, and their immediate families, shareholders,
keluarga dekat mereka, para pemegang customers, suppliers, communities,
saham, pelanggan, pemasok, komunitas, government, and the general public.
pemerintah, lingkungan, dan masyarakat A balanced and harmonious relationships
umum. Hubungan yang seimbang dan should be developed and maintained with
harmonis harus dikembangkan dan dipelihara, each and every one of the stakeholders in
agar tercipta kemitraan saling menguntungkan the interest of our business continuity and
dengan semua pemangku kepentingan. sustainability.
Standar yang ditetapkan dalam AFC mengatur The standards set by the AFC, apply to
Sistem Manajemen, program-program CSR, Management System, CSR programs
dan Indikator Kinerja Utama bagi penerapan and Key Performance Indicators for
inisiatif-inisiatif CSR. the implementation of CSR initiatives.
Sistem Manajemen AFC memiliki tiga The AFC Management System has three main
komponen utama, yakni: components, which are:
1. Value 1. Value
Memastikan seluruh program CSR sesuai Ensure that all CSR programs are in line
dengan filosofi perusahaan ‘Catur Dharma’ with the corporate philosophy ‘Catur
dan etika bisnis atau etika kerja. Dharma’ and business ethics / work ethics.
2. Mindset 2. Mindset
Memastikan seluruh program CSR Ensure that all CSR programs are
diterapkan secara sistematis dan diukur implemented systematically, and measured
sesuai Sistem Manajemen Astra. according to the Astra Management System.
3. Behaviour 3. Behaviour
Memastikan seluruh program CSR dapat Ensure that all CSR programs assist
membantu Perusahaan dalam memenuhi the company to meet the rights of the
hak para pemangku kepentingan. stakeholders.
AFC memberi pedoman bagi perusahaan- AFC provides direction to Astra Companies in
perusahaan Grup Astra dalam menentukan determining the priorities for each CSR program
prioritas terhadap setiap program CSR, in line with the interest of stakeholders. Each
menyangkut minat para pemegang saham. CSR programs is aimed at solving issues that
Setiap program CSR ditujukan untuk memberi arise in the community as a result of business
solusi terhadap masalah yang muncul activity. These solutions are built into the
di masyarakat sebagai akibat kegiatan community development programs, using
bisnis. Solusi ini difasilitasi dalam program need assessment, social mapping, and
pengembangan masyarakat dengan memakai feasibility studies as benchmarks.
penilaian kebutuhan, pemetaan sosial, dan
studi kelayakan sebagai acuan. Meanwhile, Key Performance Indicators (KPI)
are used as a measurement to evaluate the
Indikator Kinerja Utama (Key Performance achievement of each CSR programs. These KPIs
Indicators atau KPI) dipakai sebagai alat ukur are also an objective evaluation method that
untuk mengevaluasi target yang dicapai setiap determines the Company’s success in meeting
program CSR. KPI merupakan metode evaluasi stakeholder expectations.
obyektif tentang keberhasilan Perusahaan
dalam memenuhi kebutuhan pemangku The AFC achievements of the Astra companies
kepentingan. are mapped out for assessment purposes.
AFC assessments in 2007 were applied to 47
Kinerja AFC dari perusahaan-perusahaan companies, an increase of 51.61% from 31
Grup Astra dipetakan melalui mekanisme companies in 2006. In terms of quality, there
penilaian. Penilaian AFC pada tahun 2007 is a significant increase in AFC achievement.
dilakukan terhadap 47 perusahaan, naik Throughout 2007, the highest achievement
sebesar 51,61% dibandingkan 31 perusahaan were accorded to 11 companies with five star
pada tahun 2006. Dari segi kualitas, ada awards, compared to only five companies in
peningkatan signifikan dalam kinerja 2006. Meanwhile, the number of companies
AFC. Sepanjang tahun 2007, pencapaian that received four-star and three-stars awards
tertinggi diperoleh 11 perusahaan dengan also increased, to 10 companies which receive
penghargaan lima bintang, dibandingkan the four-star awards (a 25% increase from
hanya 5 perusahaan pada tahun 2006. the previous year), and to 21 companies that
Sementara itu, jumlah perusahaan yang receive the three-star awards (representing
mendapat penghargaan empat bintang dan tiga a 91% increase from those of last year).There
bintang bertambah pula, yakni 10 perusahaan were five companies that receive the two-
(peningkatan 25% untuk jumlah perusahaan star awards, with none receiving the one-star
dengan penghargaan empat bintang), dan 21 awards.
perusahaan (peningkatan 91% untuk jumlah
perusahaan dengan penghargaan tiga bintang).
Perusahaan-perusahaan yang menerima dua
bintang sebanyak 5 perusahaan dan tidak ada
perusahaan yang memperoleh satu bintang.
Value
Index Characteristic
Program (IP)
Mindset
Completeness (CK) Achievement (AK)
Behaviour
30%
29%
19%
12%
9%
8%
7%
7%
Pada tahun 2007, program-program penilaian In 2007, AGC assessment programs were
AGC telah diperluas sehingga menjangkau 347 broadly extended to cover a total of 347
instalasi di dalam perusahaan-perusahaan Grup installations within the Astra Group, an increase
Astra, naik sebesar 11,22% dibandingkan 312 of 11.22% compared to 312 installations in
instalasi pada tahun 2006. Jumlah perusahaan 2006. Number of companies to receive “Gold”
yang menerima penilaian berperingkat rated assessments reached 9% in 2007,
“Emas” sebesar 9% tahun 2007, naik 2% jika an increase of 2% compared to 2006.
dibandingkan tahun sebelumnya (2006).
The percentage increase reflected a greater
Kenaikan persentase ini mencerminkan awareness on the requirements for AGC
peningkatan kesadaran akan kebutuhan standards application. In 2006, there had
untuk menerapkan standar AGC. Pada tahun been change to the AGC standards related
2006 terjadi perubahan standar AGC yang to the quality standard for waste minimization
menyangkut standar kualitas dan pengurangan to comply with the PROPER requirements
limbah untuk memenuhi peraturan PROPER (with respect to the decree of the Minister
(Keputusan Menteri Negara Lingkungan of Environment No. 127 year 2002 regarding
Hidup No. 127 tahun 2002 tentang Program Corporate Performance Assessment Program
Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam on Environment).
Pengelolaan Lingkungan Hidup).
59.46
45.10
38.31
3.69
0.22
Standar PROPER yang diterapkan menyangkut The applicable PROPER standard relate
kualitas End of Pipe limbah cair, emisi gas, to the End-of-Pipe quality of liquid waste
pengurangan limbah bahan beracun dan and gas emission, and the reduction of
berbahaya (B3). Untuk mencapai tingkat hazardous waste (B3). To recieve a “Gold”
kepatuhan “Emas,” perusahaan harus rating, a company should achieve less than 5%
menerapkan kurang dari 5% Baku Mutu Limbah of waste material (BML) on every air parameter
(BML) pada setiap parameter analisa emisi of air emission and liquid waste analysis.
udara dan limbah cair. Perusahaan juga harus Companies should also meet the criteria of
memenuhi kriteria pengurangan limbah B3 B3 material reduction of more than 95%,
lebih dari 95%, dibandingkan jumlah limbah compared to the B3 waste produced during
B3 yang dihasilkan tahun sebelumnya. the previous year.
Secara umum dapat dikatakan, kinerja AGC In general, the AGC achievement of Astra
perusahaan-perusahaan Grup Astra pada tahun Companies in 2007, improved significantly
2007 mengalami kenaikan dibandingkan compared to those of 2006. This is shown by
tahun 2006. Peningkatan kinerja tahun 2007 more companies that received the “Gold” and
dibandingkan tahun 2006 dapat dilihat melalui “Green” ratings (totally increasing from 43%
semakin banyaknya jumlah perusahaan yang to 52%), a steady number of companies that
mendapat status “Emas” dan “Hijau” (secara receive “Blue” ratings and fewer companies
total meningkat dari 43% menjadi 52%), that receive the “Black” ratings (decreasing
stabilnya jumlah perusahaan yang mendapat from 8% to 7%) and “Red” rating (decreasing
penilaian “Biru”, serta semakin berkurangnya from 19% to 12%).
jumlah perusahaan yang memperoleh status
“Hitam” (menurun dari 8 % menjadi 7 %) dan
“Merah” (menurun dari 19% menjadi 12 %).
AFAQ-ASCERT, is an international
41
39
37
recognition for satisfactory results
achieved by Astra Companies on
26
23
the implementation of their EHS
programs.
7
2002 2003 2004 2005 2006 2007
Sejak tahun 2002, PT Astra International Tbk Since 2002, PT Astra International Tbk
menjalin kerja sama dengan PT AFAQ-ASCERT has cooperated with PT AFAQ-ASCERT
International Indonesia dalam Program International Indonesia, in a Joint Certification
Joint Certification untuk kinerja Lingkungan, Program on the subject of Environment, Health
Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (LK3), and Safety (EHS) performances, based on
sesuai standar AGC. AGC Joint Certification the AGC standards. This AGC Joint Certifications
diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang is awarded to companies with a minimum
minimal telah mencapai status “Biru” dalam of ”Blue” ratings.
AGC.
Companies that have achieved good results
Perusahaan-perusahaan yang telah memperoleh on AGC ratings, are endorsed for the AGC
hasil yang baik dalam peringkat AGC didukung Joint Certification program. EHS programs
untuk mendaftarkan diri dalam program AGC implemented by each company are to be
Joint Certification. Program-program LK3 yang assessed by the AGC auditor’s team, accredited
diterapkan oleh setiap perusahaan akan dinilai by Astra and AFAQ-ASCERT.
oleh tim auditor AGC yang telah diakreditasi
oleh Astra dan AFAQ-ASCERT. During 2007, a total of 37 companies had
earned AGC Joint Certification recognitions,
Selama tahun 2007, sebanyak 37 perusahaan after a series of evaluations conducted during
telah memperoleh pengakuan AGC Joint the month of July to November. Companies
Certification, setelah mengikuti penilaian yang evaluated during the year included those
dilakukan dalam bulan Juli hingga November. that bare engaged in the automotive, heavy
Perusahaan-perusahaan yang dinilai pada equipment, information technology and
tahun tersebut adalah perusahaan-perusahaan financial services sectors.
yang termasuk divisi otomotif, peralatan berat,
perkantoran, dan jasa keuangan. The success of these 37 companies brought
the total number of Astra Companies, that have
Keberhasilan 37 perusahaan tersebut menambah been accredited with the AGC Joint Certification
jumlah keseluruhan 173 perusahaan yang telah since 2002 to 173 companies.
diakreditasi melalui AGC Joint Certification sejak
tahun 2002.
Astra Green Company dan Astra Friendly The Astra Green Company and Astra Friendly
Company Award merupakan penghargaan Company Award recognize the Astra Group
kepada instalasi Grup Astra yang memiliki entities with the best management on
pengelolaan Lingkungan, Kesehatan & Environment, Health & Safety (EHS) and
Keselamatan Kerja (LK3) serta Social Social responsibility (SR). This annual
Responsibility (SR) terbaik. Kompetisi competition is participated by every entity
tahunan ini diikuti oleh seluruh instalasi of the Astra Group throughout Indonesia.
