Professional Documents
Culture Documents
Bapenda Makassar
Bapenda Makassar
Oleh :
NURUL FITRIANINGSIH
105751100617
1
MOTTO
ii
~ UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
•"'
.
-~
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PRODI PERPAJAKAN 03
Alamat :Jalan Sultan Alauddin No. 259 fax (0441) 860 132 Makassar 9022 1
-'--
,> ~
- ~ l~
_---;::;:c.
,._......qI__...
~_.,....,l).::W\
•
,- ~
':')::.-
HALAMAN PERSETUJUAN
Judul Penelitian Efektivitas Pajak Restoran Sebagai Upaya Meningkatkan
Pendapatan Asli Daerah Kota Makassar
Oktober 2020.
Menyetujui
Pembimbing I,
~
Dr. Agus Salim HR,SE.,MM
- A
,
NIDN : 091111 5703 NIDN: 0903039102
.. ·,
~~
~ / - ~
., ~ '., -~·,
d~.. - i
.,-:-~ i-~~~
. ,.:.~ ~o,J. ~-.' Ket
' ',., 11 "l- \~ .) J, ~... I
~ ' -v,_
)
Ii;·;_ ~ ,::
., , ..:
I \' , ,. • _!:.' ,,
/
.' -. ~ ~ ~,
l ,..') l'.;
- ~ \.., .-
.•
.~J (
Ill
0
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PRODI PERPAJAKAN 03
Alamat :Jalan Sultan Alauddin No. 259 fax (0441) 860 132 Makassar 90221
LEMBARPENGESAHAN
PANITIA UJIAN
. • • , 1,QiSaJlt
an oleh,
.,, / D~!<ari.Fak1,1la~·51tQnomi dan Bisnis
'i I Un'iversitas ,Muhamm
i· ~
~ iyah Makassar
. i. ~
_'!,.....
-:; •.: ')v:c
....
It / r;• ;/
~'
. . -~ ,.,L) 'I
IV
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PRODI PERPAJAKAN 03
Alamat :Jalan Sultan Alauddin No. 259 fax (0441) 860 132 Makassar 90221
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama Mahasiswa : Nurul Fitrianingsih
No. Stambuk/NIM : 1057511 00617
Prodi : Perpajakan (0-111)
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Makassar
Dengan Judul : Efektivitas Pajak Restoran Sebagai Upaya Meningkatkan
Pendapatan Asli Daerah Kota Makassar.
Dengan ini Menyatakan Bahwa
Karya Tulis lmiah (KT/) yang saya ajukan didepan Tim Penguji adalah
ASL/ Hasil Karya Sendiri, Bukan Hasil Jip/akan dan tidak dibuat oleh
siapapun.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan saya bersedia
menerima sanksi apabila pemyataan ini tidak benar.
Makassar, 5 November 2020
~,-. Yem Membuat Pernyataan
~t ~
.. ~~f)AB'l(HF707'76083 ;•
. f;j~
6~0\0'0
ENAM!!IBURUPIAN
~ A,
~ J;.
~...,. .. . NURUL FITRIANINGSIH
Mengetahui
vi
ABSTRACT
vii
KATA PENGANTAR
rahmat dan hidayah yang tiada henti diberikan kepada hamba-NYA. Shalawat dan
salam tak lupa penulis kirimkan kepada Rasulullah Muhammad SAW beserta para
keluarganya, sahabat, dan para pengikutnya. Merupakan nikmat yang tiada ternilai
manakala penulisan Tugas Akhir Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang berjudul “Efektivitas
Makassar"
Tugas Akhir Karya Tulis Ilmiah Yang Penulis buat ini bertujuan untuk
kedua orang tua penulis Alm. Bapak H. Salahuddin dan Ibu Hj. Siti Nuraini yang
senantiasa memberi harapan, semangat, perhatian, kasih sayang dan do’a tulus tak
memberikan semangat hingga akhir studi ini. Dan seluruh keluarga besar atas
segala pengorbanan, dukungan dan do’a restu yang telah diberikan demi
keberhasilan penulis dalam menuntut ilmu. Semoga apa yang telah mereka berikan
kepada penulis menjadi ibadah dan cahaya penerang kehidupan di dunia dan di
akhirat.
Penulis menyadari bahwa penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini tidak akan
terwujud tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Begitu pula
viii
penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih banyak disampaikan dengan
hormat kepada :
Makassar.
2. Bapak Ismail Rasullong, SE., MM, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
3. Bapak Dr. H. Andi Rustam, SE., MM., Ak., CA., CPA sebagai Ketua Prodi
selama dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) hingga seminar hasil.
Makassar.
Perpajakan (D-III) angkatan 2017, Terkhusus Untuk Citra Nur, Nurul Miftahul,
Nuratun dan Magfira yang selalu belajar bersama dan tidak sedikit bantuannya
9. Terima kasih teruntuk yang menemani penulis berjuang, Ainun Zariah, Arjun
Syahputra dan Nurhaqiqi serta semua kerabat yang tidak bisa tertulis satu
ix
dukungannya sehingga penulis dapat merampungkan penulisan Karya Tulis Ilmiah
(KTI) ini.
