You are on page 1of 8

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN MAHASISWA

BERPRESTASI PADA UNIVERSITAS BUDI DARMA MEDAN


DENGAN METODE MAUT (Multi Attribute Utility Theory)
1
Khamsah Anugrah P. Nasution, 2 Muhammad Karel,
Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Prodi Teknik Informatika Universitas Budi Darma, Medan, Indonesia

Email: 1Khamsahanugrah@gmail.com, 2Karelmuhammad98.com


Abstrak- Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun oleh Dikti sejak
tahun 2004. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk memilih dan memberikan penghargaan kepada mahasiswa yang berhasil
mencapai prestasi tinggi, baik prestasi kurikuler, maupun ekstrakurikuler. Oleh karena itu, di setiap perguruan tinggi perlu
diidentifikasi mahasiswa yang dapat melakukan keduanya dan diberikan penghargaan sebagai mahasiswa yang berprestasi, yakni
dengan melakukan seleksi mawapres di tingkat Perguruan tinggi. Didalam perguruan tinggi ada salah satu program dimana
mahasiswa akan dipilih dan berhak dijadikan sebagai mahasiswa berprestasi dan diberi penghargaan setiap tahunnya. Dalam
proses menentukan mahasiswa berprestasi di Universitas Budi Darma Medan masih dilakukan secara manual. Hal tersebut
memungkinkan terjadinya kesalahan dalam penilaian dan pengolahan data informasi mahasiswa. Untuk itu perlunya dibuat
sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat membantu menentukan predikat mahasiswa berprestasi dan dapat
memperhitungkan segala kriteria. Menentukan predikat mahasiswa berprestasi merupakan masalah yang membutuhkan beberapa
proses penilaian. Sehingga dalam penyelesaiannya diperlukan sebuah sistem pendukung keputusan yang multi proses. Tata cara
yang digunakan dalam penelitian ini yakni Metode MAUT. Metode MAUT merupakan memperoleh sesuatu sistem data
pendukung keputusan untuk perusahaan dengan tingkatan akurasi informasi yang besar, sehingga dengan memakai tata cara ini
diharapkan bisa menentukan mahasiswa berprestasi serta proses pengolahan data yang lebih efisien.
Kata kunci: Mahasiswa Berprestasi, Sistem Pendukung Keputusan, Metode MAUT(Multi Attribute Utility Theory)