Astra di seluruh Indonesia. Setiap Grup Bisnis Each business group proposes their best
mengajukan instalasi terbaiknya di setiap programs for each category. The Awards itself
kategori penilaian. Penghargaan ini merupakan represents an appreciation from Astra to
bentuk apresiasi Astra kepada anak-anak its subsidiaries with the best practices in
perusahaannya yang melakukan praktik-praktik the EHS and SR field.
terbaik dalam bidang tersebut.
Para Pemenang Penghargaan AGC 2007: Winners of the AGC Awards in 2007 were:
Pencapaian Terbaik dalam Grup Astra untuk The Best Achievement within Astra Group
Program Konservasi dan Pencegahan Polusi in Conservation and Pollution Prevention
Program
Kategori A Category A
-> PT Showa Indonesia Manufacturing -> PT Showa Indonesia Manufacturing
Kategori B Category B
-> PT Astra International Tbk – Toyota -> PT Astra International Tbk – Toyota
Cabang Ahmad Yani, Surabaya Ahmad Yani Branch, Surabaya
Penjelasan: Description:
A: Perusahaan dengan kompleksitas tinggi A: Company with high complexity
B: Perusahaan dengan kompleksitas medium B: Company with medium complexity
Kontribusi Terbesar dalam Grup Astra untuk The Most Contribution within Astra Group
Peningkatan Mutu Pendidikan secara Universal for Achieving Universal Primary Education
Kategori A Category A
-> PT Surya Indah Nusantara Pagi, -> PT Surya Indah Nusantara Pagi,
anak perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk subsidiary of PT Astra Agro Lestari Tbk
Kategori B Category B
-> PT Astra Honda Motor -> PT Astra Honda Motor
Kontribusi Terbesar dalam Grup Astra untuk The Most Contribution within Astra Group
Penyelenggaraan Program Ekonomi Produktif for Conducting Income Generating Activities
Program
Kategori A Category A
-> PT Pamapersada Nusantara Jobsite Adaro -> PT Pamapersada Nusantara Adaro Jobsite
Penjelasan: Description:
A: Perusahaan yang mengeksplorasi sumber A: Company exploring Natural Resources
daya alam B: Company located in non industrial areas
B: Perusahaan yang berlokasi di area non (surrounding community)
industri (berbatasan langsung dengan
masyarakat sekitar)
Stakeholders
Para continues
Astra Pemangku to meet stakeholders expectation
Kepentingan
by creating sustainable development programs,
as well as businesses.
Bagi Astra, seluruh pemangku kepentingan Astra percieves its stakeholders as precious
adalah aset berharga yang mempunyai asset that provide meaning contribution
kontribusi berarti terhadap keberlanjutan to the sustainability of the Company. Thus,
Perusahaan. Oleh karena itu, dengan with Astra’s presence in the society, the
kehadiran Astra di tengah – tengah masyarakat, Company is highly committed to provide
Perusahaan berkomitmen untuk memberikan added value to its stakeholders, both
nilai tambah bagi seluruh pemangku stakeholder entity directly related to
kepentingan, baik bagi entitas pemangku the Company’s business (shareholders,
kepentingan yang berkaitan langsung dengan employees & the family, customers, suppliers)
bisnis Perusahaan (pemegang saham, and stakeholder entity at a wider scope
karyawan & keluarga karyawan, pelanggan, (community, government, and environment).
serta pemasok) ataupun entitas pemangku
kepentingan dengan ruang lingkup yang lebih
luas (masyarakat, pemerintah, dan lingkungan).
Shareholders
Astra
Supplier Customer
Employees
Family of
Employees
Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, As a responsible company, Astra is always open
Astra senantiasa terbuka dan transparan and transparent in disseminating information
kepada para pemegang saham. Karena itu, to shareholders. Periodically (quarterly and
setiap periode tertentu (kuartal dan tahunan), annually), Asrta provides information with
Perusahaan menyampaikan informasi seputar regards to its results of operations and financial
kinerjanya dalam bentuk laporan operasional condition, and other material information
atau laporan keuangan dan informasi lain regarding the company.
menyangkut isu penting di Perusahaan.
Astra’s transparency has been vindicated by yet
Transparansi kinerja perusahaan Astra terbukti another award, “The Best Practice in Corporate
dengan meraih penghargaan “The Best Practices Governance No.1 in Indonesia” from The Asset
in Corporate Governance No 1 in Indonesia” dari Magazine in April 2007.
The Asset Magazine pada bulan April 2007.
Astra performed positively in 2007, with results
Sepanjang tahun 2007 Perusahaan menunjukkan of operations that are rewarding to shareholders
kinerja positif, dengan hasil usaha yang in terms of the company’s growth and finmacial
menggembirakan para pemegang saham dari condition. Nevertheless, what is more important
segi pertumbuhan dan kondisi keuangan was the sustainability of Astra’s businesses,
perusahaan. Namun, yang terpenting adalah as reflected in the increasing value of shares
bisnis Astra yang berkesinambungan, hal mana of the Astra companies in 2007.
tercermin dari peningkatan harga saham dari
perusahaan-perusahaan Astra pada tahun 2007. PT Astra International Tbk has been listen
on the Jakarta Stock Exchange (BEJ) and
PT Astra International Tbk telah tercatat di Bursa the Surabaya Stock Exchange (BES) since 1990,
Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya with the code of ASII. In 2007, BEJ and BES
(BES) pada tahun 1990, dengan kode ASII. merged to become the Indonesia Stock Exchange
Astra termasuk salah satu perusahaan blue chip (IDX). Astra is one of the blue chip companies in
di lantai bursa. Saat ini BEJ dan BES melebur IDX, with a capitalization of Rp 110.5 trillion as
menjadi Bursa Efek Indonesia. Pada tahun of year end 2007.
2007, nilai kapitalisasi pasar saham PT Astra
International Tbk tercatat sebesar Rp 110,5 Astra’s subsidiaries who have themselves
triliun. become publicly listed companies are PT United
Tractors Tbk involving in heavy equipment,
Sedangkan anak-anak perusahaan Astra yang PT Astra Agro Lestari Tbk in agribusiness,
telah menjadi perusahaan terbuka adalah PT Astra Graphia Tbk in information technology,
PT United Tractors Tbk yang bergerak di bidang PT Astra Otoparts Tbk in automotive spare parts
alat berat, PT Astra Agro Lestari Tbk di bidang manufacturing, and PT Bank Permata Tbk in
agribisnis, PT Astra Graphia Tbk di bidang banking and financial services.
teknologi informasi, PT Astra Otoparts Tbk
memproduksi suku cadang otomotif, dan
PT Bank Permata Tbk yang bergerak di bidang
jasa keuangan.
Untuk memenuhi ketentuan Bapepam, Astra In complying with Capital Market regulation
International dan anak perusahaan yang regulations, Astra International and its listed
telah menjadi perusahaan publik secara rutin subsidiaries regularly submit up-to-date
menyampaikan informasi terkini tentang kinerja information regarding their performances to
perusahaan kepada para pemegang saham, the shareholders, fund managers, capital market
fund managers, analis pasar modal, dan media analysts, and the mass media. Information that
massa. Informasi yang disebarluaskan melalui are disseminated through the General Meeting
Rapat Umum Pemegang Saham adalah laporan of Shareholders are the annual financial reports,
keuangan tahunan, siaran pers, serta laporan press releases, and environmental and social
pengelolaan lingkungan dan sosial. reports.
USA
17%
Malaysia
3%
Others Investor Meeting
259
7%
Europe
18%
Astra menerbitkan buletin Investor Update Astra publishes a quarterly bulletin called
setiap triwulan dan beberapa buletin lain yang the “Investor Update” and several other
diterbitkan anak perusahaan. Selain itu, para bulletins published by its subsidiaries. In
pemegang saham memiliki akses terhadap addition to this, shareholders have access to
situs resmi Perusahaan, www.astra.co.id, the company’s oficial website, www.astra.co.id,
mengenai informasi dan perkembangan terkini for updated information on the development
Astra Group. Melalui situs ini, Astra memelihara of the Astra Group. Through this website Astra
mailing list para pemegang saham dan investor maintains a mailing list of shareholders and
untuk penyampaian informasi. investors for instant information dispatch.
Rp
30,000
25,000
20,000
15,000
10,000
5,000
Jan 07 Feb 07 Mar 07 Apr 07 May 07 Jun 07 Jul 07 Aug 07 Sep 07 Oct 07 Nov 07 Dec 07
Email
22
Conference Call
11
Phone Call
175
Grup Astra Berdasarkan Unit Bisnis Grup Astra Berdasarkan Jumlah Karyawan
ASTRA GROUP BY BUSINESS UNIT ASTRA GROUP BY NUMBER OF EMPLOYEE
(December 2007) (December 2007)
%
Astra AI HO
Motor I & SO Astra Resources AI-HO & Sales Operation
8% 7% Financial 17,719 10,812
Astra Services
Motor II 5% Astra Infrastructure
12%
Astra 1,856 Astra Motor I
Motor III 6% Astra Information 18,101
Infrastructure Technology
5% 1,255
Grup Astra Berdasarkan Umur Grup Astra Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan
ASTRA GROUP BY AGE ASTRA GROUP BY EDUCATIONAL BACKGROUND
(December 2007) (December 2007)
% %
Graduate &
46-55 > 55 Post Graduate
5.5% 0.2% Under 0.7% Elementary/Junior High
Graduate 10.6%
36-45 18-25 17.5%
18.4% 31.8%
Diploma
9.7%
26-35
Senior High
44.1%
61.5%
Dialog terbuka antara pimpinan perusahaan dan karyawan yang selalu Family Day sebagai salah satu program untuk menjalin hubungan baik
dilakukan untuk menjaga hubungan kerja yang harmonis. antar karyawan, keluarga dan perusahaan.
Open Dialogue between the management and the employees are always A Family Day activity as one of the programs to maintain relationships
conducted to maintain harmonious working relationship. between the employee, the family and the Company.
780
726
652
ABMP
416
AFMP
349
308
AMMP
211
180
AGMP
144
145
149
119
ADC
29
24
26
24
24
10
TOTAL
Di jenjang operasional, terdapat program At the operational level, the Astra Basic
Astra Basic Management Program (ABMP) yang Management Program (ABMP) is provided
ditujukan bagi para karyawan baru. Sedangkan for new employees. while the Astra First
Astra First Line Management Program (AFMP) Line Management Program (AFMP) prepares
merupakan persiapan menjadi supervisor, dan candidates for supervisors, and the Astra
Astra Middle Management Program (AMMP) Middle Management Program (AMMP) for
untuk persiapan menjadi manajer. would be managers.
