Professional Documents
Culture Documents
Materi Hukum Acara Pidana - Unpam
Materi Hukum Acara Pidana - Unpam
Penyelidikan
2 (dua) bagian yaitu:
a. Kewenangan berdasarkan kewajiban
(hukum),
b. Kewenangan berdasarkan Perintah
Penyidik.
Bagi Terdakwa/PH
3 Merupakan dasar untuk
mempersiapkan pembelaan.
Pasal 14 huruf d KUHAP
Penuntut Umum mempunyai wewenang
membuat Surat Dakwaan.
Dakwaan Tunggal
Hanya satu tindak pidana yang Dakwaan Kumulatif
didakwakan
Digunakan apabila kpd terdakwa didakwakan
bbrp tindak pidana sekaligus & tindak pidana
Dakwaan Alternatif tsb masing2 berdiri sendiri (Concursus Realis)
Disusun atas beberapa lapisan yang satu
mengecualikan dakwaan pd lapisan yg lain Dakwaan Kombinasi / Gabungan
Mrpk perkembangan baru dlm praktik
i Subsidiair
Dakwaan sesuai dgn perkembangan di bid
Digunakan apabila suatu tindak pidana kriminalitas yg smakin variatif baik dlm
menyentuh bbrp ketentuan pidana, tp blm dpt bentuk maupun modus operandi yg
diyakini kepastian ttg kualifikasi & ketentuan digunakan
pidana yg lbh tepat dpt dibuktikan
Pertama
Primair Primair
Pasal 362
KUHP
“ATAU” Subsidiair Subsidiair “DAN”
Lbh Subsdr ATAU
Kedua
Persiapan Pembuatan Surat Dakwaan
01. Penelitian Berkas Perkara
06. Konsep Surat Dakwaan Difokuskan pada terpenuhinya
Matrik surat dakwaan yg telah kelengkapan formil & materiil, guna
tersusun mrpk esensi dakwaan mengetahui sejauh mana fakta2 hasil
yg berfungsi sbg kendali dlm penyidikan dapat mendukung
merumuskan konsep surat perumusan surat dakwaan beserta
dakwaan. upaya pembuktiannya.
Tujuan Pembuktian:
PENGERTIAN: TUJUAN PEMBUKTIAN:
4 PUTUSAN
REQUISITOIR – PLEIDOI
3 REPLIK-DUPLIK
1
EKSEPSI /JAWABAN/PUT.SELA
PEMERIKSAAN ID TERDAKWA,
PEMBACAAN S.DAKWAAN
SIDANG PEMBUKTIAN
Pemeriksaan
Pemeriksaan Tanggapan/
Silang oleh
SAKSI (+ Brg Pertanyaan
Hakim, JPU,
Bukti) Psl.160 Terdakwa
PH.
Pemeriksaan Pemeriksaan
Tanggapan/ AHLI (+ Brg
Silang oleh
Pertanyaan Bukti)
Hakim, JPU,
Terdakwa
PH.
Pemeriksaan Dinyatakan
Pemeriksaan
AB Ket. Ditutup oleh
AB SURAT
Terdakwa Hakim
SISTEM PEMBUKTIAN DAN ALAT BUKTI
Negatieve Wettelijk Bewijs Theory
2 Alat Bukti yang sah + Keyakinan Hakim
Syarat Sahnya:
1. Syarat Formil
(Psl 160, 171, 185)
2. Syarat Materil
(Psl. 1 butir 26- 27)
Pengecualian:
1. Absolut (Psl.171)
2. Relatif
(Psl. 168 jo.169 & 170)
ALAT BUKTI KETERANGAN AHLI
MACAM / KATEGORI:
1. Deskundige: Arsitek,
Ahli ekonomi, Ahli Pajak
2. Getuige Deskundige:
Dokter Forensik
3. Zaakundige: Ahli Racun
/ Balistik
TATA CARA PEMERIKSAAN AHLI
Pertanyaan • MH / JPU
/ PH
PERTANYAAN AHLI (DARI JPU)
4 Tanggapan
Terdakwa
3
PH/Terdakw
a
2
JPU
1
MH
PERTANYAAN AHLI (DARI TERDAKWA)
Tanggapan
PH MH JPU
TDW
ALAT BUKTI SURAT
Pengertian:
Pasal 187 KUHAP
Kategori:
1. Resmi (Psl.187 a,b,c)
2. Tak Resmi (Psl 187 d)
Kekuatan Pembuktian?
PEMERIKSAAN SURAT / BARANG BUKTI
• Sumber Petunjuk:
Pasal 188 ayat (2).
1
Bagi Hakim
Menjadi bahan atau memberi
corak terhadap putusan yg akan
2 Bagi JPU
Sebagai landasan apakah
terdakwa dituntut pemidanaan,
dijatuhkan
Menjadi bahan penilaian thd
atau pelepasan dr segala tuntutan
fakta2 yg ditemukan unt menjadi hukum, atau pembebasan.
bahan keyakinannya. Sebagai tolak ukur perlu atau
tidaknya melakukan upaya hukum.
Bagi Terdakwa/PH
3 Menjadi bahan terdakwa/PH dlm mempersiapkan pembelaannya agar
ia dapat mencounter argumentasi yg dibuat oleh Penuntut Umum
dlm tuntutannya apabila dirasa tdk memenuhi rasa keadilan.
Pasal 182 (1) KUHAP
Setelah pemeriksaan persidangan perkara
pidana di depan pengadilan dinyatakan
selesai, JPU mengajukan tuntutan pidana.
32
PUTUSAN PEMIDANAAN
Wewenang Mengadili:
- Jika titik berat kerugian yg ditimbulkan oleh
TP itu terletak pd kepentingan militer, maka
diadili oleh pengadilan dlm lingkungan
peradilan militer, yaitu pengadilan militer /
Perkara
-
mahkamah militer;
apabila terjadi perbedaan pendapat antara
Jaksa dengan Oditur Militer ttg pengadilan
Koneksitas
yg berwenang mengadili, diputus oleh JA
bersama dengan Oditur Jenderal.
* Terima kasih