Nama : Nisa Widia Wulandari
Kelas : XII - FKK 3
Praktek Riba
Pengertian Riba
Kata riba berasal dari Bahasa arab, yang berarti
tambahan (azziyadah), berkembang ( an-numuw),
‘membesar (al-uluw) dan meningkat(al-irtifa’).
Jadi
riba adalah sebuah penetapan nilai tambahan (bunga )
atau melebihi jumlah pinjaman saat pengembalian
berdasarkan presentase tertentu dari jumlah pinjaman
pokok yang di bebankan kepada peminjam yang pada
akhinya _membuat orang yang meminjam merasa
sangat terbebani.
B, Hukum Riba
Hokum riba Pada Al-Qur'an surat Al-Bagarah
(2):275, Allah subhanahu wata’ala berfirman: “Allah
telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.”*
(Qs.
AlBagarah [2]: 275). Riba dalam Islam
thukumnya haram. Ada banyak efek negatif dari riba
yang dipraktikkan selama ini dalam kehidupan schari-
hari, Bahkan, agama samawi semuanya melarang
praktik riba, Mendapatkan keuntungan dari riba dapat
menghilangkan sikap tolong menolong, memicu
permusuban, dan
pemberi riba menentukan bunga yang sanga
sangat menyusahkan apabila
C. Macam~Macam Riba
Di dalam perdagangan sesuai syariat Islam, riba
terbagi menjadi lima jenis, yaitu
1. Riba Fadht
kegiatan transaksi jual beli maupun pertukaran
barang-barang
2. Riba Yad
hasil transaksi jual-beli dan juga penukaran
bbarang yang menghasilkan riba maupun non
ribawi
3. Riba Nasi ‘ah
kelebihan yang didapatkan dari proses transaksi
‘eli dengan jangka waktu tertent.
4, Riba Qordh
tambahan nilai yang —dihasilkan akibat
dilakukannya pengembalian pokok —utang
dengan beberapa persyaratan dari pemberi
utang.
5
D.
Hasil Wawancara di pasar ciawitali garut
Hasil wawancara yang saya lakukan yaitu
dengan mengajukan beberapa pertanyzan kepada
pedagang, diantaranya:
1, Apakah pendapat tentang riba ?
Menurut agama riba di haramnkan tapi di
‘masa sekarang banyak orang yang meminjam
dengan alasan untuk menambah modal.
Contohnya yaitu seperti batak dan renternir
2. Apakah bapa / ibu mengambil keuntungan
dalam keadaan pandemic seperti ini ?
Kebanyakan dalam berdagang dalam
keadaan seperti ini mengambil keuntungan
dengan 1 ribu rupiah.
3. Tbu/ bapa setuju dengan adanya riba dalam
proses perdagangan ?
Sebenernya kurang setuju, tapi mau gimana
lagi Ketika_membutuhkan modal dengan
terpaksa harus meminjam uang kepada
rentemir dengan di tambahkan bunga.
4. Kalkulasi keuntungan per bulan dalam
kkeadaan pandemi? menurun tetap atau naik?
Dalam kondisi seperti ini sangat menurun di
banding kondisi sebelum pandemi. Tapi
semenjak sekarang sudah mulai terbiasa
dalam keadaan seperti ini dalam berdagang
5. Menurut bapa/ ibu riba memberi dampak
negatif ?
Jelas jelas memberikan dampak negatif
terkadang suka menimbulkan permasalahan
antara pedagang dengan orang yang member
pinjaman dengan menambahkan bunga yang
tinggi
Kesimp
Jadi dapat di simpulkan dari hasil wawancara
ini bahwa semua pedagang pasti melakukan riba
karna dalam kondisi seperti ini modal sangat di
butuhkan sedangkan pemasukan dalam berdagang
sangat-menurun dan pedagang membutuhkan
‘modal nyang jumlahnya tidak sedikit.MISA WIDIA WULANDARI
xII FKKS
<
oe
q
a
x
w
KE
x