455
455
431
401
371
351
325
298
239
211
211
206
189
178
159
131
122
112
110
90
75
65
65
60
45
30
23
23
0
0
0
HODP (Health Officer Development Program) EODP (Environmental Officer Development Program)
SODP (Safety Officer Development Program) AGC Plus (Astra Green Company Plus)
Pada jenjang manajerial, tersedia Astra General At the managerial level, the Astra General
Management Program (AGMP) bagi para Management Program (AGMP) is provided
general manager. Selain itu, program Astra to general managers. In adition, Astra
Development Center (ADC) telah diadakan Development Center (ADC) program were
sebagai salah satu proses untuk menyiapkan held as one of the process to prepare caders
kader-kader pimpinan Astra di masa of Astra’s future leaders. While at the strategic
mendatang. Perusahaan juga menyediakan level, the Astra Executive Program is provided
berbagai pelatihan fungsional seperti pelatihan to executives in preparation to be future
di bidang SDM, keuangan, pajak, lingkungan, leaders of the Company. The Company also
dan tanggung jawab sosial. provides several functional trainings such as
Human Resource, Finance, Tax, Environmental,
Untuk mengembangkan potensi inovasi and Social Responsibility.
karyawan, Perusahaan menciptakan program
InnovAstra. Program ini bertujuan merangsang To develop employee potential to innovate,
kreativitas dan potensi inovasi karyawan, the Company has developed the InnovAstra
sehingga dapat meningkatkan produktivitas, program, a program that could stimulate
kompetensi, dan daya saing Perusahaan. the creativity and innovation of a person,
Hasil inovasi di setiap jenjang karyawan thus, employees could increase their
kemudian dikompetisikan dan diapresiasikan productivity, competency, and thereby the
dalam ajang Astra Quality Convention (AQC) Company’s competitiveness. Results of
yang diselenggarakan setiap tahun. Ada tiga employee innovation, are entered into
kegiatan utama dalam AQC, yakni kompetisi competition then appreciated through an
hasil inovasi (QIT Competition), pameran event called Astra Quality Convention (AQC),
hasil inovasi (QIT Exhibition), dan proses held annually. There are three main activities
pembelajaran inovasi (Seminar Innovastra). in the AQC, namely Innovation Competition
Setiap tahun diselenggarakan kompetisi (QIT Competition), Innovation Exhibition (QIT
Astra Award di tingkat Perusahaan, untuk Exhibition), and innovation learning process
mengukur hasil inovasi dan improvement (Innovastra Seminar). Each year, at company
proses bisnis secara keseluruhan. level, an event named Astra Award also held,
measuring the results of innovation and
Sampai sekarang, Astra masih dipandang improvements of entire business process.
sebagai pemimpin dalam pengembangan
Sumber Daya Manusia. Berbagai penghargaan To date, Astra is still considered as the leader
pernah diterima Astra, seperti penghargaan in human resources development. Several
“Perusahaan Idaman 2007” oleh majalah awards have been received from external
Swa pada bulan Oktober 2007. parties, including “Employer of Choice 2007”
from SWA Magazine.
Suppliers
Astra has a strong commitment to develop
its local suppliers, as most of them are small
and medium enterprises (SME), that have
become part of our value chain.
Bagi Astra, para pemasok merupakan bagian In Astra Group, suppliers are considered an
penting dari mata rantai produksi Perusahaan. important part of our production value chain.
Hal ini diawali dengan didirikannya Yayasan This began with the establishment of Yayasan
Dharma Bhakti Astra (YDBA) pada tahun 1980, Dharma Bhakti Astra (YDBA), a non profit
yang bertujuan untuk membina para Usaha Kecil organization in 1980, with the special aim to
dan Menengah (UKM) menjadi pemasok yang develop SMEs to become competitive leading
unggul dan memiliki daya saing yang tinggi. suppliers.
Sejalan dengan filosofi Catur Dharma Astra, In line with the Catur Dharma philosophy,
“Menjadi Milik yang Bermanfaat bagi Bangsa “To be an Asset to the Nation”, and as a form
dan Negara,” dan sebagai wujud tanggung of corporate social responsibility, YDBA has
jawab sosial Grup Astra, YDBA melakukan conducted several trainings and development
berbagai pembinaan dan pengembangan UKM, for SMEs, So that they become more creative,
sehingga menjadi lebih kreatif, inovatif, dan innovative and highly competent in the
memiliki daya saing tinggi di pasar. Pembinaan market. These trainings cover Technology and
dan pengembangan yang dilakukan antara lain Management; Market Access facilities; Promotion
di bidang teknologi dan manajemen; fasilitasi and Information Technology; Financing
akses pasar, promosi dan teknologi informasi; facilities; Astra values and culture of work; and
fasilitasi pembiayaan; nilai dan budaya kerja Networking of SME financing with related units
Astra; serta jaringan pembinaan UKM dengan and institutions.
instansi dan lembaga terkait.
Proses produksi di PT Adiwijaya Citra, salah satu pemasok Kegiatan manufacturing di PT Nandya Karya Perkasa, salah satu
Astra yang dibina oleh YDBA. pemasok Astra yang dibina oleh YDBA.
Production process at PT Adiwijaya Citra, one of Astra’s supplier, Manufacturing activity at PT Nandya Karya Perkasa, one of Astra’s
assisted by YDBA. supplier, assisted by YDBA.
Large
24%
Small
33%
Medium
43%
Hingga tahun 2007, Astra telah menjalin kerja sama As at year-end 2007, Astra Group has established
dengan 520 pemasok, yang terdiri dari 170 usaha cooperation with 520 suppliers, comprising 170
kecil, 226 usaha menengah, dan 124 usaha besar. small businesses, 226 mid-sized businesses and
YDBA telah melakukan pembinaan terhadap 128 124 large corporations. YDBA has conducted training
pemasok UKM dengan jumlah peserta 385 orang to 128 SME suppliers. A total of 385 participants
dari perwakilan perusahaan UKM pemasok. represented these suppliers.
Di tahun yang sama, Grup Astra telah memberikan In the same year, Astra Group has provided orders to
order kepada perusahaan UKM senilai Rp 4,3 triliun, SME companies worth Rp 4.3 trillion, an increase of
naik sebesar 19,4% dibandingkan dengan order 19.4% compare to orders provided in the previous
pada tahun sebelumnya senilai Rp 3,6 triliun. year worth Rp 3.6 trillion.
PT Asalta Mandiri Agung (AMA) didirikan oleh PT Asalta Mandiri Agung (AMA) was founded
Jusman Wikara pada tahun 1978, bergerak di bidang by Jusman Wikara in 1978. A manufacturer of
manufaktur komponen otomotif dan elektronik, automotive components and electronics, the
berlokasi di Nanggewer, Bogor. company was located in Nanggewer, Bogor.
Pada tahun 1982, AMA mulai mendapat pesanan In 1982, AMA started to receive orders from
dari PT Federal Motor (sekarang PT Astra Honda PT Federal Motor (now PT Astra Honda Motor),
Motor), untuk pekerjaan pressing dan machining to produce pressing parts and machining parts.
parts.
To increase the quality of the products, AMA
Untuk meningkatkan kualitas produk, AMA mengikuti followed management programs by YDBA
program pembinaan YDBA mencakup program covering trainings and assistance programs.
pelatihan dan pendampingan.
Along with PT Toyota Motor Manufacturing
AMA bersama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), AMA conducted Jishuken
Indonesia (TMMIN) melakukan Jishuken project, project, programs to increase quality systems
program untuk meningkatkan sistem dan and applications using Six Sigma approach.
penerapan mutu dengan pendekatan Six Sigma.
AMA have demonstrated considerable care
AMA juga memiliki kepedulian terhadap pengelolaan toward the management of EHS. This is proven
LK3. Hal ini dibuktikan pada tahun 2007 dengan in 2007 with the involvement on Green Small &
keterlibatannya dalam proyek Green Small & Medium Medium Enterprise project with YDBA, to apply
Enterprise bersama YDBA, untuk menerapkan standar Astra Green Company (AGC) standards to SMEs,
Astra Green Company (AGC) untuk UKM, guna to obtain the ISO 14001 environment certificate.
memperoleh sertifikat lingkungan ISO 14001.
All YBDA assistance programs followed by AMA
Semua program pembinaan YDBA yang telah have a direct effect on the development of AMA
diikuti oleh AMA berpengaruh langsung terhadap performance.
perkembangan kinerja AMA.
AMA continues to develop. The area on which
Usahanya terus berkembang, lahan kerjanya it conducts its operations has expanded from
bertambah luas dari 150 m2 menjadi 1,5 ha, 150 m2 to 1.5 ha. Concurrently, the business
omset usaha terus meningkat dari sekitar turnover continues to increase from around
Rp 100 juta per bulan di saat awal usaha, saat ini Rp 100 million per month at its starting point,
sudah menghasilkan omset lebih dari Rp 4,2 milyar to the current turnover of more than Rp 4.2
per bulan. billion per month.
Program utama pengembangan para pemasok UKM The main development program of SME suppliers,
difokuskan pada tingkat kemampuan para pemasok are focused on their ability in complying with
memenuhi nilai-nilai Quality, Cost, Delivery, and the values of Quality, Cost, Delivery and Innovation
Innovation (QCDI). Berdasarkan hasil evaluasi (QCDI). Based on evaluation and monitoring on
dan pemantauan terhadap pemasok UKM, masih SME suppliers, there are still inadequacies in their
terdapat berbagai kekurangan dalam memenuhi compliance to the QCDI standard, which includes
standar QCDI, antara lain di bidang SDM, capabilities in HR, management, and technology
manajemen, dan kemampuan teknologi. areas.
Beberapa upaya pengembangan yang dilakukan Some development efforts carried out by
Grup Astra terhadap para UKM adalah: Astra Group on SMEs include:
Customers
Seperti tercantum dalam filosofi Catur Dharma, As stated in the Catur Dharma philosophy
“Memberikan pelayanan terbaik kepada “To Provide the Best Service to Our
pelanggan,” maka Perusahaan memiliki Customers”, herewith the Company is highly
komitmen tinggi dalam menghasilkan produk- committed in providing products of high
produk berkualitas yang aman digunakan dan quality backed by safe and satisfactory
memberi pelayanan memuaskan bagi para services to its customers.
konsumennya.
Sustainability Process
Proses Berkelanjutan In managing the chain of production, Astra
Dalam menjalankan mata rantai produksi, Management System adopts the concept of
Astra Management System mengadopsi sustainability. Consumers are not only referred
konsep keberkelanjutan. Konsumen tidak as end users, a process may also be perceived
hanya diartikan sebagai pemakai terakhir as a consumer.
(end user), suatu proses dapat juga dianggap
sebagai konsumen.
Berdasarkan konsep tersebut, setiap tahap Based on the concept, every phase will try
akan berupaya menghasilkan yang terbaik, to produce its best results, because its work
karena hasil kerjanya digunakan oleh tahap will be used by the next phase. This is a
berikutnya. Inilah konsep berkelanjutan yang sustainability concept that very much support
sangat mendukung pengembangan proses Astra’s internal development proses. The
internal Astra. Melalui konsep ini juga akan concept will also provide the best services
dihasilkan produk dan pelayanan terbaik bagi to the consumers.
konsumen.
Consumer Rights
Hak-hak Konsumen In developing high quality products for the
Dalam mengembangkan produk-produk consumers, the management always put great
berkualitas bagi konsumen, manajemen consideration on the rights of the consumer,
senantiasa memperhatikan hak-hak konsumen, as stated in the bill No. 8 Year 1999, regarding
seperti tercantum dalam Undang-Undang consumer protection and other related
No. 8 Tahun 1999 tentang perlindungan regulations.
konsumen dan peraturan terkait lainnya.