Akhirnya, sungguh penulis sangat menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah (KTI)
ini masih sangat jauh dari kesempurnaan oleh karena itu, kepada semua pihak,
dan kritikannya demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini. Mudah-mudahan
Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak,
Nurul Fitrianingsih
x
DAFTAR ISI
SAMPUL ................................................................................................... i
MOTTO ................................................................................................... ii
ABSTRAK ............................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
xi
2.2.1 Pengertian Pajak Daerah ............................................8
xii
3.2 Struktural Organisasi/Job Description ...................................20
2015-2019 ..................................................................24
2015-2019 ..................................................................27
2015-2019 ..................................................................29
2015-2019 ..................................................................31
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
BAB I
PENDAHULUAN
dengan cara meninggikan rasa sadar dan pola pikir masyarakat mengenai kewajiban
masyarakat serta masyarakat bisa melihat kinerja pemerintah langsung. Sebab itu,
pembangunan daerah.
yang disebut sebagai Ujung Pandang, Baru pada era reformasi, kota yang menjadi
pusat ekonomi di kawasan Indonesia Timur ini kembali pada nama tradisionalnya
yakni Makassar yang mengandung arti daerah yang bersifat terbuka. Kota terbesar
kedua di luar Pulau Jawa setelah Medan mengandalkan sektor jasa dalam
1
2
seperti Pantai Losari dan benteng Fort Rotterdam. Tidak heran penerimaan pajak
adalah Kontribusi wajib kepada Daerah yang terutang oleh Orang Pribadi atau Badan yang
rakyat.
jawab untuk bertindak secara maksimal supaya pembangunan dalam wilayah bisa
sampai pada target yang ditentukan. Pemilik wewenang dituntut pintar menggali
selain itu pajak daerah merupakan cerminan partisipasi aktif masyarakat dalam
membiayai keperluan dalam memajukan daerah. Oleh sebab itu pemerintah daerah
diantaranya adalah pajak daerah dan retribusi daerah yang sejak lama sudah
menjadi salah satu unsur Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang utama. Dengan
adanya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi
daerahnya.
berkembangnya komponen sektor jasa dan pariwisata adalah pajak restoran. Pajak
restoran adalah salah satu pajak yang tergolong dalam pajak daerah
Asli Daerah serta sebagai sumber pendapatan daerah yang secara bebas dapat
diberikan kepada konsumen bebannya berada pada konsumen. Dalam hal ini,
didukung oleh dasar hukum yang menjadi landasan sehingga yang memiliki
wewenang untuk memungut pajak bisa memutuskan untuk memanfaatkan atau tak
memiliki keinginan serta sadar untuk membantu Negara, dengan ketentuan bahwa
Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan bisa menunjang kesesuaian antara target yang
ditetapkan oleh pemerintah dengan realisasi dalam penerimaan pajak restoran, serta
tahun.
Agar mengetahui efektif dan tidaknya penerimaan pajak restoran dan apakah
ini adalah :
penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pajak restoran dalam upaya
kedepannya.
2.1 Pajak
adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau
Pajak adalah pungutan wajib berupa uang atau barang yang dipungut
pemungutnya adalah :
6
7
1) Menurut Golongannya
a. Pajak langsung, pajak yang wajib di pikul sendiri oleh wajib pajak
Penghasilan.
b. Pajak tidak langsung, pajak yang bisa dialihkan terhadap orang lain.
2) Menurut Sifatnya
Penghasilan.
b. Pajak objektif, adalah pajak yang berdasar pada objeknya, yang tidak
Pertambahan Nilai.
ii. Pajak Kabupaten atau Kota, contoh : Pajak Hotel, Pajak Restoran,
dari pemasukan itu ada di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
Menurut Perda Kota Makassar pasal 2 tahun 2010, Pajak daerah yang
e. Pajak rokok.
a. Pajak hotel
b. Pajak restoran
c. Pajak hiburan
d. Pajak reklame
g. Pajak parkir
Tahun 2012 tentang perubahan atas Perda No 3 tahun 2010. tertera sangat
terperinci bahwa semua jenis pajak daerah wajib memiliki surat dan tak
c. Wilayah pemungutan
d. Masa pajak
e. Penetapan pajak
h. Sanksi administrasi
yaitu :
2009 mengenai pajak daerah dan retribusi daerah. Pungutan pajak restoran
tidak semua ada di seluruh kabupaten/kota yang ada di Indonesia. Hal ini
jelas tentang pajak restoran, agar bisa dijadikan pedoman dikemudian hari.
b. pemilik restoran yaitu orang pribadi atau badan yang didalam perusahaan
pungutan pajak, yang dibuat oleh wajib pajak saat melakukan pembiayaan
pembayaran. Yang termasuk dalam objek pajak restoran yaitu restoran, rumah
pajak dengan tujuan atau potensi riil yang telah dimiliki suatu daerah.
