You are on page 1of 19

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

SISTEM PENGOLAHAN SAMPAH DI UPT PENGELOLAAN SAMPAH


KABUPATEN SLEMAN

Disusun oleh:

Suhaidi Rizal Hamzani


191.11.1004

JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN


FAKULTAS SAINS TERAPAN
INSTITUT SAINS& TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2022

i
HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL KERJA PRAKTEK

SISTEM PENGOLAHAN SAMPAH DI UPT PENGELOLAAN SAMPAH


DI SLEMAN

Proposal Kerja Praktek Ini Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengajukan
Permohonan Melaksanakan Kerja Praktek di DI UPT PENGELOLAAN SAMPAH

Disusun oleh:

Nama : Suhaidi Rizal Hamzani


No. Mahasiswa : 191.11.1004
Jurusan : Teknik Lingkungan

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Lingkungan

Paramita Dwi Sukmawati.ST.,M.Eng.,C.WS


NIK : 15.0987.720.E.

Yogyakarta, 10 Maret 2022

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
1.1. Latar Belakang................................................................................................1
1.2. Tujuan Kerja Praktik......................................................................................2
1.3. Manfaat Kerja Praktik....................................................................................3
1.4. Batasan Masalah.............................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................4
2.1. Pengolahan Sampah........................................................................................4
2.1.1. Pengertian Pengolahan Sampah..................................................................4
2.1.2. Tujuan dari Pengolahan Sampah.................................................................4
2.1.3. Aspek Pengolahan Sampah.........................................................................5
2.1.4. Faktor yang Mempengaruhi Pengolahan Sampah.......................................6
2.1.5. Prinsip-Prinsip Menerapkan Pengolahan Sampah.......................................7
2.2. Penerapan Pengolahan Sampah .....................................................................7
BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK................................................9
3.1. Lokasi Pelaksanaan........................................................................................9
3.2. Tahapan Kerja Praktik....................................................................................9
3.2.1 Observasi dan Pengolahan Data...................................................................9
3.2.2. Analisis Data dan Pembahasan....................................................................9
3.2.3. Penarikan Kesimpulan dan Saran................................................................10
3.3. Metode Pengumpulan Data............................................................................10
3.4. Jadwal Pelaksanaan........................................................................................11
3.5. Sistematika Rencana Penyusunan Laporan....................................................13
3.6. Biodata Peserta Kerja Praktik.........................................................................13
BAB IV PENUTUP..............................................................................................14

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan...............................................................................12

iv
1

BAB I
PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang


Pengelolaan sampah sudah menjadi salah satu permasalahan yang harus
dihadapi masyarakat perkotaan. Dapat dilihat dengan aktivitas manusia yang saat ini
tidak terlepas dari kegiatan yang menghasilkan limbah atau sampah baik itu limbah
oraganik maupun limbah non oraganik. Kegiatan utama dari pengelolaan sampah
yaitu memindahkan sampah dari sumber atau tibulan ke tempat pembuangan sampah
yang telah ditetapkan. Penanganan ini membutuhkan sebuah sistem yang baik karena
dapat menimbulkan menurunnya estetika lingkungan dan ancaman bagi kesehatan
masyarakat umum.
Berdasarkan hal di atas, Jurusan Teknik Lingkungan Institut Sains &
Teknologi AKPRIND Yogyakarta telah menyusun suatu kurikulum pendidikan yang
mencakup teori dan praktik. Upaya peningkatan kualitas mahasiswa dalam bidang
teknologi aplikasi (praktik) diwujudkan dalam mata kuliah wajib, Kerja Praktik (KP).
Kerja praktik merupakan salah satu mata kuliah wajib di Jurusan Teknik
Lingkungan Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta yang digunakan
sebagai sarana untuk latihan mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan
yang diperoleh di bangku kuliah. Mata kuliah ini diharapkan mampu memberikan
gambaran penerapan teori pada dunia industri.
Tercatat, bahwa total sampah Kabupaten Sleman perhari bila dihitung dari
jumlah penduduk Kab. Sleman adalah kurang lebih 2.500 m3 perhari, namun jumlah
ini tentu dapat lebih besar bila dihitung dari aktivitas yg terjadi di Sleman mengingat
Sleman merupakan daerah pendidikan dan wisata dengan jumlah penduduk tidak
tetap yang cukup tinggi. Sementara itu, menurut Badan Lingkungan Hidup DIY total
timbunan sampah di Sleman sebesar 8.000 m3/hari dengan 60% diantaranya
merupakan sampah Plastik. Sampah bisa dianggap sebagai potensi apabila dikelola
secara profesional.
2