Important issues of concern by the
Hal-hal penting yang menjadi perhatian utama management includes:
manajemen antara lain:
Security
Keamanan Every product and services offered to the
Setiap produk dan jasa yang diberikan kepada consumers should comply the standards
konsumen harus memenuhi standar keamanan of safety already applied. Starting from the
yang telah ditetapkan. Mulai dari bahan baku raw materials to be used, that should be
yang ramah lingkungan, proses produksi yang environmentally friendly, clean production
bersih dengan pengelolaan limbah yang baik, process through fine waste management, until
hingga hasil produksi yang memperhitungkan production results that considers safety factors
faktor-faktor keamanan bagi konsumen. Salah for the consumers. An example of Astra’s
satu contoh produk otomotif Astra yang ramah automotive product which is environmentally
lingkungan adalah penggunaan catalytic friendly is the use of catalytic converter on
converter pada mesin VVTI Toyota Avanza, VVTI Toyota Avanza, the use of asbestos free
penggunaan rem cakram bebas asbes untuk disc breaks on Honda motorcycles, and others.
sepeda motor Honda, dan lainnya.
Sebagai contoh, Honda Customer Care Center, One example is, the Honda Customer Care
yang dibentuk oleh setiap penyalur sepeda Center, formed by every Honda dealer, to
motor Honda untuk menciptakan hubungan create mutual relationship with consumers.
harmonis antara Perusahaan dan konsumen. In addition to the hotline services, Customer
Selain itu, dilakukan berbagai kegiatan yang Focus activities are also carried out, whereas
berfokus pada konsumen, di mana konsumen consumers are invited to express their
diundang untuk memberi opini, kritik, dan opinions, criticism and also suggestion on
saran terhadap pelayanan dan produk motor the services and products of Honda Motors.
Honda.
The medium of communication between the
Sarana komunikasi antara perusahaan company and the customer are done by every
dan pelanggan dilakukan oleh setiap anak Astra subsidiary and are carried out differently
perusahaan Grup Astra dengan cara berbeda according to the line of business of each. Thus,
sesuai jenis usahanya. Dengan adanya negative possibilities can be anticipated before
sarana komunikasi, berbagai kemungkinan hand and positive outcomes can be increased.
negatif dapat diantisipasi sebelumnya dan
pengembangan dapat ditingkatkan. Technical Service
Astra regularly provides Technical Services to
Pelayanan Teknis its Indonesian consumers during the annual
Pelayanan lain untuk konsumen yang diberikan Lebaran religious festival at the end of the
Grup Astra adalah pelayanan teknis. Seperti Moslem fasting month of Ramadan. During
pelayanan yang diberikan saat pelanggan the holiday Astra regularly sets up several
mudik pada Hari Raya Lebaran. Sejumlah pos service and spare parts supply posts along
pelayanan maupun penyediaan suku cadang main roads. The service is conducted by Astra
didirikan sepanjang jalur mudik. Pelayanan ini through the Astra Holiday Campaign 2007, in
dilakukan Grup Astra melalui program Astra cooperation with Daihatsu, Isuzu, Peugeot,
Holiday Campaign 2007, yang merupakan hasil Nissan Diesel, AstraWorld, and Garda Siaga.
kerja sama antara Daihatsu, Isuzu, Peugeot,
Nissan Diesel, AstraWorld, dan Garda Siaga.
Program pelayanan konsumen lain yang digelar Other customer service programs conducted
saat mudik Hari Raya Lebaran dilakukan oleh by PT Astra during the Lebaran Festivities
PT Astra Honda Motor melalui ”Mudik Bareng include Astra Honda Motor’s “Mudik Bareng
Honda 2007.” Tujuan program ini adalah Honda 2007.” The objective of this program
memberi pelayanan terbaik dan keselamatan is to provide the best services and safety to
bagi konsumen. consumers.
Community
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial As part of its commitment to CSR, the
terhadap pengembangan masyarakat, maka Company is committed to development of
konsep program Tanggung Jawab Sosial the community, Astra’s concept of CSR is
Perusahaan (CSR) Astra dibagi dalam beberapa classified into several fields, which include
bidang, antara lain Bantuan Kemanusiaan, humanitarian assistance, partnership programs,
Mitra Binaan, Pendidikan, Kesehatan, education, health, and infrastructure. Some of
dan Infrastruktur. Sebagian kegiatan CSR the activities in 2007 were:
Perusahaan pada tahun 2007 diantaranya:
Humanitarian Assistance
Bantuan Kemanusiaan Astra Group actively assisted victims of
Bencana banjir yang melanda Jakarta pada the February 2007 flood disaster by developing
awal Februari 2007 membuat Grup Astra First Aid Posts in 8 locations in Jakarta.
berpartisipasi aktif dalam membentuk posko Evacuation teams were also organized, which
banjir di delapan titik lokasi banjir di Jakarta. consist of rescue, security, task force and
Tim evakuasi juga dibentuk, terdiri dari volunteers of 182 personnel. The team
petugas penyelamat, sekuriti, gugus kerja, dan provided physical and moral supports, and
relawan karyawan Astra sebanyak 182 orang. logistic aid such as medicine, food and clean
Tim tersebut memberi berbagai bantuan seperti water supplies to communities hit by the
pertolongan fisik dan moril, bantuan logistik flood disaster.
berupa obat-obatan, makanan dan minuman
bagi masyarakat yang tertimpa musibah During mid-2007, an earthquake measuring
tersebut. 7.9 on the Richter Scale hit the western coast
of Sumatra. Although no Tsunami was triggered
Pada pertengahan tahun, tepatnya di bulan by the earthquake much damage to buildings
September 2007, terjadi bencana alam was caused in Bengkulu, West Sumatra, North
gempa bumi yang mengguncang pesisir barat Sumatra, Jambi and South Sumatra. Many
Sumatera. Gempa dengan kekuatan 7,9 Skala citizens throughout these regions were forced
Richter (SR) ini dirasakan oleh warga Bengkulu, from their residences. Astra’s provided care
Sumatera Barat, Sumatera Utara, Jambi, dan to thousands of victims throughout the area
Sumatera Selatan. Sebagai wujud kepedulian by establishing several first aid posts in
Astra, posko lapangan didirikan di Bengkulu Bengkulu and West Sumatra. Various supports
dan Sumatera Barat. Berbagai bantuan were provided to the surrounding community
disalurkan kepada masyarakat yang terkena by providing food, drink and medical supplies
musibah seperti bahan makanan, minuman, for the victims of the earthquake.
dan obat-obatan.
Menutup tahun 2007, Indonesia kembali During the close of 2007, hundreds of
diguncang bencana banjir besar akibat thousands of Indonesians in Central and
meluapnya sungai Bengawan Solo. Banjir Easter Java experience wide scale flooding
menerjang beberapa daerah di Jawa Tengah due to the increased level of Bengawan Solo
dan Jawa Timur. Di tengah kondisi kritis itu, river. Astra responded to the crisis by forming
Astra kembali menunjukkan kepeduliannya several evacuation teams, each consisting of
terhadap masyarakat dengan membentuk tim concerned Astra employees. The teams were
evakuasi. Tim yang beranggotakan beberapa tasked with conducting search and rescue
karyawan Astra ini bertugas menyelamatkan missions in assistance of employees and other
karyawan dan masyarakat yang dilanda banjir. civilians from the surrounding community.
Berbagai pasokan logistik dan bantuan medis Several logistical supplies (survival kits) and
juga disediakan bagi para korban banjir. medical aids were also provided to the flood
victims.
Program Mitra Binaan
Untuk meningkatkan pemberdayaan Partnership Program
masyarakat sekitar, Astra mencanangkan Sunter To empower communities in the vicinity of its
Nusa Dua Project (SNDP). Program ini bertujuan operations in Jakarta, Astra has implemented
mengembangkan dan membina masyarakat the Sunter Nusa Dua Project (SNDP), a
sekitar RW 08 & 09, Kelurahan Sungai Bambu, program aimed at developing and training
Jakarta Utara, melalui pengolahan kompos, the communities of RW 08 & 09, of Sungai
kertas daur ulang, dan kelompok binaan Bambu subdistrict, North Jakarta. Through
kain majun. Berbagai produk telah dihasilkan the processing of compost, recycle papers,
mitra binaan Astra tersebut. Pada tahun 2007 and majun cloth partnership group. Several
kapasitas produksi kompos mitra binaan itu products have been produced by Astra’s
meningkat secara signifikan, dari 60 kg/bulan partnership group. In 2007 the program
menjadi 500 kg/bulan. Di samping itu, terdapat achieved several key benchmarks of progress;
penambahan customer user untuk produk namely the community increased its capacity
kompos dan kain majun. to manage compost from 60 kg/month to 500
kg/month. It also increased customer users for
compost and majun cloth products.
Selain pembinaan yang dilakukan PT Astra PT Astra International Tbk, and Astra Group
International Tbk, anak perusahaan Grup subsidiaries, always strive to improve
Astra, baik di perkotaan maupun di site, surrounding community welfare through
selalu berupaya meningkatkan kesejahteraan partnership assistance programs of Income
masyarakat sekitarnya melalui program binaan Generating Activities (IGA). These are
Income Generating Activities (IGA). Beberapa conducted both in urban as well as at plant
program binaan masyarakat sites. During 2007 the Company conducted
antara lain: several community assistance programs
• Program kerja sama PT Pamapersada including:
Nusantara dan Adaro dengan mendirikan • Cooperation with PT Pamapersada
Lembaga Pengembangan Bisnis sebagai Nusantara and Adaro to: forming a local
wadah pembinaan 1.115 petani karet; business development council which
pembinaan rotan; lembaga keuangan mikro assisted 1,115 rubber farmers; ratan
Banua Bauntung, yang lingkup kegiatannya assistance; micro financial institute of
mencakup 4 kabupaten (Tanjung, Layang, Banua Bauntung, covering activities of four
Buntok, Paringin) dan menghasilkan laba districts (Tanjung, Layang, Buntok, Paringin)
hampir mencapai Rp 160 juta pada tahun and resulting in profit of almost Rp 160
2007. million in 2007.
• Program binaan PT Astra International Tbk - • Assisstance program of PT Astra
Toyota cabang Sungkono berupa program International Tbk - Toyota, Sungkono branch
cuci lap majun dan sarung tangan bekas, in a form of majun cleaning cloth and
serta pembuatan singkong dan donat gloves, cassava and potato donut baking.
kentang. • Assisstance program of PT Federal
• Program binaan PT Federal International International Finance at Makassar in
Finance di Makassar berupa program the form of assistance for motor cycle
pembinaan untuk bisnis pencucian motor washing and tailor businesses, by providing
dan bisnis penjahitan, dengan memberi support for competition, facilities and
bantuan pembekalan kompetensi, sarana, infrastructure.
dan prasarana.
