Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 3 Evolusi
Kelompok 3 Evolusi
Dosen pengampu :
Mia Sartika, M. Pd
Oleh :
ARI HAYATI PURBA
NUR AFIFAH SUWANDA
POOJA HUJAIBAH
Click to edit Master subtitle style
PETUNJUK
ADANYA EVOLUSI
• Darwin
Darwin mengatakan bahwa makhluk makhluk hidup yang terdapat pada lapisan bumi tua
mengadakan perubahan bentuk menyesuaikan dengan lapisan bumi yang lebih muda. Oleh
sebab itu, fosil pada lapisan lapisan bumi yang lebih muda berbeda dengan fosil di lapisan
bumi yang tua.
Click to edit Master subtitle style
BUKTI EVOLUSI
BERDASARKAN FOSIL
,
Click to edit Master subtitle style
,
Fosil Kuda (Bukti Evolusi Yang
Lengkap)
Perkembangan kuda dimulai dari apa yang disebut
Hyracotherium, termasuk kelompok Eohippus yang
muncul dari Eocene awal di Amerika Utara dan
Eropa. Nenek moyang kuda ini hanya sekitar 11 inci,
berleher pendek dan mempunyai kaki depan yang
berbeda dengan kaki belakang. Kaki depan jumlah
jari kakinya empat dan kaki belakang jumlah jarinya
hanya tiga, jari keempat dan kelima masih ada tapi
kecil sekali. Pada Oligocene muncul Mesohippus
yang lebih besar daripada Eohippus, yakni sekitar 24
inci. Kaki depan dan kaki belakang semua berjari
tiga. Pada Miocene dijumpai adanya Parahippus dan
Merychippus, yang pertama adalah pemakan daun
dan yang kemudian adalah pemakan rumput. Baru
pada Pleiocene muncul apa yang disebut Pliohippus
yang jadi sampingnya sudah mereduksi. Pada akhir
Pleiocene sudah muncul nenek moyang kuda yang
berjari satu, yang menyebar ke seluruh dunia kecuali
Australia.
Click to edit Master subtitle style
,
,
Kingdom > filum > kelas > ordo > famili > genus > spesies.
Click to edit Master subtitle style
, Hubungan antara klasifikasi dan filogeni
,
, Click to edit Master subtitle style
,
c. Bukti Dari Anatomi Perbandingan
Pewarisan dengan modifikasi sangat jelas terlihat pada kemiripan anatomi antara
spesies yang dikelompokkan ke dalam kategori taksonomi yang sama. Sebagai contoh elemen
kerangka yang sama menyusun tungkai depan manusia, kadal, kucing, paus, kelelawar, katak
dan burung. Meskipun tungkai tersebut memiliki fungsi yang sangat berbeda.
Tentunya, cara terbaik untuk membangun infrastruktur sayap kelelawar bukan
merupakan cara terbaik untuk membangun sirip paus. Perbedaan anatomi seperti itu tidak
masuk akal jika struktur tersebut secara unik direkayasa dan tidak saling berhubungan. Suatu
penjelasan yang lebih mungkin adalah kemiripan tungkai depan ini akibat diturunkannya
semua vertebrata dari suatu leluhur yang sama. Tungkai depan, sirip, dan lengan dari
vertebrata yang berbeda adalah variasi dari pokok struktur dasar yang sama. Akibat fungsi
yang berbeda pada setiap spesies, maka struktur dasarnya dimodifikasi.
Beberapa struktur homolog yang lebih menarik adalah organ vestigial (organ sisa
yang tidak berguna lagi), yaitu struktur dengan arti penting yang kecil, jika ada, bagi organisme
tersebut. Organ vestigial merupakan sisa-sisa historis dari struktur yang memiliki fungsi
penting pada leluhurnya. Sebagai contoh, paus masa kini tidak memiliki tungkai belakang
tetapi memiliki sisa tulang pelvis dari kaki leluhur daratnya yang berkaki empat.
Click to edit Master subtitle style
,
Struktur
homolog, tanda-
tanda anatomis
proses evolusi
Click to edit Master subtitle style
,
Perbandingan
embrio
vertebrata
Click to edit Master subtitle style
,
,