Professional Documents
Culture Documents
STATISTIKA
Skor Nilai:
DOSEN PENGAMPU :
DISUSUN OLEH :
4B
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena atas berkat dan
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan tugas Critical Book review (CBR) untuk
memenuhi tugas Statistika tepat pada waktunya.
Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu Dr. Erli Mutiara
M.Si selaku dosen pengampu mata kuliah Statistika yang telah memberikan
bimbingan kepada saya sehingga dapat menyelesaikan tugas tepat pada waktunya.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
1.2 Tujuan................................................................................................................................... 1
3.2 Saran................................................................................................................................... 16
iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Critical Book Review (CBR) dapat diartikan sebagai evaluasi terhadap
suatu buku atau artikel yang akan di resensi. CBR bukan hanya sekedar laporan
atau tulisan tentang isi suatu buku atau artikel, tetapi lebih menitik beratkan pada
evaluasi (penjelasan,interpretasi,dan analisis) mengenai keunggulan dan
kelemahan buku atau artikel tersebut.Setiap buku yang ditulis oleh penulis tertentu
pasti memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Oleh karena itu,
kelayakan suatu buku dapat diketahui dengan melakukan resensi terhadap buku
itu dengan perbandingan terhadap buku lainnya.
Pada penulisan CBR ini saya akan membahas tentang hasil resensi pada
dua buku berbeda namun memiliki lingkup pembahasan yang hampir sama. yaitu
tentang statistika untuk penelitian.
1.2 Tujuan
Critical Book Review bertujuan untuk menambah wawasan bagi para
penulis dan pembaca. selain itu Critical Book Review bertujuan untuk mengetahui
isi buku, mengetahui kelebihan dan kekurangan buku, dan untuk menguji kualitas
buku.
1
BAB II INTISARI BUKU
2.1 Identitas Buku
2.1.1 Identitas Buku Kritik (Buku 1)
Penerbit : Alfabeta
Kota Terbit : Bandung
Tahun Terbit : 2018
Banyak Halaman : 390 Halaman
ISBN : 978 – 979 – 8433 – 10 – 8
2
2.2 Ringkasan Buku
B. Variabel Penelitian
3
Menurut hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain
maka macam – macam variabel dalam penelitian dapat dibedakan menjadi:
Variabel Independen
Variabel Dependen
Variabel Moderator
Variabel Intervening
Variabel Kontrol
C. Paradigma Penelitian
1. Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil dari suatu
populasi. Dengan demikian jumlah sampel yang diperlukan lebih dapat
dipertanggungjawabkan.
2. Alat untuk menguji validitas dan reabilitas instrumen sebelum instrument
digunakan untuk penelitian, maka harus diuji validitas dan realibitasnya
terlebih dahulu.
3. Teknik – teknik untuk menyajikan data, sehingga data lebih komunikatif.
Teknik – teknik penyajian data ini antara lain; tabel , grafik, diagram
lingkaran, dan pictogram.
4. Alat untuk analisis data seperti menguji hipotesis penelitian yang diajukan.
Dalam hal ini statistik yang digunakan antara lain; tabel; korelasi, regresi.
T – test, anova dll.
4
Statistik dapat dibedakan menjadi dua yaitu “Statistik Deskriptif dan
Statistik Inferensial. Selanjutnya Statistik Inferensial dapat dibedakan menjadi
“Statistik Parametris dan Statistik Non Parametris. Statistik Deskriptif adalah
statistik yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu statistik
hasil penelitian, tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih
luas (generalisasi/inferensi). Statistik Inferensial adalah statistik yang digunakan
untuk menganalisis data sampel, dan hasilnya akan digeneralisasikan
(diinferensikan) untuk populasi di mana sampel diambil. Terdapat dua macam
statistik inferensial yaitu; statistik parametris dan non parametris. Statistik
parametris diginakan untuk menganalisis data interval atau rasio, yang diambil
dari populasi yang berdistribusi normal. Sedangkan statistik non parametris,
digunakan untuk menganalisis data nominal dan ordinal dari populasi yang bebas
distribusi. Jadi tidak harus normal.
5
Statistik Deskriptif adalah statstik yang berfungsi untuk
mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui
data sampel atau populasi sebagaimana adanya,tanpa melakukan analisis dan
membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.
H. Penyajian Data
Tabel
Penyajian data hasil penelitian dengan menggunakan tabel
merupakan penyajian yang banyak digunakan, karena lebih efisien dan cukup
komunikatif.
Grafik
Pada umumnya terdapat dua macam grafik yaitu: Grafik Garis
(polygon) dan grafik batang (histogram). Grafik garis dibuat biasanya
untuk menunjukkan perekembangan suatu keadaan. Perkembangan
tersebut bisa naik bisa turun. Penyajian data dengan grafik batang, lebar
batang dibuat sama, sedangkan yang bervariasi adalah tingginya.
Diagram Lingkaran (Piechart)
Cara lain untuk menyajikan data hasil penelitian adalah dengan
diagram lingkaran atau piechart. Diagram lingkaran digunakan untuk
membandingkan data dari berbagai kelompok.
6
Pictogram (Grafik Gambar)
Ada kalanya supaya data yang disajikan lebih komunikatif, maka
penyajian data dibuat dalam bentuk pictogram.
Rentang Data (range) : dapat diketahui dengan jalan mengurangi data yang
terbesar dengan data terkecil yang ada pada kelompok itu.
Varians : merupakan jumlah kuadrat semua deviasi nilai – nilai individual
terhadap rata – rata kelompok.
