You are on page 1of 7

RISIKO HIPOTERMI

Definisi :Rentan terhadap kegagalan termoregulasi yang dapat mengakibatkan suhu tubuh
dibawah rentang normal diurnal, yang dapat mengganggu kesehatan.
Faktor Resiko :
 Agens farmaseutikal  Pemakaian pakaian yang tidak adekuat
 Berat badan ekstrem  Penurunan laju metabolisme
 Ekonomi rendah  Terapi radiasi
 Kerusakan hipotalamus  Terapi beraktivitas
 Konsumsi alkohol  Transfer panas (mis. Konduksi,
 Kurang pengetahuan pemberi asuhan konveksi, evaporasi, radiasi)
tentang hipotermia  Trauma
 Kurang suplai lemak subkutan  Usia
 Lingkungan bersuhu rendah
 Malnutrisi
Dewasa dan anak : suhu tubuh rendah akut

 Hipotermia berat, suhu inti mendekati  Hipotermia sedang, suhu inti


300 C mendekati 320 C
 Hipotermia ringan, suhu inti
mendekati 350 C
Dewsa dan anak : pasien cidera

 Hipotermia berat, suhu inti mendekati  Hipotermia suhu inti mendekati 350 C
320 C
Neonatus

 Hipotermia tingkat 1, suhu inti  Memandikan bayi baru lahir terlalu


mendekati 36,50 C dini
 Hipotermia tingkat 2, suhu inti  Peningkatan area permukaan tubuh
mendekati 360 C terhadap rasio berat badan

 Hipotermia tingkat 3, suhu inti  Peningkatan kebutuhan oksigen


mendekati 350 C  Peningkatan pulmonary vascular
rasistant (PVR)
 Hipotermia tingkat 4, suhu inti
mendekati 340 C  Penundaan menyusu ASI
 Kontrol vaskular tidak efektif  Penurunan laju metabolik
 Melahirkan di luar rumah sakit  Termogenesis menggigil tidak efektif
tanpa rencana
 Melahirkan di luar rumah sakit
yang berisiko tinggi

NOC : Termoregulasi Kode : 0800


Definisi : Keseimbangan antara produksi panas, mendapatkan panas dan kehilangan panas
Berat Cukup Sedang Ringan Tidak
Berat ada
SKALA OUT OUTCOME
SKALA COME 1 2 3 4 5 NA
KESELURUHAN
KESELURUH HAN
INDIKATOR
080009 Merasa 1 2 3 4 5 NA
merinding saat
dingin
080010 Berkeringat saat 1 2 3 4 5 NA
panas
080011 Menggigil saat 1 2 3 4 5 NA
dingin
080017 Denyut jantung 1 2 3 4 5 NA
apikal
080012 Denyut nadi 1 2 3 4 5 NA
radial
080013 Tingkat 1 2 3 4 5 NA
pernapasan
080015 Melaporkan 1 2 3 4 5 NA
kenyamanan
suhu
080001 Peningkatan suhu 1 2 3 4 5 NA
kulit
080018 Penurunan suhu 1 2 3 4 5 NA
kulit
080019 Hipertermia 1 2 3 4 5 NA
080020 Hipotermia 1 2 3 4 5 NA
080003 Sakit kepala 1 2 3 4 5 NA
080004 Sakit otot 1 2 3 4 5 NA
080005 Sifat lekas marah 1 2 3 4 5 NA
080006 Mengantuk 1 2 3 4 5 NA
080007 Perubahan warna 1 2 3 4 5 NA
kulit
080008 Otot berkedut 1 2 3 4 5 NA
080014 Dehidrasi 1 2 3 4 5 NA
080021 Kram panas 1 2 3 4 5 NA
080022 Stroke panas 1 2 3 4 5 NA
080023 Radang dingin 1 2 3 4 5 NA

NOC :Termoregulasi : Baru Lahir Kode : 0801


Definisi : Keseimbangan antara produksi panas, mendapatkan panas dan kehilangan panas
selama 28 hari pertama setelah melahirkan
Berat Cukup Sedang Ringan Tidak
Berat ada
SKALA OUT OUTCOME
SKALA COM 1 2 3 4 5 NA
KESELURUHAN
KESELURUH
INDIKATOR
080106 Berat badan 1 2 3 4 5 NA
080107 Thermogenesis 1 2 3 4 5 NA
yang tidak
menggigil
080108 Mengambil 1 2 3 4 5 NA
postur retensi
panas untuk
hipotermia
080109 Mengambil 1 2 3 4 5 NA
postur kehilangan
panas untuk
hipertermia
080110 Penyepihan dari 1 2 3 4 5 NA
incubator [bayi]
ke boks bayi
080113 Keseimbangan 1 2 3 4 5 NA
asam basa
Berat Cukup Sedang Ringan Tidak
berat ada
080116 Suhu tidak stabil 1 2 3 4 5 NA
080117 Hipertermia 1 2 3 4 5 NA
080118 Hipotermia 1 2 3 4 5 NA
080119 Nafas tidak 1 2 3 4 5 NA
teratur
080120 Takipnea 1 2 3 4 5 NA
080103 Kegelisahan 1 2 3 4 5 NA
080104 Kelesuan 1 2 3 4 5 NA
080105 Perubahan warna 1 2 3 4 5 NA
kulit
080111 Dehidrasi 1 2 3 4 5 NA