Abstract- Selection of Outstanding Students (Pilmapres) is a routine activity carried out annually by Dikti since 2004. This
activity is an activity to select and give awards to students who have achieved high achievements, both curricular and
extracurricular achievements. Therefore, in every tertiary institution, it is necessary to identify students who can do both and be
rewarded as outstanding students, namely by selecting mawapres at the university level. In higher education, there is a program
where students will be selected and entitled to become outstanding students and are given awards every year. In the process of
determining outstanding students at Budi Darma University, Medan is still done manually. This allows for errors in the
assessment and processing of student information data. For this reason, it is necessary to make a decision support system that can
help determine the predicate of outstanding students and can take into account all criteria. Determining the predicate of
outstanding students is a problem that requires several assessment processes. So that the solution requires a multi-process
decision support system. The procedure used in this research is the MAUT method. The MAUT method is to obtain a decision
support data system for companies with a large level of information accuracy, so that by using this procedure it is hoped that it
can determine outstanding students and a more efficient data processing process.
Keywords: Student Achievement, Decision Support System, MAUT Method (Multi Attribute Utility Theory)
1. PENDAHULUAN
Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun oleh Dikti
sejak tahun 2004. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk memilih dan memberikan penghargaan kepada mahasiswa
yang berhasil mencapai prestasi tinggi, baik prestasi kurikuler, maupun ekstrakurikuler. Dengan kegiatan ini,
mahasiswa diharapkan tidak hanya menekuni ilmu dalam bidangnya saja, tetapi juga beraktivitas untuk
mengembangkan softskill-nya. Karena di dalam era persaingan bebas, dibutuhkan lulusan yang memiliki
kemampuan hard skills dan soft skills yang seimbang. Oleh karena itu, di setiap perguruan tinggi perlu diidentifikasi
mahasiswa yang dapat melakukan keduanya dan diberikan penghargaan sebagai mahasiswa yang berprestasi, yakni
dengan melakukan seleksi mawapres di tingkat Perguruan tinggi.[1]
Didalam perguruan tinggi ada salah satu program dimana mahasiswa akan dipilih dan berhak dijadikan sebagai
mahasiswa berprestasi dan diberi penghargaan setiap tahunnya. Dalam proses menentukan mahasiswa berprestasi di
Universitas Budi Darma Medan masih dilakukan secara manual. Hal tersebut memungkinkan terjadinya kesalahan
dalam penilaian dan pengolahan data informasi mahasiswa. Untuk itu perlunya dibuat sebuah sistem pendukung
keputusan yang dapat membantu menentukan predikat mahasiswa berprestasi dan dapat memperhitungkan segala
kriteria. [2]
Menentukan predikat mahasiswa berprestasi merupakan masalah yang membutuhkan beberapa proses penilaian.
Sehingga dalam penyelesaiannya diperlukan sebuah sistem pendukung keputusan yang multi proses . Dalam
pelaksanaannya terdapat sebagian tata cara dalam SPK yang kerap ditemukan, semacam SAW, WP, WASPAS,
MOORA, TOPSIS, Promethee, ELECTRE serta lain- lain. Tata cara yang digunakan dalam penelitian ini yakni
Metode MAUT. Metode MAUT merupakan memperoleh sesuatu sistem data pendukung keputusan untuk
perusahaan dengan tingkatan akurasi informasi yang besar. Ada pula tata cara yang diterapkan dalam riset ini
merupakan tata cara MAUT, dengan memakai tata cara ini diharapkan bisa menentukan mahasiswa berprestasi serta
proses pengolahan data yang lebih efisien.[3]
Pengambilan metode MAUT (Multi Attribute Utility Theory) berlandaskan penelitian terdahulu. Peneliti
terdahulu yang dilakukan Pristiwati Fitriani pada tahun 2020 Pembelian Smartphone Android dengan metode Multi
Attribute Utility Theory (MAUT) menghasilkan perangkingan yang terbaik adalah SP2 dengan nilai 0,657368088
menjadi pendukung kepeutusan yang tepat pada pembelian Smartphone Android setelah SP4 dan SP1 dan SP3
Terahir.[4] Penelitian terdahulu selanjutnya Wira Apriani pada tahun 2019 dengan Pemilihan PimpinanMetodeMulti
Attribute Utility Theory(MAUT) PT.Sagami Indonesia menghasilkan perangkingan terbaik adalah dengan nama
Sree, nilai 83.60 dan Rekomendasi 1 pada PT. Sagami indonesia.[5] Peneliti terdahulu berikutnya Dasril Aldo dkk
pada tahun 2019 dengan Penilaian Kinerja Dosen dengan menggunakan metode MAUT Multi Attribute Utility
Theory ) menghasilkan perangkingan DSN-01 dengan nilai0,9 dan keputusan kinerja baik. [6] Peneliti terdahulu
yang terakhir dilakukan Ramadiani Ramadiani dkk pada tahun 2018 dengan pemilihan tenaga kesehatan teladan
menggunakan metode Multi-Attribute Utility Theory menghasilkan perangkingan A3 = 319,95, sehingga alternatif
A3 adalah alternatif yang terpilih sebagai alternatif dengan tenaga kesehatan teladan yaitu tenaga kesehatan atas
nama Dr. H. Yazid Muchammad Nur.[7]
Berdasarkan dengan pembahasan diatas maka penelitian yang akan lakukan adalah membuat Sistem Pendukung
Keputusan dalam pemilihan mahasiswa berprestasi degan metode MAUT pada Universitas Budi Darma Medan