Terdapat 3 (tiga) faktor yang mengancam efektivitas pajak:
1) Menghindari pajak.
2) Kerjasama antara petugas dengan wajib pajak daerah untuk mengurangi
jumlah pajak yang terhutang.
3) Penipuan oleh petugas pajak daerah untuk mengurangi jumlah pajak yang
terhutang.
Jika konsep efektivitas dikaitkan dengan penerimaan pajak restoran
maka efektivitas yang dimaksud adalah seberapa besar realisasi penerimaan
pajak restoran mencapai target yang seharusnya dicapai pada periode tertentu
(Halim, 2001: 158).
Efektivitas menggambarkan kemampuan pemerintah daerah dalam
merealisasikan pajak restoran yang dianggarkan dibandingkan dengan target
yang ditetapkan berdasarkan potensi riil daerah. Adapun rumus yang
digunakan dalam menghitung efektivitas pajak restoran adalah:
Efektivitas pajak restoran = Realisasi penerimaan pajak restoran
Target penerimaan pajak restoran
2. 90%-100% Efektif
19
20
Kepala Badan
Drs. H. Irwan R.
Adnan,M.Si
Kelompok Sekretaris
Jabatan Fungsional H. Jabbar, S.Sos.,M.Si
BidangPendaftaran Bidang Pendaftaran dan Bidang Pajak Daerah II Bidang Koordinasi, Pengawasan dan
Pendataan Perencanaan
dan Pendataan A.Iwan. B. Djemma, SH
Muh.Ambar Sallatu,S.Sos,M.Si
Harryman Herdianto,S.STP,M.AP
A.Iwan. B. Djemma,
SH
3.4 Pembahasan
Sebagaimana telah dikemukakan dalam uraian bab pendahuluan
bahwa Rumusan Masalah penelitian ini ialah : “Bagaimana Efektivitas
pajak restoran dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah di Kota
Makassar?”
Untuk maksud tersebut maka dilakukan penelitian ini pada Kantor
Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar.
3.4.1 Efektivitas Pajak Restoran Kota Makassar Tahun 2015-2019
Efektivitas peneriman Pajak Restoran Kota Makassar tahun
2015-2019, sebagai berikut :
Tabel 3.4 Data Efektivitas peneriman Pajak Restoran Kota
Makassar tahun 2015-2019.
Tahun Target Realisasi Tingkat
Penerimaan Pajak Penerimaan Pajak Efektivitas
Restoran (Rupiah) Restoran (Rupiah) (%)
10,10%-20% Kurang
Sedang
20,10%-30%
40,10%-50% Baik
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat ditarik
kesimpulan bahwa:
1. Tingkat efektivitas penerimaan pajak restoran pada periode 2015-2019
berturut-turut adalah 93,41%, 66,62%, 100,61%, 106,59% dan 113,79%
dengan rata-rata efektivitas penerimaan pajak restoran periode 2015-
2019 sebesar 96,208%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
pada tahun 2015-2019 Pemerintah Kota Makassar mampu
melaksanakan dan meningkatkan kinerja keuangan dalam penerimaan
Pendapatan Asli Daerah secara efektif. Meskipun pada tahun 2016
kurang efektif, namun pada tahun selanjutnya yaitu tahun 2017, 2018
dan 2019 meningkat menjadi sangat efektif.
2. Kontribusi pajak restoran terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota
Makassar pada tahun 2015-2019 berturut-turut sebesar 13,25%,
12,96%, 14,83%, 17,55%, dan 19,61% dengan rata-rata sebesar
15,64%. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa penerimaan pajak
restoran memberikan kontribusi yang kurang terhadap Pendapatan Asli
Daerah. Namun dapat mempengaruhi jumlah Penerimaan Pendapatan
Asli Daerah di Kota Makassar dalam kurun waktu 5 tahun. Dan ini
berarti bahwa pemerintah Kota Makassar harus lebih banyak menggali
potensi pajak restoran secara maksimal.
4.2 Saran
Melihat dari efektivitas dan kontribusi Pajak Restoran terhadap
Pendapatan Asli Daerah dapat menunjukan bahwa tingkat efektivitas Pajak
Restoran cukup tinggi namun kontribusi Pajak Restoran terhadap
Pendapatan Asli Daerah masih kurang.
35
36
Gede Dewa I. Yudi awan Herman. Parsa Wayan I, dan Sarna Kadek.
2013. Kontribusi Pajak Restoran Dalam Meningkatkan Pendapatan
Asli Daerah Kabupaten Bangli. Atau bisa dilihat dalam Web
(https://ojs.und.ac.id/index.php/Kerthanegara/article/view/11895/820
6)
Memah, EW, 2013. Efektivitas dan Kontribusi Penerimaan Pajak Hotel dan
Restoran terhadap PAD Kota Manado.
37
38
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DOKUMENTASI
B. Tampak Dalam
40
41
C. Aktivitas Penelitian
42
D. Surat Penelitian