Health Program
Program Kesehatan Astra health programs regularly focus on
Di bidang kesehatan, Astra berusaha increasing community awareness on the
meningkatkan kesadaran masyarakat akan importance of health. One of the Company’s
pentingnya kesehatan. Salah satu program CSR SNDP programs to increase health
SNDP untuk peningkatan kesehatan adalah awareness was a clinic competition at Lomba
diadakannya Lomba Posyandu tanggal 30 Posyandu – held on 30 & 31 July 2007,
& 31 Juli 2007, di kelurahan Sungai Bambu, in Sungai Bambu subdistrict. The positive
Jakarta Utara. Kegiatan tersebut meningkatkan impacts of the program have been reflected
kesadaran masyarakat akan pentingnya by an increased number of babies registered
kesehatan, yang tercermin dari meningkatnya for check-ups at the local health clinic in
jumlah bayi yang diperiksa di Posyandu. Posyandu.
• PT United Tractors Tbk – Kantor Pusat • A medical aid programs for less advantages
dengan program bantuan pengobatan families conducted in conjunction with
bagi penduduk prasejahtera di sekitar PT United Tractors Tbk.
lokasi perusahaan. • An integrated Cataract service in conjunction
• PT Pamapersada Nusantara bekerja with PT Pamapersada Nusantara and Adaro.
sama dengan Adaro dalam program • Clinic assistance was provided in
Pola Penanganan Katarak Terpadu. Harjamekar village in conjunction with
• PT Showa Indonesia Manufacturing dengan PT Showa Indonesia Manufacturing . Six
program pembinaan Posyandu di area clinics were established.
sekitarnya (6 Posyandu di desa Harjamekar).
Education program
Program Pendidikan In the field of education, in 2007, Astra has
Di bidang pendidikan, pada tahun 2007 Astra provided scholarship to 630 performing
telah memberi bantuan beasiswa kepada students from less advantaged families living
630 siswa-siswi berprestasi dari keluarga in the surrounding community. The children
prasejahtera di lingkungan perusahaan. Mereka include students from Elementary Schools,
adalah anak-anak SD, SMP, dan SMK di Junior High Schools, Vocational Schools from
kawasan Jakarta Utara. Program ini merupakan the North Jakarta region. The program is also
upaya mencerdaskan komunitas setempat. engaged in efforts to provide higher education
to the local community.
Selain pengembangan masyarakat di
sekitar lingkungan Perusahaan, PT Astra PT Astra International Tbk’s YABI - BERNAS
International Tbk melalui YABI – program program has also conducted an education
BERNAS juga mengembangkan program program. In 2007, less advantaged families
pencerdasan masyarakat di daerah in the areas surrounding the Company’s
prasejahtera. Pada tahun 2007, daerah operations became the target for programs are
prasejahtera yang menjadi sasaran program ini in the Leuwiliang district, Bogor (1 Junior High
adalah Kecamatan Leuwiliang, Bogor (1 SMPN); School); the Gedangsari district, Gunungkidul
kecamatan Gedangsari, Gunungkidul (6 SDN); (6 Elementary Schools); and Pandak, Bantul
dan kecamatan Pandak, Bantul (3 SDN). district (3 Elementary Schools).
Tenaga medis memeriksa pasien di Posyandu Program Posyandu untuk masyarakat sekitar PT Showa Indonesia
Kelurahan Sungai Bambu, Tanjung Priok. Manufacturing di Cibitung – Bekasi.
Medical support at Kelurahan Sungai Bambu Clinic, Clinic program to community arround PT Showa Indonesia
Tanjung Priok. Manufacturing, Cibitung - Bekasi.
Pada tahun 2007, jumlah lulusan Polman Astra In 2007, the number of Astra’s Polman
adalah 184 orang meningkat dari 113 orang graduates reached 184. This was an increase
di tahun 2006. Sedangkan untuk komposisi from 113 people in 2006. While the channeling
penyaluran lulusan Polman Astra, sekitar 50% composition of the Astra’s Polman graduates,
dari lulusan diserap oleh anak perusahaan around 50% were hired by Astra’s subsidiaries
Astra dan selebihnya bekerja di luar Astra atau and some of the rest worked in other
melanjutkan studinya. companies and some continued their studies.
Sementara itu, anak perusahaan Grup Astra Meanwhile, Astra Group subsidiaries have
yang mengembangkan program pendidikan developed education programs in the
bagi masyarakat sekitarnya, antara lain surrounding community, which include
PT Surya Indah Nusantara Pagi (PT SINP - PT Surya Indah Nusantara Pagi (PT SINP -
grup AAL) dan PT Astra Honda Motor. group AAL) and PT Astra Honda Motor.
Bantuan sarana pendidikan untuk pelajar Pelatihan guru SD Leuwiliang, Bogor oleh Yayasan Astra Bina Ilmu
oleh PT Surya Indah Nusantara Pagi. untuk peningkatan mutu guru.
Educational facility aid to students by Teacher’s Training Program at SD Leuwiliang, Bogor by
PT Surya Indah Nusantara Pagi. Yayasan Astra Bina Ilmu.
Berbagai penghargaan telah diterima Astra Astra received several awards in 2007 for its
pada tahun 2007 sebagai wujud kepeduliannya care towards the development of the local
terhadap pengembangan masyarakat. Hal ini communities in areas which it operates. This
terbukti dengan diperolehnya penghargaan is included the Millennium Development Goals
Millenium Development Goals Award (MDGs Award (MDGs Award) in the “Eradicate Extreme
Award) untuk kategori Penanggulangan Poverty and Hunger” category, provided by
Kemiskinan dan Kelaparan (Eradicate Extreme Metro TV in cooperation with the office of the
Poverty and Hunger) yang diberikan Metro TV UN Special Ambassador for MDGs in the Asia
bekerja sama dengan UN Special Ambassador Pacific region.
for MDGs in the Asia Pasific.
Hubungan dengan pemerintah selalu dibina The Company’s positive relationship with the
Perusahaan sejak dini. Grup Astra memiliki Government of Indonesia has always been a
hubungan baik dengan pemerintah, baik priority. Since its establishment Astra Group
pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah. has maintained excellent communication with
Grup Astra juga selalu berupaya mematuhi government stakeholders at both the national
peraturan yang diterapkan oleh pemerintah. and sub-national level. It continues to follow
all laws and regulations governing corporate
Untuk meningkatkan hubungan dengan activities.
pemerintah, Perusahaan telah melakukan
beberapa kegiatan antara lain peringatan To enhance its relations with the government,
Hari Pers Nasional, kegiatan sosial, dan the Government implemented several activities
kegiatan lingkungan. Sebagai contoh, Astra in 2007 which were coordinated around
turut berpartisipasi dalam kegiatan Hari Pers events of National importance. For example,
Nasional yang diselenggarakan tanggal 9 Astra participated in the National Press Day
Februari 2007 di Gedung DPRD Samarinda, held on February 9, 2007, at Gedung DPRD
Kalimantan Timur. Kegiatan tersebut dihadiri Provinsi East Kalimantan, Samarinda. The event
Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Komunikasi was attended by Vice President Jusuf Kalla,
dan Informatika, Sofyan Djalil, Menteri Minister of Communications and Information,
Pertanian, Anton Apriyantono, serta beberapa Sofyan Djalil, Minister of Agriculture,
anggota DPR-RI, Plt. (Pelaksana Tugas) Anton Apriyantono, and some members
Gubernur Kalimantan Timur, Yurnalis Ngayoh, of the Peoples Representatives Assembly,
Walikota Samarinda Achmad Amins, dan Representative Governor of Kalimantan Timur,
sejumlah pejabat pemerintahan dan pejabat Yurnalis Ngayoh, Major of Samarinda, Achmad
militer setempat. Acara itu juga dihadiri sekitar Amins, and several local government and
600 pimpinan media, wartawan, pengurus PWI military officials. The event was also attended
dari berbagai provinsi, serta undangan khusus by around 600 media editors, journalist, PWI
wartawan Malaysia dan Negara ASEAN lainnya. members of various regions, and a special
Kegiatan ini akan memperkokoh hubungan invitation to Malaysian journalist and other
Astra dengan pemerintah maupun media. ASEAN Countries. The activity strengthens the
relations between Astra, the government and
many other parties including the media.
Pada tanggal 8 Maret 2007 Astra berpartisipasi On Mach 8, 2007, Astra was actively
bersama pemerintah kota Bekasi meresmikan participated with the Bekasi city government
hutan kota di alun-alun kota Bekasi. Dalam to officiate a city forest located in the city
peresmian ini Astra turut menanam 425 pohon, square. During the event, 425 trees were
yang meliputi pohon mangga, mahoni, tanjung, planted, which includes mango, mahoni,
dan glodogan tiang. Penanaman pohon-pohon tanjung and glodogan tiang trees. The tree
tersebut merupakan bagian dari sumbangsih planting activity is part of the Company’s
Perusahaan terhadap pelestarian lingkungan. contribution to preserve the environment.
Kegiatan ini dilaksanakan seiring peringatan The activity is in line with the Astra’s 50th
ulang tahun Astra ke-50. anniversary.
Kegiatan lain yang dilakukan Perusahaan Other Activity conducted by the Company
dalam upaya meningkatkan hubungan dengan as an effort to increase relations with the
pemerintah adalah penyelenggaraan acara government was through the Astra Group
Industrial Relations Conference Grup Astra yang Industrial Relations Conference event, carried
berlangsung tanggal 2 September 2007 di out on September 2, 2007, held at the Ministry
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi, of Manpower and Transmigration, Jl. Gatot
Jl. Gatot Subroto, Jakarta. Acara tersebut Subroto, Jakarta. The event was attended
dihadiri Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, by Minister of Man Power and Transmigration,
Erman Suparno, beberapa pejabat dan Erman Suparno, several officials and industry
kalangan asosiasi industri. Kegiatan ini association members. The activity has shown
menunjukkan hubungan harmonis antara the mutual relations between company,
perusahaan, karyawan, dan pemerintah. employees, and the government.
Environment, Health
and Safety
Isu pemanasan global dan perubahan With the increasing awareness on Global
iklim sering didengungkan belakangan Warming and Climate Change issue, often
ini oleh para politisi dunia. Astra turut being discussed by world politicians lately,
berpartisipasi memberi sumbangsih terhadap Astra takes its role in participating through
penyelesaian masalah itu dengan melakukan the implementation of several activities that
berbagai kegiatan untuk memperbaiki help secure or protect the environment and
atau melindungi lingkungan dan sumber natural resources. These EHS programs are
daya alam. Kegiatan-kegiatan LK3 tersebut applied on several initiative programs by all
dituangkan dalam berbagai program inisiatif Astra subsidiaries. Among the environmental
yang diimplementasikan di seluruh jajaran activities carried out are the Cleaner Production
anak perusahaan Astra. Program-program program and Waste Minimization program.
berwawasan lingkungan yang dilakukan antara
lain Produksi Bersih (Cleaner Production) dan
Minimisasi Limbah (Waste Minimization).
Catatan : Notes :
Data LK3 disusun berdasarkan kontribusi anak perusahaan The EHS data obtained is outlined based on the forms of 2007
Astra yang mengirimkan form pengelolaan ESR tahun 2007. ESR management, provided by Astra subsidiaries as contributors.
Data kontributor LK3 tercantum pada halaman 102. The EHS Data Contributor is listed on page 102.