2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian
Dalam melakukan penelitian ini, penulis melakukan beberapa tahapan – tahapan untuk mendapatkan suatu data yang
penulis perlukan yaitu sebagai berikut :
a) Studi Pustaka
Dalam tahapan ini melakukan proses pengumpulan bahan – bahan referensi dari buku, artikel, jurnal, makalah
maupun situs internet, metode MAUT serta referensi lainnya untuk membantu tujuan penelitian.
b) Penerapan Metode MAUT
Tahapan ini merupakan tahapan yang sangat penting dalam sebuah penelitian. Adapun metode yang diterapkan
di dalam penelitian ini adalah Metode MAUT (Multi Attribute Utility Theory).
c) Pengambilan Kesimpulan
Pada tahapan ini bertujuan untuk menjelaskan pengukuran kinerja unit kegiatan mahasiswa berdasarkan setiap
kriteria dan pembobotan nilai.

Dari hasil tahapan penelitian diperoleh gambar 1 sebagai berikut :

Mulai

Studi Kepustakaan

Penerapan Metode MAUT

Metode MAUT
Mempersiapkan Matriks Keputusan
Menghitung Normalisasi
Menghitung Utilitas Marjinal
Menghitung Utilitas Akhir

Pengambilan Kesimpulan

Selesai

Gambar 1. Tahapan Penelitian


2.2 Sistem Pendukung Keputusan
Sistem pendukung keputusan (SPK) adalah suatu sistem yang berbasis komputer untuk menghasilkan sebuah
alternatif keputusan serta membantu manajemen dalam memutuskan berbagai permasalahan. Sistem pendukung
keputusan bertujuan untuk menyediakan berbagai informasi, membimbing serta memberikan prediksi dan
mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan sebuah keputusan.[8]

2.3 Mahasiswa Berprestasi


Menurut buku Pedoman Pemilihan Mahasiswa Berprestasi yang diterbitkan oleh Ristekdikti tahun 2017, mahasiswa
berprestasi adalah mahasiswa yang berhasil mencapai prestasi tinggi baik kurikuler, kokurikuler, maupun
ekstrakurikuler sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Pemilihan mahasiswa berprestasi (Pilmapres) dilaksanakan
secara berjenjang mulai dari tingkat jurusan/departemen/bagian, fakultas, perguruan tinggi, sampai tingkat nasional
dengan prosedur-prosedur pemilihan yang sudah ditentukan.[9]

2.4 Metode MAUT


Metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT) adalah suatu skema yang evaluasi akhir, v(x), dari suatu objek x
didefinisikan sebagai bobot yang dijumlahkan dengan suatu nilai yang relevan terhadap nilai dimensinya. Ungkapan
yang biasa digunakan untuk menyebutnya adalah nilai utilitas.[10]
Langkah-Langkah Penyelesaian :
1. Mempersiapkan Matrik Keputusan ( X ij )

[ ]
X 11 X ij ⋮ X 1 n
X X ⋮ X1n
X ij = ij ij (1)
⋮ ⋮ ⋮ ⋮
X m 1 X mj ⋮ X mn
Keterangan:
X ij : Matrik Keputusan alternatif i pada kriteria j
r ij : Elemen dari matriks keputusan untuk alternatif dengan atribut j
i : Alternatif (Baris)
j : Atribut/Kriteria (Kolom)
n : Jumlah/Atribut (Kriteria)
m : Jumlah Alternatif (Baris)
¿
2. Menghitung Normalisasi (r ij )

X ij −min ( X ij )
r ¿ij = (max) (2)
max ( X ij ) −min ( X ij )

r ¿ij =1+
( min ( X ij ) −X ij
max ( X ij )−min ( X ij ) ) (min) (3)