Mahasiswa juga diwajibkan memiliki kemampuan dan keterampilan optimal


dalam aspek laporan tertulis. Bagi pihak instansi, adanya kerja praktik ini dapat
dianggap sebagai penambahan sumber daya manusia yang dihadapi oleh instansi
baik melalui studi kasus maupun studi lapangan sekaligus. Di samping itu, selama
proses kerja praktik, mahasiswa dapat dijadikan patokan untuk menilai calon sarjana
di Indonesia.
Dengan judul Kerja Praktik yang akan dilaksanakan yaitu “SISTEM
PENGOLAHAN SAMPAH DI UPT PENGELOLAAN SAMPAH KABUPATEN
SLEMAN” bermaksud ingin mempelajari lebih dalam atas ilmu yang sudah saya
dapatkan dalam proses studi di kampus dengan cara membandingkan bagaimana
penerapan UPT PENGELOLAAN SAMPAH.

I.2. Tujuan Kerja Praktik


Tujuan dilaksanakannya Kerja Praktik ini adalah :
1. Untuk melengkapi salah satu persyaratan akademik program studi Teknik
Lingkungan di Institus Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta.
2. Membentuk prilaku positif bagi mahasiswa serta melakukan penyesuaian diri
dengan lingkungan kerja tempat kerja praktek dilaksanakan.
3. Memberikan pengalaman kerja secara langsung serta dapat mencari jalan
keluar dari permasalahan yang timbul di lapangan.
4. Memahami dan ikut serta dalam kegiatan pada seksi persampahan selama
pelaksanaan kerja.
5. Mahasiswa mampu menerapkan teori yang didapat di dalam kelas secara
langsung di lapangan serta untuk mengetahui sudah sejauh mana tingkat
kesesuaian teori yang telah didapatkan terhadap kenyataan di lapangan.
3

I.3. Manfaat Kerja Praktik


Bagi Mahasiswa, Kerja praktik ini bermanfaat antara lain :
1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang sampah
2. Mendapatkan gambaran yang nyata tentang pengelolaan sampah.
3. Untuk melatih kemampuan analisa permasalahan yang ada di
lapangan berdasarkan teori yang telah diperoleh.
Bagi Institusi Pendidikan :
1. Mendapatkan bahan masukan tentang sistem pengajaran yang lebih
sesuai dengan lingkungan kerja.
2. Memperoleh masukan yang positif untuk dapat di tetapkan di prodi
TL.
3. Untuk meningkatkan kualitas dan pengalaman lulusan yang
dihasilkan.
Bagi Perusahaan :
1. Membina hubungan baik dengan pihak institusi perguruan tinggi dan
mahasiswa.
2. Untuk merealisasikan partisipasi dunia usaha terhadap pengembangan
dunia pendidikan di Indonesia.

I.4. Batasan Masalah


Batasan masalah dalam kerja praktik ini adalah Sistem Pengolahan Sampah di
UPT Pengelolaan Sampah, Sleman Yogyakarta.
4

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Sistem Pengolahan Sampah


2.1.1. Pengertian pengolahan sampah
Pengolahan sampah merupakan upaya menciptakan keindahan dengan cara
mengolah sampah yang dilaksanakan secara harmonis antara rakyat dan pengelola
atau pemerintah secara bersama-sama (Neolaka,2008).
Dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengolahan Sampah,
pengolahan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan
berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah yang
bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan serta
menjadikan sampah sebagai sumber daya. Pengolahan sampah rumah tangga dan
sampah sejenis sampah rumah tangga terdiri atas:
a) Pengurangan sampah; dan
b) Penanganan sampah.
Dimana pengurangan sampah yang dimaksud meliputi kegiatan:
a) pembatasan timbulan sampah;
b) pendauran ulang sampah; dan/atau
c) pemanfaatan kembali sampah.

