Organisasi kehidupan merupakan susunan kelompok makhluk

hidup dimulai dari yang sederhana hingga yang terkompleks.

Organisasi kehidupan tersebut bermula dari
1. Atom
2. Molekul
3. Sel Makhluk hidup adalah suatu organisme yang dapat
4. Jaringan Pengertian Makhluk Hidup mempertahankan dirinya dari berbagai perubahan lingkungan
5. Organ Organisasi Kehidupan dan dapat berkembang biak untuk melestarikan jenisnya.
6. Sistem Organ
7. Organisme
8. Populasi 1.Bernapas
9. Komunitas 2.Bergerak
10. Bioma 3.Peka Terhadap Rangsangan
11. Biosfer 4.Beradaptasi Dengan Lingkungan
Ciri-ciri Makhluk Hidup 5.Bereproduksi
6.Pertumbuhan dan Perkembangan
Untuk mengklasifikasikan makhluk hidup harus melalui 7.Regulasi
serangkaian tahapan. Tahapan tersebut diantaranya adalah : 8.Membutuhkan Energi
1.Pengamatan sifat makhluk hidup
Pengamatan merupakan proses awal klasifikasi, yang
MAKHLUK HIDUP 9.Ekskresi

dilakukan dalam proses ini adalah melakukan identifikasi

makhluk hidup satu dengan makhluk hidup yang lainnya.
Mengamati dan mengelompokkan berdasarkan tingkah laku,
bentuk morfologi, anatomi, dan fisiologi.
2.Pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan pada ciri yang
diamati
hidup berdasarkan persamaaan
Hasil pengamatan kemudian diteruskan ke tingkat
pengelompokkan makhluk hidup. Dasar pengelompokkannya
makhluk hidup untuk
adalah ciri dan sifat atau persamaan dan perbedaan makhluk
hidup yang diamati.
Tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup adalah untuk
mempermudah mengenali, membandingkan, dan mempelajari
makhluk hidup. Tujuan khusus/lain klasifikasi makhluk hidup
adalah sebagai berikut:
1.Mengelompokkan makhluk
Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup dan perbedaan ciri-ciri yang dimiliki
Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup
2.Mendeskrpsikan ciri-ciri suatu jenis
membedakannya dengan makhuk hidup dari jenis yang lain
3.Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup

3.Pemberian nama makhluk hidup 4.Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui

Pemberian nama makhluk hidup merupakan hal yang namanya

penting dalam klasifikasi. Ada berbagai sistem penamaan
makhluk hidup, antara lain pemberian nama dengan sistem
tata nama ganda (Binomial Nomenclature) dan trinomial.
Dengan adanya nama makhluk hidup maka ciri dan sifat
makhluk hidup akan lebih mudah dipahami.