080112 Glukosa darah 1 2 3 4 5 NA


tidak stabil
080114 Hiperbilirubinem 1 2 3 4 5 NA
ia

NIC: Perawatan hiportemia kode 3800


Definisi : Pencegahan hilangnya panas, penghangatan kembali, dan pengawasan pasien yang
memiliki suhu tubuh inti rendah/tidak normal sebagai akibat dari lingkungan sekitar yang tidak
terinduksi.
Aktivitas-aktivitas :
 Monitor suhu pasien, menggunakan  Berikan pengobatan denga hati-hati
alat pengukur dan rute yang paling (misalnya, waspada akan adanya
tepat metabolisme yang tidak dapat
 Bebaskan pasien dari lingkungan diprediksi, monitor adanya
yang dingin peningkatan tindakan atau toksisitas,
 Bebaskan pasien dari pakaian yang dan pertimbangkan untuk tetap
dingin dan basah menggunakan pengobatan IV
 Tempatkan pasien pada posisi sampau suhu inti 300 C)
supine/telentang, minimalkan  Monitor adanya gejala-gejala yang
perubahan orthostatic berhubungan dengan hipotermia
 Minimalkan stimulasi pada pasien ringan (misalnya, takipnea,
(misalnya, memegang perlahan dan dysarthria, menggigil, hipertensi,
hindari gerakan yang berlebihan) dan diuresis), hipotermia berat
untuk menghindari tercetusnya (misalnya, ollguria, tidak adanya
fibrilasi ventrikel refleks neurologi, edema paru dan

 Dorong pasien yang mengalami ketidak normalan asam basa)

hipotermia uncomplicated untuk  Monitor adanya syok pemanasan


mengkonsumsi cairan hangat, tinggi kembali
karbohidrat tanpa alkohol dan kafein  Monitor warna dan suhu kulit
 Bagi panas tubuh, gunakan baju
yang tidak terlalu tebal untuk
memfasilitasi pemindahan panas

NIC : Pengaturan Suhu 3900


Definisi : mencapai / memelihara suhu tubuh dalam batas normal
Aktivitas-aktivitas :
 Monitor suhu paling tidak setiap 2  Diskusikan pentingnya
jam, sesuai kebutuhan termoregulasi dan kemungkinan
 Monitor suhu bayi baru lahir sampai efek negative dari demam yang
stabil berlebihan, sesuai kebutuhan
 Pasang alat monitor suhu inti secara  Instruksikan pasien khususnya
kontinu, sesuai kebutuhan pasien lansia, mengenai tindakan
 Monitor tekanan darah, nadi, untuk mencegah hipotermia akibat
respirasi, sesuai kebutuhan paparan dingin
 Monitor suhu dan warna kulit  Informasikan pasien mengenai
 Monitor dan laporkan adanya tanda indikasi adanya kelelahan akibat
dan gejala dari hipotermia dan panas dan penanganan emergensi
hipertermia yang tepat, sesuai kebutuhan

 Tingkatkan intake cairan dan nutrisi  Gunakan matras penghangat,


adekuat selimut hangat dan hangatkan

 Selimuti bayi segera setelah lahir lingkungan sekitar untuk

untuk mencegah kehilangan panas meningkatkan suhu tubuh, sesuai

 Selimuti bayi berat badan lahir kebutuhan

rendah dengan selimut berbahan  Gunakan matras dingin, selimut

dalam plastic segera setelah lahir yang mnegsirkulasikan air, mandi

ketika masih tertutup cairan amnion, air hangat, kantong es batu atau

sesuai kebutuhan dan protocol ‘ bantalan gel dan kateterisasi

 Berikan topi stockiette untuk pendingin intravaskuler untuk

mencegah kehilangan panas pada menurunkan suhu tubuh, sesuai

bayi baru lahir kebutuhan

 Tempatkan bayi baru lahir dibawah  Sesuaikan suhu lingkungan untuk

penghangat, jika diperlukan kebutuhan pasien

 Pertahankan kelembaban pada 50%  Berikan medikasi yang tepat untuk

atau lebih besar dalam incubator mencegah atau mengkontrol

untuk mencegah hilangnya panas


 Sebelumnya hangatkan selimut menggigil
ditempat dekat dengan bayi di  Berikan pengobatan antipiretik,
incubator sesuai kebutuhan
 Instruksikan pasien bagaimana  Pelihara suhu normal pada pasien
mencegah keluarnya panas dan yang baru meninggal uang
serangan panas mendonorkan organ dengan
meningkatkan suhu udara segar;
gunakan lampu penghangat infra
merah, hangatkan udara atau selimut
air atau pemasangan cairan IV yang
dihangatkan, sesuai kebutuhan

You might also like