EHS Automotive
Automotive
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Jenis SDA Target efisiensi per unit produk tahun 2007
Natural Resources Item Efficiency target per unit product in 2007
Air
Water (Liter)
84.04
Listrik
Electricity (kWh)
3.83
Solar
Diesel Fuel (Liter)
0.34
Oil
Oil (Liter)
0.28
Catatan : target penurunan = 10% dari tahun yang lalu
Note : 10% target decreased from last year
Dalam bidang usaha otomotif, Grup Astra In the automotive line of business, Astra
mengelompokkan bidang tersebut menjadi Group has classified the division into
berbagai line of business diantaranya adalah : several groups. These classifications are:
Astra Motor I yang menangani kendaraan Astra Motor I, which manufactures two
roda dua, sebagai produsen sepeda motor wheeled vehicles, specializing in Honda
Honda; Astra Motor II yang menangani motor cycle; Astra Motor II, which manufactures
kendaraan roda empat, khususnya Toyota; four wheeled vehicles, specializing in Toyota
dan Astra Motor III sebagai produsen Cars; and Astra Motor III, which manufactures
kendaraan roda empat Non Toyota seperti Non Toyota Cars, such as Peugeot, Nissan,
Peugeot, Nissan, Daihatsu, Isuzu; sedangkan Daihatsu, Isuzu; while Astra Motor IV, as
Astra Motor IV sebagai produsen berbagai the manufacturer of components; and finally
komponen otomotif.; kemudian dilengkapi the Sales operation and Services Operation
dengan bagian Sales Operation dan Service line of business.
Operation, di masing-masing line of business
tersebut.
Menurunnya pertumbuhan pangsa pasar Due to the slowed growth of the Honda
sepeda motor Honda di tingkat nasional motorcycle domestic market, the production
mengakibatkan turunnya produksi sepeda of Honda motorcycles in 2007 decreased.
motor di tahun 2007, tercatat total penjualan Honda recorded total sales of 2.14 million
sepeda motor Honda sebanyak 2,14 juta unit. motorcycle units. As for the four wheeled
Sedangkan dalam produksi kendaraan roda vehicle category, increased production was
empat, terjadi peningkatan dengan suksesnya experienced due to the success of several
peluncuran berbagai produk baru seperti product launches including the Toyota Rush
Toyota Rush dan Daihatsu Terios, pada tahun and Daihatsu Terios in 2007. Along with the
2007. Seiring dengan meningkatnya produksi, increase of production, there has been an
maka telah terjadi peningkatan penjualan increase of sales by 27.6%.
sebesar 27,6%.
Successful implementation of EHS programs
Berhasilnya penerapan program-program LK3 such as Water Recycle and Cleaner Production,
seperti Water Recycle dan Cleaner Production, have conserved water use (1%) and electricity
telah menghemat penggunaan air dan listrik, (2%) in 2007. There has also been a reduction
sehingga telah terjadi penurunan (1%) untuk (5%) in the use of diesel fuels. Due to
penggunaan air; (2%) untuk penggunaan consistency of innovation programs in the
listrik, pada tahun 2007. Demikian pula, telah use of manufacture equipment, however, an
terjadi penurunan (5%) dalam penggunaan increase in the use of lubricants took place.
bahan bakar solar, karena konsistennya This was principally caused by the overall
program inovasi dalam peralatan manufaktur. increase in production this year.
Namun terdapat peningkatan pengunaan
pelumas atau oli, sebagai konsekuensi
terhadap meningkatnya produksi pada tahun
2007 ini.
92.22
406,684,719
351,611,755
2,795
1,753
1,594
1,611
1,125
4.17
4.25
0.307
0.306
143
103
0.36
0.38
1,512
1,357
1,696,752
1,439.236
30,907
1,244,255
19,004
13,911
489,273
465,669
434,513
10,085
355,340
145,392
Coolant (Liter)
Solvent (Liter)
Jika menghitung perbandingan antara biaya In analyzing the difference between cost and
dan manfaat, pada tahun 2007, telah terjadi benefit of the automotive division in 2007,
penurunan (67%) dalam manfaat (benefit), there has been quite a decrease (67%) in
sedangkan untuk biaya (cost) telah terjadi benefits, and an increase in costs (37%).
peningkatan (37%). Hal tersebut disebabkan Such matter is due to several improvement
karena adanya program improvement yang programs during the year, that requires quite
memerlukan investasi besar di tahun 2007. an amount of investment.
Contoh: For example:
• Investasi untuk program penggantian • Investment placed on equipment
peralatan yang lebih aman dan ramah replacement program, by replacing
lingkungan, dari sand core ke steel core a more safe and environmentally friendly
di proses casting di PT Showa Indonesia equipment, such as replacing sand core
Manufacturing. to steel core in casting process at
• Investasi untuk semi trailer car carrier di PT Showa Indonesia Manufacturing.
PT Toyota-Astra Motor. • Investment on Semi trailer car carrier at
PT Toyota-Astra Motor.
Semakin tingginya tingkat kesadaran akan
keselamatan (safety awareness) oleh setiap A higher level of awareness perceived by
karyawan di lingkungan kerja, menyebabkan every employee regarding safety at work,
menurunnya kerugian sebagai akibat dari have caused the decrease of accident loss
kecelakaan kerja. factor. Such case is satisfactory, as there
were no accidents within the Astra Group,
during 2007.
Heavy Equipment
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Bidang usaha Heavy Equipment (peralatan The Heavy Equipment, mining contractor
berat), kontraktor pertambangan dan and mining line of business has a significant
penambangan merupakan bidang usaha impact towards EHS. Among the companies
yang memiliki dampak LK3 cukup tinggi. in this line of business are: PT United
Diantara perusahan-perusahaan dalam divisi Tractors Tbk, as the distributor of heavy
ini adalah: PT United Tractors Tbk, sebagai equipment, especially Komatsu, Bomag,
perusahaan yang mendistribusikan alat-alat Scania, and others; and PT Pamapersada
berat, khususnya produk Komatsu, Bomag, Nusantara, as a company involved in coal
Scania, dan lain-lain; dan PT Pamapersada mining and mining contracting.
Nusantara, sebagai perusahaan yang bergerak
di bidang kontraktor penambangan dan The year 2007 witnessed an increase of coal
pertambangan batubara. production as compared to the previous year.
This was principally due to increased domestic
Dibanding tahun 2006, pada tahun 2007 and overseas demand. As to the sales of heavy
ini terjadi peningkatan produksi untuk equipment, there has also been an increase
pertambangan batubara, karena meningkatnya in line with the increased production of mining,
kebutuhan akan batubara baik dari dalam Increased demand for CPO resulting in new and
maupun dari luar negeri. Sedangkan expanding plantations also increased demand
untuk sales heavy equipment juga terjadi for heavy equipment.
peningkatan yang cukup signifikan seiring
dengan meningkatnya produksi pertambangan
dan adanya pembukaan area-area baru untuk
perkebunan, yang berakibat pada peningkatan
kebutuhan peralatan berat.
Penghematan sumber daya alam pada tahun Generally in the field of mining, there has
2007, untuk unit pertambangan, terdapat been quite a number of reduction on the
penurunan dalam penggunaan air (34%), efficiency of water (34), diesel fuel (9%) and
solar (9%) dan oli (27%) dibanding tahun lubricants (27%) compared to the previous
sebelumnya. Hal ini karena diterapkannya year. This is due to the success of the Cleaner
program Cleaner Production, yang meliputi Production program, covering the reuse and
program reuse dan recycle, serta penghematan recycle programs, and efficiency of resources.
SDA, yang dilakukan secara konsisten. Increased in production, however, have caused
Namun karena meningkatnya produksi, maka an increase in the use of electricity as well.
penggunaan listrik pun turut meningkat, tetapi This increase however was not significant, due
peningkatan tersebut tidak begitu signifikan, to the materialization of electricity efficiency
disebabkan karena adanya penerapan program programs.
efisiensi dalam penggunaan listrik.
As for heavy equipment, there was an
Untuk bidang usaha peralatan berat, terdapat increase in the use of water by 7% and
peningkatan dalam jumlah penggunaan air electricity by 9%, caused by additional
sebesar 7% dan listrik sebesar 9%, yang operation as an impact of sales and due to
diakibatkan peningkatan aktifitas di bidang the implementation of after sales service
usaha ini baik untuk penjualan ataupun activities. For the use of diesel and lubricants,
pelayanan purna jual (service). Namun dalam however, there was a decrease (35%
penggunaan solar dan oli terdapat penurunan for diesel; 13% for lubricants) along with
(35% untuk penggunaan solar; 13% untuk the implementation of efficiency programs
penggunaan oli) seiring adanya penerapan on the use of the these resources.
program efisiensi dalam penggunaan kedua
jenis sumber daya alam tersebut.
Mining Energy
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
118.69
109.38
196,917
2.44
176,469
1.60
1.51
1.38
37.98
25.46
24.53
22.06
32,703
23,603
15.93
14.86
27,048
18,203
0.031
0.033
0.03
0.02
2006 2007 2006 2007 2006 2007
Sales & Service Alat Berat (Unit) Solar / Diesel (Liter) Solar / Diesel (Liter)
Dalam pengelolaan limbah cair, pada tahun In terms of liquid waste management in 2007,
2007 di saat produksi meningkat, limbah at times when production increases, there
oli bekas yang dihasilkan tidak terjadi was no increased factor of lubricant wastes,
peningkatan, bahkan menurun 0,3%. Hal ini however there the factor was decreased by
sebagai akibat dari implementasi program 0.3%, due to the effectiveness of the Cleaner
Cleaner Production, salah satu contoh program Production program. An example occurred in
di bidang usaha pertambangan adalah program the mining division, that recycles lubricants
pemanfaatan oli bekas yang telah di-recycle to be used as hydraulic purposes at Prime
sebagai oli hidrolik di unit Prime Over. Untuk Over unit. As to solvent waste, the factor was
hasil limbah solvent juga terdapat penurunan decreased by 61%, due to the use of water
sebesar 61%, karena penggunaan water base. base.
146,667
20,245
3,675
3,672
20,073
27,563
14,661
5,240
4,393
4,404
2,039
470
465
7,509
155
57
2006 2007 2006 2007 2006 2007 2006 2007
Perkantoran / Keuntungan (Juta Rupiah) / Biaya (juta rupiah) /
Oli Bekas / Used Oil (x 1000 Liter)
Office (Ton) Benefit (Million IDR) Cost (million IDR)
Domestik (x 1000 M3) Kantin / Canteen Biaya (Juta Rupiah) /
(Ton) Cost (Million IDR)
Solvent (Liter)
Selain itu, bertambahnya peran serta karyawan In addition, more roles are played by the
untuk berinovasi di bidang LK3, yang ditandai employees to innovate in the field of EHS,
dengan meningkatnya jumlah QCC (Quality marking the increased amount of QCC (Quality
Control Circle) dan SS (Suggestion System), Control Circle) and SS (Suggestion System),
juga memberikan manfaat bagi aktifitas bidang that also provide benefit to the activities
usaha. Salah satu program terkait LK3 yang in business. One of the programs related
memberikan manfaat bagi PT United Tractors Tbk to EHS that provide benefit to PT United
adalah pemasangan Instalasi Pengolahan Air Tractors Tbk are the Installation of Water Waste
Limbah (IPAL) di beberapa cabang atau site Management (IPAL) in several branches or sites
untuk memanfaatkan kembali limbah cair yang to reuse liquid waste as a result of cleaning
dikeluarkan pada saat pencucian unit alat the heavy equipment unit of service activities.
berat pada kegiatan service. Sehingga limbah Thus, liquid waste produced and clean water
cair yang dikeluarkan maupun air bersih yang being used have reduced, as this is also
digunakan menjadi berkurang, dimana hal related to the QCC program implemented
ini juga terkait dengan program QCC yang by the branch.
dilaksanakan oleh cabang.