7
K. Populasi, Sampel, dan Pengujian Normalitas Data
8
Menguji hipotesis komparatif berarti menguji parameter populasi
yang berbentuk perbandingan melalui ukuran sampel yang juga berbentuk
perbandingan. Hal ini juga dapat berarti menguji kemampuan geberalisasi
(signifikan hasil penelitian) yang berupa perbandingan keadaan variabel dari dua
sampel atau lebih.
9
2.2.2 Ringkasan Buku Pembanding (Buku 2)
B. Karakteristik Statistika
Sebagai ilmu pengetahuan, statistika mempunyai karakteristik
sebagai berikut :
1. Statistika selalu bekerja dengan angka atau bilangan yang disebut dengan
data kuantitatif.
2. Statistika bersifat obyektif.
3. Statistika bersifat universal.
Statistika berperan dalam berbagai kegiatan manusia, antara lain:
1. Bank data, yaitu menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar
dapat dipakai untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui atau
diungkap;
2. Alat quality control, yaitu sebagai alat pembantu standarisasi dan sekaligus
sebagai alat pengawas;
3. Pemecahan masalah dan pembuatan keputusan, yaitu sebagai dasar
penetapan kebijakan dan langkah lebih lanjut untuk mempertahankan dan
10
mengembangkan suatu lembaga dalam pemberian pelayanan dan
sebagainya.
Menurut Sudjiono (2006), banyak manfaat atau kegunaan dari
statistika diantaranya:
D. Penggolongan Data
Pembagian data menurut susunannya, data dibagi atas data acak atau
tunggal dan data berkelompok.
Pembagian data menurut sifatnya, data dibagi atas data kualitatif dan data
kuantitatif.
Pembagian data menurut waktu pengumpulannya, data dibagi atas data
11
berkala (time series) dan data cross section.
Pembagian data menurut sumber pengambilannya, data dapat dibedakan
atas dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder.
Pembagian data menurut skala pengukurannya, data dapat dibedakan atas
empat jenis, yaitu: data nominal, data ordinal, data interval, dan data rasio.
Fungsi data pada dasarnya: (1) untuk membuat keputusan, (2)
sebagai dasar perencanaan, (3) sebagai alat pengendali terhadap pelaksanaan atau
implementasi suatu aktifitas dan (4) sebagai dasar evaluasi terhadap suatu
kegiatan.
1. Perencanaan penelitian
2. Pengumpulan data atau fakta
3. Pengolahan dan penataan data
4. Penyajian data ke dalam bentuk tabel maupun grafik
5. Analisa dan interpretasi data
6. Penyusunan laporan
12
F. Distribusi Populasi
Model populasi ini biasanya didekati atau diturunkan dari kurva
frekuensi yang diperoleh dari sampel representatif yang diambil dari populasi.
Ada beberapa model populasi diantaranya yaitu kemencengan (skewness) dan
kurtosis (keruncingan).
H. Analisis Korelasi
Korelasi merupakan istilah yang digunakan untuk mengukur
kekuatan hubungan antar variabel. Analisis korelasi adalah cara untuk mengetahui
ada atau tidak adanya hubungan antar variabel, misalnya hubungan dua variabel.
Apabila terdapat hubunga antar variabel maka perubahan – perubahan yang terjadi
pada salah satu variabel akan mengakibatkan terjadinya perubahan pada variabel
lainnya. Dari analisis korelasi, dapat diketahui hubungan antar variabel tersebut,
yaitu merupakan suatu hubungan kebetulan atau memang hubungan yang
sebenarnya. Jenis statistika uji hipotesis korelasi meliputi korelasi sederhana
(bivariat), korelasi ganda, dan korelasi parsial.
13
BAB III PEMBAHASAN
2.1 Persamaan Buku
1. Buku satu dan buku dua sama – sama membahas mengenai Statistika
untuk Penelitian.
2. Buku 1 dan buku 2 memiliki beberapa pembahasan yang sama mengenai
pengertian statistika dan penelitian.
3. Isi buku memiiliki permasalahan yang sama yaitu tentang statistika
penelitian.
14
2.4 Kelemahan Buku
Kelemahan Buku 1
1. Cover buku kurang menarik.
2. Masih terdapat kesalahan pada penulisan.
3. Dalam buku 1 terdapat halaman kosong.
Kelemahan Buku 2
1. Ukuran tulisan buku terlalu kecil.
2. Terdapat kesalahn penulisan sehingga membuat para pembaca
kebingungan.
3. Ada tulisan yang tidak jelas ssehingga sulit untuk dipahami.
4. Penyusunan buku tidak rapi ada satu halaman penyusunannya miring.
5. Penyusunan materi kurang tepat karena ada beberpa materi yang
dijelaskan secara berulang.
15
BAB IV PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Setelah saya meresensi kedua buku maka dapat diambil kesimpulan
bahwa:
3.2 Saran
Setelah saya membaca kedua buku yang saya jadikan sebagai pedoman
penyelesaian tugas CBR, saya sebagai pembaca menyarankan bahwa buku yang
saya resensi ini baik untuk dibaca terutama oleh mahasiswa karena buku memiliki
isi yang sangat baik dan banyak ilmu yang terdapat didalamnya terutama dalam
membahas statistik untuk penelitian. Adapun saran yang dapat saya berikan
sebaiknya untuk kekurangan yang terdapat pada buku 1 dan buku 2 dapat
diperbaiki lagi agar minat untuk membaca buku semakin bertambah.
16
DAFTAR PUSTAKA
Sugiyono. (2018). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
17