Keterangan:
¿
r ij : Jumlah yang dinormalisasi dari matriks keputusan dari alternatif

r ij : Elemen dari matriks keputusan untuk alternatif dengan atribut j


i : Alternatif
n : Jumlah Kriteria
j : Kriteria

3. Menghitung Utilitas Marjinal (uij )


2
( r¿ij )
exp −1
uij = (4)
1.71
Keterangan:
uij : Utilitas Marjinal
¿
r ij : Jumlah yang dinormalisasi dari matriks keputusan dari alternatif
e : Eksponensial
i : Alternatif (Baris)
j : Atribut/Kriteria (Kolom)
4. Menghitung Utilitas Akhir (ui )

n
ui=∑ uij∗w ij (5)
j=1

Keterangan:
ui : Utilitas Akhir

uij : Utilitas Marjinal

w ij : Bobot alternatif i ke j
i : Alternatif (Baris)
j : Atribut/Kriteria (Kolom)

3. HASIL DAN PEMBAHASAN


Pada pembahasan ini proses penentuan pengukuran kinerja unit kegiatan mahasiswa dengan menerapkan metode
MAUT ( Multi Attribute Utility Theory ). Langkah pertama yang harus dilakukan untuk memulai perhitungan adalah
menentukan kriteria – kriteria penilaian.

3.1 Penentuan Kriteria, Bobot dan Alternatif


3.2 Penerapan Metode MAUT
REFERENCE

.[1] R. Ramadiani and A. Rahmah, “Sistem pendukung keputusan pemilihan tenaga kesehatan teladan
menggunakan metode multi-attribute utility theory,” Regist. J. Ilm. Teknol. Sist. Inf., vol. 5, no. 1, pp. 1–12,
2019, doi: 10.26594/register.v5i1.1273.

[2] L. Cahyani, M. Arif, and F. Ningsih, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi
Menggunakan Metode MOORA (Studi Kasus Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Trunojoyo Madura),” J.
Ilm. Edutic, vol. 5, no. 2, pp. 108–114, 2019, [Online]. Available:
https://journal.trunojoyo.ac.id/edutic/article/view/5354.

[3] R. Sari, “Sistem Pendukung Keputusan Kelayakan Pemberian Bantuan PKH Dengan Metode Multi
Attribute Utility Theory ( MAUT ) ( Studi Kasus : Desa Bulumario Kecamatan Sipirok ),” vol. 5, pp. 234–
239, 2021, doi: 10.30865/komik.v5i1.3736.

[4] D. Herawatie and E. Wuryanto, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi dengan
Metode Fuzzy TOPSIS,” J. Inf. Syst. Eng. Bus. Intell., vol. 3, no. 2, p. 92, 2017, doi: 10.20473/jisebi.3.2.92-
100.

[5] S. Kasus, P. Pertanian, N. Samarinda, A. Franz, and S. Karim, “Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Dengan Metode Fuzzy Weighted Product ( Fwp ),” vol. 1, pp. 67–71,
2022.

[6] P. Fitriani, “Sistem Pendukung Keputusan Pembelian Smartphone Android dengan Metode Multi Attribute
Utility Theory (MAUT),” Mantik Penusa, vol. 4, no. 1, pp. 6–11, 2020, [Online]. Available: http://www.e-
jurnal.pelitanusantara.ac.id/index.php/mantik/article/view/711.

[7] K. Dosen, “1) , 2) , 3),” vol. 7, no. 2, 2019.

[8] M. L. O. Mardin, A. Fuad, and H. K. Sirajuddin, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perumahan
Dengan Menggunakan Metode Multi Attribute Utility Theory,” J. Ilm. Ilk. - Ilmu Komput. Inform., vol. 4,
no. 2, pp. 85–92, 2021, doi: 10.47324/ilkominfo.v4i2.129.

[9] W. Apriani, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pimpinan Dengan Metode Multi Attribute Utility
Theory (MAUT) di PT. Sagami Indonesia,” J. Mantik, vol. 3, no. January, pp. 31–38, 2019.

[10] Ilham, I. Gede Suwijana, and Nurdin, “Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Beasiswa Pada Smk 2
Sojol Menggunakan Metode Ahp,” J. Elektron. Sistim Inf. Dan Komput., vol. 4, no. 2, pp. 48–58, 2018.
4. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA

You might also like