2.1.2. Tujuan dari Pengolahan Sampah


Pengolahan sampah bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan
kualitas lingkungan serta menjadikan sampah sebagai sumber daya. Pengolahan
sampah merupakan proses yang diperlukan dengan dua tujuan:
1. mengubah sampah menjadi material yang memiliki nilai ekonomis
(pemanfaatan sampah), atau
5

2. mengolah sampah agar menjadi material yang tidak membahayakan bagi


lingkungan hidup.
2.1.3. Aspek Pengolahan Sampah
Penanganan sampah secara komprehensif harus melibatkan 5 aspek dalam
manajemen persampahan meliputi:
1. Aspek Kelembagaan
Institusi pengelola sampah di Indonesia masih multisektor. Di tingkat pusat,
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Pekerjaan Umum menjadi
leading sektor dalam pengelolaan sampah, terutama dalam menyiapkan
standar, norma dan peraturan yang dibutuhkan. Sedangkan proses pengelolaan
sampah di daerah masing-masing menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
2. Aspek Pembiayaan
Hal yang kerap menjadi kendala utama dalam pengelolaan sampah di
Indonesia adalah keterbatasan pembiayaan, termasuk sumber pendanaan
untuk investasi, operasional dan pemeliharaan alat dan fasilitas persampahan
lainnya. Pada sebagian daerah, pengelolaan sampah belum menjadi prioritas
kepala daerah maupun legislatif sehingga alokasi anggaran untuk pengelolaan
sampah sangat minim, yakni sebagian besar hanya <5% dari jumlah APBD.
3. Aspek Peraturan
Payung hukum terkait pengelolaan sampah di Indonesia adalah Undang-
Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Selanjutnya
dijabarkan pula dalam beberapa Peraturan Pemerintah dan Peraturan Menteri
seperti Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 3 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Sarana dan Prasarana Penanganan Sampah Rumah Tangga
dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga yang mengamanatkan pemilahan
dan pewadahan sejak dari sumber. Peraturan Daerah (Perda) tentang
pengeloaan sampah juga sudah dimiliki oleh beberapa daerah. Namun
sosialisasi terkait Perda tersebut masih belum semua dilakukan, sehingga
implementasi regulasi tersebut belum optimal. Misalnya sanksi bagi
6

pelanggaran dan penegakan hukum yang telah ditetapkan di Perda belum


dapat dijalankan sepenuhnya. Demikian juga hal-hal yang diatur Undang-
Undang tentang Pengelolaan Sampah tersebut belum semuanya dapat
diterapkan, seperti ketentuan tentang TPA dengan sistem sanitary landfll atau
minimal control landfll dan penerepan kewajiban konsumen untuk mengelola
sampahnya atau lebih dikenal dengan EPR.
4. Aspek Peran Serta Masyarakat
Masyarakat yang selama ini menghasilkan sampah memegang peran penting
dalam pengelolaan sampah terutama saat sampah tersebut masih berada di
sumber. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah
menjadi salah satu kendala di Indonesia. Walaupun di beberapa tempat sudah
ada kelompok masyarakat yang peduli akan sampah, namum secara umum
partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah masih relatif rendah.
Pembuangan sampah tidak pada tempatnya (bahkan ke sungai dan saluran air)
merupakan hal yang kerap terjadi. Peraturan dan Standar Operasional
Prosedur (SOP) yang sudah dibuat terkait pengelolaan sampah belum
sepenuhnya diinformasikan kepada masyarakat.
5. Aspek Teknis Operasional
Timbulan sampah di Indonesia meningkat terus dari tahun ke tahun dan tidak
sebanding dengan kualitas pengelolaan sampah. Saat ini acuan tentang
spesifkasi pengelolaan sampah adalah Standar Nasional Indonesia (SNI) No.
19-2454-2002 tentang Tata Cara Pengelolaan Sampah di Permukiman. Teknik
operasional pengelolaan sampah ini bersifat integral, terpadu secara berantai
dan berurutan, yaitu: penampungan/ pewadahan, pengumpulan, pemindahan,
pengangkutan sampai dengan pembuangan/pengolahan.

2.1.4. Faktor yang Mempengaruhi Pengolahan Sampah


Ada tiga variabel yang berpengaruh terhadap pengolahan sampah yaitu sikap,
sarana dan prasarana serta keterpaparan media informasi.
7

Menurut Bakar 2014, beberapa faktor penting yang mempengaruhi sampah


antara lain:
1. Jumlah penduduk
Dapat dipahami dengan mudah bahwa semakin banyak penduduk,
semakin banyak pula sampahnya.
2. Keadaan sosial ekonomi
Semakin tinggi keadaan sosial ekonomi masyarakat, semakin banyak pula
jumlah per kapita sampah yang dibuang tiap harinya.
3. Kemajuan teknologi
Kemajuan teknologi akan menambah jumlah maupun kualitas sampah,
karena pemakaian bahan baku yang semakin beragam, cara pengepakan
dan jumlah manufaktur yang semakin beragam dapat mempengaruhi
jumlah dan jenis sampahnya.

