You are on page 1of 19

HUBUNGAN ANTAR

MANUSIA

Dosen Pengampu : Suci Rahmani N, SST., M.Keb


TUJUAN INSTRUKSIONAL
• UMUM • KHUSUS
Setelah menyelesaikan Pada akhir perkuliahan
mahasiswa akan dapat :
subpokok bahasan ini,
diharapkan mahasiswa 1. Menjelaskan pengertian
hubungan antar manusia.
akan dapat memahami
2. Menyebutkan tujuan
tentang Hubungan dari hubungan antar
Antar Manusia. manusia.
3. Menyebutkan faktor
faktor yang mendasari
interaksi sosial.
4. Menjelaskan tentang
teori Johary Windows
1. PENGERTIAN
 Menurut Hugh Cabot dan Josep A Khal
(1967)
Hubungan antar manusia adalah suatu sosiologi
konkrit karena meneliti situasi kehidupan
khususnya masalah “interaksi” dengan pengaruh
psikologisnya.
Kesimpulan dan asumsi (Aboth & Kahl) :
Interaksi adalah mengakibatkan dan menghasilkan
adaptasi secara timbal balik yang mencakup
kecakapan dalam adaptasi dengan situasi baru.
 Menurut H. Bonner (1975)
Interaksi : Hubungan antara dua atau lebih
individu manusia dan perilaku individu yang satu
mempengaruhi, mengubah dan memperbaiki
perilaku individu yang lain atau sebaliknya.
Hubungan antar manusia dalam arti
sempit yaitu interaksi antara
seseorang dengan orang lain dalam
situasi kerja dan dalam organisasi
kekaryaan

Hubungan antar manusia dalam arti


luas adalah
menemukan,mengidentifikasi masalah
dan membahasnya untuk mencari
pemecahan.
2. TUJUAN
Tujuan penggunaan hubungan antar
manusia adalah
a. Memanfaatkan pengetahuan tentang
faktor sosial dan psikologis dalam
penyesuaian diri manusia sehingga
terjadi keselarasan dan keserasian,
dengan konflik seminimal mungkin.
b. Memenuhi kebutuhan antara individu
yang satu dengan yang lain.
c. Memperoleh pengetahuan dan
informasi baru.
d. Menumbuhkan sikap kerjasama.
e. Menghilangkan sikap egois/paling benar.
f. Menghindari dari sikap stagnan karena
“manusia adalah makhluk homo socius”;
mengubah sikap dan perilaku diri sendiri dan
orang lain serta memberikan bantuan.
g. Menemukan diri sendiri
h. Menemukan dunia luar
i. Membentuk dan memelihara hubungan yang
bermakna dengan orang lain.
j. Mengubah perilaku sendiri dan orang lain
k. Memberikan bantuan
Berbagai jenis interaksi dapat terjadi baik di
organisasi (Higgins,1982), dikelompok maupun
dimasyarakat antara lain:

1. Individu dengan individu


2. Individu dengan kelompok dan sebaliknya
3. Individu dgn organisasi dan sebaliknya
4. Kelompok dgn kelompok
5. Kelompok dgn organisasi dan sebaliknya
6. Individu dengan dirinya sendiri
7. Individu dengan masyarakat dan sebaliknya
1. Trust (percaya)
 Menerima
 Empaty
 Kejujuran
2. Sikap Supportif
sikap yang mengurangi sikap defensif
dalam komunikasi.
3. Sikap Terbuka (Open Mindedness)
Faktor-faktor yang menumbuhkan
hubungan antar manusia
Faktor
yang
mendasari
imitasi
interaksi
sosial
sugesti
Identifikasi
simpati
Faktor-faktor yang menumbuhkan
hubungan antar manusia
Faktor yang
menentukan
interaksi
Rasa percaya (trust)
sosial

Sikap sportif

Sikap terbuka dan


tertutup
Tekhnik-tekhnik Hubungan Antar Manusia
Tindakan Kontak Komunikasi
Sosial Sosial Sosial

Tindakan rasional Cara pihak Proses


instrumental berkomunikasi Komunikasi

Tindakan rasional Hubungan dg


Cara terjadinya
berorientasi nilai orang lain

Tindakan
tradisional

Tindakan afektif
“KONSEP DIRI”
Pandangan kita mengenai siapa diri kita
Paling awal biasa yang dpengaruhi oleh
orang dekat (significant others)
Perilaku-umpan balik-konsep diri
Identitas etnik merupakan unsur
penting
Dikembangkan melalui interaksi dengan
orang lain,dilakukan dgn komunikasi
Berlangsung sepanjang hidup, dapat
berubah-ubah
TEORI JOHARY
WINDOWS
4 kuadran
open area
blind area
hidden area
unknown area
Open area/ wilayah
terbuka
Kelemahan dan kekurangan kita
diketahui oleh orang lain
Adanya keterbukaan, tidak ada yang
disembunyikan pada orang lain
Kunci sukses
Semakin lebar komunikasi cenderung
semakin bagus
Blind Area/ wilayah buta
Perbuatan komunikator diketahui
org lain tetapi dia sendiri tidak
menyadari yang dilakukan
Semakin lebar komunikasi menjadi
sulit
Ada pada setiap manusia, sulit
menghilangkan, hanya mengurangi
Konselor harus bercermin pada nilai,
norma, hukukm yang diikuti orang
lain
Hidden area/ wilayah
tersembunyi
Konseling bersikap tertutup, orang
lain tidak perlu tahu
Over disclose : terlalu banyak
mengungkapkan segala sesuatu
Under disclose : terlalu
menyembunyikan sesuatu
Memiliki wilayah ini ada keuntungan
dan kerugiannya
Unknown area/ wilayah
tidak dikenal
• Wilayah paling kritis dalam
komunikasi
• Konselor tidak mengenal dirinya
sendiri, orang lain pun tidak mengenal
diri konselor
• Sering terjadi kesalahpahaman dalam
pergaulan sehari-hari
Terima kasih

You might also like