Pemberdayaan Lansia Produktif, Aktif, dan

Sehat, Program Peningkatan Kualitas Hidup

Lansia melalui Promosi Kesehatan dan
Pelatihan Pemanfaatan Tanaman Obat

i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
BAB 1. PENDAHULUAN......................................................................................1
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT MITRA....................................2
BAB 3. METODE PELAKSANAAN.....................................................................7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN.......................................................9
4.1. Anggaran Biaya.............................................................................................9
4.2. Jadwal Kegiatan............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
LAMPIRAN...........................................................................................................11
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pendamping............11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan.......................................................17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas............19
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana.................................................20
Lampiran 5. Surat pernyataan kesediaan dari mitra…………………………………...21
Lampiran 6. Denah Lokasi Mitra………………………………………………...……22

ii
iii
BAB 1. PENDAHULUAN
Kesehatan adalah salah satu aspek mendasar pada pembangunan bangsa. Tanpa
kesehatan, manusia tidak bisa mengurus dirinya sendiri dan membantu serta membentuk
daerahnya masing-masing. PBB menjadi forum internasional tertinggi di global membentuk
MDGs (Millenium Development Goals) yg meliputi 8 poin yg digunakan sebagai indikator
kemajuan pembangunan suatu negara. salah satu poin krusial pada MDGs point pertama yaitu to
halve the number of undernourished people. sehingga jika poin ini kurang terpenuhi, maka
pembangunan pun akan berjalan lambat.
pada acara PKM ini, kami berkeinginan menghasilkan suatu pemberdayaan masyarakat
terutama lansia pada bidang kesehatan. Mengapa lansia? apabila kita melihat data piramida
penduduk global, di seluruh negara terjadi perubahan bentuk piramida penduduk yang dulunya
besar pada kelompok usia anak-anak dan semakin keatas semakin kecil, menjadi pengecilan
proporsi kelompok umur anak-anak dan peningkatan proporsi kelompok umur lansia. Selain itu,
Sejak tahun 2010 kita ketahui telah terjadi ledakan jumlah penduduk lanjut usia pada Indonesia,
serta diprediksikan bahwa persentase penduduk lansia akan mencapai 9,77 % dari total penduduk
di tahun 2010 serta menjadi 11, 34 persen di tahun 2020. kemudian dari seluruh provinsi pada
Indonesia, terdapat 11 provinsi yang penduduk lansianya telah lebih berasal 7 % serta yang
menempati posisi teratas adalah provinsi wilayah Yogyakarta dengan persentase 14.04 % pada
tahun 2007.
kemudian bila kita menganalisis keadaan lansia asal sudut pandang kesehatan, kualitas
produktivitas lansia menurun sebab terjadi proses penuaan (aging) yang berarti sebagian besar
sistem organ mengalami kehilangan atau penurunan fungsi 1 % setiap tahun, dimulai semenjak
usia 30 tahun. Hal ini mengakibatkan masalah kesehatan banyak bermunculan pada kaum lansia,
sehingga keadaan inilah yang menjadi salah satu karena menurunnya produktivitas mereka.
Melihat permasalahan dunia serta Indonesia terhadap kaum lansia, kami merasa perlu
buat mengadakan peningkatan kualitas hidup lansia melalui promosi kesehatan untuk
menaikkan produktivitas lansia khususnya pada daerah Bondowoso yaitu desa Dawuhan.
sehingga, harapan kami lansia bisa menjadi lebih produktif serta dapat menginspirasi rakyat
sekitar untuk membangun desanya demi masa depan bangsa dan negara yang lebih baik.
daerah yang akan sebagai binaan PKM kami ialah Desa Cokrokusuman, RW 08,
Jetisharjo, Yogyakarta, daerah Istimewa Yogyakarta, desa ini memiliki (masyarakat yg berusia
diatas 65 tahun) yg mencapai 40 orang dan termasuk menjadi salah satu desa dengan populasi
lansia yang cukup tinggi. Selain itu, disana juga belum terbentuk komunitas lansia yang berjala
dengan lancar sebagai forum untuk berbagi satu dengan yang lainnya, mayoritas dari warga
lansia pada desa ini adalah pensiunan yg tidak lagi melakukan aktivitas yang produktif.
Kurangnya pengenalan dari dinas kesehatan pada dusun ini juga membuahkan kurangnya
kesadaran di masyarakat lansia terhadap kesehatan mereka sendiri, hipertensi dan kencing manis
ialah dua penyakit yang paling banyak dialami oleh warga lansia di Desa Cokrokusuman,
sehingga diharapkan aksi atau acara promosi gaya hidup sehat pada warga lansia di Desa
Cokrokusuman.

4
 Kami merasa perlu untuk menyelesaikan permasalahan yang terdapat di masyarakat
lansia Desa Cokrokusuman dengan memberikan promosi kesehatan secara langsung dan
langkah preventif menggunakan cara simpel serta konkret, yaitu dengan anugerah training
pemanfaataan tanaman obat yang mampu mereka kola bersama sama.
1. Geografi
Keadaan geografi Desa Cokrokusuman merupakan desa pada tepian Kali Code, desa ini
ialah pemukiman padat penduduk.
2. Persebaran Penduduk dan Mata Pencaharian
lebih banyak didominasi warga Desa Cokrokusuman ialah usia produktif (30 tahun
sampai 60 tahun) yang dominan bekerja menjadi buruh pabrik, pengajar dan petani, lalu disusul
dengan lansia (masyarakat diatas 65 tahun) yg lebih banyak didominasi sudah tak lagi produktif
meski terdapat sebagian kecil masyarakat masih berjualan menjadi pekerjaan sehari harinya.
tiga. permasalahan
permasalahan kesehatan dan ketenagakerjaan menjadi topik utama Desa Cokrokusuman,
terutama untuk lansia, lebih banyak didominasi berasal mereka adalah pensiunan dan kini sudah
tidak lagi bekerja meskipun mereka masih ingin bekerja, dan kurangnya pengenalan kesehatan
buat lansia pada desa ini membentuk keadaan kesehatan lansia pada desa ini menurun juga, salah
satunya ialah hipertensi. sehingga perlu diadakannya sosialisasi kesehatan dan pemanfaatan
tanaman obat menjadi aktifitas yang bisa dilakukan bersama sama oleh warga lansia.