2.1.5. Prinsip-Prinsip Menerapkan Pengolahan Sampah


Sampah merupakan salah satu penyebab kerusakan lingkungan hidup. Karena
itu, diperlukan pengolahan sampah yang tepat untuk mengurangi risiko tersebut.
Pengolahan perlu dilakukan secara tepat karena tidak semua sampah dapat
dimanfaatkan atau didaur ulang.
Terdapat sejumlah prinsip pengolahan sampah yang penting diterapkan.
Selama ini, dikenal prinsip pengolahan sampah 3R yakni Reuse, Reduce, dan
Recycle.

2.2. Penerapan Pengolahan Sampah


1. Reduce
Dengan prinsip reduce, maka kita mengurangi pemakaian dari bahan-bahan
yang dapat merusak lingkungan. Caranya adalah anda bisa mengurangi
belanja barang barang yang tidak terlalu perlu seperti baju baru dan juga
aksesoris tambahan. Selain itu anda juga bisa mengurangi penggunaan tissue
dan mengurangi kegiatan penggunaan kertas, selalu cek file dokumen anda
8

sebelum dicetak menggunakan print preview agar tetap bisa menghemat


penggunaan kertas.
2. Reuse
Reuse atau memakai kembali barang yang anda dirasa sudah tidak perlu lagi,
salah satunya adalah anda bisa memberikan barang barang tersebut kepada
yatim piatu atau anda bisa memberikan kepada sanak famili keluarga anda
seperti misalnya baju baju bayi yang baru beberapa bulan saja dapat anda
berikan kepada saudara yang misal membutuhkan.
3. Recycle
Konsep recycle sendiri adalah mendaur ulang sampah anda menjadi suatu
barang baru yang dapat digunakan kembali dan layak fungsi, caranya adalah
anda bisa mendaur ulang sampah organik di rumah anda misalnya menjadikan
botol minuman menjadi wadah pot tanaman atau melakukan pendaur ulangan
kertas menjadi kertas kembali. Daur ulang dengan jumlah yang besar belum
menjadi suatu aktifitas yang biasa dilakukan di Indonesia. Salah satunya
adalah tempat sampah yang dibedakan antara sampah organik dan sampah
non organik masih banyak belum diterapkan maksimal di Indonesia.
9

BAB III
PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

3.1. Lokasi Pelaksanaan


Nama Perusahaan : UPT Pengelolaan Sampah Kab. Sleman, Yogyakarta
Alamat perusahaan : Jl. KRT Pringgodiningrat, No. 9, Beran, Tridadi
Sleman, Yogyakarta
Fax : (0274) 4360012
E-mail : uptdlhsleman@gmail.com

3.2. Tahapan Kerja Praktik


Berdasarkan judul kerja praktik, maka metode yang digunakan ini metode
deskriptif kualitatif dengan cara survei dan turun ke lapangan. Survei dilaksanakan
dengan tujuan untuk mengetahui kondisi pengelolaan persampahan di UPT.
Pengolahan Sampah, Sleman. Cara lain yakni dengan melakukan wawancara dengan
pihak terkait UPT. Pengelolaan Sampah, Sleman Yogyakarta. untuk mengkaji
terciptanya pelaksanaan Sistem Pengelolaa tersebut.

3.2.1 Observasi dan Pengolahan Data


Observasi dilakukan dengan pengenalan perusahaan secara umum.
Pengenalan secara umum lokasi kerja praktik sebagai bentuk permulaan dari adaptasi
terhadap keseluruhan sistem pengelolaan sampah di UPT. Pengelolaan Sampah,
Sleman, selain itu juga pengenalan struktur organisasi maupun pihak-pihak yang
terkait dalam kerja praktik ini.
10

3.2.2. Analisis Data dan Pembahasan


Pada tahapan ini dilakukan analisis terhadap data-data yang didapatkan dari
tiap unit pekerjaan. Data-data tersebut kemudian diolah dan dibahas secara deskriptif
kualitatif melalui uraian kalimat, dan penjelasan berdasarkan pada teori pada literatur.
Data yang dibutuhkan untuk mengetahui sistem pengolahan sampah di upt
pengelolaan sampah, sleman yogyakarta berupa struktur organisasi, proses
pengolahan sampah, jumlah penampung, dan penunjang lain nya jika diperlukan.