As to accident loss factor this year, there
Faktor kerugian akibat dari kecelakaan is also a decrease of 47%, compared to last
kerja pada tahun ini juga menurun sebesar year, due to the enhanced awareness of
47%, dibanding tahun lalu, karena semakin the employees regarding safety at work.
meningkatnya kesadaran karyawan mengenai
keselamatan dalam pekerjaan. On the implementation of EHS management
system in mining, PT Pamapersada Nusantara
Dalam penerapan sistem manajemen LK3 have applied Pama Safety Management System
di bidang pertambangan, PT Pamapersada (PSMS) and Astra Green Company. Several
Nusantara menerapkan Pama Safety Pama sites have received the ISO 9001,
Management System (PSMS) dan juga ISO 14001, OHSAS 18001, and SMK3
menerapkan Astra Green Company. Beberapa certificates.
site Pama telah mendapatkan sertifikasi
ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, dan
SMK3.
EHS - Agribusiness
Agribusiness
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Jenis SDA Target efisiensi per unit produk tahun 2007
Natural Resources Item Efficiency target per unit product in 2007
Air
Water (M3)
0.93
Listrik
Electricity (kWh)
1.69
Solar
Diesel Fuel (Liter)
1.79
Oil
Oil (Liter)
0.036
Catatan : target penurunan = 10% dari tahun yang lalu
Note : 10% target decreased from last year
PT Astra Agro Lestari Tbk (AAL) adalah PT Astra Agro Lestari Tbk (AAL) is a subsidiary
anak perusahaan PT Astra International Tbk of PT Astra International Tbk operating in
yang bergerak di bidang kelapa sawit, dan the field of Plam Oil business, and a leading
merupakan perusahan terdepan dalam industri company in the industry. AAL activities are the
ini. Kegiatan AAL terutama adalah pembibitan, seeding, planting, harvesting, and management
penanaman, pemanenan, dan pengolahan of palm oil, such as fresh fruit bunches to
hasil perkebunan kelapa sawit, seperti tandan be produced into crude palm oils (CPO). AAL
buah segar menjadi Crude Palm Oil (CPO), also produced its derivative products such
kernel, dan produk turunan CPO lainnya seperti as cooking oils and olien oils. Additionally
minyak goreng dan minyak olein. Selain itu, AAL owns rubber plantation and a dark latex
AAL juga memiliki perkebunan karet dan pabrik factory in CPN (South Kalimantan).
latek pekat di CPN (Kalimantan Selatan).
Hingga saat ini, AAL mempunyai sekitar 45 In 2007 AAL owned around 45 palm oil
perkebunan kelapa sawit dan 1 pabrik minyak plantations and 1 mill (Sendok brand), as
kelapa sawit (cap Sendok), dimana sepanjang during 2007, AAL has expanded its plantation
tahun 2007 AAL meningkatkan area tertanam area of 19.211 ha. New areas planted by AAL
sebanyak 19.211 ha. Area yang baru ditanami Group are: A1 (NAD region) there are 4 new
oleh Grup AAL adalah: area A1 (wilayah NAD) plantations (KTS2, KTS3, SPS1, SPS2) areas,
ada 4 kebun baru (KTS2, KTS3, SPS1, SPS2), B3 (Central Kalimantan region) there are 3
area B3 (wilayah Kalimantan Tengah) ada new plantations (BIM, KID, SKP) areas, and
3 kebun baru (BIM, KID, SKP), dan area C2 C2 (West Sulawesi region) with 6 new
(wilayah Sulawesi Barat) dengan 6 kebun baru plantation (ANA, CAN, NAS, SJA, PWR, SRS)
(ANA, CAN, NAS, SJA, PWR, SRS). areas.
Kegiatan LK3 pada aktifitas usaha agribisnis, EHS and agribusiness activities, have a
cukup mempunyai dampak signifikan terhadap significant impact upon the business, this is
bisnis usaha, dikarenakan jenis usaha yang due to the type of business that covers a large
mencakup area lahan yang cukup luas, potensi area, having a high potential of liquid waste
limbah cair dari proses produksi CPO dan karet from CPO production process and rubber, as
yang cukup tinggi, serta potensi kecelakaan to accident loss are due to the agribusiness
kerja yang cukup tinggi, dimana potensi type of business having a high number of work
kecelakaan kerja lebih dikarenakan sifat dari force, both in the plantation and in the mill
usaha agribisnis yang padat tenaga kerja as well, with the low level of education of
manusia, di kebun maupun di pabrik, dengan the work force.
tingkat pendidikan yang tidak terlalu tinggi.
Until now however, such programs have
Namun hingga saat ini, sifat usaha yang padat assisted the rapid work force expansion.
tenaga kerja manusia tetap diterapkan oleh They are still being applied by AAL as part
AAL sebagai bagian dari tanggung jawab the Company’s CSR activity to response to
sosial perusahaan (CSR) untuk menjawab the social issues regarding the hiring of local
isu sosial tentang penyerapan tenaga kerja workers in Indonesia. Nevertheless, with the
lokal di Indonesia. Akan tetapi, dengan approach of AGC, waste management matters,
adanya pendekatan AGC, permasalahan accident loss, and other EHS impact could be
penanganan limbah, kecelakaan kerja, dan resolved, due to the availability of approach
dampak LK3 lainnya dapat diatasi dengan system and stronger implementation in the
baik karena adanya pendekatan sistem dan field. One of the standard implementation of
impelementasi yang lebih kuat di lapangan. AGC to handle accident loss matters are by
Salah satu penerapan standar AGC untuk improvements to minimize unsafe condition
mengatasi permasalahan kecelakaan kerja and action within the plants (one of the
adalah dengan improvement untuk minimisasi programs actively conducted is the approach
unsafe condition & action di pabrik (salah of 5K2S competition).
satu program yang giat dilakukan adalah
pendekatan lomba 5K2S).
1.99
1.92
1.88
2,053
1.61
3,185,258
2,759,282
1,395
1.19
1.04
771,628
730,867
159,999
143,997
0.039
0.040
59
24
2006 2007 2006 2007 2006 2007
Kinerja bisnis AAL di tahun 2007 meningkat, AAL performance in 2007 has increased, along
seiring dengan bertambahnya produktifitas. with the addition of productivity. Meanwhile,
Sementara itu, penghematan di berbagai efficiencies on several resources are always
sumber daya alam tetap dilakukan, dan volume applied, and volume of waste are always tried
limbah selalu berusaha untuk diturunkan, to be reduced, so that during 2007, the total
sehingga sepanjang tahun 2007 total benefit benefit obtained through the implementation
yang diperoleh melalui penerapan program of EHS management especially Cleaner
pengelolaan LK3 khususnya program Cleaner Production reached Rp 2 billion, increased
Production adalah sebesar Rp 2 milyar by 47% compared to 2006.
meningkat 47% dari tahun 2006.
During 2007, the use of water and energy
Sepanjang tahun 2007, pemakaian sumber resources have increased along with the
daya alam air dan energi meningkat seiring increase of production volume. Even though,
dengan peningkatan volume produksi. efforts to hold down the use of energy (diesel)
Walaupun demikian upaya penekanan by the use of substitute energy such as by
pemakaian energi (solar) dengan subsitusi products (shells and fibers as boiler fuels)
energi memanfaatkan by product (cangkang have succeeded in holding down the use
atau shell dan fiber untuk bahan bakar boiler) of resources by 19%. While other forms of
berhasil menekan pemakaian sebesar 19%. Cleaner Production programs have succeeded
Sedangkan wujud program Cleaner Production to reduce the use of lubricants by reusing
lainnya berhasil menurunkan pemakaian them for lubrication chain saws. In addition,
oli dengan memanfaatkan kembali oli bekas the use of shells and fibers as boiler fuels
untuk keperluan pelumasan gergaji listrik. also have succeeded in reducing the amount
Selain itu, pemanfaatan limbah cangkang dan of solid waste by 4%.
fiber untuk bahan bakar boiler juga berhasil
menurunkan jumlah limbah padat yang
dihasilkan sebesar 4%.
542,288
52,665
494,260
114
43,486
31,349
23,153
221,184
212,179
52
128,641
124,936
2,283
1,788
2006 2007 2006 2007 2006 2007
Cangkang (Ton) Oli Bekas / Used Oil (Liter) Biaya (Juta Rupiah) /
Cost (Million IDR)
Fiber (Ton) Domestik (M3)
Limbah Cair
Janjang Kosong (Ton)
Proses Produksi (x 1000 M3)
Upaya pemanfaatan kembali limbah cair Efforts to reuse production liquid waste have
produksi telah dilakukan dengan penerapan been done by implementing Land Application
teknologi Land Application. Proses Land technology. Land Application process is the
Application adalah proses pemanfaatan limbah process of using liquid waste from production
cair dari proses produksi yang dialirkan ke process which are directed to special channels,
saluran khusus, yang kemudian dimanfaatkan then to be used as liquid fertilizers of palm
sebagai pupuk cair bagi tanaman kelapa sawit. oil plantations. This could reduce the cost
Hal ini mengurangi biaya pembelian pupuk dan from buying fertilizers and also as a facility
juga sebagai sarana pengendali hama ulat api to control pest effecting the increase of
yang berdampak pada peningkatan produksi production and business profit.
dan keuntungan perusahaan.
Meanwhile, during 2007, aside from
Sementara itu, selama tahun 2007, di samping the increased in benefit and revenue,
adanya peningkatan benefit dan revenue, the company still experienced loss caused by
perusahaan masih tetap mengalami kerugian accident loss occurring at the factory. Accident
yang diakibatkan kecelakaan kerja yang terjadi loss occurrences are due to unsafe actions
di kebun maupun di pabrik. Kecelakaan yang carried out by employees or by contractors
terjadi antara lain disebabkan adanya unsafe working within the plantation. Accident loss at
action yang dilakukan karyawan maupun work have great attention by the management,
kontraktor yang bekerja di area perkebunan. thus, increase performance in the environment
Kecelakaan-kecelakaan kerja tersebut selalu and EHS through sustainable improvements
mendapatkan perhatian yang tinggi dari using AGC approach have always been
manajemen sehingga senantiasa dilakukan conducted.
upaya perbaikan berkesinambungan dengan
pendekatan AGC.
Information Technology
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Kedua unit ini, yaitu document solution dan EHS performance in 2007 by the two units,
IT solution, memiliki kinerja LK3 yang cukup i.e. document and IT solutions, has been quite
baik pada tahun 2007. satisfactory in 2007.
