KELOMPOK 3 B1

 Islamiyah Suci Ramadhani Arham (PO714203191049)

 Khaerunnisa Amir (PO714203191050)
 Lisna Susiana (PO714203191051)
 Magfirah Muradifah (PO714203191052)
 Maulana Muhammad syafiq (PO714203191053)

PEWARNAAN HISTOLOGI HEMATOKSILIN EOSIN

A. SAMPEL
1. Jaringan

B. PROSEDUR KERJA

1. Deparafinisasi preparat yang telah kering dalam xylol sebanyak 3 kali (masing-
masing selama 10-15 menit).

2. Masukkan ke dalam alkohol 96% sebanyak 2 kali (masing-masing selama 5 menit).

3. Cuci dengan air mengalir sampai alkohol hilang.

4. Masukkan ke dalam cat hematoksilin selama 7-10 menit.

5. Cuci dengan air mengalir sampai tidak luntur.

6. Celupkan ke dalam HCl sebanyak 2 kali celup untuk dekolorisasi.

7. Cuci kembali dengan air mengalir.

8. Rendam di dalam air sebentar sampai warna menjadi biru.

9. Masukkan ke dalam cat eosin selam 3-5 menit.

10. Cuci dengan air mengalir.

11. Masukkan ke dalam larutan alkohol 1.

12. Masukkan ke dalam larutan alkohol 2.

13. Cuci dengan air mengalir.

 14. Tekan preparat dengan kertas, lap dengan kapas.

15. Masukkan ke dalam xylol.

16. Tekan kembali preparat dengan kertas, lap dengan kapas.

17. Lakukan Mounting, dan beri nomor laboratorium.

PEWARNAAN GIEMSA

A. SAMPEL
1. Aspirasi jarum halus (AJH) ,
2. Endapan cairan yang telah di centriduge

B. PROSEDUR KERJA

1. Setelah preparat kering, preparat digenangi dengan methanol selama 3 menit

2. Diwarnai dengan pewarnaan giemsa (1:5) selama 5-10 menit
3. Dicuci dengan air mengalir
4. Setelah slide kering, dilakukan mounting media dengan entellan diatas objek glass
dan ditutup dengan deck glass (tidak boleh ada gelembung agar rata
pemandangannya).

PEWARNAAN PAPANICOLAUO

A. SAMPEL
1. Urine
2. Pap Smear
3. Bucal smear

B. PROSEDUR KERJA
1. Setelah dilakukan squash objek glass, segera fiksasi objek glass dalam alkohol 96%
(tanpa menunggu kering) selama 30 menit
2. Dicelupkan kedalam alkohol 70 % sebanyak 10 kali celup
3. Dicelupkan kedalam alkohol 50 % sebanyak 10 kali celup
4. Dicelupkan kedalam air sebanyak 10 kali celup
5. Dicelupkan kedalam air selama 1 menit
6. Dicelupkan kedalam Harris Hematoxylin selama 5 menit
7. Dicuci dengan air selama 1 menit
8. Dicelupkan kedalam HCl 0,4 % sebanyak 1 kali celup untuk menurunkan intensitas
warna hematoxylin
9. Dicuci dengan air selama 2-3 menit
10. Dicelupkan kedalam litium karbonat 5 % sebanyak 3 kali celup untuk mengkonversi
warna ungu hematoxylin dari ungu menjadi biru
11. Dicuci dengan air selama 1 menit
12. Dilakukan dehidrasi dengan mencelupkan preparat ke alkohol dengan konsentrasi
bertingkat mulai dari 50 %, 70 %, 80 % dan 96 % masing-masing sebanyak 10 kali
celup
13. Dicelupkan kedalam Orange G selama 3 menit
14. Dicelupkan kedalam dua chamber yang berisi alkohol 96 % masing-masing sebanyak
10 kali celup
15. Dicelupkan kedalam eosin alkohol selama 3 menit
16. Dicelupkan kedalam dua chamber yang berisi alkohol 96 % masing-masing sebanyak
10 kali celup
17. Dicelupkan kedalam dua chamber yang berisi etanol absolut masing-masing sebanyak
10 kali celup
18. Dicelupkan kedalam tiga chamber yang berisi xylol masing-masing selama 1 menit
19. Dilakukan mounting media dengan entellan diatas objek glass dan ditutup dengan deck
glass
20. Periksa dibawah mikroskop pembesaran lensa objektif 100 kali