3.2.3. Penarikan Kesimpulan dan Saran


Kesimpulan diambil dari hasil analisis yang telah dilakukan. Saran yang
diberikan adalah alternative solusi dari permasalahan mengenai sistem pengolahan
sampah di UPT Pengelolaan Sampah, Sleman Yogyakarta

3.3. Metode Pengumpulan Data


Agar diperoleh data yang objektif, maka digunakan metode pengumpulan data
primer maupun sekunder:
1. Data Primer
Data Primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya,
dalam hal ini untuk mendapatkan data dari UPT Pengelolaan Sampah, Sleman,
Yogyakarta yang diperoleh dengan metode interview dan observasi:
a. Metode Observasi
Dalam metode ini data diperoleh dengan mengadakan pengamatan langsung
ke lapangan dengan bimbingan mentor/pembimbing dari pihak Perusahaan.

b. Metode Interview
Dalam metode ini dilakukan dengan wawancara langsung dengan mentor
maupun dengan operator agar mendapatkan data yang diperlukan.

2. Data Sekunder
11

a. Studi Pustaka
Studi Pustaka merupakan metode pengumpulan data berdasarkan pada literatur yang
mendukung proses penyusunan laporan. Literatur ini bisa didapat dari brosur-brosur,
buku petunjuk, dokumen-dokumen perusahaan maupun internet.
3.4. Jadwal Pelaksanaan
Tempat : UPT Pengelolaan Sampah. Sleman, Yogyakarta.
Alamat : Jl. KRT Pringgodiningrat No. 9 Beran, Tridadi, Sleman Yogyakarta.
55511
Waktu : 13 juli – 13 agustus 2022
12

Table 3.1 Jadwal Pelaksanaan


Jadwal Kegiatan
No. Kegiatan Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sept
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pembuatan
1
Proposal
Pengusulan
2
Proposal
Pelaksanaan
3 (Orientasi
Lapangan )
Pengumpulan
4
Data
Pengolahan
5
Data
Penyusunan
6
Laporan
13

a. Sistematika Rencana Penyusunan Laporan


Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I Pendahuluan
BAB II Tinjauan Perusahaan
BAB III Tinjauan Pustaka
BAB IV Pembahasan
BAB V Kesimpulan dan Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

3.6. Biodata Peserta Kerja Praktik


Nama : Suhaidi Rizal Hamzani
No. Mahasiswa : 191.11.1004
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir : Rhee, 27 desember 2000
Alamat Asal : Rhee, kec. Rhee, Kab. Sumbawa, NTB
Institusi : IST AKPRIND Yogyakarta
Fakultas : Sains Terapan
Jurusan : Teknik Lingkungan
Semester : VI (enam)
No. Handphone : 085337437344
E-Mail : rizalhamzani625@gmail.com
Asal SMA/SMK : SMAN 1 RHEE
14

BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal permohonan kerja praktik, yang saya ajukan


sebagai syarat untuk melaksanakan kerja praktik. Besar harapan saya agar
proposal ini dapat diterima dan saya sampaikan terima kasih atas perhatian
dan bantuan semua pihak demi suksesnya pelaksanaan Kerja Praktik yang
akan saya laksanakan di UPT Pengelolaan Sampah, Sleman, Yogyakarta.
15

DAFTAR PUSTAKA

Alex S. 2012. Sukses Mengolah Sampah Organik Menjadi Pupuk Organik.


Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Neolaka, Amos. 2008. Kesadaran Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta.
F Muhammad, 2018, konsep pengelolaan sampah (https://dspace.uii.ac.id)
Undang-undang Republik Indonesia nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan
sampah
Yulia Hendra, 2016, The Comparison Between Waste Management System in
Indonesia and South Korea: 5 Aspects of Waste Management Analysed, aspirasi
volume 7
https://m.mediaindonesia.com/humaniora/440472/mengenal-prinsip-3r-dalam
mengelolasampah#:~:text=Secara%20global%2C%20terdapat%20sebuah
%20prinsip,untuk%20pengelolaan%20sampah%20dengan%20baik
https://tirto.id/apa-saja-prinsip-prinsip-pengolahan-limbah-5r-dan-contohnya-gkSE
https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/pengelolaan-sampah-
dengan-sistem-3r-24

You might also like