Salah satu hasil implementasi Astra Green One of the implementation results of Astra
Company di PT Astra Graphia Tbk pada Green Company at PT Astra Graphia Tbk
tahun 2007 terkait dengan program Cleaner in 2007 related to the Cleaner Production
Production adalah penurunan pemakaian program is the reduction on the use of diesel
Solar sebesar 12 % dibandingkan tahun 2006. fuel by 12% compared to 2006. This program
Hal ini memberikan konstribusi yang cukup has provided a large contribution to reduce
besar dalam mengurangi biaya operasional company operational expenses.
perusahaan.
In 2007, the calculated cost has been larger
Pada tahun 2007, terdapat perhitungan cost than benefit, due to conservation programs
yang lebih besar dari benefit, karena adanya that have intangible benefits.
program penghijauan yang keuntungannya
intangible. As to the EHS performance of PT SCS
Astragraphia Technologies, an integrated
Sedangkan, untuk kinerja pengelolaan LK3 EHS management system was applied
di PT SCS Astragraphia Technologies dilakukan through the implementation of OHSAS 18001
melalui penerapan sistem manajemen LK3 international standard.
yang terintegrasi dalam penerapan standar
internasional OHSAS 18001.
1,897,260
8,277
2,500
6,414
103
1,625
41
64,982
73,932
18,865
18,336
EHS - Infrastructure
The implementation of EHS management system
in the infrastructure division in 2007, was marked
by the application of Astra Green Company criteria
on Toll Road and Water supply management.
Infrastructure
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Jenis SDA Target efisiensi tahun 2007
Natural Resources Item Efficiency target in 2007
Air
Water (M3)
60,689
Listrik
Electricity (kWh)
39,528,921
Solar
Diesel Fuel (Liter)
900,900
Oil
Oil (Liter)
8,960
Catatan : target penurunan = 10% dari tahun yang lalu
Note : 10% target decreased from last year
Pada tahun 2007, komitmen manajemen dalam In 2007, the management’s commitment
pengelolaan LK3 di grup infrastruktur semakin to implement EHS in the infrastructure
besar. Hal ini terbukti dengan ditetapkannya group have increased. This is proven by the
kriteria AGC yang lebih spesifik sesuai dengan application of AGC criteria at a more specific
bisnis proses yang ada, penetapan organisasi level according to the available business
LK3 perusahaan dan penetapan strategic process, the determination of company EHS
planning bidang LK3 yang lebih baik. organization and the determination of EHS
strategic planning have improved.
Improvement program di bidang LK3 baik
yang terkait dengan waste management, EHS improvement programs are better related
Cleaner Production, program penurunan angka to waste management, Cleaner Production,
kecelakaan maupun program peningkatan decrease of number of accidents and increase
awareness LK3 karyawan sedang dilaksanakan of employee EHS awareness. They are also
di PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) dan carried out at PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA)
PT Marga Mandalasakti (MMS). and PT Marga Mandalasakti (MMS).
Salah satu program Cleaner Production di One of the Cleaner Production program at
PALYJA yang sedang diterapkan adalah upaya PALYJA which is currently being applied are
refine dengan mensubstitusi bahan kimia the refining efforts to distribute chemical
proses produksi untuk menurunkan volume substance production process to reduce sludge
limbah sludge. volume wastes.
Untuk penggunaan sumber daya air, solar dan As for the use of water, diesel fuel and
listrik, khususnya di PALYJA terjadi penurunan electricity resources, especially at PALYJA,
dibandingkan tahun 2006. Hal ini disebabkan there has been a decrease compared to 2006.
adanya penurunan volume produksi yang This is due to the decrease in production
diakibatkan pasokan air baku yang berkurang. volume caused by a decrease in the water
supply.
Program peningkatan awareness karyawan
terkait LK3 di PT MMS sedang digalakkan The increased employee awareness program on
melalui program lingkungan, diantaranya EHS at PT MMS is currently being implemented
program penanaman pohon oleh karyawan through environmental programs, which
di sekitar area jalan tol. includes the tree planting program surrounding
the toll road area by the employees.
Pada tahun 2007, kecelakaan lalu lintas
pengguna jalan tol ruas Tangerang – Merak In 2007, Tangerang - Merak toll road accidents
yang dioperasikan oleh PT MMS masih terjadi. operated by PT MMS still occur. These have
Hal ini mendorong senantiasa dilakukannya driven efforts to conduct repairs through the
upaya perbaikan melalui pemenuhan standar implementation of minimum standard toll
pelayanan minimum jalan tol serta menyiapkan road services and by preparation of facilities
fasilitas yang diperlukan untuk penanganan required to handle accidents and emergency
kecelakaan dan kondisi darurat. Hal ini situations. This matter has been done to
dilakukan untuk memberikan pelayanan provide safer and more convenient services
yang lebih aman dan nyaman bagi pengguna to toll road users.
jalan tol.
164,008,955
67,432
63,087
19,600
43,921
37,568
9,756
9,956
722
1,001
785
Financial Services
Target Pemakaian Sumber Daya Alam (SDA)
Natural Resource Utilization Target
Jenis SDA Target efisiensi tahun 2007
Natural Resources Item Efficiency target in 2007
Air
Water (M3) 157,879
Listrik
Electricity (kWh)
10,110,998
Solar
Diesel Fuel (Liter)
571,576
Catatan : target penurunan = 10% dari tahun yang lalu
Note : 10% target decreased from last year
Aktifitas program LK3 di grup Financial EHS activities in the financial services group
Services semakin meningkat di tahun 2007. have increased in 2007. Several companies
Beberapa perusahaan menambah jumlah have established more branches applying
cabang yang menerapkan Sistem Manajemen the EHS Management System (Astra Green
LK3 (Astra Green Company). Salah satu Company). One of the benefits was the
manfaat yang dirasakan adalah penurunan reduction of operational costs through the
biaya operasional melalui pelaksanaan execution of Cleaner Production program, aside
program Cleaner Production selain peningkatan from increased safety and health of employee
keselamatan & kesehatan kerja karyawan. at work.
Pada unit usaha Jasa Keuangan, kegiatan In the financial services unit, activities under
di bawah naungan divisi ini diantaranya this division includes banking, funding, and
meliputi perbankan, pembiayaan, dan asuransi general insurance. An example of a subsidiary
umum. Contoh anak perusahaan dalam divisi within this division is PT Bank Permata Tbk,
ini adalah PT Bank Permata Tbk, PT Federal PT Federal International Finance, Astra Credit
International Finance, Astra Credit Company, Company, PT Asuransi Astra Buana, and
PT Asuransi Astra Buana, dan PT Toyota Astra PT Toyota Astra Financial Services.
Financial Services.
Sedangkan di bisnis asuransi jiwa, Astra telah Meanwhile, for life insurance business, Astra
menjual seluruh kepemilikan sahamnya di sold all of its share in PT Astra CMG Life to
PT Astra CMG Life kepada Commonwealth Bank Commonwealth Bank of Australia (CBA) on
of Australia (CBA) pada tanggal 18 Juni 2007. June 18, 2007.
Kinerja LK3 dalam divisi jasa keuangan EHS performance in the financial division
pada tahun 2007 meningkat dibandingkan in 2007 have increased compare to 2006.
tahun 2006. Aktifitas implementasi sistem Implementation system activities and EHS
dan program LK3 semakin meningkat terutama program continues to increase especially in
di PT Federal International Finance, Astra Credit PT Federal International Finance, Astra Credit
Company, PT Asuransi Astra Buana dan Company, PT Astra Asuransi Buana and
PT Bank Permata Tbk, Sedangkan PT Toyota PT Bank Permata Tbk. As to PT Toyota Astra
Astra Financial Services yang baru berdiri di Financial Services, which was just set up
tahun 2005 juga mulai menggalakkan program in 2005, it also applies the EHS program
LK3 melalui peningkatan awareness karyawan through increased employe awareness in
di bidang LK3. the field of EHS.
11,115,185
5,347
5,273
1,586
1,513
635,084
634,379
175,421
169,323
5,550
74.2
73.7
3,425
10
Awards
Indonesian Goverment
Award for Participation in National Crafts Industry
Development
Investor Magazine
The Best 100 Listed Companies 2007
No. 1 Best Listed Company in Multy Industry Sector
IR Magazine
Best IR in the Singapore Market by Indonesia Company
Michael D. Ruslim
CORPORATE OPERATIONS
Prijono Sugiarto
Nissan Diesel Sales Operation Chief Executive : Dandy Pawitan
Johnny Darmawan
Shared Services Chief Executive : Endang Indriati
ASTRA FOUNDATIONS
Michael D. Ruslim
Koperasi Astra International Chief : Pongki Pamungkas
AUDIT COMMITTEE
BOARD OF DIRECTORS
Michael D. Ruslim
Astra Motor I
Tossin Himawan Honda Siswanto P.
Astra Motor II
Johnny Darmawan Johnny Darmawan
Toyota
Astra Motor IV
Tossin Himawan Eduardus P. Supit
Astra Component
Benny Tjoeng,
Astra Financial Services Suhartono,
Gunawan Geniusahardja ACC, FIF, AAB, TAFS, KAF, SANF, PB Irawan Santoso,
Buntoro Muljono,
Susilo Sudjono
ASTRA Resources
Maruli Gultom Widya Wiryawan
Agribusiness
ASTRA System I
Maruli Gultom Lukito Dewandaya
Information Technology
ASTRA System II
Michael D. Ruslim Angky Tisnadisastra
Infrastructure
Michael D. Ruslim
President Director
Terima kasih atas perhatian dan apresiasi Bapak/Ibu terhadap laporan tahunan kami ini.
Thank you for your attention and appreciation on our sustainability report.
Untuk meningkatkan pelayanan kami dalam mengembangkan laporan yang akan datang, maka kami mohon Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner berikut dan dapat
mengirimkannya kembali kepada kami. Kami sangat mengharapkan pemikiran, saran, dan kritik dari Bapak/Ibu.
To improve our next report, please let us know what you think about the report by filling the questionnaire below, and return this feedback form to us. Your views,
suggestions and critics are very much welcomed and appreciated.
SS = Sangat Setuju S = Setuju RR = Ragu Ragu TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju
SA = Strongly Agree A = Agree SD = Somewhat Disagree D = Disagree SD = Strongly Disagree
8. Saran dan/atau kritik mengenai isi, desain, layout, dll. 9 Informasi yang dapat ditambahkan:
Comments on content, design, layout, etc. Any additional comments:
a. a.
b. b.
c. c.
Nama Name (optional): Umur dan jenis kelamin (wajib) Age & Sex (obligatory):
Terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu dalam mengisi feedback from ini. Thank you for your time provided to fill in this feedback from.
Mohon agar frmulir ini dapat dikirim kepada kami. Please send this from back to us:
PT Astra International Tbk, Environment & Social Responsibility Division, Stakeholder Care & information Center
Gedung Astra international_A, Lt.5, Jl. Gaya Motor No.8, Sunter II, Jakarta Utara 14330, Indonesia
u.p./attn: Diah S. Febrianti / Alexis Airin, Tel: 021-652 2555, ext. 505/531, Fax: 021-651 2058/59
perporasi